Anda di halaman 1dari 5

KEMENTERIAN AGAMA No.

Dokumen :
UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA Tgl. Terbit : Desember 2020
FORM (FR) No. Revisi : 01
Jl. Kertamukti No. 5, Pisangan Barat, Ciputat
Timur, Tangerang Selatan, Banten 15419
Hal : 1
SOAL UJIAN

Jurusan/Prodi : Fisika Hari/Tanggal : Rabu/16 - 12 - 2020


Mata Kuliah : Pend. Kewarganegaraan Waktu : 150 Menit
Bobot SKS : 3 SKS Jenis Ujian : UAS
Semester/Tahun : 1/2020 Dosen : Ajimat, S.Si., M.M.

Jawablah pertanyan-pertanyaan berikut ini dengan tepat dan jelas!

1. Indonesia adalah negara yang kaya akan sumber daya. Pengelolaan dengan berbasis
lingkungan berkelanjutan adalah kunci menuju kesejahteraan bangsa Indonesia. Jelaskan
menurut argumen Anda yang objektif peran pendidikan pancasila dan kewarganegaraan
terkait hal tersebut!
Jawab:
Menurut saya peran pendidikan pancasila dan kewarganegaraan berperan sangat penting bagi
bangsa Indonesia terutama anak mudanya, Indonesia adalah Negara yang kaya akan budaya, alam,
sumber dayanya. dengan mempelajari pendidikan pancasila dan kewarganegaraan kita bisa menjadi
karakter generasi muda yang tidak hanya cerdas namun juga berkarakter. Maksud saya adalah
generasi muda yang tidak hanya berkompeten tatapi juga perduli terhadap kemajuan Indonesia.

Pendidikan pancasila sangatlah penting bagi para generasi muda Indonesia agar dapat terbentuk
karakter yang unggul dan bereakhlak mulia. Sehingga mampu bersaing, beretika, bermoral, sopan
dan santun dalam bermasyarakat berbangsa dan bernegara. Sehingga tidak akan ada lagi tindak
kriminal seperti kasus korupsi dan lainnya.

Tetapi pada zaman sekarang justru bangsa Indonesia semakin mengalami kehilangan karakter
kebangsaan. bangsa ini khususnya generasi muda telah dihadapkan pada dinamika perkembangan
lingkungan strategis yang penuh dilema, tantangan hidup yang semakin kompleks

Bahkan pendidikan di Indonesia saat ini cenderung lebih mengedepankan penguasaan aspek
keilmuan dan kecerdasan, namun mengabaikan pendidikan karakter.

Dalam menhadapi tantangan sekarang dibutuhkan pendidikan karakter yang dibangun melalui
pendidikan, yang melibatkan berbagai elemen bangsa terlebih sebagai pemangku kepentingan
seperti pendidikan pancasila dan kewarganegaraan misalnya untuk menjadi kunci kesejatraan
bangsa, kalau generasi muda sudah didik mengikuti karakter bangsa insyallah bangsa akan sejatra
dan bisa mengelola sumber daya dengan baik karna sudah di tanamkan karakter bangsa

2. Ekonomi akan tumbuh dengan baik jika keamanan dan ketertiban sebuah negara terwujud.
Namun dibeberapa Negara termasuk Indonesia keamanan dan ketertiban terkadang terusik
oleh segelintir oknum yang mementingkan kelompok atau golongannya. Jelaskan menurut
argumen objektif Anda terkait dengan hukum dalam kaitannya dengan hal tersebut?
Jawab:
Negara Indonesia dikenal sebagai Negara hukum, namun hingga saat ini masih banyak yang
melanggar hukum di Indonesia. Seharusnya kita sebagai warga Negara, kita sadar dan tidak egois
memikirkan kepentingan kelompok atau golongan. Oleh karena itu, demi terciptanya keamanan dan
ketertiban Negara tersebut, kita sebagai warga Negara harus mengetahui dan menjalankan hukum
sesuai undang undang yang berlaku sehingga perekonomian di Indonesia berjalan dengan baik.

3. Menuntut hak secara buta tanpa memperhatikan kemampuan dimana hak tersebut dapat
tercapai, sering terjadi di kehidupan masyarakat. Jelaskan pandangan Anda menyikapi kasus
di atas disertai contoh nyata dan bagaimana sikap warga negara seharusnya?
Jawab:
Hukum mengatur bagaimana seharusnya penguasa bertindak, bagaimana hak dan
kewajiban dari penguasa dan juga rakyatnya.

Semua rakyat memiliki kedudukan sama di depan hukum. Artinya, hukum harus dijalankan
secara adil dan benar. Hukum tidak boleh pandang bulu. Siapa saja yang bersalah dihukum
sesuai ketentuan yang berlaku.

Untuk menciptakan hal itu harus ditunjang dengan adanya aparat penegak hukum yang
tegas dan bijaksana. Serta bebas dari pengaruh pemerintahan yang berkuasa dan berani
menghukum siapa saja yang bersalah.

Dalam negara yang menganut sistem politik demokrasi, kekuasaan tertinggi berada di
tangan rakyat dan pemerintahan dijalankan berdasarkan kehendak rakyat.

Aspirasi dan kemauan rakyat harus dipenuhi dan pemerintahan dijalankan berdasarkan
konstitusi yang merupakan arah dan pedoman dalam melaksanakan hidup bernegara.

Para pembuat kebijakan memperhatikan seluruh aspirasi rakyat yang berkembang.


Kebijakan yang dikeluarkan harus dapat mewakili berbagai keinginan masyarakat yang
beragam.

Contoh:
Di masyarakat, bila penyelesaian perkara tidak melalui musyawarah maka akan terjadi main
hakim sendiri dan pengambilan kebijakan yang sewenang-wenang. Akibatnya suasana di
lingkungan masyarakat menjadi tidak nyaman dan tidak aman.

Bila warga negara tidak diberi kesempatan berpartisipasi dalam pembuatan kebijakan
pemerintah maka kebijakan yang dibuat pemerintah cenderung akan sewenang-wenang.
Artinya kebijakan tersebut tidak sesuai aspirasi warga negara.

Sikap kita sebagai warga negara yang berdemokrasi harus bangun dari mimpi kita yang
buruk ini dan merubahnya untuk mendapatkan hak-hak dan tak lupa melaksanakan
kewajiban kita sebagai rakyat Indonesia.
Sebagaimana telah ditetapkan dalam UUD 1945 pada pasal 28, yang menetapkan bahwa
hak warga negara dan penduduk untuk berserikat dan berkumpul, mengeluarkan pikiran
dengan lisan maupun tulisan, dan sebagainya, syarat-syarat akan diatur dalam undang-
undang. Pasal ini mencerminkan bahwa negara Indonesia bersifat demokrasi. Pada para
pejabat dan pemerintah untuk bersiap-siap hidup setara dengan kita. Harus menjunjung
bangsa Indonesia ini kepada kehidupan yang lebih baik dan maju. Yaitu dengan
menjalankan hak-hak dan kewajiban dengan seimbang. Dengan memperhatikan rakyat-
rakyat kecil yang selama ini kurang mendapat kepedulian dan tidak mendapatkan hak-
haknya.

4. Terabaikannya aturan berdemokrasi di Indonesia sering diprovokasi oknum yang tidak


bertanggung jawab. Seperti melempar bola panas ke masyarakat yang membakar emosi
sehingga akal dan objektivitas masyarakat terabaikan. Jelaskan paradigma Anda berkaitan
dengan masalah tersebut demokrasi di Indonesia tersebut?
Jawab:
Pada Kasus diatas, kita sebagai warga Negara seharusnya mencari dan menyaring informasi terlebih
dahulu secara akurat dan tidak mudah merespon ataupun mengklain informasi tersebut dengan
cepat, karena zaman sekarang banyak oknum yang tidak bertanggung jawab menyebarkan informasi
yang tidak akurat. Dan juga menurut saya, demokrasi di Indonesia sudah cukup bagus dan baik
tetapi banyak oknum oknum yang tidak bertanggung jawab menyebarkan informasi yang buruk
terhadap demokrasi di Indonesia.

5. Rakyat Indonesia mendambakan konsepNegara Hukum Rule of Law dan HAM yang
seutuhnya. Namun, pada kenyataannya ada oknum yang bermain dengan penegakan hukum
dengan berlindung dibalik kekuatan massa. Jelaskan bagaimana pandangan objektif Anda
dan peran warga negara terkait kasus tersebut!
Jawab:
Demokrasi Dengan Rule of Law. Negara
pada umumnya, dan negara Republik
Indonesia khususnya, adalah organisasi kekuasaan, artinya organisasi yang memiliki
kekuasaan dan dapat menggunakan kekuasaan itu dengan paksa. Dalam negara
hukum, atau negara yang menegakkan rule
of law kekuasaan dan hukum itu
merupakan kesatuan konsep yang integral
dan tidak dapat dipisahkan. Implikasinya
untuk negara kita, ialah bahwa karena
negara Republik Indonesia ini adalah
negara hukum, atau negara yang menegakkan rule of law, maka kekuasaan negara itu
harus memiliki legitimasi (pengesahan)
hukum. Secara prinsip, untuk memungkinkan demokrasi dengan rule of law itu terjadi,
seluruh rakyat harus memberdayakan
dirinya dengan meningkatkan pengetahuan
hukumnya, apresiasinya terhadap hukum,
menuntun pra-perilaku atau sikap hukum nya, dan membudayakan praktek hukum nya
6. Kesadaran warga negara akan kekuatan, kelemahan, peluang dan tantangan yang dihadapi
bangsa Indonesia adalah hal yang sangat penting. Jelaskan menurut Anda hal tersebut
dikaitkan dengan wawasan nusantara dan ketahanan nasional?
Jawab:
Dalam rangka memahami konsep Wawasan Nusantara menjadi melembaga
pada semua komponen masyarakat Indonesia, adalah yang paling utama adalah
menciptakan rasa nasionalisme kepada bangsa kita sendiri yang kaya akan segala
potensi yang ada dialam Indonesia dan juga berusaha untuk dapat mempertahankan
kesatuan dan persatuan kita untuk mempertahankan integritas bangsa Indonesia.
Sekalipun nasionalisme masyarakat Indonesia sekarang ini masih dipertanyakan
dengan muncunya berbagai permasalahan yang mengancam integritas Negara
kesatuan Republik Indonesia seperti sikap pemerintah Indonesia terhadap tanggung
jawab untuk menjaga dan mengelola negara ini. dimana pada saat ini pulau-pulau
yang ada mulai dikuasai oleh negara lain (dimana dengan jatuhnya pulau Ambalat
dan Cipadan masuk wilayah terotorial Negara Malaysia), dan ancaman gerakan
separatis Gam, OPM dan RMS serta kerusuhan antar etnis dsb. Semua ini merupakan
refleksi bahwa semangat nasionalisme dan kesadaran akan pemahaman wawasan
nusantara masih perlu dikaji kembali kepada pihak - pihak pemerintah dan lebih
khusus kepada warga Negara Indonesia.

Dalam konteks membangun ketahanan nasional aspek pertahanan keamanan, maka


penguasaan, pengembangan dan pemanfaatan teknologi merupakan cara cerdas untuk
mengantisipasi dan menghadapi ancaman militer maupun ancaman nir militer. Terkait hal
tersebut, keberadaan perguruan tinggi beserta civitas academikanya, memiliki relevansi
yang sangat strategis dalam memperkuat sistem pertahanan negara di masa damai maupun
di masa perang. Sesuai dengan kapasitas, kapabilitas dan kompetensinya, peranserta dan
partisipasi aktif perguruan tinggi semakin dibutuhkan untuk melipatgandakan kekuatan dan
kemampuan pertahanan negara dalam menghadapi potensi ancaman Asymmetric Warfare
maupun Proxy War.

7. Kesejahteraan akan diperoleh bangsa Indonesia jika semua bergerak sepenuh jiwa raga
rasaCinta Tanah Air dan Bela Negara di atas kepentingan individu atau kelompok. Jelaskan
menurut Argumen Anda yang objektif disertai contoh terkait konsep SWASEMBADAdalam
rangka Cinta Tanah Air dan Bela Negara?
Jawab:
Menurut saya, cinta tanah air itu terbentuk dari perilaku seseorang dalam membela tanah airnya,
rela berkorban dan demi kepentingan bangsa dan negaranya dan menjaga melestarikan alam dan
lingkungan di Negara nya. Jadi, kita harus memiliki sikap cintai tanah air dan bela Negara. Dengan
cara kita harus mencintai produk dalam negeri dan selalu menjaga dan mencintai budaya yang ada di
Indonesia.

#Berkontribusi Lawan Covid-19


*Mohon Maaf Lahir dan Batin, Selamat Mengerjakan*

Anda mungkin juga menyukai