Anda di halaman 1dari 20

LAPORAN PENDAHULUAN KEPERAWATAN ANAK PADA An.

P DENGAN

ASFIKSIA SEDANG DI RUANG PERINATOLOGI

RSUD PANDAN ARANG BOYOLALI

Disusun oleh :

Iro Rojatutazqiroh
P27220018194

POLTEKKES KEMENKES SURAKARTA

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

TAHUN AKADEMIK

018$01%
LEMBAR PENGESAHAN

N&m& : I(o Ro)&*u*&+qi(oh

NIM : P700181%

/u0ul : L&1o(&n Pen0&hulu&n Ke1e(&2&*&n An&3 1&0& An.P 0en4&n As5i3si&

Se0&n4 0i Ru&n4 Pe(in&*olo4i RSUD P&n0&n A(&n4

Pembimbing Akademik Pembimbing Klinik 


LAPORAN PENDAHULUAN
ASFIKSIA NEONATORUM

A. PENGERTIAN
Afikia neonatorum ialah keadaan dimana bayi tidak da#at egera bernafa
e$ara #ontan dan teratur etelah lahir% &al ini diebabkan oleh hi#okia
janin dalam uteru dan hi#okia ini berhubungan dengan faktor'faktor yang timbul
dalam kehamilan( #eralinan( atau egera etelah bayi lahir% Akibat'akibat
afikia akan
 bertambah buruk a#abila #enanganan bayi tidak dilakukan e$ara em#urna%
)indakan yang akan dikerjakan #ada bayi bertujuan mem#ertahankan kelangungan
hidu#nya dan membatai gejala'gejala lanjut yang mungkin timbul% *Pra+irohardjo(
2010,% Afikia meru#akan #enyebab utama lahir mati dan kematian neonatu% Selain
itu afikia menyebabkan mortalita yang tinggi dan ering menimbulkan gejala ia
 beru#a kelainan neurologi% Afikia adalah keadaan hi#okia yang #rogreif( karena
akumulai C/2 dan aidoi *&ajjah( 2012,%

Afikia neonatorum adalah keadaan dimana bayi tidak da#at bernafa e$ara
#ontan dan teratur egera etelah lahir% Keadaan terebut da#at diertai
dengan adanya hi#okia( hi#erka#nea( dan am#ai ke aidoi% Keadaan afikia
ini da#at terjadi karena kurangnya kemam#uan fungi organ bayi e#erti
#engembangan #aru'
 #aru% Proe terjadinya afikia neonatorum ini da#at terjadi #ada maa kehamilan(
 #eralinan( atau da#at terjadi egera etelah lahir% anyak faktor yang
menyebabkannya( diantaranya adanya #enyakit #ada ibu e+aktu hamil
e#erti

hi#erteni( #aru( gangguan kontraki uteru #ada ibu( reiko tinggi kehamilan( da#at
terjadi #ada faktor #laenta e#erti janin dengan oluio #laenta( atau juga faktor 
 janin itu endiri% * &idayat( 2008,%

B. ETIOLOGI
ebera#a faktor tertentu diketahui da#at menjadi #enyebab terjadinya afikia
 #ada bayi baru lahir( diantaranya adalah ebagai berikut 
1% a$tor Ibu
a% &i#okia Ibu
3a#at terjadi karena hi#oentilai akibat #emberian obat analgetik atau
anteni dalam( dan kondii ini akan menimbulkan hi#okia janin dengan egala

akibatnya%
 b% 5angguan aliran darah uteru
erkurangnya aliran darah #ada uteru akan menyebabkan berkurangnya
aliran okigen ke #laenta dan juga ke janin( kondii ini aling diternukan #ada
gangguan kontraki uteru( hi#oteni rnendadak #ada ibu karena #endarahan(
hi#erteni #ada #enyakit eklemi( db% 
2% aktor #laenta

Pertukaran ga antara ibu dan janin di#engeruhi oleh lua dan kondii
 #laenta( afikia janin da#at terjadi bila terda#at gangguan mendadak #ada
 #laenta mialnya #erdarahan #laenta( oluio #laenta( db% 
6% aktor fetu
Kom#rei umbiliku akan mengakibatkan terganggunya aliran darah dalam
 #embuluh darah umbilftu dan rnengharnbat#errukaran ga antara ibu dart janin%
5angguan aliran darah ini da#at ditemukan dalarn keadaan tali
#uat membumbung melilit leher( kom#rei tali #uat antara jalan lahir dan janin%
dll 
4% aktor neonatu
3e#rei #uat #ernafaan #ada bayi baru lahir da#at terjadi karena bebera#a
hal yaitu #emakaian obat anetei yang berlebihan #ada ibu( traurna yang terjadi
 #ada #eralinan mialnya #erdarahan intrakranial( kelainan kongenitol #ada bayi
mialnya hernia diafragmatika( atreia atau tenroi aluran #ernafaan(
hi#o#laia #am( db *ulihatun(2011,%
6. KLASIFIKASI ASFIKSIA
Un*u3 menen*u3&n 0e(&)&* &s5i3si&7 0i4un&3&n s3o( APGAR:

T&n0& 0 1 
A11e&(&n8e iruPu$at )ubuh kemerahan( )ubuh dan
*arna kulit, ektermita biru ektremita
kemerahan
Pulse )idak a da ;100<menit =100<menit
*3enyut :antung,

G*R(ei )idak ada enadnigrain endainragnig


mfle&k8, glemanagh aat kaunagt aat
e
A8*i9i* )idak ada gerakan Sedikit gerakan ergerak aktif 
*)onu /tot,
Res1i(&*ion )idak ada Lambat( tidak teratur enangi kuat( na#a
*>aha bernafa,  baik dan teratur 
Skor AP5AR dinilai 
I  1 menit etelah bayi lahir menentukan beratnya dan tindakan
reuitai II  @ menit etelah bayi lahir untuk menilai hail reuitai dan
#rognoi Afikia neonatorum diklaifikaikan ebagai berikut
1% igorou aby

Skor AP5AR 7'10( bayi diangga# ehat dan tidak memerlukan tindakan itime+a%
2% iId oderate a#hy$ia afikia edang
Skor AP5AR 4'B( #ada #emerikaan fiik aftan terlihat frekumi jantung lebih
dari 100menit tonu otot kurang baik atau baik( ianoi( reflek iritabiilita tidak 
ada%
6% Afikia berat
Skor AP5AR 0'6( #ada #emerikaan fiik ditemukan frekuei jantung kurang dari
100< #ermenit tonu otot buruk% ianoi berat( dan kadang'kadang #u$at( reflek 
iritabilira tidak ada% Pada afikia dengan henti jantung yaitu bunyi janntung
fetu menghilang tidak lebih dari 10 menit ebelum lahir lengka# atau bunyi
 jantung menghilang #ot #artum( #emerikaan fiik ama #ada afikia berat
*3e+i( 2011,%
D. MANIFESTASI KLINIS
ayi yang mengalami kekurangan /2 akan terjadi #ernafaan yang
$e#at dalam #eriode yang ingkat a#abila afikia berlanjut( gerakan
#ernafaan akan

 berhenti( denyut jantung juga mulai menurun( edangkan tonu neuromu$ular 


 berkurang e$ara berangur'agur berkurang dari bayi memauki #eriode a#neru
 #rimer% 5ejala dan tanda #ada afikia neunatorum yang kha antara lain meli#uti
1% 3enyut hantung janin =100 <menit atau ;100 <menit dan tidak teratur%
2% ekonium dalam air ketuban%
6% )onu otot buruk karena kekurangan okigen #ada otak( otot dan organ lain%
4% 3e#rei #ernafaan karena kekurangan u#lai /2 ke otak%
@% )ekanan darah Rendah karena kekurangan /2%
B% )aki#nea karena kegagalan abo#i $airan #aru dan nafa tidak teratur%
7% Sianoi karena kekurangan /2 dalam darah%
*ulihatun(2011,%

PATO F I S IO L O G I $ P A T H W A Y
E. S e l am a k eh id u # a n di d al am rahim( #aru janin
tidak ber#eran dalam #ertukaran ga oleh karena #laenta menyediakan okigen
dan mengangkat C/ 2  keluar dari tubuh janin% Pada keadaan ini #aru janin tidak
berii udara( edangkan aleoli janin
 berii $airan yang di#roduki didalam #aru ehingga #aru janin tidak berfungi untuk 
re#irai% Sirkulai darah dalam #aru aat ini angat rendah dibandingkan dengan
etelah lahir% &al ini diebabkan oleh karena kontriki dari arteriol dalam #aru janin%
Sebagian bear irkulai darah #aru akan mele+ati 3uktu Arteriou *3A, tidak 
 banyak yang mauk kedalam arteriol #aru%
Segera etelah lahir bayi akan menariknafa yang #ertama kali *menangi,(

 #ada aat ini #aru janin mulai berfungi untuk re#irai% Aleoli akan mengembang
udara akan mauk dan $airan yang ada didalam aleoli akan meninggalkan aleoli
e$ara bertaha#% eramaan dengan ini arteriol #aru akan mengembang dan aliran
darah kedalam #aru akan meningkat e$ara memadai% 3uktu Arteriou *3A, akan
mulai menutu# beramaan dengan meningkatnya tekanan okigen dalam
aliran darah% 3arah dari jantung kanan *janin, yang ebelumnya mele+ati 3A dan
mauk  kedalam Aorta akan mulai memberi aliran darah yang $uku# berarti kedalam
arteriole #aru yang mulai mengembang 3A akan teta# tertutu# ehingga
bentuk 
irkulai e<trauterin akan di#ertahankan%
Pada aat lahir aleoli maih berii $airan #aru( uatu tekanan
ringan di#erlukan untuk membantu mengeluarkan $airan terebut dari aleoli dan
aleoli mengembang untuk #ertama kali% Pada kenyataannya memang
bebera#a tarikan nafa yang #ertama angat di#erlukan untuk menga+ali dan
menjamin keberhailan
 #ernafaan bayi elanjutnya% Proe #eralinan normal *#eraginam, mem#unyai
 #eran yang angat #enting untuk mem#er$e#at  #roe  keluarnya $airan yang ada

dalam aleoli melalui ruang #eriakuler dan aborbi kedalam aliran darah atau
limfe% 5angguan #ada #ernafaan #ada keadaan ini adalah a#abila #aru tidak 
mengembang dengan em#urna *memadai, #ada bebera#a tarikan nafa yang
 #ertama% A#nea aat lahir( #ada keadaan ini bayi tidak mam#u menarik nafa yang
 #ertama etelah lahir oleh karena aleoli tidak mam#u mengembang atau aleoli
maih berii $airan dan gerakan #ernafaan yang lemah( #ada keadaan ini janin
mam#u menarik nafa yang #ertama akan teta#i angat dangkal dan tidak efektif 
untuk memenuhi kebutuhan /2 tubuh% keadaan terebut bia terjadi #ada bayi kurang
 bulan( afikia intrauterin( #engaruh obat yang dikonumi ibu aat hamil( #engaruh

obat'obat anethei #ada o#erai bear%


3alam hal re#irai elain mengembangnya aleoli dan mauknya udara
kedalam aleoli maih ada maalah lain yang lebih #anjang( yakni irkulai dalam
 #aru yang ber#eran dalam #ertukaran ga% 5angguan terebut antara lain
aokontriki #embuluh darah #aru yang berakibat menurunkan #erfui #aru% Pada
 bayi afikia #enurunan #erfui #aru eringkali diebabkan oleh aokontriki
 #embuluh darah #aru( ehingga okigen akan menurun dan terjadi aidoi% Pada
keadaan ini arteriol akan teta# tertutu# dan 3uktu Arteriou akan teta# terbuka dan
 #ertukaran ga dalam #aru tidak terjadi%
Selama #enurunan #erfui #aru maih ada( okigenai ke jaringan tubuh tidak 
mungkin terjadi% Keadaan ini akan mem#engaruhi fungi el tubuh dan tergantung
dari berat dan lamanya afikia( fungi tadi da#at reerible atau meneta#( ehingga
menyebabkan timbulnya kom#likai( gejala ia( atau#un kematian #enderita% Pada
tingkat #ermulaan( gangguan ambilan okigen dan #engeluaran C/2  tubuh
ini mungkin hanya menimbulkan aidoi re#iratorik% A#abila keadaan
terebut
 berlangung teru( maka akan terjadi metabolime anaerobik beru#a
glikolii glikogen tubuh% Aam organik yang terbentuk akibat metabolime ini
menyebabkan terjadinya gangguan keeimbangan aam baa beru#a aidoi
metabolik% Keadaan ini akan mengganggu fungi organ tubuh( ehingga
mungkin terjadi #erubahan
irkulai kardioakular yang ditandai oleh #enurunan tekanan darah dan frekueni
denyut jantung% Se$ara ingkat da#at diim#ulkan bah+a #ada #enderita
afikia akan terlihat taha#an #roe kejadian yaitu menurunnya kadar
Pa/2 tubuh( meningkat PC/2( menurunnya  #&  darah di#akainya umber
glikogen tubuh dan gangguan irkulai darah% Perubahan inilah yang biaanya
menimbulkan maalah dan menyebabkan terjadinya gangguan #ada bayi aat lahir
atau mungkin berakibat lanjut
 #ada maa neonatu dan maa #a$a neonatu%
ila janin kekurangan /2 dan kadar C/2 bertambah( timbulah
rangangan terhada# neru agu ehingga 3:: *denyut jantung janin, menjadi
lambat% :ika kekurangan /2 teru berlangung maka neru agu tidak da#at
di#engaruhi lagi%
)imbulah kini rangangan dari neru im#atiku ehingga 3:: menjadi lebih $e#at
akhirnya ireguler dan menghilang% :anin akan mengadakan #ernafaan intrauterin
dan bila kita #erika kemudian terda#at banyak air ketuban dan mekonium dalam
 #aru( bronku terumbat dan terjadi atelektai% ila janin lahir( aleoli tidak 
 berkembang%

A#abila afikia berlanjut( gerakan #ernafaan akan ganti( denyut


jantung mulai menurun edangkan tonu neuromukuler berkurang e$ara
berangur'angur 
dan bayi memauki #eriode a#neu #rimer% :ika berlanjut( bayi akan menunjukkan
 #ernafaan yang dalam( denyut jantung teru menurun ( tekanan darah bayi juga
mulai menurun dan bayi akan terluhat lema *fla$id,% Pernafaan makin lama makin
lemah am#ai bayi memauki #erioode a#neu ekunder% Selama a#neu ekunder(
denyut jantung( tekanan darah dan kadar /2 dalam darah *Pa/2, teru menurun%
ayi ekarang tidak bereaki terhada# rangangan dan tidak akan
menunjukkan u#aya #ernafaan e$ara #ontan% Kematian akan terjadi jika
reuitai dengan

 #ernafaan buatan dan #emberian tidak dimulai egera *Pra+iryoharyo(2010,%


P&A)ACS
F. PDDRIKSAAE 3IA5E/S)IK 
1% 3arah
 Eilai darah lengka# #ada bayi afikia terdiri dari 
&. &b *normal 1@'19 grF,( biaanya #ada bayi dengan afikia &b $enderung
turun karena /2 dalam darah edikit%
;. Leukoitnya lebih dari 10(6 < 10 gr$t *normal 4(6'10(6 < 10 gr$t, karena bayi
 #reterm imunita maih rendah ehingga reiko tinggi infeki%
8. )romboit *normal 6@0 < 10 gr$t,%
0. 3itrofik #ada bayi #reterm dengan #o afiki $enderung turun karena ering
terjadi hi#oglikemi%

2% Eilai analia ga darah #ada bayi #ot afiki terdiri dari 
&.  #& *normal 7(6B'7(44,% Kadar #& $enderung turun terjadi aidoi metabolik%
;.  #C/2 *normal 6@ G 4@ mm&g,% Kadar #C/ 2 #ada bayi #ot afikia $enderung
naik ering terjadi hi#era#nea%
8.  #/2  *normal 7@'100 mm&g,% Kadar #/ 2  bayi #ot afikia $enderung turun
karena terjadi hi#okia #rogreif%
0. &C/6 *normal 24'28
mDqL, 6% >rine
 Eilai erum elektrolit #ada bayi #ot afikia terdiri dari 
&.  Eatrium *normal 164'1@0 mDqL,
;. Kalium *normal 6(B'@(8 mDqL,
8. Kalium *normal 8(1'10(4 mDqL,
4% oto thora<
Pulmonal tidak tam#ak gambaran( jantung ukuran normal%
*de+i( 2011,%

G. PENATALAKSANAAN MEDIS
1% )era#i Su#ortif 
)indakan untuk mengatai afikia neonatorum diebut reuitai bayi baru lahir 
yang bertujuan untuk rnem#ertahankan kelangungan hidu# bayi dan membatai
gejala ia yang mungkin mun$ul% )indakan reuiki bayi baru tahir mengikuti
taha# taha#an' taha#an yang dikenal dengan AC reuitai 

a% Ai(2&s  ematikan
1, eletakkan aluran
bayi #ada #oiinafa
yangterbuka
benar% 
2, elakukan #enghia#an lendir dengan u$tion( menghia# mulut kemudian
hidung kalau #erlu trakea%
6, ila #erlu maukkan D) untuk mematikan #ernafaan terbuka
 b% B(e&*hin4$ emulai #erna#aan 
1, Lakukan rangangan taktil
2, ila #erlu lakukan entilai tekanan #oitif 
$% 6i(8ul&*ion$ em#ertahankan irkulai darah 
1, Rangang dan #ertahankan irkulai darah dengan $ara kom#rei dada atau
 bila #erlu menggunakan obat'obatan%
2, Koreki gangguan metabolik *$airan( glukoa darah( elektrolit
, Cara reuitai dibagi dalam tindakan umum dan tindakan khuu 
1% )indakan >mum
a% Penga+aan uhu
 b% Pemberihan jalan nafa
$% Rangang untuk menimbulkan #ernafaan
2% )indakan khuu
a% Afikia berat
Reuitai aktif haru egera dilakanakan langkah utama mem#erbakti
entilai #aru dengan #emberian /2  dengan tekanan dan intemitery
$ara terbaik dengan intubai endotrakeal lalu diberikan /2  tidak lebih
dari 60 mm&g% Afikai berat ham#ir elalu diertai aidoi(
koreki dengan
 bikarbona natrium 2'4 mDqkg( diberikan #ula glukoa 1@'20 F dengan

doi 2'4 mDqkg Kedua obat ini diuntikan ke dalam intra

ena
 #erlahan melalui ena umbilikati( reaki obat ini akan terlihat jela jika
entilai #aru edikit banyak telah berlangung% >aha #erna#aan biaanya
mulai timbul etelah tekanan #oitif diberikan 1'6 kali( bila etelah 6 kali
inflai tidak dida#atkan #erbaikan% Perna#aan atau frekueni jantung( maka
maae jantung ekternal dikerjakan dengan H frekueni
80'I00menit%
)indakan ini dielingi entilai tekanan dalam #erbandingan 1  6 yaitu
etia# kali atu entilai tekanan diikuti oleh 6 kali kom#rei dinding torak%
 :ika tindakan ini tidak berhail bayi haru dinilai kembali( mungkin hal ini
diebabkan oleh ketidakeimbangan aam dan baa yang belum dikorekri
atau gangguan organik e#erti hernia diaftagmatika atau tenoi jalan nafa%
 b% Afikia edang
Stimulai agar timbul reflek #ernafaan da#at di$oba bila dalam +aktu 60'
B0 detik tidak timbul #erna#aan #ontary entilai aktif haru
egera dilakukan% entilai ederhana dengan kateter / 2 intranaal dengan
filtrat 1'

2 <mnt( bayi diletakkan dalam #oii dorofleki ke#ala%


Kemudian dilakukan gerakan membuka dan menutu# nare dan mulut
diertai gerakan
dagu keata dan keba+ah dengan frekueni 20 kalimenit(
ambil di#erhatikan gerakan dinding torak dan abdomen% ila bayi
mem#erlihatkan gerakan #erna#aan #ontan( uahakan mengikuti gerakan
terebut( entilai dihehtikan jika hail tidak di$a#ai dalam 1'2 menit
ehingga entilai #aru dengan tekanan #oitif e$ara tidak langung
egera dilakukan( entilai da#at dilakukan dengan dua $ara yaitu dari
mulut ke rnulut atau dari
entilai ke kantong maker% Pada entitai dari mulut ke mulut( ebelumnya

mulut #enolong diii dulu dengan 02( entilai dilahirkan dengan frekueni
20'60 kali #ermenit dan #erhatikan gerakan nafa #ontan yang mungkin
timbul% )indakan dinyatakan tidak berhak jika etelah dilekuknn berbera#a
aat teqadi #enurunan frekuen jantung atau #erbaikan tonu otot intubai
endotrakheal haru egera dilahirkan( bikarbona natriku dan glukoa da#at
egera diberikan( a#abila 6 menit etelah lahir tidak mem#erlihatkan
 #erna#aan teratur meki#un entilai telah dilakukan dengan adekuat%
2% )era#i edikamentoa
a% E1ine5(in
Indikai
1, 3enyut jantung bayi ; B0<menit etelah #aling tidak 60 detik dilakukan
entilai adekuat dan kom#rei dada belun ada re#on%
2, Sitotik 
3oi  0(1'0(6 ml  kg dalam lanrtan I  10%000 *0(1 mg G 0(06 mg  kg,%
Cara  i% atau endotakheal% 3a#at diulang etia# 6'@ menit bila #erlu
 b% <olume E3s1&n0e(
Indikai
1, ayi baru lahir yang dilahirkan reuitai rnengalami hi#oolernia dan tidak 
ada re#on dengan reueitai%
2, &i#oolemi kemungkinan akibat adanya #erdarahan atau yok% Klini 
(diitandai dangan adanya #u$at #erfui buruk( nadi ke$il  lemah dan #ada
reuitai tidak memberikan re#on yang adekuat%
:eni Cairan 
1, Larutan laitaloid iotoni *EaCL 0(9( Ringer Laktat,%
3oi  doi a+al 10 ml  kg i% #elan elama @'10 menit% 3a#at diulang
am#ai menunjukkan re#on klini%
2, )ranfuri darah gol / negatif jika diduga kehilangn darah banyak%
$% Bi3&(;on&*
Indikai
1, Aidoi metabolik( bayi'bayi baru lahiryang menda#atkan
reuitai%
3iberikan bila entilai dan irkulai udah baik%
2, Penggunaan bikarbonat #ada keadaan aidoi metabolik dan hi#erkalemia
&aru diertai dengan #emerIkaan analia ga darah dan kimia%
3oi  1'2 mDqke atau 2 mlkg *4(2F, atau 1 mlkg *74F,%
Cara  dien$erkan dengan aqua bidet dan detroa @ F ama banyak diberikan
e$ara i% dengan ke$e#aten min 2 menit%
Dfek arn#ing  #ada keadaan hi#eromolarita( dan kandungan C/2 dari
 bikarbonat meruak furgi miokardium dan otak% d
% Ealokon
 Ealokon &idroklorida adalah antagoni narkotik yang tidak rnenyebabkan
de#rei #erna#aan%
Indikai
1, 3e#rei #ma#aan #ada bayi bam lahir yang ibunya menggunail$an
narkotik 4 jam ebelurn #eralinan%
2, Sebelum diberikan nalokon( entilai haru adekuat dan tabil%
6, :angan diberikan #ada bayi baru lahir yang ibunya baru di$urigai ebagai
 #emakai obat narkotika ebab akan menyebabkan +ith dra+l tiba'tiba #ada
ebagian bayi%
3oi  0(1 mgikg * 0(4 mgml atau lmgml,
Cara  i% endotrakheal atau bila #erfui baik diberikan i%m atau %$

H. PENGKA/IAN FOKUS KEPERAWATAN


1% 3ata ubyektif( terdiri dari
iodata atau identita #aien *ayi, meli#uti nama( tem#at tanggal lahir( jeni
kelamin( /rangtuaJ meli#uti nama *ayah dan ibu( umur( agama( uku
atau kebangaan( #endidikan( #enghailan #ekerjaan( dan alamat( Ri+ayat
keehatan( Ri+ayat antenatal( Ri+ayat natal( kom#likai #eralinan( Ri+ayat #ot
natal( Pola eliminai( Latar belakang oial budaya( Kebiaaan ibu merokok(
ketergantungan obat'obatan tertentu terutama jeni #ikotro#ika( Kebiaaan ibu
mengkonumi
minuman beralkohol( &ubungan #ikologi%
2% 3ata /byektif( terdiri dari
a% Keadaan umum dan )anda'tanda ital( >ntuk bayi #reterm bereiko
terjadinya hi#othermi bila uhu tubuh ; 6B C dan bereiko terjadi hi#ertermi
bila uhu tubuh ; 67 C% Sedangkan uhu normal tubuh antara 6B(@ C G
67(@ C( nadi normal antara 120'140 kali #er menit re#irai normal
antara 40'B0 kali
 #ermenit%
 b% Pemerikaan fiik%
1, Kulit +arna kulit tubuh merah( edangkan ektrimita ber+arna biru( #ada
 bayi #reterm terda#at lanugo dan ernik%
2, Ke#ala kemungkinan ditemukan $a#ut u$$edaneum atau $e#hal
haematom( ubun'ubun bear $ekung atau $embung%
6, ata +arna $onjun$tia anemi atau tidak anemi( tidak ada bleeding
$onjun$tia( +arna klera tidak kuning( #u#il menunjukkan refleki
terhada# $ahaya%
4, &idung terda#at #ernafaan $u#ing hidung dan terda#at #enum#ukan
lendir%
@, ulut ibir ber+arna #u$at atau#un merah( ada lendir atau tidak%
B, )elinga #erhatikan keberihannya dan adanya kelainan LeherJ #erhatikan
keberihannya karena leher nenoatu #endek 
7, )hora< bentuk imetri( terda#at tarikan inter$otal( #erhatikan uara
+heezing dan ron$hi( frek+eni bunyi jantung lebih dari 100 kali #er 
menit%
8, Abdomen bentuk ilindri( he#ar bayi terletak 1 G 2 $m diba+ah ar$u
$otaae #ada gari #a#ila mamae( lien tidak teraba( #erut bun$it berarti
adanya aite atau tumor( #erut $ekung adanya hernia diafragma( biing
uu timbul 1 am#ai 2 jam etelah maa kelahiran bayi( ering terda#at
reteni karena 5I )ra$t belum em#urna% >mbiliku( tali #uat
layu(
 #erhatikan ada #endarahan atau tidak( adanya tanda'tanda infeki #ada tali

 #uat%
9, 5enitaliaJ #ada neonatu aterm teti haru turun( lihat adakah
kelainan letak muara uretra #ada neonatu laki G laki( neonatu
#erem#uan lihat labia mayor dan labia minor( adanya ekrei mu$u
ke#utihan( kadang
 #erdarahan
10, AnuJ #erhatikan adanya darah dalam tinja( frekueni buang air bear erta
+arna dari faee%
11, DktremitaJ +arna biru( gerakan lemah( akral dingin( #erhatikan adanya
 #atah tulang atau adanya kelum#uhan yaraf atau keadaan jari'jari tangan
erta jumlahnya%
12, ReflekJ #ada neonatu #reterm #ot afikia berat reflek moro dan u$king
lemah% Reflek moro da#at memberi keterangan mengenai keadaan uunan
yaraf #uat atau adanya #atah tulang%

I. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1% erihan jalan nafa tidak efektif b%d akumulai $airan dalam #aru'#aru%
2% Pola nafa tidak efektif b%d a#neu%
6% Keruakan #ertukaran ga b%d aidoi re#iratorik 
4% Reiko ketidakeimbangan uhu tubuh b%d #enurunan u#lai okigen dalam darah
@% Reiko $idera b%d keruakan otak 
B% Proe keluarga terhenti b%d kematian bayi

/. PEREN6ANAAN KEPERAWATAN
Di&4nos& Tu)u&n 0&n K(i*e(i& In*e(9ensi =NI6> R&sion&l
Ke1e(&2&*&n H&sil =NO6>
erihan jalan Setelah dilakukan /
nafa tidak tindakan ke#era+atan ' onitor tatu okigen ' engetahui
efektif b%d elama 6<24 jam  #aien( tatu  #erubahan jalan
akumulai dihara#kan jalan nafa hemodinamik  nafa etelah
$airan dalam  #aten dengan egera ebelum( u$tion%
 #aru'#aru% kriteria hail elama dan eudah
1% Suara nafa berih% u$tion
2% )idak terda#at  E
ianoi dan dy#neu ' Patikan kebutuhan ' Pengum#ulan data
6% )idak terda#at oral u$tion tra$heal% untuk #era+atan
uara nafa abnormal o#timal
4% irama dan frekueni ' Aukultai uara nafa ' engetahui
 #ernafaan dalam ebelum dan eudah efektifita dari
rentang normal% @ u$tion u$tion%
% )idak ada uara ' erihkan daerah ' eminimaliai
nafa tambahan  bagian tra$heal  #enyebaran
abnormal etelah u$tion eleai mikroorganime
dilakukan%
' Poiikan #aien ' embantu #roe
untuk  #ernafaan
memakimalkan
entilai%
D '
C
' Kolaborai #emberian 'emberikan
tindakan u$tion intereni yang euai
Pola nafa tidak  Setelah dilakukan /
efektif b%d a#neu tindakan ke#era+atan ' onitor tatu ' eningkatkan
% elama 6<24 jam  #ernafaan dan kadar okigen yang

dihara#kan
efektif% #ola nafa okigenai euai
dengan kebutuhan  berirkulai
mem#erbaikidan
tatu
Kriteria hail 
1% Paien menunjukkan ' onitor uara #aru ' engetahui adanya
 #ola nafa yang maalah #ertukaran
efektif% ga
2% Dk#ani dada ' onitor aliran okigen ' emberikan tera#i
imetri% okigen euai
6% )idak ada  E kebutuhan%
bunyi nafa ' Pertahankan ke#atenan '>ntuk memberihkan
tambahan%  jalan nafa dengan  jalan nafa
4% rekueni dan irama melakukan u$tion
re#irai dalam bata ' Poiikan #aien untuk  ' embantu #roe
normal% memakimalkan  #ernafaan%
entilai  
D '
C
'Kolaborai #emberian 'emberikan tera#i
obat dan #emaangan alat okigen dan
 bantu #ernafaan
Keruakan /
 #ertukaran ga Setelah dilakukan ' onitor uara na#a( 'engetahui adanya
 b%d aidoi tindakan ke#era+atan frekueni kedalaman maalah #ernafaan
re#iratorik  elama 6<24 jam dan uaha na#a( dan yang terjadi #d #aien
dihara#kan maalah  #roduki #utum
 #ertukaran ga da#at ' onitor /2 'emantau kadar
teratai( dengan dengan okimetri /2 dalam darah
kriteria hail nadi
1% 5angguan  E 'emenuhi
 #ertukaran ga ' Pertahankan ke#atenan kebutuhan /2 dalam
 berkurang  jalan na#a  jaringan
2%Statu #ernafaan ' Atur #oii ' emakimalkan
dalam bata normal untuk entilai #ada #aien
memakimalkan
 #otenia entilai 'embantu #roe
entilai
' Atur #oii untuk 'embebakan jalan
mengurangi dy#nea nafa dari umbatan
'erihkan e$ret dengan
 #engia#an 'engetahui efek
adanya keruakan
' Pantau kom#likai  #ertukaran ga%

D '
C 'i'nt ermebneri
' Kolaborai dengan kaenuai dengan
dokter untuk
kondii #aien
 #emberian
 bronkodilator( tera#i
aerool( mau#un
nebulai ultraoni$

Reiko Setelah dilakukan ➢ anajemen


ketidakeimba tindakan ke#era+atan )ermoregulai
ngan uhu elama 6<24 jam /
tubuh b%d dihara#kan uhu tubuh ' engetahui uhu
 #enurunan ' onitor uhu bayi
hingga tabil
tabil  #ada bayi
u#lai okigen Kriteria hail  ' onitor tanda'tanda ' emantau
dalam darah% 1% Suhu kulit normal hi#otermi atau  #erubahan uhu
2%Suhu badan 2B%@ G hi#ertermi tubuh abnormal
27%@ $
6% )) dalam bata  E
normal ' )em#atkan bayi baru ' enjaga uhu tubuh
lahir di ba+ah #emana  bayi agar teta#
' 5unakan matra #ana hangat
dan elimut hangat ' enjaga #ana dan
yang dieuaikan uhu tubuh agar
dengan kebutuhan da#at di#ertahankan
' Pantau +arna dan uhu ' engetahui
kulit  #erubahan kulit
euai #eningkatan
uhu%
D '
C
' Kolaborai #emberian ' emberikan
obat a#abila terjadi intereni yang
 #erubahan uhu tubuh euai dengan
yang ignifikan kondii
Reiko $ideraa,Setelah dilakukan ➢ anajemen
 b%d keruakan tindakan ke#era+atan Lingkungan
otak  elama 6<24 jam Intereni
dihara#kan tidak 
terjadi $idera /
Kriteria hail  - engetahui
- onitor tatu
- em#ertahankan adanya
tingkat neurologi etia#  #erubahan tatu
neurologi
2
keadaran dan  jam
orientai
 b, ' Kejang tidak terjadi%  E - engurangi dan
$, Injuri tidak terjadi  #roteki terhada#
- em#ertahankan reiko $idera%
keamanan
#aien
e#erti
#enggunaan
 #enghalang tem#at
tidur( keia#an
u$tion( #atel( - emberikan
okigen% intereni
- Catat aktiita yang
kejang dan tinggal te#at
 berama #aien - engetahui

elama kejang%
- Kaji tatu
neurologik dan adanya #erubahan
tanda ital tatu neurologi
etelah kejang%

D'

- Ddukai
- eningkatkan
ke#ada keluarga
agar elalu  #roteki terhada#
reiko $idera
menga+ai anak 
C
- en$egah dan
- Kolaborai dalam
mengurangi
 #emberian obat anti
dam#ak negatie
kejang
dari kejang%

Proe keluarg$a, Setelah dilakukan


➢ anajemen Ko#ing
terhenti b%d tindakan ke#era+atan Keluarga
kematian bayi elama 6<24 jam /
dihara#kan - /berai jeni - engetahui #ola
hubungan keluarga hubungan
maalah dalam #roe keluarga
- /bera
keluarga hubungan keluarga ' engetahui
aat ini
keharmonian
da#at teratai(
dengan riteria hail  keluarga
1% ko#ing keluarga
 E
efektif  - engetahui
- antu keluarga
2%fungi keluarga  #enguatan dari
dalam
euai dalam
mengidentifikai
6%daya tahan keluarga
kekuatan #eronal
 baik  - engetahui
- 3ukung keluarga
4%normaliai keluarga umber
untuk menyatakan
terjadi dukungan yang
 #eraaan dan
di miliki
maalahannya
e$ara erbal
- emberikan
- Pertahankan ritual
tera#i dalam
atau rutinita keluarga
keluarga
- emberikan
- erikan #enguatan
dukungan dan
 #oitif terhada#
ugeti
 #enggunaan
mekanime ko#ing
yang efektif 

D
- emberikan
' Ddukai dan gambaran
dikuikan dengan mengenai
anggota keluarga  #eme$ahan
tentang tambahan maalah yang
keteram#ilan ko#ing dimiliki keluarga
yang da#at
digunakan
C
- emberikan
- Kolaborai dengan gambaran untuk
 #elayanan konultai meme$ahkan
oial untuk malaah dalam
membantu keluarga keluarga
menentukan
kebutuhan
 #a$aho#italiai
dan identifikai
umber dukungan di
komunita

D&5*&( Pus*&3&
3e+i% iian nanny% 2011% Asuhan Heonatus Bayi dan Anak Balita% :akarta  Salemba
edika
3o$terman dan ulle$hek% 2004%  Nursing Invention Classifications (NIC)( Ddition 4(
>nited State /f Ameri$a oby Dleeir A$adami$ Pre%
&idayat%A% aziz Alimul% 2008% Pengantar ilmu kesehatan anak untuk pendidikan
kebidanan% :akarta  Salemba edika
aa( orhead( :honon dan S+anon 200@% Nursing ut Comes (NC)( >nited State /f 
Ameri$a oby Dleeir A$adami$ Pre%
anjoer A  Afikia neonatu( ka#ita elekta kedokteran edii kedua( jilid 2  @02'@06(
 #enerbit Ae$ula#iu K>I( 2010%
ulihatun(+ati nur %2011%  Asuhan Neonatus bayi dan balita%Cogyakarta  itra aya
 Eanda International 2009%  Diagnosis Keperawatan$ definisi % Klasifikasi% 2012'2014%
Penerbit buku kedokteran D5C  :akarta
 Eorth Ameri$an Euring 3iagnoi Ao$iation *EAE3A,% 201@% 3iagnoi Ke#era+atan
201@% Cogyakarta edia$tion%
Pra+iryoharyo :ar+ono%2010% buku A&ar Asuhan kesehatan Maternal dan Neonatal% 
:akarta CP%SP

Anda mungkin juga menyukai