Pancaroba adalah masa peralihan antara dua musim utama di daerah iklim muson, yaitu di
antara musim penghujan dan musim kemarau. Musim pancaroba selalu identik dengan
hadirnya berbagai penyakit, seperti demam berdarah, tifus, diare, dan flu. Wajar saja,
memasuki musim ini, cuaca menjadi tak menentu. Siang hari matahari bisa bersinar sangat
terik, lalu hujan akan turun dengan deras pada sore atau malam hari. Belum lagi dengan
intensitas angin yang akan bertiup lebih kencang dari pada biasanya
Kondisi ini membuat tubuh harus memiliki daya tahan tubuh yang baik, agar terhindar dari
berbagai penyakit, adapun tips yang dapat dilakukan untuk menjaga daya tahan tubuh
tetap baik selama musim pancaroba:
Karena cuaca tidak menentu, setelah panas terik kemudian tiba-tiba turun
hujan maka jangan lupa bawa payung, dan jika menggunakan kendaraan
bermotor, jangan lupa untuk membawa jas hujan. Kenakan pula jaket untuk
membuat tubuh kamu lebih hangat ketika hujan tiba-tiba turun, terlebih jika
disertai angin kencang.
Sumber:
ttps://id.wikipedia.org/wiki/Pancaroba, https://www.halodoc.com/6-tips-menjaga-daya-tahan-tubuh-di-musim-pancaroba,
https://www.halodoc.com/tips-of-the-day-begini-cara-jaga-daya-tahan-tubuh-yang-hakiki