Anda di halaman 1dari 35

Ir. Eti Widayati, nutr., M.

Kes

 Diabetes
 Asam Urat dan Rematik
 DiSLiPiDEMiA
 Ginjal
 Batu empedu
Gangguan Metabolisme Gizi

GOUT
tipe

berisiko 6 kali lipat

puasa : 70-110 mg/dl, slm 10 jam

Acak : 7 0 - 125

2 jam setelah makan : 100- 140 mg/dl Cek


>180 mg/dl urine
Faktor penyebab
faktor RESIK0 diabetes tipe 2 :
1. Obesitas / membuat tubuh tidak peka terhadap insulin (resistensi insulin).  , keadaan dimana sel
2. kegemukan tubuh tidak peka terhadap adanya insulin, sehingga insulin tidak bisa memasukkan gula ke
dalam sel tubuh untuk diubah jadi energi.
- Sensitivitas terhadap insulin menurun berdasarkan usia. . Semakin usia bertambah, semakin
2. Usia tidak peka terhadap insulin.
- generasi muda juga berisiko terkena diabetes jika memiliki gaya hidup tidak sehat seperti
banyak makan makanan tinggi gula & tinggi lemak.
3. Kurang menyebabkan obesitas  meningkatkan risiko diabetes.
Untuk mencegahnya, berolahragalah minimal 30 menit sebanyak 3 kali dalam seminggu.
Aktivitas Fisik

4. Rokok -penelitian menunjukkan  merokok meningkatkan risiko diabetes.

5. Stress: Peradangan karena stress mengakibatkan resistensi insulin

6. Makanan -Konsumsi kolesterol berlebih juga ternyata dapat menyebabkan diabetes.


Tinggi Kolesterol Batasi konsumsi kolesterol Anda tidak lebih dari 300 mg per hari!

7. Hipertensi: meningkatkan risiko terkena diabetes dan komplikasi jantung.


Jaga tekanan darah < 140/90 mmHg.
8.Obat-obatan -obat untuk mengobati tekanan darah tinggi seperti thiazide diuretik dan beta blocker
tertentu: mengakibatkan ketidakpekaan terhadap insulin..
Ras Asia lebih rentan terhadap resistensi insulin dibanding ras kaukasia atau hispanik.
Peningkatan penderita diabetes di wilayah Asia jauh lebih cepat dibanding di benua-benua
9.Ras lainnya.
Di masa depan, diperkirakan 60 % penderita diabetes di seluruh dunia berasal dari asia.
Bahayanya, di Asia, diabetes juga menyerang orang-orang di usia yang lebih muda.
 Rambut rontok  Kesemutan. Nyeri, lemah pd lengan
 Tuli & tungkai
 Katarak  Stroke
 Glaucoma  Mudah sakit/ infeksi : gigi goyah, gusi
 Kebutaan bengkak/ bernanah,TBC, lambung,
 Gangren sembelit, diare, ngompol, tak bisa
 Peny. Jantung koroner kencing
 Payah ginjal/Nephropathy
1) Kualitas atau kadar insulin atau keduanya tidak normal
2) Diet karbohidrat buruk yang tinggi: cepat diproses dan diserap 
menaikkan kadar gula darah dg cepat : gula, tepung/ pati dan olahannya, beras
pecah kulit
3) Konsumsi karbohidrat IG tinggi berlebihan; >70
4) Konsumsi serat rendah  karbohidrat cept diubah mjd glukosa
Perhatikan J3 =
JUMLAH, JENIS, JADWAL !!!!!

1) Konsumsilah Karbohidrat yang baik :


- lambat dicerna menjadi gula (Ig-nya rendah : <55) buah, sayur mentah
- Kaya enzym
- kaya antioksidan
- kaya serat asli
- bersifat alkalis apel, jeruk, wortel, daun ubi, kangkung, bayam, dll.
2)Banyak makan makanan kaya serat dan biji-bijian biji-bijian (beans) : kacang polong, buncis, kedele
kering, kedele rebus, jagung

3) Membatasi makanan mengandung lemak jenuh/ trans Contohnya adalah mentega dan margarin, daging merah.
Yang diperbolehkan (2-3 x seminggu daging ayam kampung /
burung tanpa kulit dan telur).
4) Hindari makanan mengandung kolesterol tinggi Sumber lemak harus berasal dari makanan yg mengandung asam
lemak esensial tak jenuh, khususnya Omega 3 (minyak zaitun).
->minum sesendok minyak zaitun (extra virgin olive oil)+ setiap pagi
karena dapat menurunkan gula darah sebesar 10 %.

5) Perbanyak makan ikan asam lemak omega-3


Bila air kencing berwarna keruh berarti tubuh membutuhkan air.
6) Perbanyak minum dan jangan menahan haus. Hindari Soft drink, kopi. Ganti minuman dengan jus buah atau jus sayur
Yang harus dihindari :

Yang harus disarankan sbg gula pangganti:


(Reumatoid Arthritis)

peradangan sendi kronis yang


Adalah salah satu disebabkan oleh gangguan autoimun.
Gangguan autoimun terjadi ketika
ampas metabolisme sistem kekebalan tubuh yang berfungsi
protein sebagai pertahanan terhadap penyusup
seperti virus, bakteri, dan jamur, keliru
menyerang sel dan jaringan tubuh
sendiri.

-menyerang berbagai organ dan jaringan tubuh ( tulang, sendi,


Normal = < 7 otot, darah atau organ tubuh lainnya. )
-
Nyeri persendian merupakan salah satu gejala rematik yang banyak
Normal = < 6 diabaikan orang.

dipicu oleh kombinasi berbagai faktor, termasuk


kerentanan genetik, infeksi virus atau perubahan
hormon.
bisa dpicu karena kegemukan dan peradangan.

1. Diet tinggi Purin  OW/ Obesitas


2. Leukimia
3. Polycytaemia
4. Hyperthyroidism
5. Hipertensi
6. Keracunan timbal (pb)
7. Konsumsi obat hipertensi (thiazide,
anti demam salisilat
Hasil metabolisme protein (purin)
 merupakan sampah yg harus
dibuang melalui ginjal

gangguan asam urat tak langsung bisa diatasi hanya dengan berpantang makanan tertentu. Secara
keseluruhan pola makan harus dibenahi sesuai dengan kerja alami organ tubuh. Sebisa mungkin
terapkan pola makan yang baik dan mengefektifkan proses penyerapan untuk meringankan fungsi
organ dan memperbaiki kerusakannya.

JENIS MAKANAN DAN ATURANNYA


1. Harus benar-benar distop ,
yaitu makanan tinggi purin seperti jeroan (hati, ampela, ginjal, usus, paru, otak, jantung), kaldu instant, ikan kalengan, kerang, dan remis.

2. Boleh, tetapi dibatasi,


yaitu makanan berlemak, termasuk masakan bersantan, daging, ayam.
Batasi juga asparagus, sayuran hijau (bayam, daun singkong, dll), sayuran polong (buncis, kacang panjang, kecipir, dll), dan kacang-kacangan (kc. merah, kc. tolo, kedelai,
tempe, dll). Sebaiknya dikombinasikan dengan sayuran bebas atau rendah purin seperti sayuran umbi (wortel, lobak), sayuran buah (labu air, labu siam, terong, pare,
mentimun, tomat, dll), sayuran daun yang tak berwarna hijau seperti kol, kembang kol, dll). Biasakan makan sayuran beragam warna (minimal 3 warna /hari).

3. Perbanyak makan beragam buah, termasuk nanas. Karena kandungan vit C dan bromelin pada nanas dapat membantu mengatasi lonjakan kadar asam urat dan nyeri
pada otot. Buah lain yang dianjurkan adalah ceri segar dan stowberry karena mengandung banyak zat anti gout.

4. Kurangi asupan karbohidrat sederhana seperti gula pasir dan makanan/minuman manis.
Pilih karbohidrat kompleks seperti beras merah, havermoot, bekatul yang tidak melonjakkan kadar gula darah sehingga pankreas tidak terpicu untuk meningkatkan
produksi insulin.

5. Hindari makanan beralkohol spt nangka, tape, brem


Kandungan purin dalam makanan
Anjuran untuk penderita asam urat
antara lain:
1) Konsumsi makanan yang mengandung potasium tinggi seperti kentang, yogurt,
dan pisang.
2) Konsumsi buah yang banyak mengandung vitamin C, seperti jeruk, pepaya dan
stroberi. Contoh buah dan sayuran untuk mengobati penyakit asam urat: buah
naga, belimbing wuluh, jahe, labu kuning, sawi hijau, sawi putih, serai dan tomat.
3) Perbanyak konsumsi karbohidrat kompleks seperti nasi, singkong, roti dan ubi.
4) Kurangi konsumsi karbohidrat sederhana jenis fruktosa seperti gula, permen,
arum manis, gulali dan sirup.
5) Jangan minum aspirin.
6) Jangan bekerja terlalu keras/kelelahan.
7) Pada orang yang kegemukan (obesitas), biasanya kadar asam urat cepat naik tapi
pengeluaran sedikit, maka sebaiknya turunkan berat badan dengan olahraga yang
cukup.
8) Sesuaikan asupan energi dengan kebutuhan tubuh, berdasarkan tinggi dan berat
badan.
Gangguan Ginjal
11 cm
Tebal 3,6 cm
Berat 120-170 gr
6 cm

Stadium 90% tanpa gejala


awal

normal
25%

15% Gejala gangguan pada ginjal

<15% Gagal ginjal


1. Volume urine kurang /lebih dari
normal (mis;poliuria)
2. Urin berubah warna berbusa
FUNGSI GINJAL 3. sering kencing malam hari (nokturia)
1. Pengeluaran sisa zat organik 4. Bengkak di kaki, perelangan tangan,
2. Pengaturan konsentrasi ion2 penting muka
3. Pengaturan keseimbangan asam basa 5. lekas lelah/ lemah
tubuh 6. Sesak nafas
4. Pengaturan produksi sel darah merah 7. Napas bau (pesing)
5. Pengaturan tekanan darah 8. Pegal di punggung
6. Pengaturan metabolisme tulang 9. Gatal2 (terutama pada kaki)
7. Pengendalian (terbatas) terhadap 10. Kram/ kesemutan
konsentrasi glukosa & asam amino. 11. Kejang
8. Pengeluaran zat beracun 12. Sakit kepala
13. Kebingungan, sulit tidur.bicara kacau,
penurunan kesadaran

GEJALA BERVARIASI
KELAIN AN DAN BAGIAN YG TERKENA
1. Makanan Tinggi Lemak dan protein

2. Asupan garam yang tinggi


3. Tingginya asupan Fosfor/hr

4.Penggunaan obat Diet & Obat Tiroid 11. Kelahiran prematur


12. Usia bertambah
5. Suplemen Vitamin dan Jamu
13, Trauma
6. Minuman Bersoda 14. Jenis Penyakit tertentu

7. Obat Pereda Nyeri 15. LUPUS


16. Kanker
8. Penyelahgunaan obat2an
17. Anemia Sel Sabit
9. Radang
10. Riwayat Keluarga
18.HEPATITITS
19. GAGAL JANTUNG
20.MALARIA
21. DIABETES
22. TEKANAN DARAH TINGGI Diet difokuskan pada pengaturan dan
23. OBESITAS pengendalian asupan energi, protein, cairan
24. BATU GINJAL dan elektrolit natrium, kalium, kalsium dan
25. AIDS fosfor.
Diet ginjal;

membatasi asupan :
malnutrisi dan rendahnya intake makanan.
protein,
garam,
kalium,
phosphor ,
air rendahnya kontrol terhadap glukosa,
penggunaan kalium dalam pengganti
garam,
obat yang menyebabkan hyperkalemia.
Gangguan Metabolisme Gizi

Gangguan Pembuluh Darah


DiSLiPiDEMiA
• gangguan kesehatan akibat kelainan
lemak dalam darah AKIBAT adanya
gangguan metabolisme lemak
• > yang ditandai oleh kelainan
(peningkatan atau penurunan ) fraksi
lipid/lemak dalam plasma ,
a.L : kenaikan kadar kolesterol
total,kenaikan kadar trigliserid serta
penurunan kadar kolsterol HDL.
Jenis Lemak

Asam Lemak trigliserida


Bebas

FOSFOLIPID KOLESTEROL
A SA M L E M A K B E BA S

TAK JENUH
JENUH

TUNGGAL GANDA

hidrogenase
JAHAT
TRANS
BAIK
KO L E S T E R O L
SEJENIS LEMAK YANG BEREDAR DALAM DARAH

DIDAPAT DARI PANGAN HEWANI, DAN TIDAK


TERDAPAT PADA PANGAN NABATI

BAHAYA PANGAN NABATI APABILA


MENGANDUNG LEMAK JENUH DALAM JUMLAH
TINGGI KRN DAPAT DIRUBAH MENJADI
KOLeSTEROL
JENIS KOLESTEROL

chilomikron
VLDL
HDL LDL

BAIK

JAHAT
LDL DAN HDL
EMPEDU
 DIHASILKAN OLEH HATI UNTUK MENCERNA LEMAK (HANYA
DIPRODUKSI SAAT USUS MEMINTA).
DITAMPUNG DI KANDUNG EMPEDUTERLETAK DI DALAM KANDUNG
EMPEDU DI DAERAH ULU HATI.

Batu empedu terbentuk bila:


1) empedu mengandung banyak kolesterol, bilirubin,

4F
KO

RE
atau kurangnya garam empedu. Kandungan
SI

kolesterol tdk seimbang dg garam empedu


2) Melambannya pengosongan kandung empedu
empedu kelewat pekat

1.Perempuan memiliki risiko lebih tinggi (2:1) terkena batu empedu


karena kadar estrogen yang berlebihan akan menyebabkan kadar
kolesterol yang lebih tinggi pada empedu.  Riwayat keluarga,
2. Pengaruh hormon (hamil, KB, terapi hormon)  obesitas,
3. Pemakai obat antikolesterol  kolesterol empedu meningkat
4. Pengidap kencing manis lamak darah tinggi  kondisi kesehatan tertentu
5. Penurunan BB drastis  Diet tinggi lemak dan diet rendah serat
6. etnis
Gejala Batu Empedu TIDAK SELALU ADA/
SILENT STONE= 1:5

1. Rasa nyeri di perut, di bawah rusuk yang menjalar ke punggung, tulang belikat, atau di
bawah bahu kanan  gejala khas dari batu empedu.
2. Seorang dengan batu empedu mungkin akan mengalami sakit parah dalam beberapa
jam setelah mengonsumsi makanan dengan kadar lemak tinggi.
3. Beberapa gejala umum lainnya : mual, muntah, perut kembung, gas usus, gangguan
pencernaan, dan jaundice (kulit kuning) ada sumbatan di saluran empedu.
4. Selain itu gejala mirip flu, seperti menggigil, keringat dingin, dan demam juga bisa
terjadi yang disertai nyeri perut.

-BILA ADA INFEKSIbatu di saluran empedu


KAYA VIT C

MINYAK TAK JENUH TUNGGAL

Anda mungkin juga menyukai