PEMBAHASAN
A. Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan Stase Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan
Masyarakat (KKN-PPM) di mulai pada tanggal 11 Juni 2022 dimulai dengan
acara serah terima dari pihak pendidikan kepada Puskesmas Megang, tanggal
13 Juni 2022 dilakukan MMK I untuk perkenalan dan penyampaian tujuan
kepada masyarakat RT.03 Kelurahan Puncak Kemuning. Pendataan ke rumah
warga/winshield survey dimulai dari tanggal 14 Juni 2022 sampai tanggal 19
Juni 2022. Beberapa tahap dan proses yang dilakukan yaitu mulai dari
pengkajian, analisa data, menentukan diagnosa keperawatan, intervensi
keperawatan dan evaluasi.
Berikut ini adalah tahapan-tahapan yang dilakukan dalam proses kegiatan
dimana akan dibahas berdasarkan analisa SWOT yang meliputi kekuatan,
kelemahan, peluang dan ancaman masing-masing tahap.
1. Tahap Persiapan
Pelaksanaan kegiatan KKN-PPM bertujuan untuk membantu
pelayanan kesehatan di komunitas dan memberdayakan masyarakat
(Community Empowerment) dalam mengidentifikasi dan menanggulangi
masalah kekuatan yang ada di lingkungan sekitar.
Sebagai tahapan awal untuk memulai pelaksanaan KKN-PPM,
maka terdapat beberapa yang telah dilakukan :
a. Serah terima secara resmi mahasiswa laksanakan di Puskesmas
Megang, dihadiri oleh Pihak Kepala Puskesmas Megang, dan
pembimbing akademik dan Pembimbing Lahan.
b. Serah terima secara resmi mahasiswa laksanakan di Kelurahan
Puncak Kemuning, dihadiri oleh Pihak Lurah Kelurahan Puncak
Kemuning, Ketua LPM, Bhabinsa, dan staff Kelurahan, serta
pembimbing Lahan.
c. Melakukan Winshield survey pada RT.03 yang bertujuan untuk
mengenal wilayah yang akan menjadi daerah binaan dan mengamati
factor-faktor yang menimbulkan masalah atau ancaman kesehatan di
123
124
2. Tahap Pengkajian
Pada tahap pengkajian telah dilakukan kegiatan antara lain
penyebaran kuesioner pada 149 KK sekaligus observasi dan wawancara
pada msyarakat RT.03 pada tanggal 14 Juni s/d 19 Juni 2022. Data yang
diperoleh kemudian di tabulasi dan di analisa serta di rumuskan dalam
masalah keperawatan. Dalam tahap ini masyarakat memberikan
informasi dalam pengumpulan data serta masyarakat sudah mengetahui
tujuan dari pengkajian yang dilakukan. Hal ini sangatlah sesuai dengan
pendapat (Stanhope, 1989) dimana pada saat melakukan pengkajian perlu
adanya tahap persiapan serta bagaimana mlakukan pengkajian komunitas
yang akhirnya bisa didapatkan suatu masalah. Dalam kegiatan yang telah
dilakukan perlu adanya hubungan saling percaya dengan masyarakat
dengan mengadakan musyawarah dengan warga RT.03 dan aparat serta
tokoh masyarakat. Kegiatan ini sesuai dengan pendekatan
pengorganisasian (Lacheyat, 1997 de woelk, 1992 dalam swanson 1997)
yang menyatakan bahwa pendekatan partisipasi masyarakat adalah
kegiatan kelompok kerja kesehatan.
4. Tahap Implementasi
Setelah disusun perencanaan yang telah disepakati oleh
masyarakat, maka dilakukan implementasi dari rencana tersebut, dari
perncanaan kegiatan yang telah dilaksanakan pada tahap implementasi
yang telah direncanakan selama lebih 1 minggu telah didapatkan kegiatan
dengan baik, hal ini disebabkan adanya perencanaan yang matang serta
adanya kesempatan yang mendukung pelaksanaan kegiatan. Menurut
teori dijelaskan bahwa dalam melakukan tindakan perlu adanya
perumusan strategi untuk kegiatan serta bagaimana agar tindakan yang
dialkukan mencapai suatu tujuan strategi yang digunakan yaitu promosi
kesehatan, pelayanan kesehatan (Mc. Farly, Anderson 2002).
Kegiatan yang telah dilakukan oleh mahasiswa Fikes Dehasen
Bengkulu di RT.03 Kelurahan Puncak Kemuning antara lain :
a) Penyuluhan Bahaya Perokok Aktif dan Pasif
b) Penyuluhan tentang ISPA
c) Penyuluhan tentang pemeriksaan kadar COHb
d) Penyuluhan membedakan sampah organic dan non organic
e) Demonstrasi obat tradisional ISPA
Berdasarkan Planning Of Action (POA), semua kegiatan telah
dilakukan pada tahap implementasi dan diselesaikan dengan baik.
5. Tahap Evaluasi
Semua kegiatan telah dilaksanakan dengan baik berdasarkan POA.
Evaluasi dilakukan pada setiap akhir kegiatan.
Analisa SWOT Tahap Evaluasi
1) Kekuatan
Kemampuan mahasiswa dalam melakukan evaluasi dan dalam
memotivasi masyarakat.
2) Kelemahan
B. Analisa Kegiatan
Selain dilakukan analisa terhadap evaluasi, juga dilakukan analisa
terhadap masing-masing kegiatan yang telah dilakukan di RT.03
Kelurahan Puncak Kemuning, dari hasil analisa semua kegiatan yang
dilakukan berjalan dengan baik, dan dari semua kegiatan tersebut terdapat
perubahan dari sebelumnya, terdapat perubahan perilaku dan peningkatan
ilmu pengetahuan pada masyarakat RT.03.