Anda di halaman 1dari 11

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

PROGRAM STUDI SARJANA TEKNIK KIMIA


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SEBELAS MARET

Identitas Mata Kuliah Identitas dan Validasi Nama Tanda Tangan


Kode Mata Kuliah : TK2543 Dosen Pengembang RPS : Ir. Arif Jumari, M.Sc.

Dr. Endang Kwartiningsih,


S.T., M.T.

Tika Paramitha, S.T., M.T.

Nama Mata Kuliah : Persamaan Diferensial


Bobot Mata Kuliah (sks) : 3 Koord. Kelompok Mata : Inayati, S.T., M.T., Ph.D.
Kuliah
Semester : 2
Mata Kuliah Prasyarat : Kalkulus Kepala Program Studi : Dr. Adrian Nur, S.T., M.T.

Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)


Kode CPL Unsur CPL
CPL-1 : Mampu menerapkan pengetahuan matematika, sains, dan rekayasa di bidang teknik kimia
CP Mata kuliah (CPMK) : 1. Mahasiswa menganalisis konsep dasar turunan dan integral
2. Mahasiswa mampu menganalisis persoalan persamaan diferensial ordiner orde 1 dan 2 secara analitis dan menyelesaikannya
3. Mahasiswa mampu menganalisis dan menyelesaikan persoalan-persoalan yang dapat diselesaikan dengan Laplace dan matriks.
Bahan Kajian Keilmuan : 1. Persamaan diferensial ordiner orde 1 dan penyelesaiannya
a. Konsep dasar turunan dan integral
b. Konsep dasar persamaaan aljabar, persamaan diferensial : ordiner dan parsial
c. Persamaan diferensial ordiner orde pertama menggunakan metode pemisahan variabel
d. Persamaan diferensial ordiner orde pertama menggunakan metode eksak
e. Persamaan diferensial ordiner orde pertama menggunakan metode non eksak & faktor integral
f. Persamaan diferensial ordiner orde pertama menggunakan metode homogen
g. Aplikasi persamaan diferensial ordiner orde pertama pada kasus/permasalahan : panas hilang melalui silinder, bola, dan slab, reaksi kimia
di reaktor batch, mixing larutan dalam tangki
2. Persamaan diferensial ordiner orde 2 atau lebih non linier dan penyelesaiannya
a. Penyelesaian persamaan diferensial ordiner (PDO) orde 2 non linier dengan metode reduce PDO orde 2 non linier menjadi PDO orde 1
melalui 2 klasifikasi yang mengarah ke : Independent Variable bersifat implisit dan Dependent Variable bersifat implisit
b. Aplikasi persamaan diferensial orde 2 non linier
3. Persamaan diferensial ordiner orde 2 atau lebih linier dan penyelesaiannya
a. Persamaan diferensial homogen linier orde kedua dengan koefisien tetap, partikuler
b. Aplikasi persamaan diferensial orde 2 linier
c. Aplikasi persamaan diferensial ordiner simultan dengan operator diferensial
4. Matriks dan aplikasinya
a. Matriks dan sifat-sifatnya
b. Penyusunan persamaan aljabar simultan dalam bentuk matrik
c. Aplikasi matriks dalam penyelesaian persamaan matematika : penentuan variabel dengan eliminasi Gauss dan backward substitution
5. Transformasi laplace dan penggunaannya pada penyelesaian persamaan diferensial
a. Transformasi laplace, invers transformasi laplace, faktorisasi, laplace turunan, shifting teorem, penggunaan tabel Laplace
b. Penyelesaian persamaan differensial linier dengan koefisien konstan dengan transformasi laplace
c. Penyelesaian sistem linier dengan transformasi laplace
d. Penyelesaian seri pangkat persamaan differensial linier dengan koefisien variabel

Deskripsi Mata Kuliah : MK ini berisi tentang konsep dasar persamaan diferensial, klasifikasi persamaan diferensial ordiner order satu (persamaan linier, persamaan
Bernoulli, persamaan homogen, persamaan dapat dipisahkan, persamaan eksak) dan penyelesaiannya, serta aplikasinya. Konsep dasar dan
pernyelesaian persamaan linier homogen orde dua atau lebih baik berkoefisien konstan maupun berkoefisien variabel serta penggunaannya.
Konsep dasar matriks dan penggunaannya pada penyelesaian persamaan diferensial homogen. Konsep dasar transformasi laplace dan inversnya,
penggunaan transformasi laplace pada penyelesaian persamaan diferensial linier.

Daftar Referensi : 1. Bronson, R. and Costa, G.B., 2014, “Schaum’s oulines Differential Equations”, 4th ed., The McGraw-Hill Companies, Inc
2. Frank Ayres Jr., 1972, “Theory and Problems of Differential and Integral”, McGraw Hill Book Company, London.
3. Frank Ayres Jr. : Theory and Problems of Differential Equations
Metode
Waktu Penilaian*
Kemampuan akhir/ Sub- Referensi Pembelajaran
Tahap CPMK Materi Pokok (kode dan Pengalaman Belajar Indikator
Lurin Teknik penilaian
(kode CPL) halaman) Daring menit (tingkat Taksonomi)
g dan bobot
C-A-P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1-5 Mahasiswa mampu Konsep dasar Bronson, Kuliah dan Kuliah Daring  Mempelajari dan Mampu menganalisis UTS (35%),
menganalisis konsep persamaan R. Ch. 3-7 Diskusi secara [KD: menyelesaikan kasus/permasalahan di Tugas 1 (15%),
dasar turunan dan aljabar, daring tentang 5x(3x50”)] persamaan bidang Teknik Kimia dan Team Based
integral (CPL-1) persamaan persamaan diferensial ordiner menggunakan Project 1 (20%)
Mahasiswa mampu diferensial diferensial Tugas orde pertama persamaan diferensial
menganalisis persoalan ordiner, dan ordiner orde [PT+BM:(5+5)x dengan metode ordiner orde 1 (C4/A2)
persamaan diferensial parsial pertama (3x60”)] dapat dipisahkan,
ordiner orde 1 secara dengan eksak, non eksak &
analitis dan Persamaan metode dapat faktor integrasi,
menyelesaikannya (CPL- diferensial dipisahkan, homogen.
1) ordiner orde eksak, non  Menyelesaikan
a. Mahasiswa mampu pertama dapat eksak & faktor persamaan
menganalisis konsep dipisahkan integrasi, diferensial ordiner
Metode
Waktu Penilaian*
Kemampuan akhir/ Sub- Referensi Pembelajaran
Tahap CPMK Materi Pokok (kode dan Pengalaman Belajar Indikator
Lurin Teknik penilaian
(kode CPL) halaman) Daring menit (tingkat Taksonomi)
g dan bobot
C-A-P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
dasar turunan dan homogen. orde pertama
integral Persamaan dengan beberapa
b. Mahasiswa mampu diferensial metode
menganalisis ordiner orde Dalam tugas 1  Menyelesaikan
persamaan pertama eksak menyelesaikan aplikasi persamaan
diferensial ordiner aplikasi diferensial ordiner
(PDO) dan Persamaan persamaan orde pertama pada
persamaan diferensial diferensial kasus/permasalaha
diferensial parsial ordiner orde ordiner orde n : panas hilang
(PDP) pertama non pertama melalui dinding
c. Mahasiswa mampu eksak & faktor dengan silinder, bola, dan
menganalisis dan integrasi beberapa sla, reaksi kimia di
menyelesaikan PDO metode reaktor batch,
orde satu yang dapat Persamaan mixing larutan
diselesaikan diferensial Dalam team dalam tangki
menggunakan ordiner orde based project
metode ‘pemisahan pertama non 1
variabel’ eksak & faktor menyelesaikan
d. Mahasiswa mampu integrasi aplikasi
menganalisis dan persamaan
menyelesaikan PDO Persamaan diferensial
orde satu yang dapat diferensial ordiner orde
diselesaikan ordiner orde pertama pada
menggunakan pertama kasus/permasa
metode ‘eksak’ homogen lahan : panas
e. Mahasiswa mampu hilang melalui
menganalisis dan Aplikasi dinding
menyelesaikan PDO persamaan silinder, bola,
orde satu yang dapat diferensial dan sla, reaksi
diselesaikan ordiner orde kimia di
menggunakan pertama dalam reaktor batch,
metode ‘non eksak & bidang Teknik mixing larutan
faktor integral’ Kimia dalam tangki
f. Mahasiswa mampu
menganalisis dan
menyelesaikan PDO
orde satu yang dapat
Metode
Waktu Penilaian*
Kemampuan akhir/ Sub- Referensi Pembelajaran
Tahap CPMK Materi Pokok (kode dan Pengalaman Belajar Indikator
Lurin Teknik penilaian
(kode CPL) halaman) Daring menit (tingkat Taksonomi)
g dan bobot
C-A-P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
diselesaikan
menggunakan
metode ‘homogen’
g. Mahasiswa mampu
menganalisis dan
menyelesaikan PDO
orde satu pada
kasus/permasalahan
: panas hilang melalui
silinder, bola, dan
slab, reksi kimia di
reaktor batch, mixing
larutan dalam tangki
6-7 Mahasiswa mampu Penyelesaian Bronson, Kuliah dan Kuliah Daring  Mempelajari dan Mampu menganalisis UTS (15%)
menganalisis persoalan persamaan R. Ch. 8-9, Diskusi secara [KD: menyelesaikan kasus/permasalahan di dan
persamaan diferensial diferensial 14 daring tentang 2x(3x50”)] persamaan bidang Teknik Kimia Case method 1
ordiner orde 2 non linier ordiner (PDO) persamaan diferensial ordiner menggunakan (15%)
secara analitis dan orde 2 non linier diferensial Tugas orde kedua non persamaan diferensial
menyelesaikannya (CPL dengan metode ordiner orde [PT+BM:(2+2)x linier dengan ordiner orde 2 non linier
1) reduce PDO kedua non (3x60”)] metode reduce (C4/A2)
a. Mahasiswa mampu orde 2 non linier linier dengan PDO orde 2 non
menganalisis dan menjadi PDO metode linier menjadi PDO
menyelesaikan PDO orde 1 melalui 2 reduce PDO orde 1 melalui 2
orde 2 non linier klasifikasi : orde 2 non klasifikasi :
dengan metode Independent linier menjadi Independent
reduce PDO orde 2 Variable bersifat PDO orde 1 Variable bersifat
non linier menjadi implisit dan melalui 2 implisit dan
PDO orde 1 melalui 2 Dependent klasifikasi : Dependent
klasifikasi : Variable bersifat Independent Variable bersifat
Independent Variable implisit Variable implisit
bersifat implisit dan bersifat  Menyelesaikan
Dependent Variable Aplikasi implisit dan aplikasi persamaan
bersifat implisit persamaan Dependent diferensial ordiner
b. Mahasiswa mampu diferensial Variable orde kedua non
menganalisis dan ordiner orde bersifat linier pada
menyelesaikan PDO kedua non linier implisit kasus/permasalaha
orde dua non linier dalam bidang n : difusi gas ke
Metode
Waktu Penilaian*
Kemampuan akhir/ Sub- Referensi Pembelajaran
Tahap CPMK Materi Pokok (kode dan Pengalaman Belajar Indikator
Lurin Teknik penilaian
(kode CPL) halaman) Daring menit (tingkat Taksonomi)
g dan bobot
C-A-P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
pada Teknik Kimia Dalam case cairan dan bereaksi
kasus/permasalahan method 1 di cairan,
: difusi gas ke cairan menyelesaikan perpindahan panas
dan bereaksi di aplikasi di batang pejal
cairan, perpindahan persamaan
panas di batang pejal diferensial
ordiner orde
kedua non
linier pada
kasus/permasa
lahan : difusi
gas ke cairan
dan bereaksi
di cairan,
perpindahan
panas di
batang pejal
8 Ujian Tengah Semester
9-10 Mahasiswa mampu Persamaan Bronson, Kuliah dan Kuliah Daring  Mempelajari dan Mampu menganalisis UAS (15%)
menganalisis persoalan diferensial R. Ch. 9, Diskusi secara [KD: menyelesaikan kasus/permasalahan di dan
persamaan diferensial ordiner orde 13-14 daring tentang 2x(3x50”)] persamaan bidang Teknik Kimia Case Method 2
ordiner orde 2 linier kedua atau ke-n persamaan diferensial ordiner menggunakan (7,5%), Case
secara analitis dan linier dengan diferensial Tugas orde kedua linier persamaan diferensial Method 3 (7,5%)
menyelesaikannya (CPL koefisien tetap, ordiner orde [PT+BM:(2+2)x dengan koefisien ordiner orde 2 linier
1) partikuler kedua linier (3x60”)] tetap, partikuler (C4/A2)
a. Mahasiswa mampu dengan  Menyelesaikan
menganalisis dan Aplikasi koefisien aplikasi persamaan Mampu menganalisis
menyelesaikan PDO persamaan tetap, diferensial ordiner kasus/permasalahan di
orde kedua linier diferensial orde partikuler orde kedua linier bidang Teknik Kimia
dengan koefisien 2 linier pada menggunakan
tetap, partikuler Dalam case kasus/permasalaha persamaan diferensial
b. Mahasiswa mampu Aplikasi method 2 n : reaktor tabung ordiner simultan (C4/A2)
menganalisis dan persamaan menyelesaikan dengan katalis
menyelesaikan PDO diferensial aplikasi padat,
orde 2 linier pada ordiner simultan persamaan perpindahan panas
kasus/permasalahan dengan diferensial pada batang atau
Metode
Waktu Penilaian*
Kemampuan akhir/ Sub- Referensi Pembelajaran
Tahap CPMK Materi Pokok (kode dan Pengalaman Belajar Indikator
Lurin Teknik penilaian
(kode CPL) halaman) Daring menit (tingkat Taksonomi)
g dan bobot
C-A-P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
: reaktor tabung operator ordiner orde fin silinder dan slab
dengan katalis padat, diferensial kedua linier  Mempelajari dan
perpindahan panas pada menyelesaikan
pada batang atau fin kasus/permasa persamaan
silinder dan slab lahan : reaktor diferensial
c. Mahasiswa mampu tabung simultan dengan
menganalisis dan dengan katalis operator
menyelesaikan PDO padat, diferensial
simultan dengan perpindahan  Menyelesaikan
operator diferensial panas pada aplikasi persamaan
pada batang atau diferensial simultan
kasus/permasalahan fin silinder dan pada
: reaksi eksotermis slab kasus/permasalaha
non adiabatis, n : reaksi
reaktor batch, Diskusi secara eksotermis non
perpindahan panas daring tentang adiabatis, reaktor
dalam double pipe persamaan batch,
diferensial perpindahan panas
ordiner dalam double pipe
simultan
dengan
operator
diferensial

Dalam case
method 3
menyelesaikan
aplikasi
persamaan
diferensial
ordiner
simultan pada
kasus/permasa
lahan : reaksi
eksotermis
non adiabatis,
reaktor batch,
Metode
Waktu Penilaian*
Kemampuan akhir/ Sub- Referensi Pembelajaran
Tahap CPMK Materi Pokok (kode dan Pengalaman Belajar Indikator
Lurin Teknik penilaian
(kode CPL) halaman) Daring menit (tingkat Taksonomi)
g dan bobot
C-A-P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
perpindahan
panas dalam
double pipe
11-12 Mahasiswa mampu Matriks dan Bronson, Kuliah dan Kuliah Daring  Menganalisis dan Mampu menganalisis UAS (15%) dan
menganalisis dan sifat-sifatnya R. Ch. 15 Diskusi secara [KD: menyusun kasus/permasalahan Tugas 2 (15%)
menyelesaikan daring tentang 2x(3x50”)] persamaan aljabar menggunakan matriks
persoalan-persoalan Aplikasi matriks matriks simultan dalam (C4/A2)
yang dapat diselesaikan dalam Tugas bentuk matrik
dengan matriks (CPL 1) penyelesaian Dalam tugas 2 [PT+BM:(2+2)x  Menganalisis dan
a. Mahasiswa persamaan menyusun (3x60”)] menentukan
memahami matriks matematika persamaan variabel dengan
dan sifat-sifatnya aljabar eliminasi Gauss
b. Mahasiswa mampu simultan dalam dan dilanjutkan
menganalisis dan bentuk matrik backward
menyusun dan substitution
persamaan aljabar menentukan
simultan dalam variable
bentuk matrik dengan
c. Mahasiswa mampu eliminiasi
menganalisis dan Gauss dan
menentukan variabel dilanjutkan
dengan eliminasi backward
Gauss dan substitution
dilanjutkan backward
substitution
13-15 Mahasiswa mampu Transformasi Bronson, Kuliah dan Kuliah Daring  Menganalisis dan Mampu menganalisis UAS (20%) dan
menganalisis dan laplace, invers R. Ch. 21, Diskusi secara [KD: menyelesaikan kasus/permasalahan Team Based
menyelesaikan transformasi 22, 24 daring tentang 3x(3x50”)] persamaan menggunakan Project 2 (20%)
persoalan-persoalan laplace, transformasi diferensial transformasi laplace
yang dapat diselesaikan faktorisasi, dan invers Tugas sederhana (C4/A2)
dengan Laplace (CPL 1) laplace turunan, laplace, [PT+BM:(3+3)x menggunakan
a. Mahasiswa mampu shifting teorem, faktorisasi, (3x60”)] transformasi
memahami penggunaan laplace laplace
transformasi dan tabel Laplace turunan,
invers laplace, shifting
faktorisasi, laplace Persamaan teorem,
Metode
Waktu Penilaian*
Kemampuan akhir/ Sub- Referensi Pembelajaran
Tahap CPMK Materi Pokok (kode dan Pengalaman Belajar Indikator
Lurin Teknik penilaian
(kode CPL) halaman) Daring menit (tingkat Taksonomi)
g dan bobot
C-A-P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
turunan, shifting diferensial linier penggunaan
teorem, penggunaan dengan tabel Laplace
tabel Laplace koefisien
b. Mahasiswa mampu konstan dengan Dalam team
menganalisis dan transformasi based project
menyelesaikan laplace 2
persamaan menyelesaikan
diferensial linier Sistem linier persamaan
dengan koefisien dengan diferensial
konstan dengan transformasi sederhana
transformasi laplace laplace menggunakan
c. Mahasiswa mampu transformasi
menganalisis dan Penyelesaian laplace
menyelesaikan seri pangkat
sistem linier dengan persamaan
transformasi laplace diferensial linier
d. Mahasiswa mampu dengan
menganalisis dan koefisien
menyelesaikan seri variabel
pangkat persamaan
diferensial linier
dengan koefisien
variabel
16 Ujian Akhir Semester
Catatan : KD=Kuliah Daring, PT=Penugasan terstruktur, BM=Belajar mandiri.
*Rubrik Kriteria Penilaian terlampir
Nilai Tugas dan Soal mempunyai kisaran nilai 0 – 100 sesuai Peraturan Rektor UNS 582/UN27/HK /2016
Penilaian Nilai sub-CPMK Nilai UTS dan UAS Nilai MK
Sub-CPMK1 UTS (35%) + Tugas 1 (15%) + Team Based Project 1 (20%) Nilai UTS = [(Nilai sub-CPMK1) + (Nilai sub-
Sub-CPMK2 UTS (15%) + Case Method 1 (15%) CPMK2)]
Nilai MK = (Nilai UTS +
CPL 1 Sub-CPMK3 UAS (15%) + Case Method 2 (7,5%) + Case Method 3 (7,5%)
Nilai UAS = [(Nilai sub-CPMK3) + (Nilai sub- Nilai UAS) / 2
Sub-CPMK4 UAS (15%) + Tugas 2 (15%)
CPMK4) + (Nilai sub-CPMK5)]
Sub-CPMK5 UAS (20%) + Team Based Project 2 (20%)
Nilai CPL 1 untuk MK Persamaan Differensial = Nilai MK Persamaan Differensial
Rubrik Penilaian Persamaan Diferensial

CPL 1: Mampu menerapkan pengetahuan matematika, sains, dan rekayasa di bidang teknik kimia
No Kriteria Sub-CPMK Kurang Cukup Baik Sangat Baik
1 Mahasiswa mampu Mampu mengindentifikasi PDO Mampu mengindentifikasi PDO Mampu mengindentifikasi PDO Mampu mengindentifikasi PDO
menganalisis konsep dasar dan PDP. dan PDP dan PDP. dan PDP
turunan dan integral
Mahasiswa mampu Kurang mampu menyelesaikan Mampu menyelesaikan PDO Mampu menyelesaikan PDO Mampu menyelesaikan PDO
menganalisis persoalan PDO orde satu dengan berbagai orde satu dengan 2 metode orde satu dengan 3 dari 4 orde satu dengan semua
persamaan diferensial ordiner metode. dari 4 metode metode metode.
orde 1 secara analitis dan
menyelesaikannya Kurang mampu dalam aplikasi Mampu namun kurang tepat Mampu dan tepat dalam Mampu dan tepat dalam
PDO order satu dalam bidang dalam aplikasi PDO order satu aplikasi PDO order satu aplikasi PDO order satu dalam
Teknik Kimia : panas hilang dalam bidang Teknik Kimia : dalam bidang Teknik Kimia : bidang Teknik Kimia : panas
melalui dinding silinder, bola, panas hilang melalui dinding panas hilang melalui dinding hilang melalui dinding silinder,
dan slab, Reaksi kimia di reaktor silinder, bola, dan slab, Reaksi silinder, bola, dan slab, bola, dan slab, Reaksi kimia di
bacth, Mixing larutan dalam kimia di reaktor bacth, Mixing Reaksi kimia di reaktor reaktor bacth, Mixing larutan
tangki larutan dalam tangki. bacth, mixing larutan dalam dalam tangki
tangki
2 Mahasiswa mampu Mampu mengidentifikasi PDO Mampu mengidentifikasi PDO Mampu mengidentifikasi PDO Mampu mengidentifikasi PDO
menganalisis persoalan order 2 non linier order 2 non linier order 2 non linier order 2 non linier
persamaan diferensial ordiner
orde 2 non linier secara analitis Kurang mampu menyelesaikan Mampu menyelesaikan PDO Mampu menyelesaikan PDO order Mampu menyelesaikan PDO
dan menyelesaikannya PDO order 2 non linier dengan order 2 non linier dengan 2 non linier dengan metode order 2 non linier dengan
metode reduce PDO orde 2 non metode reduce PDO orde 2 non reduce PDO orde 2 non linier metode reduce PDO orde 2 non
linier menjadi PDO orde 1 linier menjadi PDO orde 1 menjadi PDO orde 1 melalui 2 linier menjadi PDO orde 1
melalui 2 klasifikasi yang melalui 2 klasifikasi yang klasifikasi yang mengarah ke : melalui 2 klasifikasi yang
mengarah ke : Independent mengarah ke : Independent Independent Variable bersifat mengarah ke : Independent
Variable bersifat implisit dan Variable bersifat implisit dan implisit dan Dependent Variable Variable bersifat implisit dan
Dependent Variable yang Dependent Variable yang yang bersifat implisit Dependent Variable yang
bersifat implisit bersifat implisit bersifat implisit

Tidak mampu dalam aplikasi Mampu dalam aplikasi PDO Mampu dan benar dalam aplikasi Mampu dan sangat tepat dalam
PDO order 2 non order 2 non linier dalam PDO order 2 non aplikasi PDO order
linier dalam aplikasi teknik kimia aplikasi teknik kimia linier dalam aplikasi teknik kimia : 2 non linier dalam aplikasi
: difusi dari gas ke cairan dan : difusi dari gas ke cairan dan difusi dari gas ke cairan dan teknik kimia : difusi dari gas ke
bereaksi di cairan, Perpindahan bereaksi di cairan, perpindahan bereaksi di cairan, perpindahan cairan dan bereaksi di cairan,
panas di batang pejal. panas di batang pejal panas di batang pejal. perpindahan panas di batang
pejal.
3 Mahasiswa mampu Mampu mengidentifikasi PDO Mampu mengidentifikasi PDO Mampu mengidentifikasi PDO Mampu mengidentifikasi PDO
menganalisis persoalan orde 2 linier orde 2 linier order 2 linier orde2 linier
persamaan diferensial ordiner
orde 2 linier secara analitis dan Tidak mampu menyelesaikan Mampu menyelesaikan PDO Mampu menyelesaikan PDO order Mampu menyelesaikan PDO
menyelesaikannya PDO order 2 linier dengan order 2 linier dengan koefisien 2 linier dengan koefisien tetap, order 2 linier dengan koefisien
koefisien tetap, partikuler tetap, partikuler partikuler. tetap, partikuler benar.

Tidak mampu dalam aplikasi Mampu namun kurang benar Mampu dalam aplikasi bidang Mampu dan tepat dalam
bidang teknik kimia : reaktor dalam aplikasi bidang teknik teknik kimia : reaktor tabung aplikasi bidang teknik kimia :
tabung dengan katalis padat, kimia : reaktor tabung dengan dengan katalis padat, reaktor tabung dengan katalis
perpindahan panas pada batang katalis padat, perpindahan perpindahan panas pada batang padat, perpindahan panas pada
atau fin silinder dan slab. panas pada batang atau fin atau fin silinder dan slab. batang atau fin silinder dan slab.
silinder dan slab.

Tidak mampu menyelesaian Mampu namun kurang benar Mampu menyelesaian PDO Mampu dan tepat menyelesaian
PDO simultan dengan operator dalam menyelesaian PDO simultan dengan operator PDO simultan dengan operator
diferensial dan aplikasi pada: simultan dengan operator diferensial dan aplikasi pada: diferensial dan aplikasi pada:
Reaksi eksotermis non adiabatis diferensial dan aplikasi pada: Reaksi eksotermis non adiabatis Reaksi eksotermis non adiabatis
reactor Bacth, Perpindahan Reaksi eksotermis non reactor Bacth, Perpindahan panas reactor Bacth, Perpindahan
panas dalam double pipe adiabatis reactor Bacth, dalam double pipe panas dalam double pipe
Perpindahan panas dalam
double pipe
4 Mahasiswa mampu Tidak memahami matriks dan Memahami matriks dan sifat- Memahami matriks dan sifat- Memahami matriks dan sifat-
menganalisis dan sifat-sifatnya sifatnya sifatnya sifatnya
menyelesaikan persoalan-
persoalan yang dapat Tidak mampu dalam menyusun Mampu namun kurang tepat Tepat dalam menyusun Sangat tepat dalam menyusun
diselesaikan dengan matriks persamaan aljabar simultan dalam menyusun persamaan persamaan aljabar simultan persamaan aljabar simultan
(CPL 1) dalam bentuk matrik aljabar simultan dalam bentuk dalam bentuk matrik dalam bentuk matrik
matrik
Tidak mampu dalam Tepat dalam menentukan Sangat tepat dalam
menentukan variabel dengan Mampu namun kurang tepat variabel dengan eliminasi Gauss menentukan variabel dengan
eliminasi Gauss dan dalam menentukan variabel dan dilanjutkan backward eliminasi Gauss dan dilanjutkan
dilanjutkan backward dengan eliminasi Gauss dan substitution backward substitution
substitution dilanjutkan backward
substitution
5 Mahasiswa mampu Tidak tepat dalam transformasi Kurang tepat dalam transformasi Tepat dalam transformasi dan Sangat tepat dalam transformasi
menganalisis dan dan invers laplace, faktorisasi, dan invers laplace, faktorisasi, invers laplace, faktorisasi, laplace dan invers laplace, faktorisasi,
menyelesaikan persoalan- laplace turunan, shifting teorem, laplace turunan, shifting teorem, turunan, shifting teorem, laplace turunan, shifting teorem,
persoalan yang dapat penggunaan tabel Laplace penggunaan tabel Laplace penggunaan tabel Laplace penggunaan tabel Laplace
diselesaikan dengan Laplace
Tidak mampu menganalisis dan Mampu namun kurang benar Mampu menganalisis dan Mampu menganalisis dan
menyelesaikan persamaan menganalisis dan menyelesaikan menyelesaikan persamaan menyelesaikan persamaan
diferensial linier dengan persamaan diferensial linier diferensial linier dengan koefisien diferensial linier dengan koefisien
koefisien konstan dengan dengan koefisien konstan konstan dengan transformasi konstan dengan transformasi
transformasi laplace dengan transformasi laplace laplace laplace

Tidak mampu menganalisis dan Mampu namun kurang benar Mampu menganalisis dan Mampu menganalisis dan
menyelesaikan sistem linier menganalisis dan menyelesaikan menyelesaikan sistem linier menyelesaikan sistem linier
dengan transformasi laplace sistem linier dengan transformasi dengan transformasi laplace dengan transformasi laplace
laplace
Tidak mampu menganalisis dan Mampu menganalisis dan Mampu menganalisis dan
menyelesaikan seri pangkat Mampu namun kurang benar menyelesaikan seri pangkat menyelesaikan seri pangkat
persamaan diferensial linier menganalisis dan menyelesaikan persamaan diferensial linier persamaan diferensial linier
dengan koefisien variabel seri pangkat persamaan dengan koefisien variabel dengan koefisien variabel
diferensial linier dengan
koefisien variabel

Anda mungkin juga menyukai