Disusun Oleh :
1. Dhita Audina H 0321007
2. Erna Sari 0321010
3. Fitria Dwi Agustina 0321014
4. Fitrotun Nisa’ 0321015
5. Irmawati 0321018
6. Jamilah 0321019
7. Lia Ayu Rita Dina K 0321022
8. Lufi Vita H 0321023
9. Moh As’ad 0321025
10. Nila Kurnia S 0321027
11. Ella Indah Safitri 0320063
Mengetahui,
Kepala UPT Pukesmas Pacet
dr.Sucipto.,M.H
NIP.197705042007011008
KATA PENGANTAR
Puji syukur Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas selesainya laporan analisis SWOT
UPTD YANKES Pacet Mojokerto atas dukungan moral dan materil yang diberikan dalam
penyusunan makalah ini, maka penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada Ibu Ninik
Murtiyani.,S.KM.,S.Kep.,Ns.,M.Kes selaku Dosen Pengampu yang telah memberikan
bimbingan, saran, dan ide dalam menyelesaikan laporan Mata Kuliah Komunitas Klinik.
Laporan ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari
berbagai pihak sehingga dapat memperlancar proses penyusunan. Untuk itu kami
menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam
pembuatan laporan ini.
Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, kami yakin masih
banyak kekurangan dalam laporan ini. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan saran dan
kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan laporan ini.
Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
I. Latar Belakang
Informasi kesehatan sangat dibutuhkan guna dalam mendukung keberhasilan
pembangunan kesehatan. Pembangunan kesehatan sebagai program berkelanjutan
yang bertujuan meningkatkan kualitas kesejahteraan masyarakat yang berkeadilan
sosial. Sesuai dengan visi Kementerian Kesehatan “Masyarakat Sehat yang Mandiri
dan Berkeadilan” dan dengan Misinya: 1) Meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat, melalui pemberdayaan masyarakat, termasuk swasta dan masyarakat
madani; 2) Melindungi kesehatan masyarakat dengan menjamin tersedianya upaya
kesehatan yang paripurna, merata, bermutu, dan berkeadilan; 3) Menjamin
ketersediaan dan pemerataan sumber daya kesehatan; 4) Menciptakan tata kelola
kepemerintahan yang baik.
Dalam mencapai itu semua maka diperlukan suatu perencanaan yang
sistematis. Perencanaan yang baik dapat dilaksanakan dengan mengacu pada data-data
kesehatan yang ada. Sumber data kesehatan yang akurat ditunjang dengan adanya
sitem informasi kesehatan yang baik. Dalam Rencana Pokok Program Pembangunan
Jangka Panjang Bidang Kesehatan (RP3JPK) disebutkan bahwa Sistim Informasi
Kesehatan perlu dimantapkan dan dikembangkan untuk menunjang sepenuhnya
pelaksanaan manajemen dan pengembangan upaya kesehatan melalui penerapan
teknologi dari yang sederhana sampai yang mutakhir.
Profil Kesehatan adalah salah satu bentuk sistem infomasi kesehatan yang
berupa gambaran umum tentang keadaan kesehatan di suatu wilayah. Data yang ada
dalam Profil Kesehatan dapat berupa tabel maupun grafik yang menunjukkan derajat
kesehatan masyarakat di wilayah tertentu. Sehingga dari Profil Kesehatan tersebut
dapat diketahui daerah mana yang perlu penanganan khusus. Oleh karena itu Profil
Kesehatan UPT Puskesmas Pacet Kabupaten Mojokerto di susun guna untuk
menyediakan data/informasi yang akurat, situasi dan kondisi kesehatan masyarakat di
wilayah Kabupaten Mojokerto.
Dengan disusunnya buku Profil Kesehatan UPT Puskesmas Pacet Kabupaten
Mojokerto, maka akan lebih mudah dalam menentukan arah pengambilan kebijakan
atau keputusan untuk pembangunan yang lebih intensif, merata dan
berkesinambungan. Maka diharapkan derajat kesehatan masyarakat yang telah dicapai
tersebut dapat semakin ditingkatkan serta dapat menjangkau ke seluruh lapisan
masyarakat.
II. Tujuan
1. Tujuan Umum
A. Internal
1. Strength (Kekuatan)
Di UPTD Yankes Puskesmas Pacet dari segi sumber daya manusianya sudah cukup
dengan jumlah seluruh karyawan 45 orang yang terdiri dari :
a) Bidan 14 Orang
b) Perawat 13 Orang
c) Dokter Umum 3 Orang
d) Perawat Gigi 2 Orang
e) Pelaksana Obat 1 Orang
f) Bagian Pendaftaran 3 Orang
g) Administrasi 2 Orang
h) Gizi 2 Orang
i) Analis Kesehatan 2 Orang
j) Sanitarian 1 Orang
k) Supir 1 Orang
l) Keamanan 1 Orang
Adapun Kekuatan (Strength) yang ada di UPTD Yankes Kecamatan Pacet diantaranya:
1) Lokasi
Lokasi UPTD Yankes Kecamatan Pacet yang strategis dan terjangkau oleh kendaraan, dari
10 Desa yang berada di Wilayah UPTD Yankes Kecamatan Pacet masyarakat bisa
menikmati pelayanan dari petugas. Meskipun sebagian kecil dari masyarakat masih jauh
dari lokasi UPTD Yankes Kecamatan Pacet tetapi masih bisa di lalui kendaraan roda
empat.
2) Tarif
Tarif untuk berobat masih terjangkau oleh masyarakat menengah kebawah apalagi warga
yang mempunyai kartu BPJS, KIS, dan KTP (khusus wilayah Kabupaten Mojokerto)
tidak di pungut biaya apapun, dengan adanya kartu tersebut masyarakat pun sangat
terbantu apalagi yang mempunyai riwayat penyakit rutin yang di anjurkan untuk control
setiap bulan atau minggu, dengan demikian masyarakat terbantu. Oleh karena itu
kunjungan pasien ke UPTD Yankes Kecamatan Pacet meningkat.
3) Telemedis
Proses penginputan dan pelayanan sudah melalui JKN mobile dan WhatsaApp
(087788535409), dan Instagram dari Puskesmas Pacet setiap saat selalu update dan
aktif.
2. Weakness (Kelemahan)
a. Tugas Pokok dari Puskesmas dari Sektor UKM.
Upaya kesehatan masyarakat dari sebagian besar masyarakat yang datang ke
puskesmas hanya yang berobat sakit, rujukkan , dan surat sehat masih jarang yang
datang ke Puskesmas yang pasien Pencegahan (Preventif).
b. Sumber Daya Manusia (SDM)
Jumlah dan Spesifikasi SDM masih belum optimal sesuai bidangnya karena ada
beberapa orang yang merangkap.
c. Motivasi dan Produktivitas SDM
Motivasi dan Produktivitas SDM masih belum optimal, diharapkan adanya pelatihan
IT dan seminar sesuai dengan tupoksinya masing-masing. Pengembangan Karir Staf
belum proporsional, diharapkan adanya penambahan ilmu pengetahuan dan ijin untuk
melanjutkan pendidikan bagi karyawan.
d. Sarana prasarana puskesmas
Kurangnya tempat sampah medis di lingkungan puskesmas ( mis: ruang rawat inap).
B. Eksternal
1. Opportunitis (Peluang)
a. Banyak Peraturan Perundang-undangan yang mendukung operasional Puskesmas seperti
adanya undang-undang kesehatan
UU No. 36 Tahun 2009
UU No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah
UU No. 40 Tahun 2004 tentang SJSN
PP No. 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum
Permenkes No. 128 Tahun 2004 tentang Kebijakan Dasar Puskesmas
Kepmenkes No. 741 Tahun 2005 tentang SPM
Perda No. 03 Tahun 2012 tentang Retribusi Yankesda
Diharapkan dengan adanya semua peraturan tersebut akan lebih mendukung kinerja semua
karyawan atau staf Puskesmas Pacet.
b. Meningkatnya kepuasan masyarakat terhadap pelayanan yang diberikan sesuai dengan
brand image Puskesmas. Diharapkan kepuasan masyarakat lebih meningkat sesuai harapan
petugas dan masyarakat, dengan terpenuhinya SDM, sarana dan prasarana yang dibutuhkan
di Puskesmas Pacet bisa terpenuhi dan kepuasan masyarakat terhadap pelayanan Puskesmas
Pacet akan meningkat.
c. Peralatan yang canggih dan maksimal akan memberikan pengaruh dan manfaat terhadap
pelayanan di masyarakat karena dengan peralatan yang lengkap dan maksimal akan lebih
baik di bandingkan dengan peralatan yang seadanya serta di dukung oleh karyawan yang
mampu mengoperasikan peralatan untuk pelayanan di Puskesmas Pacet. Di harapkan
Puskesmas Pacet Peralatan yang lengkap dan maksimal sudah bisa tersedia supaya pelayanan
lebih dapat di rasakan oleh masyarakat dan memberikan manfaat bagi pasien.
d. Akreditasi
Puskesmas Pacet sudah teraakreditasi “Madya” pada tahun 2018.
e. Kerjasama dengan pihak ke-tiga terutama lintas sektor dan lintas program sudah dapat di
tingkatkan.
f. Komitmen dukungan Pemerintah Daerah sudah di lakukan, di dukung dengan adanya
peraturan-peraturan daerah yang sudah di cantumkan diatas.
i. Pengembalian Kapitasi BPJS
Dengan adanya BPJS, karyawan atau staf Puskesmas Pacet mendapatkan pengembalian
retribusi yang disebut dengan kapitasi BPJS. Jadi dengan kunjungan BPJS yang lebih banyak
untuk pengembalian kapitasi nya akan lebih tinggi juga.
2. Threatens (Ancaman)
a. Meningkatnya Tuntutan Masyarakat
Dengan jumlah sumber daya manusia yang masih kurang, masyarakat tetap menuntut agar
pelayanan semakin baik tidak hanya dari pelayanan terhadap yang sakit akan tetapi
masyarakat menuntut ingin di kunjungi ke rumah. Demikian juga dengan rujukan ke
tingkat PPK lebih tinggi (Tingkat Rumah Sakit). Meskipun itu bisa ditanggulangi dan bisa
di layani di Puskesmas tapi masyarakat tetap ingin minta rujukan ke Rumah Sakit.
b. Perilaku Masyarakat terhadap Lingkungan yang Sehat Belum Optimal
Masyarakat masih belum sadar akan kesehatan di sekitarnya atau lingkungannya sendiri.
Terutama masalah Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) seperti cara membuang
sampah masih sembarangan, ventilasi rumah yang masih belum sadar untuk membuka
jendela, pintu masih selalu tertutup.
c. Issue Pelayanan Kesehatan Gratis
Sekarang ini ada Issue bahwa pelayanan kesehatan gratis. Jadi masyarakat beranggapan
bahwa semua warga yang berobat khususnya ke Puskesmas Pacet itu tidak di pungut biaya
apapun (Gratis), padahal sebetulnya yang gratis itu yang mempunyai kartu jaminan
Kesehatan seperti KIS, BPJS dan KTP (khusus wilayah Kabupaten Mojokerto)
BAB IV
PENUTUP
I. Kesimpulan
Data dan informasi merupakan sumber daya yang strategis bagi pimpinan dan
organisasi dalam pelaksanaan manajemen. Maka penyediaan data dan informasi yang
berkualitas sangat diperlukan sebagai masukan dalam proses pengambilan keputusan.
Dibidang kesehatan, data dan informasi ini diperoleh melalui penyelenggaraan sistem
informasi kesehatan, yang sejak tahun 1998 telah dikembangkan paket sajian data dan
informasi oleh Pusat Data Kesehatan RI, yang merupakan kumpulan informasi yang
dibutuhkan baik oleh jajaran kesehatan, lintas sektor maupun masyarakat.
Namun sangat disadari, sistem informasi kesehatan yang ada saat ini masih
belum dapat memenuhi kebutuhan data dan informasi kesehatan, apalagi dalam era
desentralisasi pengumpulan data dan informasi dari Puskesmas menjadi relatif lebih
sulit. Hal ini berimplikasi pada kualitas data dan informasi yang disajikan dalam
Profil Kesehatan UPT Puskesmas Pacet Kabupaten Mojokerto yang diterbitkan saat
ini belum sesuai dengan harapan. Walaupun demikian, diharapkan Profil Kesehatan
UPT Puskesmas Pacet Kabupaten Mojokerto dapat memberikan gambaran secara
garis besar dan menyeluruh tentang seberapa jauh keadaan kesehatan masyarakat
yang telah dicapai. Dengan tersedianya data yang akurat dari Puskesmas maka akan
mempermudah dalam pengambilan keputusan dalam kebijakan kesehatan. oleh karena
itu data sangatlah penting sesungguhnya bagi pemegang kebijakan.
II. Saran
1. Memfasilitasi pegawai untuk melakukan pelatihan dan pendidikan lebih lanjut
untuk meningkatkan mutu dalam pelayanan.
2. Memberikan tempat sampah baik medis maupun non medis di sekitar rawat inap
sehingga dalam pembuangan sampah medis tidak terlalu jauh.
3. Meningkatkan tenaga profesional dalam puskesmas untuk lebih
mempermudahkan dalam proses pelayanan pasien.
SUMBER DATA
Data yang di peroleh sebagai bahan ANALISA SWOT di peroleh dari petugas
Puskesmas Pacet 2022