Covid-19 Room
Oleh Puji Raharja Santosa
Mobile phone :
0838 1500 1102
Outline:
• Latar Belakang
• Code Blue In Covid Room
• Kesimpulan
Latar Belakang
• Respiratory arrest, Cardiac Arrest suatu bentuk
kegawatdaruratan,
• Dapat terjadi pada siapapun dan kapanpun,
dimanapun
• Termasuk pasien Covid-19 dan Non Covid-19
di RS
• Prinsip selama pandemi : bagaimana dapat
menyelamatkan pasien sebanyak –
banyaknya dan dengan segala keterbatasan
resources.
Sistem Aktivasi
• CODE BLUE adalah kode isyarat • "Code Blue is a declaration of or a state of
yang digunakan dalam rumah sakit medical emergency and call for medical personnel
yang menandakan adanya seorang and equipment to attempt to resuscitate a patient
pasien yang sedang mengalami especially when in cardiac arrest or
serangan jantung [Cardiac Arrest] respiratory distress or failure“.
atau mengalami situasi gagal nafas
akut [Respiratory Arrest] dan
situasi darurat lainnya yang
menyangkut dengan nyawa pasien.
Rumah sakit?
Zona Hijau
Standar pelayanan untuk durasi waktu yang dibutuhkan antara penerima pesan code
blue (code blue aktivasi) dan kedatangan tim code blue di lokasi kejadian adalah 5
menit.
Siapa team code blue?
• Penanganan code blue memerlukan suatu
rangkaian prosedur dan protokol dari tim
yang mempunyai pelatihan khusus.
• Diaktifkan saat terjadi perubahan
kondisi akut pada :
❑ Denyut jantung/ Heart rate
❑Tensi darah/ Blood pressure
❑ Pernafasan/ Respiratory rate
❑ Level kesadaran
Jalur Pengaktifan
Respoder Awal
• Perawat pertama : tidak meninggalkan pasien,
• Perawat kedua :
✓ Yang mendapatkan informasi tentang kejadian code blue, langsung
mengaktifkan system code blue,
✓ Datang ke lokasi terjadinya code blue dengan membawa alat – alat emergency
Bantuan hidup dasar
SDM → High Quality CPR For Adult
3 Hal yang diperhatikan:
The Process of Protected Code Blue
Sumber : http://www.inaheart.org/news_and_events/news/2020/3/23/resusitasi_jantung_dan_paru_rjp_pasien_covid-19_di_rumah_sakit
Sumber : http://www.inaheart.org/news_and_events/news/2020/3/23/resusitasi_jantung_dan_paru_rjp_pasien_covid-19_di_rumah_sakit
Sumber : http://www.inaheart.org/news_and_events/news/2020/3/23/resusitasi_jantung_dan_paru_rjp_pasien_covid-19_di_rumah_sakit
Sistem komunikasi dan koordinasi
Ruang Covid-19;
• Minimalkan staff yang terlibat; 3 – 4
orang staf
Keberhasilan ditentukan?
Transportasi
• Beberapa Intervensi berisiko tinggi terjadinya transmisi secara aerosol, seperti CPR, Intubasi,
karena :
o Pasien tidak kooperatif,
o Masker pasien harus dilepaskan,
o Staf medis/tenakes berada dalam jarak dekat dengan airway pasien,
o Tindakan laringoskopi dan intubasi rentan menimbulkan aerosolisasi virus.
(Krisandryka, 2020)
Petunjuk APD