HATTA
Disusun Oleh :
SMAN 2 BANDAR
Kab. Simalungun
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan nikmat dan
rahmat-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan penulisan makalah ini. Terimakasih kepada
Ibu Guru atas bimbingan dan doanya, dan kepada teman-teman saya yang telah mendukung
serta membantu penyelesaian makalah ini. Makalah ini diselesaikan untuk memenuhi tugas
mata pelajaran Bahasa Indonesia Kelas 12 di SMAN 2 Bandar.
Saya berharap semoga makalah ini bisa menambah pengetahuan para pembaca.
Namun terlepas dari itu, saya memahami bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna,
sehingga saya sangat mengharapkan kritik serta saran yang bersifat membangun demi
terciptanya makalah selanjutnya yang lebih baik lagi.
Sundari Mutia
1
DAFTAR ISI
A. Kesimpulan ...............................................................................................................8
B. Saran .........................................................................................................................8
2
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Proklamasi kemerdekaan bagi bangsa Indonesia berarti berakhirnya masa penjajahan
dan mulainya kehidupan sebagai bangsa merdeka. Proklamasi kemerdekaan merupakan titik
puncak atau peristiwa puncak dalam perkembangan perjuangan bangsa Indonesia menentang
penjajahan. Proklamasi kemerdekaan mengumandangkan suatu berita kegembiraan bagi
bangsa Indonesia ke segenap penjuru dunia.
Salah satu tokoh yang berperan dalam proklamasi kemerdekaan adalah Mohammad
Hatta atau lebih dikenal dengan Bung Hatta. Beliau adalah seorang proklamator kemerdekaan
dan juga wakil presiden pertama Republik Indonesia. Tak hanya itu, Bung Hatta juga dikenal
sebagai seorang aktivis partai politik dan seorang pelopor koperasi. Beliau juga seorang
ilmuwan dan penulis yang sangat produktif dengan karyanya di berbagai bidang studi. Karya-
karyanya menjadi panduan bagi pemerintahan Republik Indonesia.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana peran Moh. Hatta pada masa proklamasi kemerdekaan Republik
Indonesia?
2. Bagaimana kiprah perjuangan Moh. Hatta?
3. Bagaimana riwayat hidup Moh. Hatta?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui peran Moh. Hatta pada masa proklamasi kemerdekaan Republik
Indonesia.
2. Untuk mengetahui kiprah perjuangan Moh. Hatta.
3. Untuk mengetahui riwayat hidup Moh. Hatta.
3
BAB II
PEMBAHASAN
A. Masa Kecil Moh. Hatta
Moh. Hatta atau Bung Hatta lahir di Bukittinggi pada tanggal 12 Agustus 1902. Ayah
beliau bernama H. Muhammad Djamil, meninggal dunia ketika Bung Hatta berusia 8 bulan.
Sedangkan Ibunya bernama Siti Saleha. Bung Hatta menikah dengan Rahmi Rachim pada
tanggal l8 November 1945. Mereka mempunyai tiga orang putri, yaitu Meutia Farida,
Gemala Rabi’ah, dan Halida Nuriah. Keluarga besar ayah Hatta sebagain besar adalah ulama.
Kakek Hatta, Syaikh Abdurrahman adalah seorang ulama besar, pemilik surau dan pengasuh
tarikat Naqsabandiyah di Batu Hampar, Payakumbuh. Oleh karena itu, Bung Hatta semenjak
kecil sudah taat beribadah dan saleh dalam beragama.
4
bekerja dalam kelompok untuk kepentingan bersama. Pada akhir tahun 1917, Bung Hatta
dipilih sebagai bendahara Jong Sumatranen Bond (JSB) Padang. Beliau dianggap sudah
berpengalaman dalam bidang keuangan, juga seorang yang jujur.
Selain menerima pendidikan di sekolah, Bung Hatta juga belajar mengaji setiap malam
sehabis magrib. Bung Hatta belajar mengaji di surau Syekh Mohammad Jamil Jambek
bersama teman-teman sebayanya.
5
BPUPKI, Bung Hatta juga mengikuti pembentukan Panitia Persiapan Kemerdekaan
Indonesia (PPKI) yang di bentuk pada awal Agustus 1945.
Pada 16 Agustus 1945, Soekarno dan Moh. Hatta dipaksa oleh para pemuda ke
Rengasdengklok. Para pemuda membawa mereka segera kembali ke Jakarta, pada 16
Agustus malam. Sesampainya di Jakarta mereka berdua mengadakan Rapat Panitia
Kemerdekaan, yang diadakan di rumah Admiral Maeda di Jalan Imam Bonjol, menghasilkan
teks proklamasi yang didikte Hatta dan ditulis oleh Soekarno. Menjelang subuh panitia bubar
untuk kembali berkumpul di Pegangsaan Timur 56, untuk menghadiri Proklamasi
Kemerdekaaan, yang teksnya telah ditandatangani oleh Soekarno dan Hatta.
Pada sepuluh pagi tanggal 17 Agustus 1945, akhirnya Proklamsi Kemerdekaan
dikumandangkan dan esok harinya dilakukan Pengesahan UUD (1945) yang dihadiri oleh
Panitia Persiapan Kemerdekaan. Keterlibatan dirinya dalam organisasi-organisasi tersebut
mengantarkan dirinya sebagai proklamator kemerdekaan RI bersama Soekarno.
7
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
1. Moh. Hatta lahir di Bukittinggi pada tanggal 12 Agustus 1902 dan wafat pada
tanggal 14 Maret 1980 pada usia 77 tahun.
2. Moh. Hatta terlibat dalam proses pembuatan naskah proklamasi kemerdekaan RI.
Keterlibatannya itulah yang mengantarkan dirinya menjadi seorang proklamator
kemerdekaan bersama Ir. Soekarno.
3. Beliau juga ahli ekonomi, ahli ilmu Negara, ahli ilmu politik, sebagai ilmuwan dan
intelektual sejati yang aktif menulis di berbagai media. Pada Juli 1953, Konggres
Koperasi Indonesia di Bandung menetapkan Bung Hatta sebagai Bapak Koperasi
Indonesia.
4. Moh. Hatta adalah orang yang sangat produktif dan juga aktif menulis. Karya-
karyanya menjadi panduan bagi pemerintahan Republik Indonesia.
B. SARAN
1. Sebagai generasi muda Indonesia selayaknya kita mempertahankan hasil perjuangan
ini melalui cara yang sesuai dengan bidang yang kita geluti.
2. Penulis mengharapkan agar pembaca dapat meneladani sikap dan perilaku Beliau.
3. Penulis juga mengharapkan kritik dan saran dalam penulisan makalah diatas.
8
DAFTAR PUSTAKA
1. Maryono, M. https://jurnal.ugm.ac.id/bip/article/download/10033/7544
2. Anonim. http://eprints.uny.ac.id/21203/7/BAB%20II.pdf Wardana, FR. 2016.
3. http://digilib.iain-jember.ac.id/211/4/BAB%20III.pdf