Anda di halaman 1dari 3

ANALISI BUKU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI

KELAS 7 SMP
(EDISI REVISI 2017)
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA 2017
Nama : Ahmad maulana Umamul khairi
Kelas :4i PAI
Nim :12001337
Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang dipersiapkan Pemerintah dalam rangka
implementasi Kurikulum 2013. Buku siswa ini disusun dan ditelaah oleh berbagai pihak di
bawah koordinasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, dan dipergunakan dalam tahap
awal penerapan Kurikulum 2013. Buku ini merupakan “dokumen hidup” yang senantiasa
diperbaiki, diperbaharui, dan dimutakhirkan sesuai dengan dinamika kebutuhan dan perubahan
zaman. Masukan dari berbagai kalangan yang dialamatkan kepada penulis dan laman
http://buku.kemdikbud.go.id atau melalui email buku@kemdikbud.go.id diharapkan dapat
meningkatkan kualitas buku ini.
Cetakan Ke-1, 2013
ISBN 978-979-1274-96-8 (jilid 1)
Cetakan Ke-2, 2014 (Edisi Revisi)
ISBN 978-602-282-267-7 (jilid 1)
Cetakan Ke-3, 2016 (Edisi Revisi)
ISBN 978-602-282-913-3 (jilid 1)
Cetakan Ke-4, 2017 (Edisi Revisi) Disusun dengan huruf Times New Roman, 12pt.
Analisis
A. Cover buku
Setelah melihat cover dari buku pegangan siswa ini menurut saya ada beberapa point
yang harus dibenahi yaitu :
1. Dari segi warna menurtu saya kurang menarik dan lebih mendominasi dari baground
yang ada sehingga membuat BG tertutupi oleh warna cover.
2. Karena ini buku pegangan siswa dikelas 7 SMP/MTS yang notabenenya mereka
masih dibilang kanak-kanak buatlah cover yang lebih menarik sehingga membuat
siswa tertarik untuk membaca atau belajar dengan buku itu walapun memang cover
yang indah tidak bisa menjadi acuan penambah niat membaca siswa tapi paling tidak
kesan pertama harus lah dibuat siperfect mungkin agar tidak terkesan norak, karena
ini merupakan revisi tahun 2017 di mana teknologi saat itu dibilang sudah sangat
maju sudah tentu mudah membuat cover yang indah juga menarik untuk dilihat
B. Daftar isi
Pada bagian daftar isi menurut saya sudah sangat sempurna baik itu dari sisi font yang di
gunakan , lalu warna hijau muda pada tulisan yang digunakan menurut saya sangat menarik
dengan kolaborasi warna putih kertas yang digunakan hanya ada dua kejanggalan pada daftar isi
yang pertama tidak tercantum pemisah antara materi semester 1 dan 2 hal ini dapat
membingungkan para guru maupun siswa paling tidak kalau memang tidak di cantumkan di
daftar isi, maka cantumkanlah di cover depan dari buku ini, yang kedua tidak ada penyekat antar
tiap materi memang dari judul buku terindekasi umum materi PAI tapi paling tidak beri sekat
antar setiap materi contoh BAB 1 (SKI), BAB II (aqidah akhlak), dll. Karena dijenjang SMP
kelas 7 ini kan masih terbilang amatir dikhawatirkan mereka saat belajar mandiri tidak bisa
membedakan mana SKI, dan Al-quran Hadist.
C. Materi
Materi yang digunakan pada buku ini menurut saya sudah sangat pas untuk diajarkan
pada jenjang SMP kelas 7 karena memang semuanya materi mendasar, setalah menganalisis
keseluruhan dari isi buku ini sangat sempurna setiap dalil yang di gunakan mencantumkan surah
dan diayat berapa, lalu untuk hadist perawinya juga dicantumkan, setelah materi terdapat
rangkuman, dan latihan untuk siswa semua ini insyaalah sangat bagus, kecuali satu tidak
tertatanya materi ajaran yang akan di sampaikan karena memang peletakan materi di buku ini
menurut saya kurang rapi contoh di BAB I-BAB III membahas materi Aqidah Akhlak,BAB IV
FIQH, diBAB V materi SKI, BAB VInya Alquran dan Hadits, BAB VII-IX Aqidah Akhlak, lalu
BAB X materi fiqh, BAB XI-XII SKI, Dan terakhir kembali ke materi aqidah akhlak lagi, hal ini
kan terkesan tidak beraturan menurut saya pribadi dan ini bagi saya kekurangan yang mendekati
fatal.
Wallahu’alam bisshowab ..
Materi Bahan Ajar
Ilmu pengetahuan
Dengan ilmu pengetahuan, manusia dapat mengetahui benda-benda langit. Dengan ilmu
pengetahuan, manusia dapat menjelajahi angkasa raya. Dengan ilmu pengetahuan, manusia
mampu menembus sekat-sekat yang selama ini belum terkuak. Hebat, bukan?
Manusia diberi potensi oleh Allah Swt. berupa akal. Akal ini harus terus diasah,
diberdayakan dengan cara belajar dan berkarya. Dengan belajar, manusia bisa mendapatkan ilmu
dan wawasan yang baru. Dengan ilmu, manusia dapat berkarya untuk kehidupan yang lebih baik.
Nabi Muhammad saw. bersabda:
“Dari Anas ibn Malik r.a. ia berkata, Rasulullah saw. bersabda: “Menuntut ilmu itu
adalah kewajiban bagi setiap orang Islam ” (H.R. Ibn Majah)
Tentang pentingnya menuntut ilmu, Imam Syafi‘i dalam kitab Diwan juga menegaskan:
“Barang siapa yang menghendaki dunia, maka harus dengan ilmu. Barang siapa yang
menghendaki akhirat maka harus dengan ilmu.” Nasihat Imam Syafi‘i tersebut mengisyaratkan
bahwa kemudahan dan kesuksesan hidup baik di dunia maupun di akhirat dapat dicapai oleh
manusia melalui ilmu pengetahuan. Ilmu pengetahuan tidak akan mudah diperoleh, kecuali
dengan beberapa cara dan strategi yang harus dilalui. Dalam hal ini Imam Syafi‘i dalam kitab
Diwan menegaskan:
“Saudaraku,engkau tidak akan mendapatkan ilmu kecuali setelah memenuhi enam syarat,
yaitu: kecerdasan, kemauan yang kuat, kesungguhan, perbekalan yang cukup, dan kedekatan
dengan guru dalam waktu yang lama.” Ungkapan Imam Sy±fi‘³ di atas penting diketahui oleh
orang-orang yang sedang asyik menuntut ilmu. Cara ini perlu dilakukan agar berhasil. Perlu
adanya semangat juang, harus dekat, akrab, dan hormat kepada guru agar ilmunya berkah.
Mencari ilmu juga perlu waktu yang lama.

Anda mungkin juga menyukai