Anda di halaman 1dari 3

Nama : Rahmadina Ritonga

Nim : 1906200079

MK : filsafat hukum islam

1. Berikan penjelasan ttg ayat al Quran ada yg qatar'I dan zanni dan berikan contohnya

2. Al Quran mengandung ajaran ttg aqidah, ibadah, akhlak dan muamalah. Berikan penjelasan maksud
dan berikan contohnya masing2

3. Al Quran sebagai hidayah , apakah maksudnya dan apart buktinya

jawab

1 . Al-Qur’an dari sisi al-tsubut-nya adalah qath’i. Pengingkaran qathi’ al-

tsubut-nya al-Qur’an akan membawa sejumlah konsekuensi teologis. Namun

demikian, dari sisi al-dalalah, ayat al-Qu’an ada yang qath’i dan ada pula yang

zhanni. Berkenaan dengan hal ini, Abdul Wahhab Khallaf berpendapat bahwa

nash al-Qur’an dan Hadis yang bersifat qath’i al-dalalah adalah nash yang

menunjuk pada makna tertentu yang tidak mengandung kemungkinan untuk

dita’wil (dipalingkan dari makna asalnya) dan tidak ada celah atau peluang untuk

memahaminya selain makna tersebut.

Contoh Ayat-ayat Qath`i

a. Ayat tentang perintah mendirikan shalat;

َ‫صلَوة‬
َّ ‫ق ْي ُموا ال‬
ِ

‫أ‬

Artinya; Laksanakanlah shalat

Ayat ini belum pasti menunjuk kewajiban shalat dan belum pasti juga yang

dimaksud dengan shalat adalah kegiatan yang dimulai dengan takbir dan

diakhiri dengan salam, karena shalat menurut bahasa adalah do’a.


Namun demikian, menurut M. Quraish Shihab, melalui beberapa argumentasi

lain, dapat dipastikan bahwa yang dimaksud dengan perintah shalat di sini

adalah wajib dan bahwa ia adalah shalat lima kali sehari.

Berbeda dengan qath`i al-dalalah, sesuatu yang pasti dan meyakinkan

sehingga tidak ada lagi kemungkinan lain, zhanni al-dalalah adalah yang masih

mengandung dua atau lebih kemungkinan.

Contoh Ayat-ayat Zhanni

a. Q.,s. al-Baqarah (2): 228;

Artinya; “Wanita-wanita yang ditalak, hendaknya menunggu (tidak boleh

menikah) dengan menahan diri mereka, tiga kali quru”.

Ayat tersebut tidak bersifat qath’i, tetapi zhanni, karena kata quru` pada ayat

tersebut dapat berarti suci dan dapat juga berarti haid. Tidak dapat dipastikan

yang mana yang dimaksud, karena tidak terhimpun argumentasi yang cukup

yang mendukung salah satu ulama.

2. - Aqidah berakar dari kata Aqada-Ya'qidu-Aqdatan yang berarti tali pengikat sesuatu dengan yang
lain, sehingga menjadi satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Jika masih dapat dipisahkan berarti
belum ada pengikat dan sekaligus berarti belum ada akidahnya. Dalam pembahasan yang masyhur
aqidah diartikan sebagai iman, kepercayaan atau keyakinan.

Contoh : Beriman kepada Alla Ta'ala dan sifat-sifatnya dengan cara menerima dan meyakini sesuai
dengan apa yang tertulis dalam Al-Quran dan As-Sunah (hadits). Melakukan enam rukun iman dalam
kehidupan sesuai dengan ajaran Islam dengan melaksanakan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya.
- Ibadat atau Ibadah adalah sebuah kata yang diambil dari bahasa Arab ‘Ibadah. Dalam terminologi
bahasa Indonesia sebagaimana yang terdapat dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia kata ini memiliki
arti: Perbuatan atau penyataan bakti terhadap Allah atau Tuhan yang didasari oleh peraturan agama.

Contoh : shalat, zakat, puasa. 3 hal ini adalah ibadah yang termaktub dalam rukun islam.

- Akhlak yaitu tingkah laku manusia yang dilakukan dengan sengaja, diawali dari proses latihan yang
menjadi kebiasaan, bersumber dari dorongan jiwa untuk melakukan perbuatan dengan mudah, tanpa
melalui proses pemikiran, pertimbangan atau penelitian.

Contoh : Mematuhi Perintah Allah, Selalu Berkata Baik, Bersyukur Kepada Allah, Tolong Menolong
Sesama Manusia, Tawakkal, Ikhlas.

- muamalah menurut istilah syariat Islam adalah suatu kegiatan yang mengatur hal-hal yang
berhubungan dengan kegiatan sesama umat manusia. Adapun muamalah secara etimologi memiliki
makna yang sama dengan al-mufa'ala yaitu saling berbuat, yang berarti hubungan kepentingan antar
seseorang dengan orang lain.

Contoh : Pernikahan, Jual-beli, Sewa-menyewa, Perburuhan, Pinjam-meminjam.

3. Hidayah Al Irsyad wa Al Bayan, yaitu hidayah yang diturunkan Allah dengan diturunkannya al qur’an
dan diutusnya Rasulullah SAW kepada seluruh manusia. Hal ini berfungsi sebagai guidance atau
tuntunan bagi manusia dalam melaksanakan tugasnya di dunia sebagai wakil Allah.

“Dia-lah yang mengutus Rasul-Nya dengan membawa petunjuk (Al Qur’an) dan agama yang benar agar
Dia memenangkannya di atas segala agama meskipun orang-orang musyrik benci,” (QS. Ash Shaff
[61]:9).

“Bulan ramadhan yang di dalamnya diturunkan Al qur’an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-
penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil),” (QS. Al Baqarah [2]:
185).

Anda mungkin juga menyukai