Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH KONSEP PENERAPAN K3 DI RUANG

IPSRS

Disusun oleh :

Nama :
Nim :
Kelompok :

JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK


FAKULTAS KESEHATAN DAN KETEKNISIAN
UNIVERSITAS WIDYA HUSADA SEMARANG
2020
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan penulis kemudahan dalam
menyelesaikan makalah tepat waktu. Tanpa rahmat dan pertolongan-Nya, penulis
tidak akan mampu menyelesaikan makalah ini dengan baik. Tidak lupa shalawat serta
salam tercurahkan kepada Nabi agung Muhammad SAW yang syafa’atnya kita
nantikan kelak.

Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat sehat-Nya,
sehingga makalah ’’konsep penerapan k3 di Ruang IPS RS ” dapat diselesaikan.
Makalah ini disusun guna memenuhi penilaian uts. Penulis berharap makalah tentang
ikatan ikatan kimia dapat menjadi referensi bagi mahasiswa lainnya agar dapat
menjadi sumber informasi.

Penulis menyadari makalah bertema Konsep penerapan k3 di ruang ips Rs ini masih
perlu banyak penyempurnaan karena kesalahan dan kekurangan. Penulis terbuka
terhadap kritik dan saran pembaca agar makalah ini dapat lebih baik. Apabila terdapat
banyak kesalahan pada makalah ini, baik terkait penulisan maupun konten, penulis
memohon maaf.

Demikian yang dapat penulis sampaikan. Akhir kata, semoga makalah ini dapat
bermanfaat.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Jepara, 28 November 2020

Ahmad Reza Yusron Apipi

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR………………………………………………………………………2

BAB 1……………………………………………………………………………………….4

LATAR BELAKANG……………………………………………………………....4

BAB 2…………………………………………………………………………………….....6

PEMBAHASAN……………………………………………………………………6

BAB 3………………………………………………………………………………………9

PENUTUP…………………………………………………………………………..9

3
BAB 1

1.1 Latar Belakang


Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) adalah upaya untuk memberikan jaminan
keselamatan dan meningkatkan derajat kesehatan pekerja dengan cara pencegahan
kecelakaan dan penyakit akibat kerja (PAK), pengendalian bahaya di tempat kerja,
promosi kesehatan, pengobatan, dan rehabilitasi. Berdasar atas data Badan Penyelenggara
Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan, hingga akhir 2015 telah terjadi kecelakaan kerja
sebanyak 105.182 kasus di Indonesia. Jumlah kecelakaan akibat kerja di Jawa Barat pada
tahun 2014 mencapai 1713 kasus dan di Pulau Jawa sebesar 4.663 kasus.Kecelakaan kerja
dapat dipengaruhi oleh lama kerja, usia, dan pendidikan seseorang.
Penerapan K3 di Indonesia diatur oleh UndangUndang Republik Indonesia Nomor 13
Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, sedangkan K3 rumah sakit (K3RS) diatur oleh
KEPMENKES RI Nomor 1087/MENKES/SK/VIII/2010. K3 pada umumnya bertujuan
melindungi keselamatan dan kesehatan pekerja ataupun buruh dalam mewujudkan
produktivitas kerja yang optimal. Tujuan diterapkannya K3RS adalah terciptanya cara
kerja, lingkungan kerja yang sehat, aman, nyaman, dan dalam rangka meningkatkan
derajat kesehatan karyawan RS. Pengetahuan K3RS yang baik diharapkan mampu
menekan angka kecelakaan kerja karena individu tersebut dapat menerapakan tindakan
yang sesuai dengan pengetahuan K3 yang dimilikinya.
Upaya penerapan K3 di rumah sakit menyangkut tenaga kerja, cara/metode kerja, alat
kerja, proses kerja, dan lingkungan kerja yang meliputi peningkatan, pencegahan,
pengobatan, dan pemulihan.26,27 Tenaga kesehatan yang sering berkontak langsung
dengan pasien adalah perawat. Tingkat pengetahuan K3 perawat sangat penting dalam
menjaga keselamatan pasien dan diri perawat itu sendiri sesuai dengan penelitian
terdahulu bahwa didapatkannya hubungan bermakna antara tingkat pengetahuan perawat
dengan tindakan keselamatan terhadap pasien Penelitian ini dilakukan untuk menjelaskan
penerapan K3 RS maka diharapkan dapat menciptakan zero accident di rumah sakit. Oleh
sebab itu, pengetahuan perawat mengenai K3 sangat diperlukan agar penerapan K3
berjalan dengan optimal.

1.2 Rumusan Masalah


 Apa itu Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)?
 Bagaimana penerapan K3 di ruang IPSRS?

1.3 Tujuan
 Mengetahui arti dari K3
 Mengetahui Penerapan K3 diruang IPSRS
 Menambah wawasan tentang penerapan K3

4
BAB 2

2.1 Pembahasan
Instalasi Pemeliharaan Sarana & Prasarana Rumah Sakit (IPSRS) adalah suatu unit
fungsional untuk melaksanakan kegiatan teknis instalasi, pemeliharaan dan perbaikan, agar
fasilitas yang menunjang pelayanan kesehatan di rumah sakit yaitu sarana, prasarana dan
peralatan alat kesehatan RS selalu berada dalam keadaan layak pakai guna menunjang
pelayanan kesehatan yang paripurna dan prima kepada pelanggan. Semua urusan teknis dan
manajerial ada di IPSRS.

Di beberapa Rumah Sakit ada yang menyebut bagian SARPRAS (Sarana Prasarana), Bagian
Teknis, UPSRS (Unit Pemeliharaan Sarana &Prasarana Rumah Sakit)

Pelayanan lain yaitu kegiatan pemeliharaan sarana, prasarana dan alat, yang dilaksanakan
oleh Instalasi Pemeliharaan Sarana Rumah Sakit (IPSRS) yang meliputi pemeliharaan fisik,
peralatan medis, pemeliharaan peralatan nonmedis, dan lain sebagainya. IPSRS juga
melakukan pengelolaan pemakaian sumber listrik PLN dan generator, sumber air bersih
(Artesis, RO dan PDAM), Jaringan Telepon, dll.

Layanan rumah sakit yang baik tentunya ditunjang dengan keberadaan peralatan dan
perlengkapan pendukung yang prima pula. Jangan sampai ketika pasien membutuhkan,
peralatan tersebut tidak tersedia sehingga akan menghambat proses layanan kepada pasien.
Sehingga pasien dapat segera terlayani  dan meminimalisasi risiko bagi pasien.  Apalagi saat
ini sedang hangat – hangatnya tentang akreditasi standar rumah sakit. Berdasar pada Undang
– Undang  No 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit pasal 40 dijelaskan bawa dalam upaya
peningkatan mutu pelayanan rumah sakit dilakukan akreditasi secara berkala minimal tiga (3)
tahun sekali. Akreditasi rumah sakit dilakukan oleh suatu lembaga independen baik dari
dalam ataupun luar negeri berdasar standar akreditasi yang berlaku. Untuk memenuhi standar
tersebut rumah sakit dituntut untuk menyediakan layanan dan fasilitas sesuai standar yang
telah ditetapkan.

Instalasi kerja IPSRS mempunyai tugas pokok dan fungsi sebagai berikut:

1. Membuat program kerja pemeliharaan dan perbaikan tahunan dan melaporkannya


kepada pimpinan direktur rumah sakit
2. Melakukan koordinasi dan rapat dengan instalasi terkait
3. Operator Utility, IPSRS sebagai penyedia sarana dan prasarana di rumah sakit,
sumber air bersih, sumber listrik PLN, catu daya pengganti khusus (CDPK) Genset,
dan Lift Elevator
4. Maintenance, pemeliharaan dan perawatan rutin.
5. Perencanaan dan program kegiatan pemeliharaan.
6. Pengukuran dan kalibrasi.
7. Manajemen informasi dan pemeliharaan.
8. Rujukan perbaikan
9. Pengawasan fasilitas dan keselamatan kerja

5
Dalam menjalankan tugasnya, kepala instalasi IPSRS wajib menerapkan koordinasi,
integrasi, dan sinkronisasi, baik dalam lingkungan intern instalasi, maupun dengan instalasi-
instalasi terkait, sesuai dengan tugasnya masing-masing.

FUNGSI:                                                                                                                                      
                                                                                                                                                       
                                                      
1.    Melaksanakan pemeliharaan sarana, prasarana  dan peralatan rumah sakit.
2.    Mengadakan program pemeliharaan/perbaikan secara rutin, baik preventif maupun break
down maintenance.
3.    Secara berkala mengadakan kalibrasi dan uji performa alat-alat agar berfungsi sesuai
dengan standar yang berlaku.
4.    Merancang rencana kebutuhan sarana, prasarana dan peralatan yang digunakan dalam
program pelayanan kesehatan, serta kebutuhan suku cadang yang diperlukan.
5.    Melaksanakan perbaikan  sarana dan prasarana Rumah Sakit.

Karena pelayanan IPSRS 24 jam/ sehari tanpa putus termasuk hari libur minggu dan hari
besar nasional, maka perlu diatur komposisi teknisi yang masuk pada shift pagi, siang dan
malam. Sangat dipertanyakan bila ada kekosongan jadwal jaga karena hari libur nasional dan
absen  ijin teknisi karena jumlah ketenagaan yang terbatas. Intinya tidak boleh ada
kekosongan jadwal jaga.

Masalah keselamatan dan kesehatan kerja telah dikenal sejak lama yaitu tahun 1760 SM,
dengan adanya maklumat raja Babyloni Hammurabi yang dikenal dengan Hammurabi Code,
disebutkan bahwa ‘’ Jika seorang arsitek membangun rumah untuk oraang lain dan bangunan
tersebut tidak dikontruksi sebagaimana mestinya, kemudian roboh dan mengakibatkan
meninggalnya seseorang, maka arsitek tersebut harus dibunuh’’.

Uraian Tugas Sub Bagian IPSRS secara singkat


a.    Administrasi dan Logistik
·        Mencatat dan menyampaikan permintaan perbaikan dari ruangan
·        Korespondensi surat masuk dan surat keluar
·        Pengolahan data dan statistik, inventarisasi alat-alat/ aset rumah sakit
·         Mengidentifikasi kebutuhan pendukung
·         Mengurus pembelian peralatan dan sparepart
·         Mengurus inventaris barang yang keluar dan masuk
b.    Teknisi Elektromedis
·         Pemeliharaan alat-alat kesehatan
·         Uji fungsi dan uji performa alat-alat kesehatan
·         Perbaikan & kalibrasi alat-alat kesehatan
·         Dan tugas yang diberikan atasan/pimpinan langsung (* Surat Tugas)

6
 c.    AC & Refrigerator Pendingin
      ·         Pengecekan & Pemeliharaan AC Split
      ·         Pengecekan & Pemeliharaan AC Central dan Chiller
      ·         Pengecekan & Pemeliharaan Refrigerator Pendingin
      ·         Perbaikan AC Split, AC Central &Refrigerator Pendingin
d.    Air, Plumbing &  Perpipaan
·         Pengecekkan dan pemeliharaan instalasi water treatment WTP dan tangki air
·         Mengontrol penyediaan dan pemakaian air bersih, air dingin dan air panas
·         Perbaikan instalasi air &  perpipaan
·         Pemeliharaan dan Perbaikan Pompa Air
·         Dan tugas yang diberikan atasan/ pimpinan langsung (* Surat Tugas)
e.  Telekomunikasi PABX
·         Pemasangan dan Instalasi Jaringan Telepon & PABX
·         Pemasangan Pesawat Telepon
·         Pemasangan dan Instalasi Nurse Call
·         Dan tugas lain yang diberikan atasan/pimpinan langsung (* Surat Tugas)
f.     Listrik / Elektrikal & Mekanikal
·         Pengecekan dan pemeliharaan Instalasi Panel Listrik &Panel Grounding
·          Mengontrol penyediaan dan pemakaian listrik PLN
·         Mengontrol penyediaan dan pemakaian catu daya pengganti khusus (CDPK) Genset
·         Pemasangan Instalasi Terminal Listrik
·         Memperbaiki Saklar, Panel dan Sistem Kunci Kelistrikan
·         Dan Tugas Lain yang diberikan atasan/ pimpinan langsung (* Surat Tugas)
               g.    Pemeliharaan Gedung Bangunan & Pertukangan
·         Membersihkan dan mengatur ruangan yang akan digunakan dan telah digunakan 
·         Memperbaiki bagian gedung yang rusak (Handle pintu, lemari, plavon, dll)
·         Memonitoring kunci tiap ruangan Rumah Sakit
·         Dan tugas lain yang diberikan atasan/ pimpinan langsung  (* Surat Tugas)
h.    Gas Central dan Bejana Tekan
·    Pengecekan dan Pemeliharaan Instalasi Gas Medis (Central Vacuum, Central Oksigen,
Central Compressed Air, Central N2O)
·          Pengecekan dan Pemeliharaan Boiler/ Ketel Uap
·          Mengontrol penyediaan dan pemakaian Gas Medis
·         Perbaikan dan kalibrasi outlet dan terminal Gas Medis
·         Dan tugas lain yang diberikan atasan/ pimpinan langsung (* Surat Tugas)

Sub bagian tersebut telah memiliki tugas dan tanggung jawab masing-masing. Sehingga, para
staf dapat bekerja sesuai dengan tugas dan fungsi yang telah ditentukan sesuai job
description yang telah ditetapkan. Untuk struktur organisasi, IPSRS berdiri di bawah bagian
penunjang medis. Dan tentunya teknisi-teknisi yang bertugas di IPSRS mempunyai uraian
tugas/ tupoksi yang berbeda  dari SKPD  yang lain di daerahnya, beda dengan puskesmas,
Kantor Kecamatan, Kantor Kelurahan, PD Pasar, dll. Semua teknisi IPSRS mempunyai
tanggung jawab tugas yang berat dengan resiko kemungkinan penularan penyakit di
dalam lingkup ruang pelayanan maupun di lingkungan rumah sakit.

7
Sayangnya IPSRS yang juga sebagai salah satu instalasi di rumah sakit, terkesan dianggap
sebelah mata oleh manajemen rumah sakit, tapi tidak semua. Mindset manajemen melihat
bagian IPSRS merupakan instalasi yang tidak menghasilkan profit/ keuntungan bagi rumah
sakit, tetapi malah dianggap sebagai beban cost. Padahal berjalannya pelayanan di rumah
sakit adalah salah satu output kinerja IPSRS adalah dari mutu pelayanan dan efisiensi,fasilitas
sarana dan prasarana yang baik pula.  Coba bagaimana bila perbaikan dan pemeliharaan di
Rumah Sakit dilakukan secara outsourcing dan insidentil perbaikan. Tingkat urgensi dan
respon time perbaikan dan pemeliharaan pasti akan lebih lambat, ditambah dengan lamanya
proses birokrasi administrasi yang beribet. Sebagai salah satu unit yang berperan penting
dalam kinerja Rumah Sakit, IPSRS sangat penting fungsi dan perannya dalam menunjang
sarana dan prasarana yang ada di Rumah Sakit. Dengan kata lain, IPSRS adalah salah satu
faktor syarat suatu RS bisa diakreditasi levelnya menjadi lebih tinggi. 

Untuk workshop / bengkel perbaikan ada IPSRS yang punya, ada yang tidak, diwajibkan ada
sesuai Pedoman Permenkes. Seharusnya setiap sub bagian IPSRS mempunyai workshop
sendiri-sendiri dan terpisah, karena pekerjaan yang dilakukan memiliki kekhususan masing-
masing. Begitu juga dengan perlengkapan fasilitas peralatan kerja/ toolset yang terbatas. 

8
BAB 3

3.1 Penutup
 Instalasi Pemeliharaan Sarana & Prasarana Rumah Sakit (IPSRS) adalah suatu unit
fungsional untuk melaksanakan kegiatan teknis instalasi, pemeliharaan dan perbaikan,
agar fasilitas yang menunjang pelayanan kesehatan di rumah sakit yaitu sarana,
prasarana dan peralatan alat kesehatan RS selalu berada dalam keadaan layak pakai
guna menunjang pelayanan kesehatan yang paripurna dan prima kepada pelanggan.
Semua urusan teknis dan manajerial ada di IPSRS.
 dikenalkan kepada konsep dan prinsip dasar K3RS, contoh implementasi dan sistem
manajemen kesehatan dan keselamatan kerja RS, berlatih agen sbobet mobile
menggunakan konsep, diskusi interaktif dan latihan mengindentifikasi bahaya di RS
serta penanganan dan pengendaliannya. Disampaikan dalam bentuk ceramah, diskusi
interaktif dan presentasi kelompok.

Anda mungkin juga menyukai