Anda di halaman 1dari 29

Pentingnya Tanaman Peperomia untuk Kelestarian

lingkungan sekolah Melalui Gerakan Satu Siswa Satu


Tanaman di SMP Negeri 01 Batu

Oleh :
Grandee Aqilah Firdaus
9F/14
Nomor Induk : 11845

DINAS PENDIDIKAN KOTA BATU


SEKOLA MENENGAH PERTAMA NEGERI 01 BATU
Jl. Agus Salim No.55 Kota Batu, Jawa Timur 65314
2022
LEMBAR PENGESAHAN

Judul : Pentingnya Tanaman Peperomia untuk Kelestarian lingkungan


sekolah Melalui Gerakan Satu Siswa Satu Tanaman di SMP
Negeri 01 Batu
Nama Penulis : Grandee Aqilah Firdaus
Kelas/ TP : IX-F/ 2021/2022

Batu, 01 Maret 2022.


Yang membuat
pernyataan,

Grandee Aqilah Firdaus

Mengetahui Menyetujui

Dra. Wulan Handayani, S.Pd Didien Ika Heryani, S.P


NIP. 19660817 199903 2 002 NIP. 19791102 200312 2 003
HALAMAN PUBLIKASI

Judul : Pentingnya Tanaman Peperomia untuk Kelestarian lingkungan


sekolah Melalui Gerakan Satu Siswa Satu Tanaman di SMP Negeri 01 Batu
DISERAHKAN UNTUK DIPUBLIKASIKAN DI PERPUSTAKAAN SMP
NEGRERI 01 BATU

NO.REGISTER : ......................
TANGGAL : 01 Maret 2022

1. Identitas Peneliti
a. Nama : Grandee Aqilah Firdaus
b. Kelas : IX-F
c. No. Absen : 14
d. NIS : 11845
2. Lokasi Penelitian : SMP NEGERI 01 BATU

Kepala Perpustakaan Peneliti


SMP Negeri 01 Batu

Didien Ika Herayani, S.Pd. Grandee Aqilah Firdaus


NIP.19791102 200312 2 003 NIS......
SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT

Saya yang bertanda tangan di bawah ini,


Nama : Grandee Aqilah Firdaus
Kelas : IX-F
Tahun Pelajaran : 2021/2022

Dengan ini menyatakn bahwa Karya Tulis Ilmiah dengan judul “Pentingnya
Tanaman Peperomia untuk Kelestarian lingkungan sekolah Melalui Gerakan Satu
Siswa Satu Tanaman di SMP Negeri 01 Batu” Merupakan hasil karya sendiri
(Bebas dari plagiat), dan apabila pernyataan ini terbukti tidak benar maka saya
bersedia menerima sanksi sesuai ketentuam yang berlaku.
Demikian surat pernyataan ini saya buat untuk dipergunakan sebagaimana
mestinya.

Batu, 1 Maret 2022


Yang membuat
pernyataan,

Grandee Aqilah Firdaus


NIS..

Mengetahui Menyetujui

Dra. Wulan Handayani, S.Pd Didien Ika Heryani, S.P


NIP. 19660817 199903 2 002 NIP. 19791102 200312 2 003
KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan Penulis rahmat dan
Kemudahan sehingga penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini dengan
tepat waktu. Tanpa pertolongan-Nya Penulis tidak dapat meneylesaikan laporan
ini dengan baik.

Penulisan pada laporan ini dibuat untuk memberikan edukasi dari penulis
kepada para pembaca tentang tanaman Peperomia yang dijadikan bahan
percobaan sekaligus bahan kegiatan dalam “ Program Satu Siswa Satu Tanaman”.
Selain itu karya tulis ini juga untuk memberikan wawasan tentang tanaman
Peperomia dalam penggolongannya, keunikannyam dan ciri khasnya.

Penulis mengucapkan terima kasih sebesar – besarnya kepada semua


pihak khususnya kepada para guru pembimbing, guru Ilmu Pengetahuan Alam,
Orang tua yang telah membantu dan mengarahkan serta membimbing penulis
dalam penulisan karya tulis ilmiah serta dalam kegiatan “ Program Satu Siswa
Satu Tanaman” yang mendasari pembuatan karya tulis ini.

Penulis sadar bahwa karya tulis ilmiah ini memang masih jauh dari kata
sempurna. Untuk itu penulis memohon maaf sebesar besarnya kepada pembaca.
Penulis berharap pembaca dapat memberikan saran, serta komentar mengenai
karya tulis ini agar dapat penulis perbaiki di kemudian hari.

Batu, 1 Maret 2022

Penulis
DAFTAR ISI

Halaman Judul ................................................................................................ I


Lembar Pengesahan ........................................................................................ II
Halaman Publikasi ......................................................................................... III
Lembar Bebas Plagiasi ................................................................................... IV
Kata Pengantar................................................................................................. V
Daftar Isi........................................................................................................... VI

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang.................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah............................................................................... 2
C. Tujuan Pembahasan............................................................................ 2
D. Manfaat................................................................................................ 2

BAB II Kajian Pustaka


A. Tanaman Peperomia.............................................................................3
B. Jenis Tanaman Peperomia Berdasarkan Monokotil/Dikotil.................4
C. Manfaat Tanaman Peperomia Bagi Kesehatan.....................................
D. Perawatan Tanaman Peperomia............................................................
BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Lingkungan, lingkungan adalah kesatuan ruang dengan semua


benda, daya, keadaan dan makhluk hidup, termasuk manusia dan perilakunya,
yang mempengaruhi alam itu sendiri, kelangsungan peri kehidupan dan
kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lain. Hal ini bisa diartikan sebagai
tempat tinggal. Adapun pelestarian lingkungan hidup yang dimaskud sebagai
perlindungan, pengelolaan, atau pemulihan lingkungan alam dan komunitas
ekologis yang menghuninya. Pelestarian lingkungan adalah praktik kita manusia
menyelamatkan lingkungan dari hilangnya spesies, dan kerusakan ekosistem,
terutama karena polusi dan aktivitas manusia. Pelestarian dan Lingkungan hidup
sangat erat, sebab apabila lingkungan tidak dilestarikan maka akan menjadi buruk.

Hal ini diterapkan di sekolah penulis SMP Negri 01 Batu sebagai sekolah
menengah pertama adiwiyata di Kota Batu. Sekolah SMP Negri 01 Batu memiliki
lingkungan yang padat, penuh dengan beton dimana mana. Hal itu membuat
kepala sekolah penulis tergerak untuk menerapkan gerakan “Satu Siswa Satu
Tanaman” untuk memperbaiki lingkungan sekolah penulis agar lebih hijau, asri,
serta dapat memenuhi kriteria Adiwiyata. Oleh sebab itu Penulis memilih tanaman
Peperomia sebagai tanaman yang digunakan untuk gerakan “Satu Siswa Satu
Tanaman”.

Suruhan, teplan, Sukulen, radiator plant, atau yang biasa disebut


dengan tanaman gantung, adalah tanaman yang berasal dari Brazil. Tanaman ini
termasuk dalam suku Piperaceae. Tanaman ini terdiri dari 1.600 spesies yang
berbeda. Beberapa Peperomia adalah tanaman epifit (tumbuh di cabang cabang
pohon). Mempunyai batang lunak, berair dan tingginya mencapai 30 sentimeter.
Daunnya berbentuk bundar telur, berdaging, kadang – kadang pangkalnya
berbentuk jantung, pucuknya tumpul, berwarna putih keperak – perakan, dan
memiliki panjang 6 sampai 10 sentimeter. Tangkai daun berwarna merah tua
keunguan dengan garis-garis kecil putih dan panjangnya 3 sampai 6 sentimeter.
Perbunga-an berupa tandan, sederhana dan kadang-kadang bercabang seperti
garpu. Tanaman ini tumbuh di dataran rendah, tempat teduh dan agak lembap.
Dapat diperbanyak dengan cara stek daun atau biji.
Tanaman ini biasanya digunakan sebagai tanaman hias dalam bentuk pot
yang diletakkan di dalam rumah. Beberapa spesies, terutama Peperomia argyreia
(kadang-kadang disebut Peperomia sandersii) adalah tanaman hias yang populer
karena memiliki daun yang menarik. Sementara itu, daun muda dan batang
Peperomia vividispica digunakan sebagai makanan di Amerika Tengah dan
Amerika Selatan.Tanaman ini masih termasuk dalam golongan tumbuhan
angiospermae (tumbuhan berbunga). Tanaman ini juga termasuk dalam
Spermatophytina yang artinya tumbuhan ini juga berbiji.
Di Indonesia tanaman ini juga terkenal di kalangan pecinta
tanaman/kolektor tanaman, karena cocok sebagai hiasan di dalam rumah.
Tanaman ini sangat mudah untuk dirawat, karena tanaman ini tidak membutuhkan
perhatian khusus dalam perawatan. Tanaman ini bisa diletakkan di tempat yang
tidak terkena cahaya matahari langsung, namun harus di tempat yang memiliki
intensitas cahaya matahari yang tinggi. Tanaman ini juga bisa hidup di tempat
yang redup, namun dapat mengurangi keindahan dari tanaman itu. Tanaman ini
juga tidak perlu pemberian air dan pupuk telalu banya, karena jika terlalu banyak
tanaman ini akan cepat busuk. Dengan demikian, sesuai dengan latar belakang
tersebut mala penulis membuat Karya tulis dengan judul “Pentingnya Tanaman
Peperomia untuk Kelestarian lingkungan sekolah Melalui Gerakan Satu Siswa
Satu Tanaman di SMP Negeri 01 Batu”.

B. Rumusan Masalah
1. Dimanakah tumbuhan peperomia dapat tumbuh ?
2. Apa saja ciri khas dari tanaman peperomia ?
3. Termasuk kelompok manakah tanaman Peperomia itu (monokotil/dikotil)?
4. Bagaimana cara merawat dan menanam tumbuhan Peperomia ?
5. Apa manfaat dari Tumbuhan Peperomia bagi kelestarian lingkungan SMP
Negri 01 Batu?

C. Tujuan Pembahasan
Tujuan dalam penulisan karya tulis ini adalah:
1. Memahami jenis spesifik dari tanaman Peperomia.
2. Mengklasifkasikan tanaman peperomia secara detil.
3. Memahami cara perawatan tumbuhan Peperomia.
4. Mengetahui ciri – ciri khusus dari tanaman Peperomia.
5. Memahami apa saja manfaat – manfaat dari tanaman Peperomia.

D. Manfaat

1. Manfaat untuk penulis :


a) Penulis mampu lebih memahami bagaimana perkembang biakan, jenis
jenis, dan ciri khas dari tumbuhan Peperomia.
b) Penulis mampu memahami bagaimana cara merawat tanaman
Peperomia dengan baik dan benar.
c) Penulis mampu menambah wawasan mengenai perbedaan pada
tanaman Peperomia dengan tanaman lain secara perbijian/perbenihan.

2. Manfaat untuk pembaca/masayarakat umum :


a) Pembaca mampu memahami bagaimana cara membudidayakan
tanaman Peperomia dengan baik.
b) Pembaca mampu menambah wawasan dalam permanfaatan tanaman
Peperomia.
BAB 2
KAJIAN PUSTAKA

A. Lingkungan Hidup
Lingkungan Hidup adalah semua benda, daya dan kondisi yang terdapat
dalam suatu ruang atas tempat di mana kita berada dan yang mempe – ngaruhi
hidup kita. Dari pengertian ini mudahlah kita temukan unsur – unsurnya., seperti
Segala sesuatu yang ada termasuk daya dan kondisi, dalam suatu ruang atau
tempat, dan hal yang dapat mempengaruhi kondisi hidup Manusia. Setiap
lingkungan selalu didasarkan pada sistim lingkungannya masing-masing, yaitu
adanya hubungan timbal balik antara makhluk – makhluk hidup dengan
lingkungannya. Setiap interaksi atau hubungan timbal balik antara makhluk-
makhluk hidup dengan lingkungannya disebut dengan ekosistim. Lingkungan
hidup bisa saja rusak apabila lingkungan tersebut tidak dirawat dengan baik.
Sebab itu untuk menjaga lingkungan agar tetap sehat, asri, dan baik perlu
dilakukan hal – hal berikut :

a. Mengontrol pemanfaatan sumber daya alam secara arif dan bijaksana.


b. Mewujudkan manusia sebagai pembina dan mitra lingkungan hidup.
c. Mewujudkan kelestarian antara hubungan manusia dengan lingkungan.
d. Tidak membuang sampah sembarangan.
e. Melakukan kegiatan reboisasi.
f. Meminimalisir kegiatan penebangan pohon.
g. Meminimalisir atau mengurangi kegiatan yang merusak alam.
h. Menghemat penggunaan energi.
i. Meminimalisir polusi yang dihasilkan oleh kendaraan dan industri.
j. Selalu menjaga lingkungan sekitar.
( sumber : https://dprkplh.tanahlautkab.go.id/?q=article/definisi-
lingkungan-hidup-indonesia )
B. Tanaman Peperomia
1. Definisi Tanaman Peperomia
Tanaman Peperomia adalah tanaman yang berasal dari daerah tropis di
Brazil. Tanaman ini merupakan tanaman hias yang sangat digemari, karena
keunikannya. Tanaman ini termasuk tanaman epifit (tumbuh di cabang – cabang
pohon). Tanaman ini juga memiliki manfaat lain selain sebagai tanaman hias,
tanaman ini dapat dijadikan obat herbal.Tanaman Peperomia juga memiliki
karakteristik khusus. Karakteristik khusus ini ada di bagian daun dan batangnya.
Berikut penjabaran keunikan karakteristik dari Daun dan Batang dari tanaman
Peperomia :
a. Daun
Daun dari tanaman Peperomia memiliki karakteristik yang unik,
bentuk dari daun Peperomia memiliki daun bulat dengan corak garis dari
pangkal daun melengkung. Beberapa daun peperomia juga memiliki
bentuk daun seperti bundar telur, berdaging, kadang-kadang pangkalnya
berbentuk jantung, pucuknya tumpul, dan memiliki panjang 6–10 cm..
Daunnya juga tebal, serta beberapa dari jenisnya memiliki bentuk
layaknya hati dengan warna indah. Warna daun dari tanaman Peperomia
juga beragam, ada yang warnanya hijau tua, hijau muda, putih krem, dan
perak. Tangkai daun dari tanaman Peperomia berwarna merah tua
keunguan dengan garis-garis kecil putih dan panjangnya 3–6 cm.
b. Batang
Batang dari tanaman Peperomia memiliki karakteristik yang berbeda
dari tanaman biasanya. Batang dari tanaman ini lunak, berair dan tingginya
30 cm. Bagian batang tanaman ini juga memiliki corak cukup unik yaitu
merah muda halus di bagian tangkai daun bertemu batang. Batangnya juga
terjulur memanjang dari bagian akar serta merupakan batang tidak
berkambium dan tidak berkayu berwarna hijau cerah. Karena batang yang
menjulur inilah tanaman sering diletakkan pada pot gantung.
( sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Peperomia )
2. Jenis Tanaman Peperomia Berdasarkan Monokotil/Dikotil
Tanaman Peperomia termasuk dalam tanaman dikotil. Hal ini dibuktikan
dengan bentuk akar, batang, daun, biji dan buah. Bukti bahwa tanaman ini dikotil
akan dijabarkan sebagai berikut :
a. Akar
Akar tanaman dari tanaman Peperomia memiliki bentuk tunggang yang
bercabang, sehingga tampak seperti perakaran serabut. Warna akar dari tanaman
Peperomia adalah putih.
b. Batang
Batang tanaman Peperomia membelit (vobubilis) disertai dengan adanya buku
– buku (nodus) pada batang disertai dengan adanya sulur. Namun ada juga
berbatang herba yang tumbuh tegak dengan percabangan batang monopodial.
c. Daun
Daun dari tanaman Peperomia berdaun tunggal dengan duduk daun berseling
yang tumbuh pada setiap bukku. Daun dari tanaman peperomia juga memiliki
ketebalan yang sangat tebal, karena mengandung banyak air. Dibagian atas daun
juga terdapat lapisan lilin. Lapisan lilin inilah yang membuat tanaman ini menjadi
memiliki warna hijau muda, hijau tua, perak yang terang.
d. Biji dan Buah
Biji dari Tanaman Peperomia memiliki warna coklat dan berukuran kecil.
Buah dari tanaman ini kecil dan berwarna hijau. Pada umumnya tumbuhan famili
piperaceae / Peperomia tergolong kedalam tanaman dikotil, yang mana tipe
stomata pada tanaman ini memiliki bentuk yang tidak seragam.
( sumber : https://tanaman.com/peperomia-scandens/ )
3. Manfaat Tanaman Peperomia Bagi Kesehatam
Tanaman Peperomia juga dapat menjadi tanaman herbal, disamping
manfaatnya sebagai penghias rumah, pemercantik halaman. Tanaman ini dapat
dijadikan tanaman obat. Berikut beberapa manfaat dari tanaman Peperomia :
a. Anti Radang
Tanaman Peperomia kerap digunakan sebagai pengobatan alami demam,
batuk, pilek, sakit kepala, dan radang sendi. Dalam penelitian dalam Journal of
Ethnopharmacology, menunjukkan ekstrak daun peperomia menunjukkan anti
inflmasi dan analgesic. Aktivitas anti-inflamasi dikaitkan dengan gangguan
sintesis prostaglandin. Dalam penelitian lain yang dilakukan pada kelinci, ekstrak
daun peperomia menunjukkan aktivitas anti-piretik yang menunjukkan bahwa itu
sebanding dengan aspirin standar.
b. Anti Kanker
Selain sebagai anti radang, tanaman Peperomia juga dapat dijadikan sebagai
anti kanker. Sebuah penelitian telah mengisolasi senyawa dalam daun peperomia
yang memiliki tindakan penghambatan terhadap pertumbuhan beberapa sel kanker
menunjukkan potensi sebagai supelemen anti kanker.
c. Aktivitas Antioksidan
Manfaat lain dari daun Peperomia yaitu memiliki aktivitas pembersihan
yang kuat terhadap radikal bebas atau bisa dibilang memiliki anti oksidan alami
yang baik.
d. Anti Bakteri
Dikutip dari Life Sciences and Medicine Research telah menyebutkan
senyawa dalam daun suruhan ditemukan adanya aktivitas anti bakteri.
e. Pengurangan Asam Urat dalam Darah
Dalam studi terkontrol yang melibatkan tikus, ekstrak dari daun Peperomia
yang diberikan dan kadar asam urat dipantau. Penelitian telah menunjukkan
bahwa tikus yang diberi ekstrak daun Peperomia menunjukkan penurunan kadar
asam urat dalam darah sebesar 44 persen sedangkan yang diberi obat allopurinol
menunjukkan penurunan kadar asam urat sebesar 66 persen. Hasil ini
menunjukkan bahwa manfaat daun suruhan mungkin mengandung senyawa yang
dapat digunakan sebagai alternatif alopurinol untuk mengontrol kadar asam urat
dalam darah atau bisa juga disebut sebagai pengobatan alami asam urat.
f. Anti Depresan
Dalam sebuah penelitian yang dilakukan di Bangladesh, tikus diberi
nikethamide untuk memicu kegembiraan. Tikus tersebut kemudian diberikan
ekstrak dari daun Peperomia untuk mengetahui aktivitas depresannya. Hasil studi
menunjukkan bahwa ekstrak pansit-pansitan memiliki aktivitas depresan
tergantung dosis yang bermanfaat untuk pengobatan rangsangan mental yang
berlebihan.
g. Penyembuhan Tulang Retak
Manfaat daun Peperomia lainnya yaitu mempercepat penyembuhan tulang
retak. Bahkan manfaat daun Peperomia untuk kesehatan tulang pun ampuh untuk
menyembuhkan tulang yang patah lebih cepat. Dari studi dan penelitian ini telah
terbukti bekerja secara efektif dan itu dikaitkan dengan kandungan mineral yang
ada di daun Peperomia.
h. Menjaga Kesehatan Lambung
Rebusan daun Peperomia ternyata juga bisa meringankan sakit maag.
Sebuah studi mengemukakan esktrak dari daun peperomia menunjukkan
perlindungan penting dari kerusakan mukosa lambung atau lapisan selaput lendir
lambung yang berisi kelenjar dan lubang lambung. Sehingga, daun Peperomia
bisa menjadi obat alami untuk penderita maag.
i. Atasi Gangguan Kulit Wajah
Baik batang maupun daun peperomia dapat dimakan sebagai sayuran. Tapi,
manfaat daun peperomia untuk wajah adalah bisa mengobati gangguan kulit
seperti abses, jerawat, dan bisul.
j. Turunkan Resiko Diabetes
Sebuah studi mengungkap menyuntikkan ekstrak daun Peperomia ke tikus
yang menderita diabetes dapat menurunkan kadar gula darahnya. Di saat yang
sama, tikus tersebut juga menunjukkan penurunan jumlah kolesterol jahat (LDL)
dan peningkatan kolesterol baik (HDL) dalam darah sebagai manfaat daun
Peperomia dalam turunkan risiko diabetes.
k. Membunuh Bakteri Berbahaya di Dalam Tubuh
Tidak semua bakteri terpengaruh oleh ekstrak daun Peperomia. Bakteri
yang dapat mati oleh suntikan ekstrak daun suruhan di antaranya adalah
Trichophyton mentagrophytes, bakteri Gram positif dan Gram negatif. Meski
lemah, manfaat daun Peperomia sebagai pembunuh bakteri jahat juga ditemukan
pada Aspergillus flavus dan Candida albicans. Meski demikian, penelitian ini
baru sebatas dilakukan pada hewan percobaan, bukan manusia.
l. Obat Sakit Kepala
Manfaat daun Peperomia lainnya untuk kesehatan berikutnya adalah sebagai
obat alami sakit kepala. Mengonsumsi air rebusan daun Peperomia dipercaya
sebagai obat herbal sakit kepala atau migrain. Selain itu, daun Peperomia juga
bisa menyembuhkan vertigo secara alami.
m. Mengatasi Katarak atau Infeksi Mata
Tak hanya untuk kesehatan badan saja, manfaat daun Peperomia untuk mata
juga ada. Getah dari daun suruhan memiliki kandungan yang bisa membantu
menyembuhkan gejala katarak, infeksi, dan radang pada mata. Namun
penggunaan ini hanya untuk skala kecil, tidak bisa menyembuhkan penyakit mata
yang serius.
n. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Manfaat selanjutnya dari daun Peperomia dapat meningkatkan daya tahan
tubuh. Manfaat ini sudah dikenal sejak lama. Masyarakat kerap meracik daun
Peperomia menjadi rebusan dan meminumnya sebagai penguat imun. Hal ini
didukung karena kandungan antioksidan yang tinggi pada daun Peperomia.
Kandungan antioksidan ini berfungsi sebagai penangkal radikal bebas. Sangat
bagus untuk membunuh bakteri dan kuman di tubuh agar tubuh tidak terserang
penyakit.
o. Obat Untuk Ginjal
Manfaat daun Peperomia lainnya adalah baik untuk ginjal. Kandungan
alami di dalam daun Peperomia sangat baik untuk ginjal. Kandungan alami ini
memiliki sumber yang cukup untuk obat herbal ginjal.
p. Atasi Nyeri Tubuh
Manfaat daun suruhan lainnya adalah mengatasi nyeri tubuh. Daun
Peperomia juga berguna untuk mengatasi nyeri tubuh, nyeri otot, serta nyeri sendi.
Jika sedang mencari obat untuk rasa sakit fisik, bisa meminum rebusan air daun
suruhan. Daun Peperomia juga secara tradisional digunakan untuk mengobati
penyakit sehari-hari sederhana seperti flu biasa, gejala flu, demam, sakit kepala,
serta radang sendi.
(sumber : https://www.orami.co.id/magazine/manfaat-daun-suruhan-untuk-
kesehatan/ )

4. Perawatan Tanaman Peperomia


Meskipun tanaman Peperomia termasuk mudah dirawat, Tanaman ini
mengharuskan penulis untuk memberikan perhatian kompleks terhadapa
perawatan lainnya. Perawatan kompleks ini menyangkut tanah, air, cahaya, suhu,
kelembapan, pupuk, repotting, pemangkasan, perbanyakan, bunga, dan
pertumbuhan. Berikut penjabaran dari 11 hal yang membuat tanaman ini harus
mendapatkan perhatian khusus.

1) Tanah
Untuk menumbuhkan tanaman Peperomia adalah dengan campuran
media tanam berbasis moss yang bisa mengering dengan baik. Pastikan
campuran media memiliki sirkulasi udara yang baik. Siapkan dengan
menggunakan 1 bagian peat moss dan 1 bagian pasir Malang. Anda
dapat dengan mudah menumbuhkannya di luar ruangan di penutup
tanah. PH tanah harus berkisar antara 5-7,5. Tanaman Peperomia ini
membutuhkan banyak udara di sekitar akarnya, campuran media yang
relatif gembur dengan drainase yang baik sangat ideal untuknya.
2) Air
Sirami Peperomia secukupnya di musim kemarau dan jarang-jarang di
musim hujan. Jangan biarkan campuran media terendam air karena akan
menyebabkan busuk akar. Biarkan tanah mengering di antara
penyiraman, tetapi hindari membiarkan tanah mengering seluruhnya.
Umumnya, dalam kondisi indoor rata-rata, Anda harus menyiram
tanaman setiap 7 hingga 10 hari sekali. Merupakan praktik yang baik
untuk memeriksa beberapa cm atas tanah sebelum menyiram tanaman.
Jika terasa kering, sirami dengan seksama, jika tidak, saat ini tanaman
Anda tidak membutuhkan air.
Selalu siram tanaman menggunakan air bersuhu ruangan untuk
mencegah tanaman dari syok suhu. Memahami kebutuhan penyiraman
tanaman sangat penting untuk Peperomia karena di situlah kebanyakan
orang melakukan kesalahan. Penyiraman yang berlebihan merupakan
masalah umum bagi banyak orang dan sering kali luput dari perhatian
sampai tanaman menunjukkan beberapa indikasi. Jika pot kalian berat
dan tanaman memiliki batang yang membusuk, daun kuning atau layu,
Peperomia kalian juga menjadi korban penyiraman yang berlebihan.
3) Cahaya
Peperomia tumbuh paling baik dalam cahaya terang dan tidak
langsung. Lindungi tanaman kalian dari sengatan sinar matahari
langsung. Pastikan kalian memposisikannya sedemikian rupa agar tidak
terkena sinar matahari langsung yang berlebihan karena akan
menyebabkan daun gosong.
Tanaman peperomia memiliki kebiasaan menjadi melar atau berkaki
panjang jika ditanam di area yang kurang cahaya. Ini terjadi karena
tanaman cenderung tumbuh searah cahaya. Pindahkan saja tanaman
Scandens ke lokasi lain dengan pencahayaan yang lebih baik.
Jika kalian menanamnya di tempat yang teduh, penampilan
variegatanya akan berkurang dan daunnya menjadi lebih krem.
Pertumbuhannya juga akan melambat. Tanaman ini juga bisa ditanam di
bawah lampu fluorescent atau buatan, yang membuatnya menjadi
tanaman yang mudah dirawat untuk kantor dan apartemen. Anda juga
dapat meletakkannya di atas meja dan kusen jendela yang mendapat
cahaya buatan selama 12 hingga 16 jam.
Untuk luar ruangan, tanam di lokasi yang teduh sebagian dan cahaya
tersaring seperti di bawah pohon. Ini akan melindungi tanaman dari
sinar matahari sore secara langsung. Aturan umumnya adalah
menghindari dua kondisi pencahayaan yang ekstrim, yaitu naungan yang
terlalu tedur dan sinar matahari langsung.
4) Suhu
Di musim panas, tanaman lebih menyukai suhu dalam ruangan mulai
dari 20-22 derajat Celcius. Sedangkan pada musim dingin, kisaran suhu
optimum adalah 13-15 derajat Celcius. Peperomia dapat dengan mudah
ditanam di hampir semua ruangan indoor. Untuk alasan ini, mereka
dikenal sebagai tanaman radiator. Namun diusahakan tanaman ini tidak
dipelihara di bawah suhu 10 derajat Celcius.
5) Kelembapan
Tanaman ini menyukai kondisi hangat dan lembab sepanjang tahun.
Tetapi daun Peperomia dapat menyimpan kelembaban sehingga dapat
mentolerir tingkat kelembaban yang rendah.
6) Pupuk
Ada beberapa pilihan untuk memupuk Peperomia. Tanaman ini
memiliki kebutuhan pupuk yang rendah, tetapi dianjurkan memberinya
sedikit pupuk karena dapat membantu tanaman tumbuh lebih cepat. Beri
nutrisi tanaman kalian dengan pupuk cair standar setiap dua minggu
sekali. Kalian juga bisa menggunakan pupuk NPK cair 10-10-10
seimbang sebulan sekali di musim tanam.
Jika kalian menginginkan opsi yang lebih mudah, gunakan pupuk
slow release hanya sekali selama enam bulan sesuai dengan petunjuk
label. Pilihan terbaik untuk tanaman apa pun adalah pupuk organik
seperti emulsi ikan. Ini harus diberikan secara ketat berdasarkan
instruksi pabrik. Ingatlah bahwa pemupukan yang berlebihan
menyebabkan lebih banyak masalah dibandingkan dengan pemupukan
yang kurang. Pemupukan yang berlebihan akan menyebabkan keracunan
beberapa nutrisi dan kekurangan nutrisi lainnya.
7) Repotting (Pindah Tanam)
Kalian harus merepotting/pindah tanam tanaman setiap 3-4 tahun
sekali, terutama jika akar sudah memenuhi pot. Anda juga harus
mengganti tanaman jika layu parah. Sebelum direpotting, rapikan bagian
yang rusak dengan hati-hati. Singkirkan tanah yang tergenang air dari
akarnya dan periksa bola akarnya. Buang akar yang sakit tanpa merusak
akar yang sehat.
Penting untuk menggunakan alat yang disterilkan untuk mencegah
penyebaran busuk akar. Sekarang pindahkan tanaman ke pot baru
dengan campuran media tanam fresh menggunakan kompos dan pasir
Malang dalam jumlah yang sama.
Sirami tanaman dengan sangat sedikit setelah ditanam, kemudian
sirami setelah satu minggu. Jika ingin menanamnya sebagai tanaman
merambat, berikan penyangga yang memadai. Repotting juga akan
mencegah media tanam menjadi terlalu padat. Media yang terlalu padat
mengurangi efisiensi drainase tanah.
Hampir setiap jenis pot berfungsi dengan baik, tetapi pertimbangkan
untuk menggunakan wadah kuningan atau tembaga untuk menanamnya
sebagai tanaman gantung karena ini melengkapi dedaunan dan
menciptakan tampilan klasik.
8) Pemangkasan
Tanaman yang tumbuh sangat cepat seperti ini akan dengan cepat
memenuhi keranjang gantung sehingga kalian harus memangkasnya
untuk menjaga penampilannya tetap kompak. Buang juga daun atau
batang mati yang mengindikasikan kerusakan atau penyakit. Kalian juga
dapat membiarkan Peperomia Scandens tumbuh seperti Pothos dengan
membiarkan tanaman merambat di luar dan di sekitar pot. Pangkas
beberapa batang untuk mendapatkan tampilan dan gaya pertumbuhan
yang diinginkan.
9) Perbanyakan
Memperbanyak Peperomia sangat mudah dan merupakan cara ideal
untuk memperluas koleksi kalian untuk spesies yang sulit ditemukan ini.
Kalian dapat menumbuhkan sendiri stek / cuttingan tersebut sebagai
tanaman baru atau memberikannya kepada seseorang.
Sebaiknya perbanyakan tanaman variegata melalui stek batang
karena akan menjaga keragaman daun. Selalu pastikan bahwa peralatan
berkebun Anda bersih dan steril. Ini sangat penting untuk mencegah
penyakit jamur, yang merupakan masalah terbesar terkait keberhasilan
perbanyakan.
10) Bunga
Peperomia memiliki bunga kecil berwarna putih kehijauan dengan
paku atau malai yang ramping.
11) Pertumbuhan
Peperomia akan mencapai kedewasaan dalam 2-5 tahun. Tanaman
ini membutuhkan lebih banyak perhatian saat masih muda. Ini adalah
tanaman yang tumbuh cepat dan dapat mencapai ketinggian 1,2-1,5
meter dan menyebar 0,3 meter saat ditanam sebagai tanaman merambat.
Daunnya memiliki panjang sekitar 5 cm.
( sumber : https://plantstory.com/glossary/peperomia-scandens-
variegata )

C. ADIWIYATA SEKOLAH
Kata ADIWIYATA berasal dari Bahasa Sansekerta yaitu dari kata
ADI yang berarti besar, agung, baik, ideal atau sempurna dan kata
WIYATA yang berarti tempat dimana seseorang mendapatkan ilmu
pengetahuan, norma dan etika. Sedangkan ADIWIYATA artinya tempat
yang besar, agung, baik dan indah yang dimana tempat itu digunakan oleh
seseorang untuk mendapatkan ilmu pengetahuan, norma dan etika.
SEKOLAH ADIWIYATA adalah SEKOLAH yang peduli lingkungan
yang sehat, bersih serta lingkungan yang indah. Dengan adanya program
ADIWIYATA diharapkan seluruh masyarakat di sekitar SEKOLAH agar
dapat menyadari bahwa lingkungan yang hijau adalah lingkungan yang
sehat bagi kesehatan tubuh kita.

Selain itu Sekolah Adiwiyata memiliki tujuan – tujuan yang baik


demi merubah setiap anak didik menjadi lebih sehat, berkarakter, dan
berbudi. Tujuan tersebut dibagi dua yaitu tujuan umum dan tujuan khusus.
Berikut penjabaran kedua tujuan dari sekolah adiwiyata :

a. Tujuan Umum : membentuk sekolah peduli dan berbudaya


lingkungan yang mampu berpartisipasi dan melaksanakan
upaya pelestarian lingkungan dan pembangunan berkelanjutan
bagi kepentingan generasi sekarang maupun yang akan datang.
b. Tujuan Khusus : mewujudkan warga sekolah yang bertanggung
jawab dalam upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan
melalui tata kelola sekolah yang baik untuk mendukung
pembangunan berkelanjutan

Sekolah Adiwiyata juga memiliki prinsip – prinsip, prinsip –


prinsip tersebut harus dipenuhi agar tercipta sekolah yang hijau dan asri,
berikut prinsip – prinsip dari sekolah adiwiyata :
1. Edukatif, prinsip ini mendidik programer Adiwiyata untuk
mengedepankan nilai-nilai pendidikan dan pembangunan
karakter peserta didik agar mencintai lingkungan hidup, baik
lingkungan dalam sekolah, di rumah dan di masyarakat luas.
2. Partisipatif, komunitas sekolah harus terlibat dalam
manajemen sekolah yang meliputi keseluruhan proses
perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi sesuai tanggungjawab
dan peran.Partisipatif ini juga merupakan sebuah sikap yang
harus dituntujukkan kepada lingkungan sekitar sekolah dari
komite sampai pemerintahan setempat, harus dilibatkan, agar
pelestarian lingkungan hidup dari sekolah bisa berdampak ke
lingkungan sekitar.
3. Berkelanjutan, seluruh kegiatan harus dilakukan secara
terencana dan terus menerus secara
komprehensif/berkesinambungan.
( sumber :
https://dlh.blitarkab.go.id/adiwiyata/#:~:text=SEKOLAH
%20ADIWIYATA%20adalah%20SEKOLAH%20yang,sehat
%20bagi%20kesehatan%20tubuh%20kita. )
D. PROGRAM SATU SISWA SATU TANAMAN

Program satu siswa satu tanaman, merupakan program yang dicanangkan


oleh Kepala sekolah SMP Negeri 01 Batu dalam menjadikan sekolam menengah
pertama negri 01 Batu menjadi sekolah Adiwiyata. Program ini dicetuskan oleh
Ibu Tatik Ismiati, S.Pd. Program ini mendorong setiap anak didik seperti penulis
untuk menanam satu tanaman di sekolah. Tanaman yang dibawa setiap siswa
beragam, mulai dari tanaman kecil hingga besar, mulai dari berbatang lunak
hingga keras. Program ini didukung oleh Mentri lingkungan hidup dan kehutanan
Siti Nurbaya, Budayawan Sujiwo Tejo, dan beberapa tokoh hebat lainnya.

(sumber : https://www.google.com/search?
q=lingkungan+adalah&oq=lingkungan+&aqs=chrome.1.69i57j0i131i433i512l2j0i
512j0i131i433i512j69i60l2j69i61.3680j0j7&sourceid=chrome&ie=UTF-8 )
BAB 3

HASIL DAN PEMBAHASAN

Berdasarkan dengan penjabaran deskripsi dari Tanaman Peperomia,


tentang Monokotil atau Dikotil. Tanaman Peperomia memang tanaman Dikotil,
hal ini bisa dibuktikkan dengan beberapa gambar gambar berikut :

Gambar 1 Gambar 2
Gambar 3 Gambar 4

Gambar 5 Gambar 6

1. Peperomia adalah tanaman Dikotil, hal ini dapat dibuktikan dari


batang,
BAB 4

PENUTUP

A. Kesimpulan
Dari seluruh pembahasan diatas, Tanaman Peperomia adalah tanaman
dikotil, hal ini ditunjukkan dari batang, akar, daun, dan bunga. Tanaman
Peperomia juga tanaman yang sangat bermanfaat, tanaman ini meskipun hanya
dapat untuk menghias rumah, pekarangan, ataupun teras dapat dijadikan tanaman
herbal. Tanaman ini memiliki tipe perawatan yang mudah dan tidak perlu
perhatian yang khusus.

B. Saran
Saran Penulis bagi para pembaca sebagai berikut :

1. Tanaman Peperomia memiliki banyak jenis, jadi kalian dapat memilih


berbagai varian untuk dikenali dan variasi bagi penghias pekarangan,
teras, atau rumah kalian.
2. Rawatlah tanaman ini secara berkesinambungan, namun tetap ingat
rawatlah sesuai dengan perawatan yang baik dan benar.
DAFTAR PUSTAKA

https://www.orami.co.id/magazine/manfaat-daun-suruhan-untuk-kesehatan/ .
diakses tanggal 3 bulan 3 2022

https://www.sampulpertanian.com/2017/05/morfologi-sirih-cina-atau-ketumpang-
air.html (diakses tanggal 3 bulan 3 2022)

https://www.google.com/search?
q=ciri+ciri+batang+peperomia&oq=ciri+ciri+batang+peperomia&aqs=chr
ome..69i57.6833j1j7&sourceid=chrome&ie=UTF-8 (diakses tanggal 3
bulan 3 2022)

https://plantstory.com/glossary/peperomia-scandens-variegata (diakses tanggal 3


bulan 3 2022)

http://jurnal.unsyiah.ac.id/JIPI/article/download/9693/7673 (diakses tanggal 3


bulan 3 2022)

https://www.google.com/search?
q=ciri+ciri+daun+peperomia&oq=ciri+ciri+daun+peperomia&aqs=chrom
e..69i57.7769j1j7&sourceid=chrome&ie=UTF-8 (diakses tanggal 3 bulan
3 2022)
https://tanaman.com/peperomia-scandens/ (diakses tanggal 4 bulan 3 2022)

https://adoc.pub/queue/ii-tinjauan-pustaka-21-tanaman-hias-indonesia.html
( diakses tanggal 4 bulan 3 2022)

https://id.wikipedia.org/wiki/Peperomia ( diakses tanggal 4 bulan 3 2022)

http://repository.wima.ac.id/id/eprint/11470/1/BAB%201%20skripsi.pdf (diakses
tanggal 3 bulan 3 2022)

https://www.google.com/search?q=akar+peperomia&sxsrf=APq-
WBv2scDoE4RgRHtkWUBm0oN8xkWQ7A:1646484926718&source=ln
ms&tbm=isch&sa=X&ved=2ahUKEwi1j72pgq_2AhXZxTgGHfIDBeQQ
_AUoAXoECAEQAw&biw=1366&bih=635&dpr=1 (diakses tanggal 5
bulan 3 2022)

https://www.google.com/search?
q=definisi+kelestarian+lingkungan+secara+umum&oq=definisi+kelestaria
n+lingkungan+secara+umum&aqs=chrome..69i57j33i22i29i30.14889j1j7
&sourceid=chrome&ie=UTF-8 (diakses tanggal 7 bulan 3 2022)

https://www.merdeka.com/sumut/pengertian-pelestarian-lingkungan-beserta-
tujuannya-kln.html#:~:text=Pengertian%20pelestarian%20lingkungan
%20adalah%20perlindungan,karena%20polusi%20dan%20aktivitas
%20manusia. (diakses tanggal 7 bulan 3 2022)

https://brainly.co.id/jawaban-buku/q-perhatikan-gambar-berikut-a-jelaskan-
tujuan-kegiatan-7zcog1?source=qa-qp-match#q-perhatikan-gambar-
berikut-b-tuliskan-cara-cara-pelestarian (dikases tanggal 7 bulan 3 2022)

https://www.google.com/search?
q=lingkungan+adalah&oq=lingkungan+&aqs=chrome.1.69i57j0i131i433i
512l2j0i512j0i131i433i512j69i60l2j69i61.3680j0j7&sourceid=chrome&ie
=UTF-8 (diakses tanggal 7 bulan 3 tahun 2022)

https://www.merdeka.com/sumut/pengertian-lingkungan-hidup-menurut-para-
ahli-dan-jenisnya-yang-perlu-diketahui-kln.html (diakses tangga 7 bulan 3
tahun 2022)

https://www.google.com/search?
q=definisi+lingkungan+hidup&oq=definisi+lingkungan+hidup&aqs=chro
me..69i57j0i512j0i22i30l8.6306j0j7&sourceid=chrome&ie=UTF-8
(diakses tanggal 7 bulan 3 tahun 2022)

https://dprkplh.tanahlautkab.go.id/?q=article/definisi-lingkungan-hidup-indonesia
(diakses tanggal 7 bulan 3 tahun 2022)

http://jhp.ui.ac.id/index.php/home/article/download/972/895 (diakses tanggal 7


bulan 3 2022)

https://dlh.blitarkab.go.id/adiwiyata/#:~:text=SEKOLAH%20ADIWIYATA
%20adalah%20SEKOLAH%20yang,sehat%20bagi%20kesehatan
%20tubuh%20kita. (diakses tanggal 8 bulan 3 2022)

https://smpn16kendari.sch.id/read/25/kegiatan-sekolah-adiwiyata-alias-green-
school-orangtua-wajib-tahu (diakses tanggal 8 bulan 3 tahun 2022)
LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai