Nama : Devi Yeni Megapurnama

NIM : 17103244022
Kelas : PLB B 2017 / 6B
UAS PSIKODIAGNOSTIK

1. Manfaat mempelajari Psikodiagnostik ABK ditinjau dari segi praktis

maupun teoritis
Jawab :
Secara praktis :
- Kita dapat mengetahui metode dan melaksanakan metode yang
digunakan dalam mendiagnosis klien sesuai kondisi klien.
- Kita dapat melaksanakan terapi yang pas sesuai kondisi klien.
Secara teori :
- Dapat mengetahui informasi mengenai aspek psikologis yang terdapat
pada diri klien.
- Dapat mengetahui kelemahan maupun kelebihan yang ada pada
psikologis klien.

2. Bisa digunakan untuk menentukan penempatan, pemilihan jurusan

terhadap klien.
Tes apa yang dapat digunakan untuk menentukan bahwa seseorang
mengalami hambatan intelektual / tunagrahita ?
Jawab :
Yaitu menggunakan Intelligence Quotient (IQ) yang ditemukan oleh
William Stern pada tahun 1912. Tes ini hasilnya berbentuk IQ, dan ada
pula yang berbentuk grade atau tingkatan. Dengan menggunakan rumus
yang ada, maka penguji dapat mengethui hasil melalui grade, begitu pula
 jika ingin mengetahui seseorang tersebut mengalami hambatan intelektual
atau tidak. Dengan adanya tingkatan atau grade tersebut, kita dapat
mengetahui dimana tingkatan IQ seseorang tersebut. Tingakatan tersebut
adalah :
Genius : 140 ke atas
Very Superios : 130-139
Superios : 120-129
Above average : 110-119
Average : 91-109
Below average : 80-90
Borderline : 70-79
Moron : 50-69
Idiot : 49 ke bawah
Dengan tingakatan tersebut kita dapat mengathui seseorang mengalami
hambatan intelektual atau tidak. Jika seseorang tersebut jumlah IQ
seseorang berada di Below Average atau IQ seseorang tersebut 80-90 atau
mungkin bisa lebih rendah lagi. Batasannya apabila anak mengamali
hambatan intelektual maka jumlah IQ anak adalah 80-90.

3. Apa yang dimaksud basal age dan ceiling age dalam Tes Binet ?
Jawab :
- Basal age merupakan umur dasar seseorang, yaitu umur mental dimana
anak dapat menjawab semua pertanyaan dengan benar. Setiap
tingkatan usia terdiri dari 6 pertanyaan. Apabila anak mampu
menjawab semua dengan benar, maka boleh dicobakan dengan
pertanyaan untuk umur 1 tahun diatasnya.
- Ceiling age yaitu umur mental dimana anak gagal semua dalam
menjawab pertanyaan. Setelah diketahui ceiling agenya maka tes
dihentikan.
Pertanyaan disesuaikan dengan umur anak, apabila anak berusia 5
tahun maka pertanyaan yang diberikan aalah pertanyaan anak usia 4
 tahun, namun apabila usia anak 7 tahun maka pertanyaan yang
diberikan ialah pertanyaan yang sesuai usia anak 6.5 tahun.

4. Apakah tes bakat dan tes minat penting diberikan untuk ABK ?
Jawab :
- Tes bakat sangat penting diberikan kepada ABK, karena dengan begitu
kita dapat mengetahui bakat apa yang dimiliki anak. Sehingga, apabila
bakat tersebut sudah diketahui kita atau guru dapat membantu
mengembangkan bakat yang dimiliki ABK tersebut. Jadi, anak
berkebutuhan khusus walaupun mengalami kekurangan, namun juga
ada sisi kelebihan yang dimiliki anak, salah satu bakat yang dimiliki
anak, seperti melukis. Dengan begitu guru akan membantu
mengembangkan bakat menulis anak.
- Tes minat juga tak kalah penting untuk anak berkebutuhan khusus,
karena dengan diberikannya tes minat. Guru dapat mengetahui minat
anak. Fungsi tes minat ini juga nantinya dapat digunakan sebagai
pemilihan atau penempatan jurusan yang disukai oleh anak.
Contohnya, ABK senang dalam hal memasak maka nantinya dapat
masuk di kelas jurusan masak. Hal ini penting karena apabila anak
masuk jurusan yang tidak diminati oleh anak, maka kemungkinan anak
akan mengalami hamabatan atau kendala dalam proses belajar
nantinya. Namun, apbila anak masuk jurusan yang diminati, maka
pembelajaran akan mengasyikan dan juga bisa membantu dalam
mengembangkan bakatnya.

5. Fungsi asesmen dalam psikodiagnostik ABK ?

Jawab :

Di dalam ilmu psikologi, assesmen psikologi merupakan sebuah

informasi dan juga analisis yang di dalamnya berhubungan dengan
klien maupun dengan individu yang dilakukan untuk bisa mendapatkan
sebuah pemahaman mengenai seorang klien. Dalam hal ini juga
 berkaitan dengan tujuan asesment dalam psikologi klinis, dibuat sebuah
pertimbangan untuk bisa mendapatkan sebuah keputusan yang di
dalamnya berhubungan dengan individu. Dalam assesmen psikologi ini
memiliki fungsi diantaranya:

- Assesmen psikologi yang dapat mengidentifikasikan perilaku target,

dimana perilaku yang dilakukan menjadi sebuah sasaran.
- Melakukan identifikasi mengenai penyebab- penyebab yang datang
dengan munculnya sebuah perilaku tertentu.
- Dalam melakukan pengukuran dilakukan pengukuran dengan
kemajuan program maupun sebuah treatment.
- Untuk mengetahui kelebihan dan kelemahan dalam aspek psikologid
yang dimiliki ABK.
- Apabila kelebihan dan kelemahan sudah diketahui, dapat mendiagnosa
psikologis.
- Menentukan treatmen yang akan diberikan sesuai kondisi ABK.

6. Bagaimana cara mengetahui kecerdasan emosi ABK ?

Jawab :
- Dengan melihat dan mengamti tindakan ABK tesebut apakah mampu
mengenali emosi dirinya atau tidak.
- Melihat kemampuan mengelola emosinya.
- Dilihat dari kemampuan dalam memotivasi diri sendiri.