Ensefalitis sifilis :
a.Gejala neurologis : kejang-kejang yang datang dalam serangan, afasia,
aproksia, hemiapnosia, mungkin penurunan kesadaran, mungkin
dijumpai pupil agril, raberston, nervus optikus dapat mengalami atrofi.
Pada stadium akhir dapat timbul yang progresif.
b.Gejala mental : dimensia progresif, intelegensia mundur ditandai
dengan kerja yangkurang efektif, daya ingat berkurang, acuh terhadap
Ensefalitis virus :
a. Konvulsi, gangguan kesadaran, hemiparese, paralisis bulbar
b. Gejala serebelar, nyeri
c. Kaku kuduk
Pemeriksaan Darah perifer lengkap. Pemeriksaan gula darah dan elektrolit
penunjang dilakukan jika ada indikasi.
Pungsi lumbal : pemeriksaan cairan serebrospinal (CSS) bisa normal
atau menunjukkan abnormalitas jaringan sampai sedang :
- peningkatan jumlah sel 50-200/mm3
- hitung jenis didomonasi sel limfosit
- Glukosa normal.
Ct-scan atau MRI kepala menunjukkan edema otak baik umum
maupun fokal
Pemeriksaan EEG (elektroensefalografi) didapatkan gambaran
perlambatan atau gelombang epileptform baik umum maupun fokal
Terapi suportif berupa tatalaksana hiperpireksia, keseimbangan cairan
dan elektrolit, peningkatan tekanan intrakranial serta penatalaksanaan
kejang. Pasien sebaiknya dirawat di ruang intensif
- Untuk mencegah kejang berulang dapat diberikan fenitoin atau
fenobarbital sesuai standar terapi
- Peningkatan tekanan intrakranial dapat diatasi dengan pemberian
diuretik osmotik manitol 0,5-1gr/kg/kali atau furosemid 1
mg/kgBB/kali
- Pada anak dengan neuritis optika, mielitis, vaskulitis inflamasi
dan acute disseminated encephalomyelitis (ADEM) dapat
Penatalaksanaan diberikan kortikosteroid berupa dosis tinggi metilprednisolon
15mg/kg/hari dibagisetiap 6 jam selama 3-5 hari dan dilanjutkan
prednison oral 1-2 mg/kgBB/hr selama 7-10 hari.
- Jika keadaan umum sudah stabil, dapat dilakukan konsultasi ke
Departemen Rehaititasi Medik untuk mobilisasi bertahap,
mengurangi spastisitas, serta menegah kontraktur
Prognosis 1. Tergantung dari penyebab ensefalitis
2. Ada atau tidaknya gejala sisa pasca rawat
1. Bagi
2.
Referensi
Jambi,
Ketua Komite Medik Dokter Penanggung Jawab Pelayanan
DR. dr. BambangSutopo DT M&H Sp.PD KGEH dr. PanggayuhWilutomo, Sp.OG
FINASIM