Anda di halaman 1dari 3

NAMA : SUSTIA RAHAYU ARMANTO PUTRI

NIM : 041687012

PRODI : S-1 ADMINISTRASI BISNIS

Tugas 2 Manajmenen Risiko dan Asuransi

1. Asuransi dapat mengcover risiko-risio yang akan dihadapi.

a. Jelaskan risiko-risio yang dapat dicover oleh asuransi

1. Kerugian yang dapat ditentukan dan diukur


Secara teoritis sebagian besar risiko bisa diukur dan ditentukan.
2. Risiko mempunyai kemiripan dan banyak
3. Kerugian harus terjadi karena ketidaksengajaan atau karena kecelakaan
4. Kerugian tidak diakibatkan bencana
5. Kerugian yang besar
6. Probabilitas terjadinya kerugian tidak terlalu tinggi
7. Obyek yang diasuransikan tidak bertentangan dengan aturan yang berlaku dan
kepentingan umum.
8. Harus ada objek yang dipertanggungkan atau yang diasuransikan misalnya harta benda,
sakit, kerugian dan lain sebagainya.
9. Premi yang dibebankan harus sesuai dengan tingkat risiko yang diasuransikan. Meskipun
pertanggungan boleh melebihi harga atau kepentingan yang sebenarnya, namun hanya
dalam batas tertentu saja, atau disebut sebagai asuransi ganda.

b. Berikan contoh risiko yang dapat dicover asuransi dan risiko yang tidak dapat dicover
asuransi

secara umum, ada beberapa item umum dan risiko yang tidak termasuk dalam cakupan
penanggungan :
1. Kerusakan yang disebabkan oleh tikus atau hama
2. Beberapa jenis kerusakan air termasuk cadangan selokan
3. Gerakan bumi
4. Banjir
5. Insiden nuklir
6. Aksi terorisme
7. Kerusakan barang rapuh
8. Kerusakan mekanis
9. Polusi

2. Industri asuransi memiliki karakteristik yang berbeda dengan industri lainnya. Salah satu yang
membedakan adalah dalam hal menentukan tarif. Pada saat menentukan tarif, sebaiknya harus
memperhatikan faktor-faktor agar diperoleh tarif ideal.

a. Jelaskan perbedaan tersebut.

Industri bisnis asuransi memiliki karakter yang sangat berbeda dengan industri-industri lainnya.
Pada bisnis asuransi tidak ada objek berupa barang atau produk fisik yang mudah dilihat dengan
mata. Bisnis asuransi adalah "bisnis janji" di mana manfaatnya baru bisa dinikmati atau
diperoleh saat konsumen mengalami kerugian saat terjadi suatu musibah atau kecelakaan.

Jika dalam jual beli produk fisik, tanggung jawab penjual atau produsen biasanya dibatasi setelah
masa warranty berakhir (tidak lebih dari 1 tahun), maka dalam asuransi, masa tanggung jawab
atau liability perusahaan asuransi akan berjalan terus sejak polis dinyatakan aktif sampai dengan
tanggal berakhirnya pertanggungan.
b. Jelaskan unsur-unsur yang terdapat pada tarif yang ideal.

Faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan dalam penentuan tarif preml asuransi umumnya
menyangkut (terutama pada asuransi kerugian):

1. Jenis barang yang diasuransi.


2. Kondisi pertangungannya.
3. Jenis alat pengangkut barang yang diasuransikan.
4. Cara penimbunan/pengaturan barang dalam pengangkutan.
5. Jangka waktu penanggungan

Tarif yang ideal harus dapat memenuhi beberapa prinsip, antara lain :

1. Adequate, artinya premi tersebut harus menghasilkan cukup uang untuk membayar
kerugian-kerugian yang mungkin diderita oleh subjek dari mana uang itu dikumpulkan.
2. Not excessive, artinya bahwa tarif jangan berlebihan, harus memperhatikan kepentingan
pembeli, kondisi persaingan dan sebagainya.
3. Equity, yang berarti tarif tersebut tidak membeda-bedakan risiko yang sama (harus adil),
bila kualitasnya sama tarifnya harus sama.
4. Flexible, artinya tarif yang ditentukan harus selalu disesuaikan dengan keadaan, artinya
bila keadaan berubah tarif harus diubah pula.

Referensi :

ADBI4211 MANAJEMEN RISIKO DAN ASURANSI

https://www.dosenpendidikan.co.id/premi-asuransi-adalah/

https://www.kompasiana.com/fajarnindyo/5c3b22f4aeebe17f497750c6/aspek-teologi-dalam-
bisnis-asuransi

Anda mungkin juga menyukai