Anda di halaman 1dari 3

SOP CROSS INSISI

No.Dokumen : No. Revisi : Halaman :


0 1/1

Ditetapkan,
Direktur RSGM IIK Bhakti Wiyata

RSGM IIK
Tanggal Terbit
BHAKTI WIYATA
drg. Sahat Manampin Siahaan, MMRS
STANDART PROSEDUR NIK. 2011.0414
OPERASIONAL (SPO)
Cross insisi adalah tindakan menginsisi secara silang di tempat
PENGERTIAN luka untuk membersihkan luka tusuk yang biasa disebabkan oleh luka tusuk
paku, kayu,dll.
TUJUAN Agar tidak terjadi infeksi dan mencegah tetanus.
KEBIJAKAN
PETUGAS Perawat
ALAT DAN BAHAN 1. Bisturi
2. Scapel
3. Klem
4. Pinset
5. Piala ginjal
6. Sarung tangan
7. Spuit 5 cc
8. Spuit 3 cc
9. Spuit 1 cc
10. Obat anastesi (Lidokain HCL 2.5%)
11. NaCl 0.9 %
12. H2O2
13. Povidon Iodine
14. Injeksi ATS
15. Kassa steril
16. Plester

A. Tahap Pra Interaksi


1. Melakukan verifikasi data sebelumnya bila ada.
2. Mencuci tangan.
3. Menempatkan alat di dekat pasien dengan benar.
B. Tahap Orientasi
1. Memberikan salam sebagai pendekatan therapeutic.
2. Menjelaskan tujuan dan prosedur tindakan pada klien/keluarga.
3. Menanyakan persetujuan dan kesiapan klien sebelum kegiatan
dilakukan.
C. Tahap Kerja
1. Memakai sarung tangan.
2. Membersihkan luka dengan menggunakan NaCl 0.9% dan
betadine.
3. Melakukan anestesi lokal dengan menggunaakan llidonkain 2.5%
secara infiltrasi.
4. Melakukan sayatan menyilang di tempat luka dengan menggunakan
PROSEDUR
bisturi kurang lebih 0.5cm.
5. Darah dan kotoran dari luka dikeluarkan dan dicuci dengan
betadine dan semprot dengan menggunakan spiut yang berisi
H2O2, kemudian cuci dengan menggunakan NaCl 0.9%.
6. Menutup luka dengan kassa steril dan diberi plester.
7. Injeksi ATS IM.
D. Tahap Terminasi
1. Menjelaskan ke klien bahwa prosedur telah dilaksanakan.
2. Membereskan alat.
3. Melepaskan handscoon dan mencuci tangan.
E. Evaluasi :  
1. Mengevaluasi respon klien terhadap tindakan yang diberikan.
2. Mengobservasi tanda dan gejala adanya efek samping pada klien.
3. Menginspeksi tempat perawatan dan mengamati apakah terjadi muncul
tanda infeksi.
4. Mencatat kegiatan dalam lembar catatan keperawatan.

UNIT TERKAIT 1. Poli Rawat Jalan


2. Unit Gawat Darurat
Diperiksa Oleh Disetujui oleh
Nama
Jabatan Kepala Unit Rawat Jalan Kepala Bidang Pelayanan Medis
Tanda Tangan

Anda mungkin juga menyukai