Anda di halaman 1dari 10

MASA KEJAYAAN ISLAM

NAMA : Muhamad Maulidin Haiqal


KELAS : XI RPL 3
BANI Ummayah

Kemajuan Islam pada masa Bani Umayyah pada masa


pemerintahan Amir yang ke-8 yakni Abdurrahman an-
Nasir dan Amir yang ke-9 yakni Hakam al-Muntasir.
Perkembangan dalam bidang ilmu pengetahuan adalah
1. Perkembangan ilmu kimia murni dan kimia terapan oleh
Abu al-Yasim Abbas ibn Farnas.
2. Perkembangan ilmu kedokteran dengan salah satu
tokohnya adalah Abu al-Yasim al-Zahrawi, yang di dunia
Barat dikenal dengan nama Abulcasis. Ia dikenal sebagai
ahli bedah, perints ilmu penyakit telinga, dan pelopor ilmu
penyakit kulit.
3. Perkembangan sejarah, dengan tokoh-tokohnya: a. Abu
Marwan Abdul Malik bin Habib (al-Tarikh); b. Abu Bakar
Muhammad bin Umar atau Ibnu Yuthiyah (Tarikh Iftitah al-
Andalus); dan c. Hayyan bin Khallaf bin Hayyan (al-
Muqtabis fi Tarikh Rija al Andalus dan al-Matin).
4. Perkembangan bahasa dan sastra, dengan tokoh-
tokohnya: a. Ali al-Yali (al-Amali dan al-Nawadir); b. Abu
Bakar Muhammad Ibn Umar; c. Abu Amr Ahmad ibn
Muhammad ibn Abd Rabbih (prosa: al-Aqd al-Farid); dan
d. Abu Amir Abdullah ibn Syuhaid

Perkembangan dalam bidang lainnya, yaitu;


1. Arsitektur. Didirikannya Masjid Damaskus dengan arsitek
Abu Ubaidah bin Jarrah dan dibangunnya Kota Kairawan
oleh Uqbah bin Nafi.
2. Organisasi militer. Dibentuknya tiga kelompok angkatan,
yaitu angkatan darat (al-jund), angkatan laut (al-bahiriyah)
dan angkatan kepolisian.
3. Perdagangan. Ibu kota Basrah di Teluk Persi dan Kota
Aden menjadi kota pelabuhan yang ramai.
4. Kerajinan. Pada masa pemerintahan Khalifah Abdul Malik,
dirintis pembuatan tiras (semacam bordiran), yaitu cap
resmi yang dicetak pada pakaian khalifah dan para
pembesar pemerintahan.
Bani Abbasiyah

Jenis-jenis kemajuan pada masa bani Abbasiyah adalah


1. Kemajuan dalam bidang ilmu pengetahuan.
2. Kemajuan dalam bidang politik dan militer.
3. Kemajaun dalam sistem pemerintahan, politik dan
kenegaraan.
4. Kemajuan dalam peradaban bentuk fisik.
PEMBAHASAN
1. Kemajuan dalam bidang ilmu pengetahuan pada masa
Bani Abbasiyah ada dua yauitu.

A. Ilmu naqli
 Ilmu tafsiran pada masa abbasiyah adalah berpisahnya
dari ilmu hadits dan adanya penafsiran secara sistematis
 Ilmu hadits adalah sunnah (perilaku, ucapan dan
persetujuan) nabi yang menjadi sumber ajaran paling
penting
 Ilmu fiqih pada masa abasiyah yaitu melahirkan mazhad
ulung
 Ilmu kalam dikembangkan oleh orang-orang dari golongan
Mu’tazilah
 Ilmu tasawuf juga mengalami kemajuan pesat pada masa
ini dikarenakan adanya kesadaran para tokoh dalam
mengembangkan ilmu sesuai keahlian masing-masing
 Ilmu Bahasa yaitu adanya sitem penerjemah. Salah
satunya dari Bahasa Yunani ke Bahasa arab

B. Ilmu aqli
 Ilmu kedokteran ada beberapa Tokoh terkenal salah
satunya ibnu sina
 Ilmu perbintangan (astronomi), pada masa ini ada Al-
fazzari yang menyusun astoleber yaitu alat yang pada
masa itu digunakan untuk Bintang
 Ilmu logika dan ilmu (matematika) ada Al-khawarizmi yang
menemukan ilmu aljabar
 Ilmu filsafat juga berkembang pesat dan salah satunya
filsuf terkenal adalah Al Kindi

2. Kemajuan dalam bidang ilmu politik dan militer.


 Berbeda dengan Bani Ummayah yang memfokuskan dalam
memperluas wilyah, pada masa pemerintah Bani
Abbasiyah lebih menekankan pada pengembangan diri
khusunya ilmu pengetahuan.
 Meski demikian, usaha mempertahankan wilayah
kekuasan tetap dioptimalkan. Karena belajar dari
kesalahan di masa lalu maka Bani Abbasiyah
memperbaharui sistem politik dan militernya. Salah
satunya dengan membentuk departemen pertahanan
militer untuk keamanan yang disebut “Diwanul Jundi”.
 Diwanul Jundi dibentuk untuk mengurusi hal-hal yang
berkaitan dengan militer, pertahanan dan keamanan.

3. Kemajuan dalam sistem pemerintahan, politik dan


kenegaraan
 Pada masa Abbasiyah pola pemerintahan diterapkan
secara berbeda-beda mengikuti perubahan politik, sosila,
budaya dan ekonomi.
 Pendiri dan khaliafah pertama Bani Abbasiyah adalah Abu
Al-Abbas (759-754M)
 Lalu khalif Al mansur, demi untuk menjaga stabilitas
negara yang baru berdiri. Al mansur memutuskan
memindahkan ibukota yang sebelumya Al-Hasyimiyah
dekat kuffah ke kota Baghdad. Selain itu Al Mansur juga
membentuk Lembaga negara, sekertaris negaran dan
kepolisian negara.
 Puncak kemajuan yaitu saat dipimpin oleh Harum Ar-
Rasyid 786-809 M. Pada khalifah ini yang paling dikenal.
Karena kemakmuran terwujud; kesejahteraan sosial,
kesehatan, Pendidikan, ilmu pengetahuan, kebudayaan
dan kesastraan mengalami puncak atau keemasannya.

4. Kemajuan dalam peradaban bentuk fisik


 Yaitu adanya Majkis Muhadharah yakni tempat
berkumpulnya ulama-ulama, para sarjana, ahli pikir dan
para pujangga.
 Selanjutnya Darul Hikmah yang didirikan oleh Harun Ar-
Rasyid yang dikenal sebagai perpustakaan terbesar
Fungsinya sebagai tempat atau ruang untuk belajar.
TOKOH KEJAYAAN ISLAM

Ibnu Sina

Ia adalah seorang filsuf yang terkenal didunia medis. Ia


bahkan dijuluki sebagai Bapak Kedokteran Modern. Dua
karyanya yang paling berpengaruh adalah ensiklopedia
filsafat Kitab alShifa’ (The Book of Healing) dan The Canon of
Medicine. Keduanya kini dipakai sebagai standar ilmu medis
di seluruh dunia.

Al Kharizmi

Muhammad bin Musa Al-Khawarizmi adalah ahli matematika


Islam yang dikenal sebagai penemu aljabar.
Selainitu,ilmuwan asal Persia ini juga menemukan algoritma
Adan sistem penomoran. Al Khawarizmi juga dikenal ahli
diberbagai bidang, seperti astrologi dan astronomi.

Jabir ibn Hayyan

Jabir Bin Hayyan adalah seorang ahli kimia yang berasal dari
Iran. Ia berhasil melarutkan emas dan menemukan asam
kuat seperti asam sulfat, hidroklorik dan nitrat. Untuk
menetralisir “monster” yang ia ciptakan, yaitu asam, ia
kemudian memproduksi alkali. Karya-karyanya yang berupa
buku adalah Kitab Al-Kimya, Kitab Al-Sab’een, Kitab Al-
Rahmah, dan lain-lain.

Al Battani

Al–Battani merupakan seorang astronom yang berhasil


menemukan hitungan dalam satu tahun terdapat 365hari,
5jam, 46menit, dan 24detik. Pria dengan namalengkap Abu
Abdullah Muhammad bin Jabir bin Sinan ar-Raqqi al- Harrani
as-Sabi al-Battani ini juga menemukan sejumlah persamaan
trigonometri.

Abbas ibn Firnas

Selama ini mungkin kita hanya mengenal Wright bersaudara


sebagai orang pertama yang menemukan pesawat terbang
sekaligus manusia pertama yang berhasil terbang. Pada hal
pada tahun 9 Masehi, Abbas ibn Firnas sudah berhasil
mendesain alat yang memiliki sayap untuk terbang layaknya
kostum burung. Alat tersebut dibuat dengan perhitungan
dan penelitian yang rumit. Pada waktu percobaannya, ia
berhasil terbang cukup jauh hingga kemudian jatuh dan
mematahkan tulang belakangnya. Ia kemudian menginspirasi
ilmuwan barat untuk mengembangkan pesawat.

Anda mungkin juga menyukai