Anda di halaman 1dari 7

SATUAN ACARA PENYULUHAN PTm

DI SUSUN OLEH:
RIZKI FITRIA, A.Md
NIM : 2118109P
SATUAN ACARAPENYULUHAN

Pokok bahasan :
Sasaran :
Hari / Tanggal :

Jam :
Tempat :
Waktu Penyuluhan :

A. LatarBelakang
Indonesia saat ini menghadapi perubahan pola penyakit yang sering disebut
transisi epidemiologi yang ditandai dengan meningkatnya kematian dan kesakitan
akibat penyakit tidak menular. Penyakit Tidak Menular (PTM) adalah penyakit
yang tidak bias ditularkan dari orang keorang ,yang perkembangannya berjalan
perlahan dalam jangka waktu yang panjang (kronis).
Pengaruh industrialisasi mengakibatkan makin derasnya arus urbanisasi
penduduk kekota besar, yang berdampak pada tumbuhnya gaya hidup yang tidak
sehat seperti diet yang tidak sehat, kurangnya aktivitas fisik, dan merokok. Hal ini
berakibat pada meningkatnya prevalensi tekanan darah tinggi, glukosa darah
tinggi ,lemak darah tinggi, kelebihan berat badan dan obesitas yang pada
gilirannya meningkatkan prevalensi penyakit jantung dan pembuluh darah,
penyakit paru obstruktif kronik (PPOK), berbagai jenis kanker yang menjadi
penyebab terbesar kematian (WHO, 2013).
Data WHO menunjukkan bahwa dari 57 juta kematian yang terjadi di dunia
pada tahun 2008, sebanyak 36 Juta atau hampir dua pertiganya disebabkan oleh
penyakit tidak menular akibat gaya hidup yang tidak sehat. Penyakit tidak menular
juga membunuh penduduk dengan usia yang lebih muda. Di negera- negara
dengan tingkat ekonomi rendah dan menengah, dari seluruh kematian yang terjadi
pada orang – orang berusia kurang dari 60 tahun, 29 % disebabkan oleh penyakit
tidak menular, sedangkan dinegara – negara maju menyebabkan 13% kematian.
Proporsi penyebab kematian penyakit tidak menular pada orang – orang berusia
dari 60 tahun meliputi penyakit kanker (27%), sedangkan penyakit pernafasan
kronis, penyakit pencernaan dan penyakit tidak menular yang lain bersama-sama
menyebabkan sekitar 30% kematian, serta 4 % kematian disebabkan diabetes
mellitus. Dalam jumlah total, pada tahun 2030 diprediksi aka nada 52 juta jiwa
kematian pertahun karena penyakit tidak menular (WHO, 2013).
POSBINDU (Pos Pembinaan Terpadu) PTM diselenggarakan berdasarkan
masalah PTM yang ada di masyarakat, mencakup upaya promotif, preventif, serta
konsultasi dan rujukan adanya Posbindu PTM dengan mengoptimalkan peran serta
masyarakat maka masyarakat dapat secara mandiri melakukan deteksi dini dan
pemantauan factor resiko secara berkala dan terpadu. Oleh karena itu dalam forum
ini kami merencanakan sosialisasi tentang Posbindu agar warga lebih memahami
konsep Posbindu.

Penanggulangan PTM adalah upaya kesehatan yang mengutamakan aspek


promotif dan preventif tanpa mengabaikan aspek kuratif dan rehabilitative serta
paliatif yang ditujukan untuk menurunkan angka kesakitan, kecacatan, dan
kematian yang dilaksanakan secara komprehensif, efektif, efisien, dan
berkelanjutan. Masyarakat mempunyai peran penting dalam pencegahan penyakit
tidak menular, antara lain dalam menumbuhkan budaya perilaku hidup bersih dan
sehat (PHBS) pada komunitas.
B. Tujuan
1. TujuanUmum
Menberikan gambaran dan pemahaman mengenai Pos Pembinaan
Terpadu pada calon kader dan peserta sosialisasi.

2. TujuanKhusus
Setelah pertemuan 1 x 30 menit kader dan peserta sosialisasi posbindu
dapat :
a. Mengetahui pengertian Posbindu
b. Mengetahui latar belakang dibentuknya Posbindu
c. Mengetahui tujuan pelaksanaan Posbindu
d. Mengetahui konsep kegiatan yang dilaksanakan pada Posbindu
C. Sasaran dan Target

calon kader Posbindu


D. Strategi Pelaksanaan

1. Metode
a) Ceramah
b) Diskusi
c) Tanya jawab
2. Isi

a) Pendataan peserta sosialisasi dan kader


b) Sosialisasi

3.Waktu danTempat
Hari / Tanggal :

Jam :
Tempat :

4. Media
Alat pengukuran (Tensi Meter, Stetoskop)

5. Materi

a) Terlampir
6. Susunan Acara

No Waktu Kegiatan Penangung


Jawab
1. 15.00-15.10 Pembukaan Pembawa Acara
- Salam
- Pembacaan susunan
acara
- Pembacaan doa
2. 15.10-15.30 Review Pembawa Acara
Keterampilan pengukuran
tekanan darah oleh peserta

3. 15.30-14.35
- Sosialisasi
- Pengertian Posbindu
- Latar belakang Posbindu
- Tujuan Posbindu
- Konsep Kegiatan
Posbindu

4. 15.36-15.55 Diskusi dan Tanya jawab Pembawa Acara


penyaji
5. 15.46-16.00 Penutup Pembawa Acara

7. Kriteria Evaluasi

a. Evalusi

 Dokumen Satuan Acara Pembelajaran (SAP) sudah dibuat sebelum


kegiatan dimulai

 Undangan telah disiapkan dan diedarkan

 Materi telah disiapkan

 Media telah disiapkan

 Alat telah disiapkan

 Tempat telah disiapkan

 Kontrak waktu telah disepakati

 Mahasiswa hadir tepat waktu


DAFTAR PUSTAKA

1. PeraturanMenteriKesehatanRepublikIndonesiaNomor71Tahun2015
TentangPenanggulanganPenyakitTidak Menular
2. Kementerian KesehatanRI. 2017. Rencana Aksi NasionalPencegahan
danPengendalianPenyakitTidakMenular2015-2019. Jakarta:Direktorat
Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit. Direktorat Pencegahan
dan Pengendalian PenyakitTidak Menular.
3. KementerianKesehatanRI.2019.BukuPedomanManajemenPenyakit Tidak
Menular.Jakarta:DirektoratJenderal Pencegahandan Pengendalian
Penyakit. Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak
Menular.
4. Kementerian KesehatanRI. 2016. Buku :Informasi CERDIK. Jakarta:
Direktorat Promosi Kesehatan dan PemberdayaanMasyarakat.

Anda mungkin juga menyukai