KOMPETENSI PRECEPTOR
SITI KOMARIAH
• Khusus
Setelah mengikuti materi ini peserta mampu:
1. Menjelaskan siapakah Preceptor
2. Mendeskripsikan hubungan antara Preceptor dan Preceptee
dalam pembelajaran model Preceptorship
3. Menjelaskan kualifikasi Preceptor
4. Menjelaskan kompetensi Preceptor
Pendahuluan
Overview Tentang
Preceptor
Pokok
Bahasan
Kualifikasi dan
Kompetensi Preceptor
Penutup
3
3
1 Pendahuluan
Masa transisi perawat
Tuntutan perawat baru perlu
Perkembangan sbg profesi yang dipersiapkan dengan
pesat Iptek Bid.Kes mandiri, kompeten, baik agar dapat
dan siap bekerja berperan dan
berfungsi dengan baik
Dibutuhkan
RS menyediakan
Preceptor yang
program orientasi
Model Preceptorship memenuhi kualifikasi
(KKS 7, SNARS 1.1)
dan kompeten
dan pendampingan
dibidangnya
2 Overview Tentang Preceptor
Siapakah Preceptor?
• Merupakan seorang ahli atau perawat
berpengalaman dalam memberikan pelatihan dan
pengalaman praktik klinik kepada peserta
bimbingan/ Preceptee.
• Preseptor biasanya seorang praktisi klinis yang
bekerja dan berpengalaman disuatu area
pelayanan kesehatan tertentu yang mampu
mengajarkan, memberikan konseling,
menginspirasi, serta bersikap dan bertindak sebagai
“model peran”.
• Preseptor mendukung pertumbuhan dan
perkembangan individu(perawat) pemula dalam
periode tertentu dengan tujuan tertentu
mensosialisasikan perawat pemula kedalam peran
baru sebagai professional. Kurikulum AIPNI, 2016).
Dikutip dari: Kurikulum AIPNI, 2016 Dalam Buku Kurikulum Pelatihan Pembimbing Klinik Dengan Model
Perceptorship Bagi Tenaga Kesehatan. BPPSDM. Kemenkes. 2020
HUBUNGAN
- Memfasilitasi masa
Preceptor ~ Preceptee transisi perawat baru
- Memberi kesempatan
pada perawat baru untuk
menyempurnakan
kompetensi klinisnya,
nilai-nilai pribadi, sikap
dan perilaku
KERANGKA PROSES TRANSFORMASI PADA
MODEL PRECEPTORSHIP
Perawat Perawat
Baru TRANSISI kompeten &
Profesional
Standar umum
Peraturan umum
Budaya kerja
PERCEPTOR -
umum Kebijakan, PRECEPTORSHIP
SPO, dll
16
KUALIFIKASI DAN KOMPETENSI
3 PRECEPTOR
KUALIFIKASI DAN KOMPETENSI
Sumber: Kepmenkes No. HK. 01.07/MENKES/ 425/ 2020 Tentang Standar Profesi Perawat
Sumber: Kepmenkes No. HK. 01.07/MENKES/ 425/ 2020 Tentang Standar Profesi Perawat
Kompetensi Preceptor
1. Membangun hubungan kerja yang
efektif
2. Fasilitasi pembelajaran
4. Evaluasi pembelajaran
8. Kepemimpinan
5
• Menunjukkan kontribusi pada pengembangan lingkungan
praktik klinik yang aman dan efektif
• Menunjukan batasan profesional yang fleksibel dalam
Konteks praktik pemberian asuhan pasien interprofesional.
• Memiliki inisiatif dalam merespon perkembangan asuhan
keperawatan terkini yang aman dan efektif
Kompetensi Preceptor
6
• Mendukung Preceptee mengidentifikasi
kebutuhan dan pengalaman belajar yang sesuai
dengan tingkat kompetensi.
• Menggunakan berbagai pengalaman belajar,
yang melibatkan pasien, keluarga, dan tim
Menciptakan
professional lainnya, untuk memenuhi kebutuhan
lingkungan pembelajaran yang ditentukan.
untuk belajar • Mengidentifikasi aspek lingkungan belajar yang
dapat ditingkatkan
• Bertindak sebagai nara sumber untuk
memfasilitasi pengembangan pribadi dan
profesional Preceptee.
Kompetensi Preceptor
7
• Mengidentifikasi dan menerapkan hasil penelitian
dan praktik berbasis bukti ke dalam praktik asuhan
pasien.
• Menunjukkan kontribusi pada strategi untuk
Praktik meningkatkan atau mereview evidence based
berbasis bukti yang digunakan dalam mendukung praktik asuhan
pasien.
• Mendukung Preceptee dalam menerapkan
evidence based dalam pelaksanaan praktik
asuhan keperawatan.
Kompetensi Preceptor
8
• Menyusun perencanaan rangkaian
pengalaman belajar yang akan memenuhi
kebutuhan belajar preceptee
• Menjadi advokat bagi preceptee untuk
dukungan akses kesempatan belajar dalam
memenuhi capaian kompetensi precetee,
Kepemimpinan melibatkan para PPA, pasien dan keluarga.
• Memprioritaskan tugas dan tanggung jawab
untuk mengakomodasi dukungan preceptee
• Memberikan umpan balik efektivitas
pembelajaran dan penilaian kepada
preceptee dalam praktik asuhan pasien.
Tanggung Jawab Preceptor (1)
• Memastikan legalitas praktik asuhan • Komunikasi dan koordinasi dengan perawat
keperawatan (lisence: STR, SIP, sertifikasi pelaksana lainnya untuk mendapatkan
profesi) masukan mengenai kemajuan preceptee.
• Memastikan praktik asuhan keperawatan tetap • Mendorong semua staf perawat untuk
up to date dan berbasis bukti. mendukung preceptee. Ketika Preceptor/ Ka.Ru
• Komitmen melaksanakan peran sebagai tidak hadir mendelegasikan staaf perawat
preceptor dan memenuhi persyaratan terkait mendampingi dan menandatangani buku
perannya. portfolio pada kompetensi yangrelevan
• Mendukung dan memfasilitasi preceptee
menjadi profesional baru yang memiliki • Memberikan umpan balik yang konstruktif
kualifikasi, mandiri, kompeten dan percaya diri tentang kinerja preceptee dan rencana
untuk terus berlatih dengan aman. pengembangan.
• Teacher
• Coach
• Motivator
• Role model
• Counselor
• Guide
Bagaimana Menjadi Preceptor Yang Efektif?