REPUBLIK INDONESIA
Pertumbuhan Indeks
Ekonomi (%) Pembangunan
Manusia (nilai)
5,3 – 5,9 73,29 – 73,35 Sasaran dan Fokus Kebijakan Penyusunan Anggaran Belanja K/L TA 2023
Berdasarkan SBPI 2023
Tingkat Penurunan
Pengangguran Emisi Gas Pembangunan Dampak Kenaikan
Terbuka (%) Rumah Kaca (%) 01 Infrastruktur 02 PPN 11 %
1.Memutakhirkan alokasi,
sasaran, dan lokus program,
5,3 – 6,0 27,02 kegiatan dan rincian
Difokuskan pada proyek yang sedang Dampak kenaikan PPN output/proyek
berjalan / direncanakan dapat diselesaikan menjadi 11% agar 2.Identifikasi Kegiatan dan
pada tahun 2023, dalam hal memerlukan dipenuhi dari pagu Alokasi Mendukung Prioritas
Tingkat Rasio Gini
perpanjangan waktu, perpanjangannya belanja pada masing- a. RPJMN, Major Project dan
Kemiskinan (%) (nilai)
hanya dapat dilakukan hingga tahun 2024 masing KL Direktif (PSN, Perpres, Janji
7,0 – 8,0 0,375 – 0,378
Presiden)
b. Musrenbangnas (Usulan
Indikator lainnya: Persiapan dan Rakorgub dan Rakortek)
Pengadaan Barang/
03 Jasa Pemerintah 04 Pembangunan
Ibu Kota Negara
c. Pengalokasian pada proyek
prioritas yang dapat tuntas
Nilai Tukar Petani/NTP (nilai)
103-105 pada tahun 2024/legacy
Nilai Tukar Nelayan/NTN (nilai)
KL wajib mengoptimalkan Mendukung kegiatan persiapan dan pembangunan Ibu d. Alokasi SBSN dan PHLN
105-107 penggunaan komponen/produk Kota Negara (IKN) Nusantara, serta mendukung e. Keselamatan Jalan
dalam negeri untuk pengadaan operasionalisasi Otorita IKN melalui pembentukan (Identifikasi blackspot yang
barang dan jasa yang dapat perangkat Otorita IKN secara bertahap dan pelaksanaan akan ditangani tahun 2023)
dipenuhi di dalam negeri anggaran Otorita IKN dengan bagian anggaran (BA) sendiri;
Sumber : Kementerian PPN/ Bappenas (diolah), 2022
1
TAHAPAN PENYUSUNAN RKA 2023
a. Penyusunan berpedoman pada Penyusunan RKA
a. Penyampaian Usulan
SEB Pagu Anggaran dan Surat menggunakan Aplikasi
b. Koordinasi Awal Tingkat Unit
Progres saat ini Usulan Rekomposisi e-planning
b. Penetapan Kegiatan Strategis
c. Pembahasan Terpadu sedang tahap
dan Stock Program
Kelengkapan data dukung paling penginputan Pagu c. Penelitian dan reviu terhadap
lambat bulan Maret Indikatif TA. 2023 Seluruh Usulan
Batas Akhir
PAGU KEBUTUHAN PAGU ANGGARAN Persetujuan DPR DIPA
(Bulan Februari-April) (Bulan Juli-September) (Akhir November)
3
GAMBARAN UMUM STRUKTUR ANGGARAN KEMENTERIAN
PERHUBUNGAN BERDASARKAN SBPI 2023
Perbandingan dengan Alokasi Anggaran 2022 :
Telah terbit Surat Bersama Pagu Indikatif
TA 2023 dengan alokasi Kementerian • Terdapat GAP pada sumber dana Rupiah Murni (RM) dengan
Perhubungan sebesar penurunan sebesar Rp. 1.361.166.896.000,- (khususnya di
Program Dukman)
Rp. 33,021 Triliun • Belanja Pegawai mengalami penurunan sebesar 281 Miliar
atau sebesar 6,87%;
• Belanja non operasional (RM) mengalami penurunan sebesar
1,508 Triliun atau sebesar 11,95%;
• SBSN 2023 mengalami peningkatan sebesar 1,75 Triliun atau
sebesar 24,92%;
• Anggaran Pendidikan mengalami kenaikan sebesar 115
Miliar atau sebesar 4,95%
4
DISTRIBUSI ALOKASI ANGGARAN PER UNIT ESELON 1
(Dalam ribuan)
REKOMPOSISI
UNIT KERJA
INDIKATIF 2023
5
TINDAKLANJUT MENUJU PAGU ANGGARAN TA. 2023
Usulan Penyesuaian Komposisi Pagu Indikatif untuk Usulan Penambahan Pagu Anggaran Kementerian
1 Pagu Anggaran Kementerian Perhubungan TA 2023 2 Perhubungan TA 2023
6
PENYUSUNAN RENCANA KERJA DAN ANGGARAN TA. 2023
8
HAL –HAL YANG HARUS MENJADI PERHATIAN
9
KEMENTERIAN PERHUBUNGAN
REPUBLIK INDONESIA
TERIMA KASIH
@Kemenhub151