BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian pengaruh thermoregulasi terhadap

perubahan berat badan pada pada Bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) di

Ruang Perinatal RSUD Dr.H. Soewondo Kendal maka peneliti

menyimpulkan :

1. Perubahan berat badan pada BBLR dengan thermoregulasi efektif

mengalami penurunan pada hari pertama sampai hari ke ketiga yaitu dari

1790 gram menurun menjadi 1740 gram pada hari ke 1, 1715 gram pada

hari ke 2 dan 1710 gram pada hari ke 3, dan kembali meningkat pada hari

keempat yaitu 1725 gram dan hari kelima menjadi 1740 gram.

2. Perubahan berat badan pada BBLR dengan thermoregulasi tidak efektif

mengalami penurunan pada hari pertama sampai hari ke ketiga yaitu dari

1700 gram menurun menjadi 1670 gram pada hari ke 1, 1640 gram pada

hari ke 2 dan 1600 gram pada hari ke 3, dan kembali meningkat pada hari

keempat yaitu 1650 gram dan hari kelima menurun kembali menjadi

1520 gram

3. Ada perbedaan perubahan berat badan bayi BBLR dengan

thermoregulasi efektif di ruang perinatal RSUD Dr. H Soewondo Kendal

(P value = 0,009)

54
 55

4. Ada perbedaan perubahan berat badan bayi BBLR dengan

thermoregulasi tidak efektif di ruang perinatal RSUD Dr. H Soewondo

Kendal (P value = 0,018)

5. Ada pengaruh thermoregulasi terhadap perubahan berat badan pada pada

Bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) di Ruang Perinatal RSUD Dr.H.

Soewondo Kendal (P value = 0,039).

B. Saran

Setelah peneliti melakukan penelitian tentang pengaruh thermoregulasi

terhadap perubahan berat badan pada pada Bayi Berat Badan Lahir Rendah

(BBLR) di Ruang Perinatal RSUD Dr.H. Soewondo Kendal, peneliti

memiliki saran sebagai berikut :

1. Bagi Rumah Sakit

Bayi yang lahir dengan prematur dan BBLR setelah melalui proses

pemeriksaan, segera dilakukan perawatan dalam inkubator untuk

menjaga stabilitas suhu sehingga proses tubuh bayi untuk menjaga

kehangatan dapat dibantu dari inkubator yang pada akhirnya diharapkan

energi bayi dapat tersimpan untuk meningkatkan berat badannnya.

2. Bagi Profesi Keperawatan

Perawat sebaiknya lebih meningkatkan pengawasan suhu inkubator

selama bayi menjalani perawatan di inkubator supaya suhu selalu stabil

dan dalam kondisi yang efektif sehingga berat badan BBLR dapat terus

meningkat.
 56

3. Bagi Penelitian Selanjutnya

Mempertimbangkan variabel lain yaitu pengaturan suhu di inkubator

serta intake nutrisi ketika di inkubator mengingat kedua variabel

tersebut berdasarkan telaah literatur mempengaruhi kenaikan berat

badan..