Anda di halaman 1dari 4

Pemateri 1

Tema : Visi Misi Poltekkes Malang dan Kuliah Umum Peran Poltekkes Malang
Dalam Mencetak Tenaga Kesehatan Yang Mmpu Bersaing Global.

Resume :

Proyeksi jumlah mahasiswa Poltkkes Malang Tahun Ajaran 2021/2022 sejumlah


5440 mahasiswa. Misi pertama yaitu menyelenggarakan Pendidikan dan
pembelajaran yang berkualitas untuk mengembangkan potensi dan kepriibadian
mahasiswa yang beradap dan berdaya saing global. Ada beberapa progamdalam
menyelenggarakan Pendidikan dan pembelajaran yang berkualitas yaitu
peningkatan akses dan mutu calon mahasiswa baru, revitalitas kurikulum
Pendidikan tinggi vokasi kesehatan, peningkatan jumlah prodi yang menerapkan
penjaminan mutu pembelajaran serta masih banyak program yang lainnya. Misi
kedua yaitu menyekenggarakan penelitian terapan dan pengabdian kepada
masyarakat yang berkualitas dan inovatif. Misi ketiga yaitu melaksanakan
tatakelola organisasi yang baik berbasis teknologi informasi. Misi keempat yaitu
mengembangkan kerja sama dan kemitraan dalam negeri maupun luar negeri.

Strategi pencapaian Visi – Misi

1. 2010-2014 PERIODE PENCAPAIAN PERTAMA ( Menjadi institusi


penghasil tenaga Kesehatan yang kompeten dan kompetif )
2. 2015-2019 PERIODE PENCAPAIAN KEDUA ( Menjadi institusi
pendidikan tinggi Vokasi Kesehatan yang berkarakter dan unggul pada
tahun 2019 )
3. 2020-2024 PERIODE PENCAPAIAN KETIGA ( Menjadi Politeknik
Kesehatan yang Beradab dan Berdaya Saing Global )
4. 2024-2029 PERIODE PENCAPAIAN KEEMPAT ( Menjadi intitusi
pendidikan tinggi vokasi Kesehatan di Tingkat Internasional dan mampu
berperan aktif dalam pembangunan bangsa melalui proses pendidikan,
penelitian, dan pengabdian masyarakat )
Pemateri 2

Tema : Mewujudkan kemampuan berfikir kritis, kreatif, komunikasi dan


kerjasama mahasiswa di era revolusi 4.0

Resume :

Kebijakan pembelajaran blended/hybrid learning di poltekkes kemenkes malang

• Pada PBM teori dilakukan secara full daring dengan mahasiswa tetap
berada di rumah

• PBM praktikum dapat dilakukan tatap muka di laboratorium secara shift


dengan kapasitas max 25-50% pertemuan dengan memperhatikan syarat tertentu

• PBM PKL/Magang dapat dilakukan dengan memperhatikan peraturan


wahana praktek, hasil self assessment dan skrining serta ijin orangtua.

Magang/Pratikum Industri : Kegiatan magang disebuah perusahaan, yayasan


nirlaba, organisasi multilateral, industri pemerintah, maupun perusahaan rintisan
(startup). Wajib di bombing oleh seorang dosen atau pengajar.

Proyek Kemanusiaan : Mahasiswa mengembangkan kegiatan kewirausahaan


secara mandiri dibuktikan dengan penjelasan atau proposal kegiatan
kewirausahaan dan bukti transaksi konsumen atau slip gaji pegawai.

Penelitian/riset : Kegiatan riset akademik, baik sains maupun sosial humanoria,


yang dilakukan dibawah pengawasan dosen/peneliti. Dapat dilakukan untuk
lembaga riset seperti LIPI/BRIN, LAPAN, NASA, Perguruan Tinggi, dan
seterusnya. Wajib di bibing seorang dosen/pengajar

Proyek Di Desa : Proyek sosial untuk membantu masyarakat dipedesaan/daerah


terpencil dalam membangun ekonomi rakyat, infrastruktur dan lainnya. Dapat
dilakukan bersama dengan aparatur desa/organisasi desa lainnya.

Pertukaran Pelajar : Mengabil kelas / semester di perguruan tinggi luar negeri


maupun dalam negeri, berdasarkan perjanjian kerjasama yang sudah diadakan
Pemerintah. Memberi kesepatan pengalaman belajar dengan meningkatkan
softskills dan hardskills di perguruan tinggi lain
Pemateri 3

Tema : Peran Revolusi Industri 4.0 Dalam Bidang Kesehatan Di Indonesia

Resume :

Revolusi industri terus dikembangkan hingga saat ini. Berbeda dengan abad
18,19, dan 20 yang masih menggunakan peralatan mesin-mesin kuno, zaman
sekarang kita sudah memasuki revolusi industry 4.0 dimana pada tahap ini
ditandai dengan meluasnya jringan siber yang secara fisik didukung oleh beragam
kemajuan teknologi digital. Teknolohi digital mempengaruhi perubahan risiko
Kesehatan sehingga berdampak terhadap pergeseran pola penyakit.

Implementasi revolusi industry 4.0 bidang Kesehatan yaitu Menteri Kesehatan


mempercepat peningkatan akses dan kualitas pelayanan kesehatan,Menteri
Komunikasi da Informatika mempercepat penyediaan jarngan dan infrastruktur
teknologi informasi dan komunikasi unntuk mendukung pelayanan kesehatan
jarak jauh. Dalam era revolusi 4.0 teknologi akan terus berkembang dengan
kecepatan yang tinggi. Revolusi industry 4.0 akan menguatkan implementasi
bidang kesehatan melalui pemanfaatan teknologi baik dalam hal pelayanan
maupun manajemen. Kemjuan teknologi juga akan diimbangi dengan regulasi
yang adaptif, kolaborasi, menjunjung tinggi etika, edukasi pada masyarakat, serta
semua stake holder pembangunan.

Diawal jabatan Presiden telah memberikan arahan seperti pembangunan


infrastruktur, pembangunan Sumber Daya Manusia, mendorong investasi,
reformasi birokrasi, pembangunan APBN. Indikator Kesehatan Indonesia masih
rendah dan tertinggal dibandingkan negara sebanding. Di Indonesia 3 dari 10 anak
dibawah usia 5 tahun menderita stunting, hanya 75 dari 100 anak Indonesia yang
mendapatkan imunisasi campak, dan 23 dari 100 remaja laki-laki usia 13-15 tahun
merokok. 26 dari 100 kematian penduduk (usia 30-70 tahun) disebabkan oleh 4
penyakit tidak menular yaitu kanker, diabetes, kardiovaskular(CVD), atau
pernafasan kronis (CRD). Tidak hanya itu, fasilitas di Indonesia juga masih sangat
tertinggal. Ada beberapa faktor risiko penyakit pada usia produktif yaitu dietary
risk, hipertensi, gula darah puasa, dan merokok.
Pemateri 4

Tema : Membangun Integritas Mahasiswa

Resume :

Nilai integritas antara lain yaitu kejujuran, kepercayaan, keterbukaan dri, saling
menghormati, dan tanggung jawab. Ada beberapa jenis nilai integritas seperti : (1)
Nilai integritas inti, yaitu jujur, bertanggung jawab, dan peduli (2)nilai integritas
etos kerja yaitu, mandiri, kerja keras, dan sederhana (3) nilai integritas sikap, yaitu
berani,peduli, dan adil. Tidak hanya nilai integritas, tetapi mahasiswa juga harus
menenemkan nilai karakter seperti rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta
tanah air, menghargai prestasi, gemar membaca, peduli lingkungan dan masih
banyak yang lainnya.

Mutu, sifat, atau keadaan yang menunjukkan kesatuan yang utuh sehingga
memiliki potensi dan kemampuan yang memancarkan kewibawaan, kejujuran.
Anggota sivitas akademika diposisikan sebagai insan dewasa yang memiliki
kesadaran sendiri dalam mengembangkan potensi diri untuk menjadi intelektual,
ilmuan, praktisi, dan atau professional. Proses Pendidikan mahasiswa wajib
menjunjung tinggi integritas mahasiswa seperti harus bertindak juur, adil, etis, dan
saling menghormati dalam proses akademik dan proses administrasi.

Sebagai mahasiswa yang teladan kita juga harus menjaga tutur kata dan sikap
yang baik kepada dosen maupun mahasiswa lain. Sebagai mahasiswa kita harus
senantisa menjaga tutur kata serta sikap agar dapat mewujudkan generasi muda
yang berkarakter. Sebagai mahasiswa kita juga harus percaya diri karena percaya
diri juga dapat membangun kualitas integritas diri. Integritas diri harus dimulai
dengan kesadaran.

Sebagai mahasiswa harus mempunyai kompetensi. Karena mahasiswa itu dapat


membangun karakter bangsa. Maka sebagai mahasiswa yang baik kita harus
mempunyai integritas yang baik agar dapat mencontohkan kepada generai yang
akan datang. Membangun jati diri juga sangat dibutuhkan. Niai-nilai karakter dan
nilai-nilai integritas harus dibangun bersama-sama serta dilakukan secara terus
menerus.

Anda mungkin juga menyukai