Anda di halaman 1dari 14

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

diajukan untuk memenuhi tugas Tematik Terpadu yang dibimbing oleh

Anggi Citra Apriliana, M.Pd.

Oleh

Indri Putriana

NPM 18210620361

Melinda Miasari

NPM 20210621446

PGSD 5-E

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP)

SEBELAS APRIL SUMEDANG

2020
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : Sekolah Dasar

Tema : Pendidikan Dan Permainan

Kelas/Semester : 3 (Tiga)/Genap

Alokasi Waktu : 1 x 10 menit

A. Kompetensi Inti
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan menanya
berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan tempat
bermain.

B. Kompetensi Dasar
Memahami pentingnya upaya keseimbangan dan pelestarian sumber daya alam
dilingkungannya.

C. Indikator
Siswa dapat menjelaskan sumber daya alam yang dapat diperbaharui.

D. Tujuan Pembelajaran
Dengan penjelasan dari guru dan penggunaan media pembelajaran, siswa dapat
menjelaskankan sumber daya alam yang dapat diperbaharui secara tepat dan
percaya diri.
E. Materi Ajar
Terlampir

F. Langkah-langkah Pembelajaran
 Pendahuluan (3 menit)
1. Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
2. Guru mengkondisikan siswa agar siap mengikuti proses pembelajaran.
3. Guru mempersilahkan siswa untuk berdo’a sebelum memulai kegiatan
pembelajaran.
4. Guru memeriksa kehadiran siswa.
5. Guru menyampaikan apersepsi kepada siswa.
6. Guru menyampaikan materi yang akan dibahas.
7. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai oleh siswa
 Kegiatan Inti (5 menit)
1. Guru menyampaikan materi pembelajaran.
2. Siswa menyimak materi yang disampaikan oleh guru.
3. Guru menggunakan media pembelajaran untuk menjelaskan mengenai sumber
daya alam yang dapat diperbaharui.
4. Siswa diberikan pertanyaan mengenai materi pembelajaran yang telah
disampaikan.
5. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya mengenai materi yang sudah
dijelaskan apabila ada yang belum dimengerti.
6. Siswa dibagi kedalam 2 kelompok kecil.
7. Setiap kelompok diberi puzzle dan LKS.
8. Siswa bersama anggota kelompoknya menyusun potongan puzzle menjadi
sebuah gambar yang benar kemudian sama-sama berdiskusi mengerjakan
LKS.
9. Guru mengawasi dan mengamati jalannya kegiatan pembelajaran yang
dilakukan siswa.
10. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusinya.
11. Siswa diberi apresiasi oleh guru yang telah berdiskusi dengan baik.
12. Guru memberikan penguatan kepada siswa agar lebih aktif lagi mengikuti
kegiatan pembelajaran.
 Kegiatan Akhir (2 menit)
1. Guru bersama siswa menyimpulkan pembelajaran.
2. Guru memberikan soal evaluasi kepada setiap siswa secara individual.
3. Siswa mengumpulkan hasil kerjanya.
4. Guru menutup pembelajaran dan memberi tugas kepada siswa (mempelajari
materi yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya).
5. Guru bersama siswa membaca do’a sebelum mengakhiri pembelajaran.

G. Model dan Metode Pembelajaran


1. Model Pembelajaran: Contextual Teaching Learning
2. Metode Pembelajaran: Ceramah, diskusi, tanya jawab, dan penugasan.

H. Media dan Sumber Belajar


1. Materi ajar
2. Puzzle
3. Lembar Kerja Siswa (LKS)
4. Gambar-gambar alam Indonesia
5. Name tag kelompok
6. Soal Evaluasi
7. Buku Paket
I. Penilaian

No. Teknik Penilaian Bentuk Instrumen Soal

1. Tes tulis individu Isian Singkat (terlampir)

2. Tes dalam proses Lampiran -

Indikator Jenis Bentuk Instrumen (Soal)


Pencapaian Penilaian Penilaian
Kompetensi

Siswa dapat
menjelaskan sumber Tes Tertulis Isian (terlampir)
daya alam yang
dapat diperbaharui.

Mengetahui, Sumedang, 20 November 2020


DPM, Mahasiswa,

Indri Putriana/Melinda Miasari


Anggi Citra Apriliana, M.Pd.
NPM. 18210620361/20210621446
LAMPIRAN

MATERI AJAR

KEKAYAAN ALAM INDONESIA

Kekayaan alam disebut juga sumber daya alam. Tanah air Indonesia
mengandung beraneka sumber daya alam. Kesuburan alam Indonesia juga merupakan
sumber daya alam yang tidak ternilai harganya. Sumber daya alam di Indonesia
digolongkan menjadi dua jenis, yaitu sumber daya alam yang dapat diperbaharui dan
sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui.

a. Sumber Daya Alam yang Dapat Diperbaharui


Sumber daya alam yang dapat diperbaharui artinya sumber daya alam yang
dapat dihasilkan kembali meskipun telah digunakan. Kalau sumber daya alam ini
selalu dijaga dan dilestarikan, maka tidak akan cepat habis.

Sumber daya alam yang dapat diperbaharui di antaranya berupa tumbuhan,


hewan, tanah, air dan udara. Tumbuhan dapat diperbaharui dengan cara menanam
kembali, hewan dapat diperbaharui dengan cara diternakkan, air dan udara dapat
diperbaharui dengan cara diproses ulang, tanah dapat diperbaharui dengan
pemupukkan dan pengairan.

1. Usaha Pelestarian Sumber Daya Alam Tanaman


 Usaha pertanian
Usaha pertanian paling banyak dilakukan oleh masyarakat Indonesia. Mata
pencaharian penduduk Indonesia sebagian besar adalah sebagai petani. Itu
menandakan bahwa bangsa Indonesia selalu mengupayakan usaha pelestarian
alam, pertanian juga dapat mendatangkan hasil yang berupa tanaman-tanaman
produktif. Hasil pertanian Indonesia di antaranya berupa padi, jagung, kacang-
kacangan, sayur-sayuran, rempah-rempah dan sebagainya.
 Usaha perkebunan
Perkebunan di Indonesia sangat beragam. Ada usaha perkebunan teh,
perkebunan kopi, perkebunan cengkeh, perkebunan tembakau dan
sebagainya. Jenis usaha perkebunan disesuaikan dengan cuaca dan iklim yang
berada di Indonesia.
 Usaha kehutanan
Hutan di Indonesia digolongkan menjadi dua yaitu hujan yang hanya terdapat
satu jenis tumbuhan, seperti hutan jati, hutan karet dan hutan yang ditumbuhi
berbagai macam tumbuhan, misalnya hutan tropis yang kebat dengan berbagai
jenis tumbuhan.
 Usaha tanaman hias
Saat ini usaha tanaman hias sedang berkembang. Di antaranya tanaman
mawar, anggrek, adenium dan sebagainya. Usaha ini dapat mendatangkan
hasil yang besar, bahkan harga jenis tanaman hias tertentu bisa mencapai
harga jutaan rupiah. Oleh sebab itu tidak mengherankan kalau di kota-kota
besar banyak yang melakukan usaha ini.

2. Usaha Pelestarian Sumber Daya Alam Hewan


Usaha pelestarian sumber daya alam hewan dapatdilakukan melalui
peternakan. Usaha peternakan terdiri dari usaha peternakan unggas,
peternakan besar dan perikanan.
 Peternakan unggas
Peternakan unggas di antaranya peternakan ayam, peternakan itik dan
peternakan burung. Peternakan unggas biasanya menghasilkan telur dan
daging. Namun, ada juga peternakan burung untuk menghasilkan burung yang
berbulu indah dan berkicau merdu.
 Peternakan besar
Peternakan besar merupakan usaha beternak hewan seperti kuda, sapi, kerbau
dan kambing. Usaha ini sangat bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan yang
berupa daging. Usaha peternakan besar biasanya dilakukan oleh para
pengusaha besar karena membutuhkan biaya yang besar dan tanah yang luas.
 Usaha perikanan
Usaha perikanan dibedakan menjadi usaha perikanan darat, perikanan laut dan
usaha ikan hias. Usaha perikanan darat dan perikanan laut untuk
menghasilkan ikan sebagai bahan makanan.
Ikan sangat baik bagi pertumbuhan tubuh karena banyak mengandung protein.
3. Usaha Pelestarian Sumber Daya Alam Tanah
Tanah sangat bermanfaat bagi semua makhluk hidup. Manfaat tanah sangat
banyak, selain tempat tinggal manusia dan hewan, tanah dapat digunakan sebagai
bahan baku kerajinan.
Tanah juga dapat digunakan untuk membuat bahan bangunan seperti batu bata
dan genteng. Oleh sebab itu, kita harus sealu menjaga dan berusaha melestarikan
kesuburan tanah.
4. Usaha Pelestarian Sumber Daya Alam Air
Air sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia. Selain untuk minum, air juga
digunakan untuk minum, air juga digunakan untuk mandi, mencuci, memaska,
pembangkit tenaga listrik, sarana transportasi dan sebagainya.
Sebagian wilayah Indonesia berupa perairan baik yang berupa laut, sungai,
maupun danau. Di dalam wilayah perairan terkandung berbagai sumber daya alam
seperti hewan laut, rumput laut, dan terumbu karang.
5. Usaha Pelestarian Sumber Daya Alam Udara
Udara sangat bermanfaat bagi manusia. Fungsi utama udara adalah untuk
pernapasan. Udara yang bersih sangat membantu kesehatan tubuh. Sebaiknya udara
yang tercemar akan mengganggu kesehatan. Udara yang bersih dapat diraskan di
daerah yang banyak terdapat tumbuh-tumbuhan, seperti pegunungan, hutan dan
perkebunan.
Udara di daerah kota-kota besar biasanya sudah tercemar. Hal ini disebabkan
oleh banyaknya asap kendaraan bermotor, asap pabrik, asap rokok maupun bau
sampah yang membusuk. Oleh sebab itu, diperlukan usaha untuk menjaga agar kota-
kota besar tidak terjadi pencemaran udara. Hal ini dapat dilakukan melalui
pembangunan taman-taman kota dan penanaman pohon pelindung di tepi jalan.
LEMBAR KERJA SISWA

1. Apasajakah sumber daya alam yang dapat diperbaharui?

2. Tumbuhan dapat diperbaharui dengan cara?

3. Hewan dapat diperbaharui dengan cara?


POST TEST

1. Sebutkan sumber daya alam yang ada dilingkungan sekitarmu?


2. Upaya apa saja yang harus kita lakukan untuk melestarikan tumbuhan?
LAMPIRAN

INSTRUMEN PENILAIAN

TES DALAM PROSES

Aspek yang Dinilai

Jumlah Skor
Keaktifan Keberanian Keberanian
Nama (30-90)
dalam Mengutarakan Bertanya
Siswa
Kelompok Jawaban

1 2 3 1 2 3 1 2 3

CATATAN
1 (Skor 10)
2 (skor 20)
3 (skor 30)

DESKRIPTOR
Keaktifan dalam Kelompok
1. Tidak berpartisipasi dalam kelompok dan ramai sendiri.
2. Diam saja, tidak berpartisipasi dalaam kelompok.
3. Berpartisipasi dalam kelompok dan mau berpendapat.
Keberanian Mengutarakan Jawaban
1. Suara pelan dan artikulasi tidak jelas.
2. Suara pelan dan artikulasi jelas.
3. Suara lantang dan artikulasi jelas.
Keberanian Bertanya
1. Diam saja tidak bertanya.
2. Bertanya dan malu-malu.
3. Bertanya dengan suara yang lantang.
Penilaian Akhir

No Nama Siswa Aspek yang Dinilai Jumlah

Ketepatan Kecermatan

C B BS C B BS

Keterangan

1. C = Cukup (20)
2. B = Baik (30)
3. BS = Baik Sekali (50)

Anda mungkin juga menyukai