0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
11 tayangan2 halaman
[Ringkasan]
Pasien wanita berusia 47 tahun datang ke rumah sakit dengan keluhan diare berdarah dan lendir selama 1 hari disertai nyeri perut. Pasien mendapat perawatan berupa infus cairan, antibiotik, analgesik, dan suplemen. Kondisi pasien membaik dengan frekuensi buang air besar dan nyeri perut berkurang. Diagnosisnya diduga kolitis mikroskopik.
[Ringkasan]
Pasien wanita berusia 47 tahun datang ke rumah sakit dengan keluhan diare berdarah dan lendir selama 1 hari disertai nyeri perut. Pasien mendapat perawatan berupa infus cairan, antibiotik, analgesik, dan suplemen. Kondisi pasien membaik dengan frekuensi buang air besar dan nyeri perut berkurang. Diagnosisnya diduga kolitis mikroskopik.
[Ringkasan]
Pasien wanita berusia 47 tahun datang ke rumah sakit dengan keluhan diare berdarah dan lendir selama 1 hari disertai nyeri perut. Pasien mendapat perawatan berupa infus cairan, antibiotik, analgesik, dan suplemen. Kondisi pasien membaik dengan frekuensi buang air besar dan nyeri perut berkurang. Diagnosisnya diduga kolitis mikroskopik.
Desember 2021) • Eks: akral hangat, CRT <2”, oedem (-) • S: Pasien datang ke IGD RSUD A: GEA Asembagus pada tanggal 26 P: Desember 2021 dengan keluhan - IVFD kaen3B 20 tpm diare >10x sejak 1 hari SMRS. - Injeksi ciprofloxacin 2x400mg sebelum ke RS, 2 BAB terakhir - Injeksi pantoparazole 1x40mg dikatakan bercampur darah dan - Injeksi ketorolac 3x30mg lendir serta dibarengi nyeri perut - Injeksi hyosin 1 amp (k/p nyeri yang semakin berat. Semenjak perut) diare pasien menjadi semakin - PO cotrimoxazole 2x960mg malas makan dan minum. Keluhan - PO diagit 2tab/diare mual dan muntah disangkal. - PO zinc 1x20mg Sebelum ke RS sempat diawa ke praktik bidan dan mendapatkan obat (pasien tidak ingat namanya), namun keluhan dirasa belum membaik. Hari ini di ruangan rawat inap (27 Desember 2021) pasien masih mengeluhkan BAB hitam seperti petis namun frekuensinya sudah tidak sesering kemarin. Nyeri perut juga dirasa berkurang.