OLEH:
A.AFRIANSYAH PUTRA
1923042003
A.afriansyah putra
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...............................................................................................................2
PENDAHULUAN.....................................................................................................................4
A. Sejarah perkembangan chasis kendaraan............................................................................4
B. Jenis-jenis chasis.................................................................................................................4
C. Komponen utama chasis.....................................................................................................6
PENUTUP..................................................................................................................................8
A. Kesimpulan.........................................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................9
PENDAHULUAN
B. Jenis-jenis chasis
1. Ladder frame
Dinamakan Ladder Frame karena bentuknya menyerupai tangga. Ladder frame adalah
chassis yang tertua dan banyak digunakan khusunya untuk kendaraan berbeban berat (heavy
duty). Chassis ini biasanya terbuat dari material baja simetris atau model balok yang
kemudian di perkuat dengan crosmembers dan joint joint. untuk beberapa desain kadang kala
Ladder frame diberi perkuatan besi menyilang agar tetap menjaga kekakuan strukturnya.
2. Monocoque
Pada Chassis jenis ini Body kendaraan berfungsi sebagai Chassis, sehingga bentuknya
sanggat tergantung dari model dari kendaraan itu sendiri, Chassis monocoque atau sering kita
denganr dengan nama sasis monokok, kekuatan utamanya ada pada lembaran lembaran baja/
composit yang disatukan atau diperkuat. Pada dewasa ini jenis Chassis monocoque banyak
diaplikasikan pada kendaran ringan karena memiliki keuntungan diantaranya bisa menghemat
pemakaian bahan selain itu dapat mempersingkat proses produksi. karena tidak perlu
membuat sasis tambahan bukan.
1. Sistem rem – Komponen chasis mobil yang pertama adalah sistem rem. Sistem ini
paling penting karena keselamatan pengemudi dan penumpang ada di sistem ini. Sistem
rem berfungsi untuk mengurangi hingga menghentikan laju kendaraan. Salain itu, sistem
ini berfungsi untuk mobil dapat berhenti di tempat dengan kemiringan yang besar.
Terdapat dua jenis sistem rem. Kedua jenis ini didasarkan oleh media pengeremannya.
Kedua jenis tersebut adalah rem cakram dan rem tromol. Sementara itu, jenis rem
didasarkan pada penyaluran minyak rem (tenaga) pengereman dibedakan menjadi tiga.
Ketiganya adalah rem mekanik, rem hidrolik, dan rem pneumatik.
2. Sistem suspensi – Komponen chasis mobil kedua adalah sistem suspensi. Apa itu sistem
suspensi? Sistem suspensi adalahh sistem yang memilik fungsi utama yakni membuat
nyaman pengemudi dan penumpang. Untuk tujuan tersebut, suspensi diwajibkan untuk
menyerap kejutan dari permukaan jalan yang tidak rata agar tidak diteruskan ke ruang
kabin.
Terdapat beberapa komponen suspensi. Pertama adalah pegas mobil. Komponen ini
berfungsi sebagai media penghubung frame mobil dan axle shaft. Selain itu, ia juga
memiliki fungsi menyerap guncangan yang ditimbulkan oleh permukaan jalan yang tidak
rata. Ada tiga jenis pegas yakni pegas coil, pegas daun, dan batang torsi. Kedua adalah
shock absorber. Shock absorber memiliki fungsi menyerap kejutan dan osilasi berlebih
yang terjadi pada kendaraan akibat jalan yang tidak rata. Ketiga adalah stabilizer bar.
Stabilizer bar memiliki fungsi mencegah kendaraan agar tidak melayang ketika berbelok.
Selain itu juga memiliki kemampuan untuk mengurangi kemiringan kendaraan akibat
gaya sentrifugal saat kendaraan berbelok. Komponen keempat adalah strut bar. Ia
berfungsi menopang lower arm agar tidak bergerak maju mundur saat mobil bergerak.
3. Sistem Kemudi — Komponen ketiga adalah sistem kemudi. Sistem ini pada mobil
berfungsi sebagai pengarah atau pengatur arah jalannya kendaraan sesuai dengan
keinginan pengendara.
4. Roda dan ban – Komponen chasis mobil keempat dan kelima adalah roda dan ban.
Roda merupakan komponen pada kendaraan yang terdiri dari velg dan ban. Velg roda
merupakan bagian tempat dudukan ban dan sebagai komponen yang terhubung dengan
putaran poros axle atau steering knuckle.Ban adalah tumpuan terakhir dari sebuah mobil.
Ban diisi dengan udara bertekanan. Fungsi ban adalah menyerap kejutan yang diterima
dari kondisi jalan yang kurang rata. Ban mobil dibedakan menjadi dua tipe yaitu ban
radial dan ban tubeless. Pada roda terdapat penyetelan geometri roda (wheel aligment).
Geometri roda berguna untuk membuat kendaraan tetap stabil jalan berjalan, mengurangi
keausan yang tidak merata pada roda, mencegah kemudi menarik ke satu arah dan
beberapa yang lain.
PENUTUP
A. Kesimpulan
Chassis adalah rangka yang berfungsi sebagai penopang berat dan beban kendaraan,
mesin serta penumpang. Biasanya chassis dibuat dari kerangka besi/ baja yang berfungsi
memegang body dan mesin engine dari sebuah kendaraan. Syarat utama yang harus
terpenuhi adalah Material tersebut harus memiliki kekuatan untuk menopang beban dari
kendaraan. Chassis juga berfungsi untuk menjaga agar mobil tetap rigid, kaku dan tidak
mengalami bending atau deformasi waktu digunakan. terdapat lima jenis sasis yang
digunakan dalam bidang mobil. Yaitu: Ladder Frame, Monocoque, Turbular Space
Frame, Backbone Chassis, dan Alumunium Space Frame.
DAFTAR PUSTAKA
http://alfacell90.blogspot.com/2015/11/mengenal-dan-memahami-chassis-dan-
bodi.html https://www.google.com/search?q=Apa+saja+komponen+chasis
https://teknisimobil.com/dasar-otomotif/5-komponen-chasis-mobil-apa-saja-13338/