Anda di halaman 1dari 50

PROGRAM

BIMBINGAN DAN KONSELING BELAJAR


SMA KELAS VIII
TAHUN PELAJARAN 2021/2022

Di Susun Oleh:
Dodi Darmawan (20010148)
A2

PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

INSTITUT KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN SILIWANGI

CIMAHI

2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami haturkan ke hadirat Tuhan YME, yang telah melimpahkan rahmat,
hidayah dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyusun program Bimbingan dan Konseling
tahun pelajaran 2021/2022.
Dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 111 Tahun 2014 tentang
bimbingan dan konseling pada pendidikan dasar. Dalam permendiknas tersebut menyebutkan
bahawa Komponen layanan Bimbingan dan Konseling memiliki 4 (empat) program yang
mencakup: (a) layanan dasar; (b) layanan peminatan dan perencanaan individual; (c) layanan
responsif; dan (d) layanan dukungan sistem”. Sehubungan dengan hal tersebut guru
Bimbingan dan konseling perlu menyusun program guna menunjang kelancaran pelaksanaan
kegiatan bimbingan dan konseling di sekolah.
Penyusunan program Bimbingan dan Konseling ini di dahului dengan menyusun angket
kebutuhan yang telah di sesuaikan dengan kondisi kebutuhan di sekolah, agar dapat
memenuhi kebutuhan peserta didik dan pihak-pihak lain yang terkait.
Pada kesempatan ini ijinkanlah kami mengucapkan terima kasih kepada
1. H. Paramitra, M.Pd. Kons. selaku kepala sekolah SMP PARAMITRA
2. Bapak/Ibu Guru dan Karyawan SMP PARAMITRA
Kami berharap buku program pelayanan Bimbingan dan Konseling ini dapat
bermanfaat untuk kita semua. Kritik dan saran sangat kami perlukan dari teman-teman guru
Bimbingan dan Konseling untuk peningkatan mutu dalam menyusun buku program Bimbingan
dan Konseling yang akan datang.
Akhirnya kami mengucapkan banyak-banyak terima kasih pada semua pihak yang
membantu mudah-mudahan segala bantuan yang diberikan kepada kami menjadi pahala dan
mendapat imbalan pahala yang sepantasnya dari Tuhan YME. Amin

Cimahi, Juli 2022


Hormat Kami

Penyusun
DAFTAR ISI

Halaman Judul ................................................................................................................


Lembar Pengesahan ...........................................................................................................
Kata Pengantar ................................................................................................................
Daftar Isi .......................................................................................................................

PROGRAM TAHUNAN ......................................................................................................


A. Rasional .............................................................................................................
B. Dasar Hukum ..........................................................................................................
C. Visi dan Misi ............................................................................................................
1. Visi Misi Sekolah ....................................................................................
2. Visi Misi Bimbingan dan Konseling Sekolah ...............................................
D. Deskripsi Kebutuhan ...............................................................................................
1. Profil Kelas dari Hasil Angket Kebutuhan Peserta Didik .........................................
2. Profil Peserta Didik dari Hasil Angket Kebutuhan Peserta Didik ..............................
3. Deskripsi Kebutuhan dari Hasil Asesmen ...............................................................
E. Rumusan Kebutuhan .................................................................................................
F. Komponen Program .................................................................................................
1. Layanan Dasar ........................................................................................................
2. Layanan Responsif ................................................................................................
3. Layanan Peminatan dan Perencanaan Individual ..................................................
4. Dukungan Sistem ..................................................................................................
G. Bidang Layanan .......................................................................................................
1. Bidang Pribadi ................................................................................................
H. Pengembangan Tema atau Topik ................................................................................
I. Rencana Kegiatan / Operasional (Action Plan) ............................................................
J. Rencana Evaluasi, Pelaporan dan Tindak Lanjut ..........................................................
K. Sarana Prasarana ......................................................................................................
L. Anggaran Biaya .........................................................................................................

PROGRAM SEMESTERAN ...................................................................................................


A. Program Semester Ganjil .........................................................................................
B. Program Semester Genap .......................................................................................
C. RPL BK ( Klasikal, Kelas Besar/Lintas Kelas, Kelompok, Individu ) ...............................

LAMPIRAN-LAMPIRAN
A. Proses Penyusunan Angket Kebutuhan Peserta Didik Berdasarkan SKKPD .................
B. Angket Kebutuhan Peserta Didik (AKPD) Kelas 8 ..........................................................
C. Panduan Aplikasi Angket Kebutuhan Peserta Didik (AKPD)...........................................
PROGRAM TAHUNAN
A. RASIONAL
Paradigma bimbingan dan konseling dewasa ini lebih berorientasi pada pengenalan
potensi, kebutuhan, dan tugas perkembangan serta pemenuhan kebutuhan dan tugas-tugas
perkembangan tersebut. Alih-alih memberikan pelayanan bagi peserta didik yang bermasalah,
pemenuhan perkembangan optimal dan pencegahan terjadinya masalah merupakan fokus
pelayanan. Atas dasar pemikiran tersebut maka pengenalan potensi individu merupakan
kegiatan urgen pada awal layanan bantuan. Bimbingan dan konseling saat ini tertuju pada
mengenali kebutuhan peserta didik, orangtua, dan sekolah.
Bimbingan dan konseling di sekolah memiliki peranan penting dalam membantu
peserta didik dalam mencapai tugas-tugas perkembangan sebagaimana tercantum dalam
Standar Kompetensi Kemandirian Peserta Didik dan Kompetensi Dasar (SKKPD). Dalam upaya
mendukung pencapaian tugas perkembangan tersebut, program bimbingan dan konseling
dilaksanakan secara utuh dan kolaboratif dengan seluruh stakeholder sekolah.
Dewasa ini, layanan bimbingan dan konseling yang diselenggarakan oleh SMP
PARAMITRA memiliki banyak tantangan baik secara internal maupun eksternal. Dari sisi
internal, problematika yang dialami oleh sebagian besar peserta didik bersifat kompleks.
Beberapa diantaranya adalah problem terkait penyesuaian akademik di sekolah, penyesuaian
diri dengan pergaulan sosial di sekolah, ketidakmatangan orientasi pilihan karir, dan lain-
lainnya.
Dari sisi eksternal, peserta didik yang notabene berada dalam rentang usia anak
persiapan menuju remaja awal juga dihadapkan dengan perubahan-perubahan cepat yang
terjadi dalam skala global. Perkembangan teknologi informasi yang begitu cepat dan massif
seringkali memberikan dampak negatif bagi perkembangan pribadi-sosial peserta didik di
sekolah. Sebagai contoh, akses tak terbatas dalam dunia maya seringkali melahirkan budaya
instan dalam mengerjakan tugas, maraknya pornografi, dan problem lainnya.
Namun demikian, pada dasarnya setiap individu memiliki kecenderungan untuk menata
diri dan mencapai tujuan hidup yang lebih bermakna, tidak terkecuali peserta didik di sekolah.
Dari berbagai problem yang ada, masih terdapat harapan yang besar terhadap keunggulan-
keunggulan yang dimiliki oleh peserta didik. Beberapa peserta didik memiliki potensi untuk
dikembangkan bakat dan minatnya, aktif dalam kegiatan olahraga, berbakat dalam bidang
seni dan lain-lainnya. Di samping itu, daya dukung yang tersedia di SMP PARAMITRA dapat
dikatakan cukup baik. Hal ini didukung oleh fakta bahwa sebagian besar orang tua/wali
peserta didik memiliki profesi beragam dan telah menyatakan kesediaan untuk turut
berkontribusi dengan kemampuan profesionalnya masing-masing.
Kondisi ini merupakan modal yang luar biasa dalam mendukung keberhasilan layanan
bimbingan dan konseling di sekolah. Begitu pula dari segi daya dukung sarana dan prasarana
yang dimiliki, SMP PARAMITRA memiliki kecukupan fasilitas untuk menopang kegiatan
pengembangan bakat dan minat peserta didik melalui berbagai wadah kegiatan intra maupun
ekstrakurikuler.
B. DASAR HUKUM

1. Pelayanan bimbingan dan konseling sebagai salah satu layanan pendidikan yang harus
diperoleh semua peserta didik telah termuat dalam Undang-Undang Republik Indonesia
Nomor 89 Tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional dan Peraturan Pemerintah
Nomor 28 Tahun 1990 tentang Pendidikan Dasar dan Nomor 29 Tahun 1990 tentang
Pendidikan Menengah.

2. ”Konselor” sebagai salah satu jenis tenaga kependidikan dalam Undang-Undang Republik
Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Pada Bab I Pasal 1
angka 6 dinyatakan bahwa “pendidik adalah tenaga kependidikan yang berkualifikasi
sebagai guru, dosen, konselor, pamong belajar, widyaiswara, tutor, instruktur, fasilitator,
dan sebutan lain yang sesuai dengan kekhususannya, serta berpartisipasi dalam
penyelenggaraan pendidikan”.

3. Pelayanan konseling yang merupakan bagian dari kegiatan pengembangan diri telah
termuat dalam struktur kurikulum yang ditetapkan dalam Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan
Pendidikan Dasar Menengah.

4. Beban kerja Guru Bimbingan dan Konseling atau Konselor pada Pasal 54 ayat (6) Peraturan
Pemerintah republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru yang menyatakan
bahwa beban kerja Guru Bimbingan dan Konseling atau Konselor yang memperoleh
tunjangan profesi dan maslahat tambahan adalah mengampu bimbingan dan konseling
paling sedikit 150 (seratus lima puluh) peserta didik per tahun pada satu atau lebih satuan
pendidikan. Lebih lanjut dalam penjelasan Pasal 54 ayat (6) yang dimaksud dengan
“mengampu layanan bimbingan dan konseling” adalah pemberian perhatian, pengarahan,
pengendalian, dan pengawasan kepada sekurang-kurangnya 150 (seratus lima puluh)
peserta didik, yang dapat dilaksanakan dalam bentuk pelayanan tatap muka terjadwal di
kelas dan layanan perseorangan atau kelompok bagi yang dianggap perlu dan
memerlukan.

5. Penilaian kinerja Guru Bimbingan dan Konseling atau Konselor pada Pasal 22 ayat (5)
Peraturan bersama Menteri Pendidikan Nasional dan Kepala Badan Kepegawaian Negara
Nomor 03/V/PB/2010 dan Nomor 14 tahun 2010 tentang Petunjuk Pelaksanaan Jabatan
Fungsional Guru dan Angka Kreditnya dinyatakan bahwa penilaian kinerja guru bimbingan
dan konseling atau konselor dihitung secara proporsional berdasarkan beban kerja wajib
paling kurang 150 (seratus lima puluh) orang Konseli dan paling banyak 250 dua ratus lima
puluh) orang Konseli per tahun.
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 27 Tahun 2008 tentang
Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Konselor, yang menyatakan bahwa
kualifikasi akademik konselor dalam satuan pendidikan pada jalur pendidikan formal dan
nonformal adalah: (i) sarjana pendidikan (S-1) dalam bidang bimbingan dan konseling; (ii)
berpendidikan profesi konselor. Kompetensi konselor meliputi kompetensi pedagogik,
kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi profesional, yang berjumlah
17 kompetensi dan 76 sub kompetensi.
7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 68 Tahun 2013
Tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum SMP/MTs, Nomor 69 Tahun 2013 Tentang
Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum SMA/MA, dan Nomor 70 Tahun 2013 Tentang
Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum SMK/MAK, yang memberikan kesempatan kepada
peserta didik belajar berdasarkan minat mereka. Struktur kurikulum memperkenankan
peserta didik melakukan pilihan dalam bentuk pilihan kelompok peminatan, lintas minat
atau pendalaman minat.
8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 111 Tahun 2014 tentang bimbingan dan
konseling pada pendidikan dasar. Dalam permendiknas tersebut menyebutkan bahawa
Komponen layanan Bimbingan dan Konseling memiliki 4 (empat) program yang mencakup:
(a) layanan dasar; (b) layanan peminatan dan perencanaan individual; (c) layanan
responsif; dan (d) layanan dukungan system. Bidang layanan bimbingan dan konseling
mencakup : (a) bidang layanan pribadi, (b) bidangan layanan belajar, (c) bidang layanan
sosial, (d) bidang layanan karir
9. Panduan Operasional Penyelenggaran Bimbingan dan Konseling SMP, 2016, Dirjen Guru
dan Tenaga Kependidikan (GTK). Pada POP BK SMP ini dapat memfasilitasi guru BK /
Konselor dalam merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi, melaporkan dan
menindaklanjuti layanan bimbingan dan konseling
B. VISI DAN MISI

1. Visi dan Misi SMP PARAMITRA


a. Visi
b. Misi

2. Visi dan Misi Bimbingan dan Konseling SMP PARAMITRA


a. Visi
b. Misi

D. DESKRIPSI KEBUTUHAN

Kebutuhan peserta didik/konseli dapat diidentifikasi berdasarkan asumsi teoretik dan


hasil asesmen kebutuhan yang dilakukan. Dalam melaksanakan tugasnya, guru Bimbingan
dan Konseling terlebih dahulu menyusun daftar kebutuhan (Need Assesment). Tujuan
penyusunan instrumen tersebut untuk mengetahui kebutuhan dan permasalahan Konseli.
Ada beberapa contoh aplikasi instrumen yang dapat digunakan untuk mengetahui
kebutuhan Konseli, antara lain Daftar Cek Masalah (DCM), Inventori Tugas Perkembangan
(ITP), Alat Ungkap Masalah (AUM), Analisis Tugas Perkembangan (ATP), Identifikasi
Kebutuhan dan Masalah Konseli (IKMS) dan lain-lain. Selain itu pengalaman Konselor dalam
melaksanakan program pelayanan konseling dan masukan dari berbagai fihak terkait juga
dapat digunakan sebagai dasar penyusunan daftar kebutuhan peserta didik.
Angket masalah Konseli atau peserta didik di SMP PARAMITRA, dibuat dan disusun
sendiri oleh tim guru bimbingan dan konseling sesuai dengan lingkungan dan
masalah/kebutuhan peserta didik di sekolah.
Angket Kebutuhan Peserta Didik diolah dengan Aplikasi Angket Kebutuhan Peserta
Didik (AKPD). Hasilnya sebagai berikut :
1. Profil kelas dari hasil analisa Angket Kebutuhan Peserta Didik

JML BIDANG LAYANAN


PRO WAKTU
BUTIR ANGKET KEBUTUHAN RES PRIO
NO SEN LAYANAN
PESERTA DIDIK PON RITAS
TASE (BULAN) PRIBADI SOSIAL BELAJAR KARIR
DEN
Saya belum banyak tahu tentang
27 29 3,53% Tinggi Juli 247 242 239 93
dampak dari pacaran
Saya merasa belum bisa menjadi 30,09 29,4 29,11 11,3
14 27 3,29% Tinggi Juli
pribadi yang mandiri % 8% % 3%
Saya belum tahu tentang bentuk-
20 bentuk kenakalan remaja saat ini dan 27 3,29% Tinggi Juli
cara mensikapinya
Saya kadang lupa bersyukur atas
1 26 3,17% Tinggi Agustus
nikmat dan karunia dari Tuhan YME
Saya merasa belum paham etika yang
3 baik dan benar dalam pergaulan teman 26 3,17% Tinggi Agustus
sebaya
Saya sulit meminta maaf jika mela-
7 26 3,17% Tinggi Agustus
kukan kesalahan terhadap orang lain
Saya belum tahu cara meraih prestasi
35 26 3,17% Tinggi Agustus
di sekolah
Saya merasa belum menenumkan cara
39 26 3,17% Tinggi September
belajar yang efektif
47 Saya tidak terbiasa menabung 26 3,17% Tinggi September
Saya belum tahu cara mengendalikan
9 25 3,05% Tinggi September
emosi
Saya belum tahu cara melakukan
10 25 3,05% Tinggi September
eksplorasi bakat secara mandiri
Saya belajarnya jika akan ada ulangan
41 25 3,05% Tinggi Oktober
atau ujian saja
Saya belum banyak tahu tentang jenis-
50 jenis profesi di masyarakat dan 25 3,05% Tinggi Oktober
Prospeknya
Saya merasa sulit mengendalikan
16 24 2,92% Tinggi Oktober
ketergantungan dengan handphone
Kata maaf, tolong dan terimakasih
19 kadang lupa saya ucapkan dalam 24 2,92% Tinggi Oktober
pergaulan
Saya sedang mempunyai masalah
22 24 2,92% Tinggi Nopember
dengan teman di sekolah
Saya merasa tidak betah tinggal di
17 23 2,80% Tinggi Nopember
rumah sendiri
Saya merasa tidak pernah di perhatikan
18 23 2,80% Tinggi Nopember
dari orang tua
Saya sering beda pendapat dengan
21 23 2,80% Tinggi Nopember
orang lain
Saya sukar bergaul dengan teman-
25 23 2,80% Tinggi Desember
teman di sekolah
Saya merasa takut bertanya atau
30 23 2,80% Tinggi Desember
menjawab di kelas
Saya belum paham yang harus dilakuan
31 22 2,68% Tinggi Desember
dengan adanya pemanasan global
Saya kurang dapat menyalurkan bakat
48 22 2,68% Tinggi Desember
dan minat di sekolah
Saya kadang lupa untuk berprilaku
2 21 2,56% Tinggi Desember
sopan dan santun dalam kehidupan
Saya merasa malu jika bergaul dengan
29 21 2,56% Tinggi Januari
teman yang beda jenis kelamin
Saya belum terbiasa belajar bersama
38 19 2,31% Tinggi Januari
atau kelompok
Saya belum bisa membuat peta pikiran
43 15 1,83% Sedang Januari
(mind mapping)
Saya merasa masih sedikit pemahaman
26 10 1,22% Sedang Januari
tentang kesehatan reproduksi remaja
Saya belum mengetahui banyak
32 tentang jenis obat-obat terlarang serta 10 1,22% Sedang Februari
dampaknya
Saya belum tahu cara memilih lembaga
33 10 1,22% Sedang Februari
bimbingan belajar
Saya belum paham tentang gaya belajar
36 10 1,22% Sedang Februari
dan strategi yang sesuai dengannya
Saya selalu malas untuk belajar di
40 10 1,22% Sedang Februari
rumah
Saya belum mengenal tentang macam-
44 10 1,22% Sedang Maret
macam kecerdasan
Saya sering dimarahi orang tua karena
46 10 1,22% Sedang Maret
boros
Saya belum tahu tentang prospek karir
49 10 1,22% Sedang Maret
untuk setiap mapel
Saya masih merasa belum memiliki rasa
8 9 1,10% Sedang Maret
percaya diri
Saya merasa kesulitan dalam
37 9 1,10% Sedang April
memahami pelajaran
Orang tua kurang peduli dengan
42 9 1,10% Sedang April
kegiatan belajar saya
Saya belum paham cara kerja otak kiri
45 9 1,10% Sedang April
dan otak kanan
Saya merasa sulit mematuhi tata tertib
4 8 0,97% Rendah April
di sekolah
Saya sedang mempunyai masalah
13 8 0,97% Rendah Mei
dengan anggauta keluarga di rumah
Waktu saya banyak dihabiskan untuk
6 7 0,85% Rendah Mei
bermain game atau games online
Saya malu jika membicarakan masalah
28 7 0,85% Rendah Mei
seks dan pacar kepada orang tua
Saya merasa tidak memiliki semangat
34 6 0,73% Rendah Mei
belajar
Saya sering lupa waktu ketika
15 bermain/membuka media sosial (fb, 5 0,61% Rendah Juni
wa, instagram, dll)
Saya belum tahu tentang bullying dan
24 5 0,61% Rendah Juni
cara mensikapinya
Kondisi keluarga saya sedang tidak
12 4 0,49% Rendah Juni
harmonis
Kadang-kadang saya masih suka
5 3 0,37% Rendah
menyontek pada waktu ulangan
Saya masih sering mengalami sakit /
11 3 0,37% Rendah
alergi
Saya belum tahu cara untuk menjaga
23 3 0,37% Rendah
persahabatan agar tetap langgeng

2. Profil Peserta Didik dari Hasil Angket Kebutuhan Peserta Didik

NOMOR JUMLAH
NAMA SISWA L/P %
MASALAH
Urut Kode Induk
1 K32 6399 WIQOYATIN NI'MAH P 40 80,0%
2 K1 6368 AFIFAH ANANDA PUTRI P 33 66,0%
3 K8 6375 CESNA YUDA GESTRI L 32 64,0%
4 K4 6371 ANISA DWI ROHMAWATI P 31 62,0%
5 K18 6385 MAULINDA YULIYANTI P 31 62,0%
6 K12 6379 JENNIE MAHARANI P 30 60,0%
7 K14 6381 KHARISMA PUTRI LAILA SALSABILA P 30 60,0%
8 K17 6384 LAILA HARTANTI P 30 60,0%
9 K3 6370 ANGGA MAHENDRA L 28 56,0%
10 K23 6390 NAHDA FAIHA LA'ALI P 28 56,0%
11 K5 6372 ARVI FIRDA HUDAYA L 27 54,0%
12 K6 6373 BURHANUDDIN WAFIQ L 27 54,0%
13 K11 6378 ISNA FAQIHA P 26 52,0%
14 K15 6382 KHOIRUDIN ANWARI L 26 52,0%
15 K20 6387 MUHAMMAD EKA NUR SAPUTRA L 26 52,0%
16 K2 6369 ALLAM ROMADHAN L 25 50,0%
17 K7 6374 CARNODIO AGFIADANA SETIAWAN L 25 50,0%
18 K9 6376 DIANA AYU NUR HALIMAH P 25 50,0%
19 K21 6388 MUHAMMAD IRFAN AFFANDI L 25 50,0%
20 K29 6396 SEKAR ARUM KINASIH P 25 50,0%
21 K10 6377 FAJAR EKA SAPUTRA L 24 48,0%
22 K22 6389 MUSTHAFA SYAFII SYUJA L 24 48,0%
23 K26 6393 NOVRI ENDHICAHYONO PUTRO L 24 48,0%
24 K13 6380 JOKO SULAKSONO L 22 44,0%
25 K16 6383 KRISNA MURTI AJI WIJAYA L 22 44,0%
26 K25 6392 NIA ALVIANI P 22 44,0%
27 K19 6386 MUCHLIS ALKAFF L 21 42,0%
28 K24 6391 NAQIYA AYUNNISA P 20 40,0%
29 K27 6394 QUTSI KHOIRU JANAHTUL NISA P 20 40,0%
30 K31 6398 WANDA FAUZIYAH P 19 38,0%
31 K30 6397 SEKAR MELATI P 17 34,0%
32 K28 6395 SALMA MEITA HENDRASTUTI P 16 32,0%
Berdasarkan profil kelas dari hasil angket di atas, permasalahan tertinggi terdapat pada
bidang pribadi sebesar 40,09%, diikuti oleh bidang sosial sebesar 29,40%, bidang
belajar sebesar 29,11% & dan bidang karier sebesar 11,30%. Adapun butir masalah yang
paling tinggi adalah tentang belum banyak teman atau sahabat yang dipilih oleh 29 konseli,
diikuti oleh keinginan untuk menjadi pribadi mandiri sebanyak 27 konseli, etika yang
baik dalam pergaulan sebanyak 26 orang. Sementara peserta didik yang paling banyak
memilih item masalah adalah WIQOYATIN (40 butir) dan AFIFAH (33 butir).
3. Deskripsi Kebutuhan dari Hasil Asesmen
BIDANG
ASSESMEN KEBUTUHAN RUMUSAN KEBUTUHAN
LAYANAN
BELAJAR Saya belum paham yang harus dilakuan dengan Memiliki pemahaman terhadap
adanya pemanasan global pemanasan global dan mensikapinya
Memiliki pemahaman tentang obat-obat
Saya belum mengetahui banyak tentang jenis
terlarang dan dapat menjauhinya
obat-obat terlarang serta dampaknya
Saya belum tahu cara memilih lembaga Mengetahu cara memilih lembaga
bimbingan belajar bimbingan belajar yang baik
Saya merasa tidak memiliki semangat belajar Memiliki semangat belajar
Saya belum tahu cara meraih prestasi di Mengetahui cara meraih prestasi belajar
sekolah disekolah
Saya belum paham tentang gaya belajar dan Memahami gaya belajar dan strategi yang
strategi yang sesuai dengannya sesuai dengannya
Saya merasa kesulitan dalam memahami Kemudahan dalam memahami pelajaran
pelajaran
Saya belum terbiasa belajar bersama atau Memiliki kebiasaan untuk belajar
kelompok kelompok dengan baik
Saya merasa belum menenumkan cara belajar Menemupkan cara belajar yang baik dan
yang efektif efektif
Memiliki semangat belajar di rumah
Saya selalu malas untuk belajar di rumah sendiri

E. RUMUSAN KEBUTUHAN
Rumusan tujuan dibuat berdasarkan hasil assesmen yang dilakukan atau hasil deskripsi
kebutuhan peserta didik/konseli. Rumusan tujuan akan dicapai dan disusun dalam bentuk
prilaku yang harus dikuasai peserta didik/konseli setelah memperoleh layanan bimbingan dan
konseling. Berikut rumusan tujuannya
BIDANG
RUMUSAN KEBUTUHAN TUJUAN LAYANAN
LAYANAN
Memiliki pemahaman terhadap Peserta didik/konseli memiliki pemahaman
pemanasan global dan mensikapinya terhadap pemanasan global dan mensikapinya
Memiliki pemahaman tentang obat-obat Peserta didik/konseli memiliki pemahaman
terlarang dan dapat menjauhinya tentang obat-obat terlarang dan dapat
menjauhinya
Mengetahu cara memilih lembaga Peserta didik/konseli dapat mengetahui cara
BELAJAR bimbingan belajar yang baik memilih lembaga bimbingan belajar yang baik
Memiliki semangat belajar Peserta didik/konseli memiliki semangat belajar
yang tinggi
Mengetahui cara meraih prestasi belajar Peserta didik/konseli dapat mengetahui cara
disekolah meraih prestasi belajar disekolah
Memahami gaya belajar dan strategi Peserta didik/konseli dapat memahami gaya
yang sesuai dengannya belajar dan strategi yang sesuai dengannya
Kemudahan dalam memahami pelajaran Peserta didik/konseli memiliki Kemudahan dalam
memahami pelajaran
Memiliki kebiasaan untuk belajar Peserta didik/konseli memiliki kebiasaan untuk
kelompok dengan baik belajar kelompok dengan baik
Menemupkan cara belajar yang baik dan Peserta didik/konseli dapat menemukan cara
efektif belajar yang baik dan efektif
Memiliki semangat belajar di rumah Peserta didik/konseli memiliki semangat belajar di
sendiri rumah sendiri
F. KOMPONEN PROGRAM
Komponen program bimbigan dan konseling di SMP meliputi : (1) layanan dasar, (2) layanan
peminatan dan perencanaan individual, (3) Layanan Responsif, dan (4) dukungan sistem.
Berikut penjelasan mengenai masing-masing komponen
1) Layanan Dasar
Layanan dasar adalah proses pemberian bantuan kepada semua peserta didik/konseli
yang berkaitan dengan pengembangan sikap, pengetahuan, dan keterampilan dalam bidang
pribadi, sosial, belajar, dan karir sebagai pengejawantahan tugas-tugas perkembangan
mereka. Layanan dasar merupakan inti pendekatan perkembangan yang diorganisasikan
berkenaan dengan pengetahuan tentang diri dan orang lain, perkembangan belajar, serta
perencanaan dan eksplorasi karir. Layanan dasar pada sekolah dasar dilaksanakan dalam
aktivitas yang langsung diberikan kepada peserta didik/konseli adalah bimbingan kelompok,
bimbingan klasikal, dan bimbingan lintas kelas. Aktivitas yang dilaksanakan melalui media
adalah papan bimbingan, leaflet dan media inovatif bimbingan dan konseling. Bagi guru kelas
yang menjalankan fungsi sebagai guru bimbingan dan konseling, layanan bimbingan klasikal
dapat diintegrasikan dalam kegiatan pembelajaran tematik.
2) Layanan Responsif
Layanan responsif adalah layanan untuk memenuhi kebutuhan jangka pendek peserta
didik, atau masalah-masalah yang dialami peserta didik/konseli yang bersumber dari
lingkungan kehidupan pribadi, sosial, belajar, dan karir. Layanan terdiri atas konseling
individual, konseling kelompok, konsultasi, konferensi kasus, referal dan advokasi. Sementara
aktivitas layanan responsif melalui media adalah konseling melalui elektronik dan kotak
masalah. Pada konteks layanan responsif di Sekolah Dasar, guru bimbingan dan konseling atau
konselor memberikan intervensi secara singkat. Pada layanan responsif juga dilakukan
advokasi yang menitikberatkan pada membantu peserta didik/konseli untuk memiliki
kesempatan yang sama dalam mencapai tugas-tugas perkembangan. Guru bimbingan dan
konseling atau konselor menyadari terdapat rintangan-rintangan bagi peserta didik yang
disebabkan oleh disabilitas, jenis kelamin, suku bangsa, bahasa, orientasi seksual, status
sosial ekonomi, pengaruh orangtua, keberbakatan, dan sebagainya. Guru bimbingan dan
konseling atau konselor harus memberikan advokasi agar semua peserta didik/konseli
mendapatkan perlakuan yang setara selama menempuh pendidikan di Sekolah Dasar.
3) Layanan Peminatan dan Perencanaan Individual Peserta Didik
Layanan peminatan dan perencanaan individual merupakan proses pemberian bantuan
kepada semua peserta didik/konseli dalam membuat dan mengimplementasikan rencana
pribadi, sosial, belajar, dan karir. Tujuan utama layanan ini ialah membantu peserta didik
belajar memantau dan memahami pertumbuhan dan perkembangannya sendiri dan
mengambil tindakan secara proaktif terhadap informasi tersebut Layanan peminatan dan
perencanaan individual berisi aktivitas membantu setiap peserta didik untuk mengembangkan
dan meninjau minat dan perencanaan pribadi, sosial, belajar, dan karir. Aktivitas dimulai sejak
peserta didik masih di sekolah dasar dan berlanjut terus sampai di sekolah menengah.
Rencana yang telah dibuat oleh peserta didik ditinjau dan diperbaharui secara berkala dan
didokumentasikan di dalam profil peserta didik, misalnya dalam bentuk grafik. Aktivitas
layanan peminatan dan perencanaan individual yang langsung diberikan kepada peserta didik
dapat berupa kegiatan bimbingan klasikal, konseling individual, konseling kelompok,
bimbingan kelas besar atau lintas kelas, bimbingan kelompok, konsultasi dan kolaborasi.
Aktivitas peminatan dan perencanaan individual di Sekolah Dasar terintegrasi dengan kegiatan
ekstrakurikuler. Pemilihan kegiatan ekstrakurikuler juga dapat menggambarkan minat peserta
didik pada aktivitas tertentu. Guru bimbingan dan konseling atau konselor dap at memberikan
informasi tentang perencanaan pribadi, akademik dan karir dalam pemilihan kegiatan ekstra
kurikuler bagi peserta didik.

4) Dukungan Sistem
Dukungan sistem merupakan komponen pelayanan dan kegiatan manajemen, tata kerja
infrastruktur dan pengembangan keprofesionalan konselor secara berkelanjutan yang secara
tidak langsung memberikan bantuan kepada peserta didik atau memfasilitasi kelancaran
perkembangan peserta didik. Aktivitas yang dilakukan dalam dukungan sistem adalah (1)
administrasi, yang di dalamnya termasuk melaksanakan dan menindaklanjuti asesmen,
kunjungan rumah, menyusun dan melaporkan program bimbingan dan konseling, membuat
evaluasi, dan melaksanakan administrasi dan mekanisme bimbingan dan konseling, serta (2)
kegiatan tambahan dan pengembangan profesi, bagi konselor atau guru kelas yang berfungsi
sebagai guru bimbingan dan konseling, kegiatan pengembangan profesi dilaksanakan sesuai
dengan tugasnya sebagai guru kelas dengan diperkaya oleh kegiatan pelatihan atau lokakarya
tentang bimbingan dan konseling untuk memperkuat kompetensi dalam menjalankan fungsi
sebagai guru bimbingan dan konseling atau konselor. Pengembangan Keprofesian
Berkelanjutan (guru sebagai pembelajar) bagi konselor atau guru bimbingan dan konseling
dapat dilakukan dengan moda tatap muka, daring dan kombinasi antara tatap muka dan
daring.

Berdasarkan hasil angket kebutuhan peserta didik, maka alokasi waktu komponen
program adalah sebagai berikut :
KOMPONEN JUMLAH PRO PERHITUNGAN
NO NO MATERI / TOPIK / KEGIATAN
PROGRAM LAYANAN PORSI WAKTU/JAM
1 Layanan 1 Dahsyatnya keutamaan bersyukur 25 42% 47% x 24 = 11,28
Dasar 2 Sikap sopan santun dalam kehidupan
3 Etika pergaulan dengan teman sebaya
4 Tata tertib sekolah
5 Menyontek, penyebab dan solusinya
6 Dampak game online
7 Membangun rasa peercaya diri
8 Kecerdasan emosi dan pengendalian diri
9 Eksplorasi bakat secara mandiri
10 Menjaga kesehatan
11 Mandiri di usia remaja
12 Dampak handphone medsos
13 Stop bullying
14 Kesehatan reproduksi remaja
15 Dampak pacaran dikalangan remaja
16 Pemanasan global dan dampaknya
17 Bahaya narkoba dan dampaknya
18 Cara memilih lembaga bimbingan belajar yang
baik
19 Motivasi berprestasi
20 Strategi belajar sesuai gaya belajar
21 Belajar Kelompok efektif
22 Cara belajar efektif dan efisien
23 Mind mapping
24 Kecerdasan ganda
25 Cara kerja otak kiri dan otak kanan
2 Layanan 1 Masalah memiliki sikap hemat 5 8% 14% x 24 = 3,36
Peminatan 2 Masalah memiliki kebiasaan menabung
dan 3 Kemampuan agar dapat menyalurkan bakat
Perencanaan dan minat
Individual 4 Prospek karir setiap mapel
Peserta Didik 5 Mengenal profesi dan prospek karir
3 Layanan 1 Indahnya saling memaafkan 20 34% 24% x 24 = 5,76
Responsif 2 Menjaga keharmonisan keluarga
3 Menyelesaikan masalah dalm keluarga
4 Mengendalikan ketergantungan pada
handhone
5 Merasa nyaman,aman tinggal di rumah sendiri
6 Memperoleh perhatian orang tua yang cukup
7 Melakukan 3 kata penting dalam pergaulan
8 Memiliki pemahaman tentang kenakalan
remaja dan dapat menjauhinya
9 Dapat menghargai setiap perbedaan pendapat
10 Mampu menyelesaikan konflik pribadi
11 Mampu menjaga persahabatan dengan baik
12 Cara bergaul dengan teman di sekolah
13 Keterbukaan dalam membicarakan masalah
seks secara positif
14 Rasa percaya diri bergaul dengan lawan jenis
15 Berani bertanya dan menjawab di kelas
16 Menumbuhkan semangat belajar
17 Cara mudah memahami pelajaran
18 Menumbuhkan semangat belajar di rumah
sendiri
19 Menumbuhkan kesadaran untuk belajar
dengan disiplin
20 Masalah orang tua untuk peduli pada kegiatan
belajar anaknya
4 Dukungan 1 Pengembangan Jejaring 9 15% 15% x 24 = 3,6
Sistem 2 Kegiatan Manajemen
3 Pengembangan staf
4 Kunjungan rumah
5 Kolaborasi
6 Pengembangan Profesi Konselor
a. In House Training
b. Pendidikan Lanjut
7 Penelitian dan Pengembangan
JUMLAH JAM 59 100% 24

G. BIDANG LAYANAN
Bimbingan dan konseling pada satuan pendidikan mencakup empat bidang layanan, yaitu
bidang layanan yang memfasilitasi perkembangan pribadi, sosial, belajar, dan karir yang
merupakan satu kesatuan utuh dapat dipisahkan dalam setiap diri individu peserta
didik/konseli
1. Belajar
Proses pemberian bantuan kepada peserta didik/ konseli dalam mengenali potensi diri
untuk belajar, memiliki sikap dan keterampilan belajar, terampil merencanakan
pendidikan, memiliki kesiapan menghadapi ujian, memiliki kebiasaan belajar teratur dan
mencapai hasil belajar secara optimal sehingga dapat mencapai kesuksesan,
kesejahteraan, dan kebahagiaan dalam kehidupannya. Aspek perkembangan yang
dikembangkan meliputi;
(1) Menyadari potensi diri dalam aspek belajar dan memahami berbagai hambatan belajar
(2) Memiliki sikap dan kebiasaan belajar yang positif
(3) Memiliki motif yang tinggi untuk belajar sepanjang hayat
(4) Memiliki keterampilan belajar yang efektif
(5) Memiliki keterampilan perencanaan dan penetapan pendidikan selanjutnya
(6) Memiliki kesiapan menghadapi ujian

H. MENGEMBANGKAN TEMA / TOPIK LAYANAN BK


Tema/topik merupakan rincian lanjut dari identifikasi deskripsi kebutuhan peserta
didik/konseli dalam aspek perkembangan pribadi, sosial, belajar dan karier yang akan
dituangkan dalam RPL BK (Rencana Pelaksanaan Layanan Bimbingan dan Konseling)

BIDANG
RUMUSAN KEBUTUHAN TUJUAN LAYANAN TOPIK/TEMA
LAYANAN
Memiliki pemahaman Peserta didik/konseli memiliki Pemanasan global dan
terhadap pemanasan global pemahaman terhadap pemanasan dampaknya
dan mensikapinya global dan mensikapinya
Memiliki pemahaman Peserta didik/konseli memiliki Bahaya narkoba dan
tentang obat-obat terlarang pemahaman tentang obat-obat dampaknya
dan dapat menjauhinya terlarang dan dapat menjauhinya
Mengetahu cara memilih Peserta didik/konseli dapat Cara memilih lembaga
BELAJAR lembaga bimbingan belajar mengetahui cara memilih bimbingan belajar yang
KARIR yang baik lembaga bimbingan belajar yang baik
baik
Memiliki semangat belajar Peserta didik/konseli memiliki Menumbuhkan semangat
semangat belajar yang tinggi belajar
Mengetahui cara meraih Peserta didik/konseli dapat Motivasi berprestasi
prestasi belajar disekolah mengetahui cara meraih prestasi
belajar disekolah
Memahami gaya belajar dan Peserta didik/konseli dapat Strategi belajar sesuai
strategi yang sesuai memahami gaya belajar dan gaya belajar
dengannya strategi yang sesuai dengannya

Kemudahan dalam Peserta didik/konseli memiliki Cara mudah memahami


memahami pelajaran Kemudahan dalam memahami pelajaran
pelajaran
Memiliki kebiasaan untuk Peserta didik/konseli memiliki Belajar Kelompok efektif
belajar kelompok dengan kebiasaan untuk belajar kelompok
baik dengan baik
Menemupkan cara belajar Peserta didik/konseli dapat Cara belajar efektif dan
yang baik dan efektif menemukan cara belajar yang efisien
baik dan efektif
Memiliki semangat belajar di Peserta didik/konseli memiliki Menumbuhkan semangat
rumah sendiri semangat belajar di rumah sendiri belajar di rumah sendiri
Memiliki kesadaran untuk Peserta didik/konseli memiliki Menumbuhkan kesadaran
belajar dengan disiplin kesadaran untuk belajar dengan untuk belajar dengan
disiplin disiplin
Kesadaran orang tua untuk Peserta didik/konseli memiliki Masalah orang tua untuk
peduli pada kegiatan belajar orang tua yang peduli pada peduli pada kegiatan
anaknya kegiatan belajar anaknya belajar anaknya
Mampu membuat peta Peserta didik/konseli mampu Mind mapping
pikiran (mind mapping) membuat peta pikiran (mind
untuk meningkatkan prestasi mapping) untuk meningkatkan
prestasi
Mengenal macam-macam Peserta didik/konseli dapat Kecerdasan ganda
kecerdasan dalam belajar mengenal macam-macam
kecerdasan dalam belajar
Memahami cara kerja otak Peserta didik/konseli dapat Cara kerja otak kiri dan
kiri dan otak kanan memahami cara kerja otak kiri otak kanan
dan otak kanan
Memiliki sikap hemat Peserta didik/konseli memiliki Masalah memiliki sikap
sikap hemat dalam hidup hemat
Memiliki kebiasaan Peserta didik/konseli memiliki Masalah memiliki
menabung kebiasaan menabung kebiasaan menabung
Dapat menyalurkan bakat Peserta didik/konseli dapat Kemampuan agar dapat
dan minat menyalurkan bakat dan minat menyalurkan bakat dan
minat
Mengetahui prospek karis Peserta didik/konseli dapat Prospek karir setiap mapel
setiap mata pelajaran mengetahui prospek karis setiap
mata pelajaran
Mengetahui jenis-jenis Peserta didik/konseli dapat Mengenal profesi dan
profesi yang ada di mengetahui jenis-jenis profesi prospek karir
masyarakat yang ada di masyarakat

I. RENCANA KEGIATAN/OPERASIOAL (ACTION PLAN)


Rencana kegiatan (action plan) bimbingan dan konseling merupaan rencan yang
menguraikan tindakan-tindakan yang diperlukan untuk mencapai tujuan yang didapat dari
hasil assesmen terhadap kondisi peserta didik/konseli serta standar kompetensi kemandirian
Konseli. Rencana kegiatan bimbingan dan konseling terdiri dari beberapa komponen, yaitu :
(a) Bidang layanan
Berisi tentang bidang layanan bimbingan dan konseling
(b) Tujuan Layanan
Berisi tentang tujuan yang akan dicapai yang berbasis hasil asesmen, tugas
perkembangan atau standar kompetensi kemandirian Konseli
(c) Komponen layanan
Terdiri dari empat komponen yaitu (1) layanan dasar, (2) layanan responsif, (3) peminatan
dan perencanaan individual, (4) dukungan system
(d) Strategi layanan
Merupakan kegiatan/strategi layanan yang dilakukan dan disesuaikan dengan komponen
layanan. Contohnya, untuk komponen layanan dasar, strategi layanan yang dapat
dilaksanakan adalah bimbingan
(e) Kelas
Berisi kelas yang akan mendapatkan layanan bimbingan dan konseling
(f) Materi,
Berisi tentang tema/topik materi yang akan dibahas untuk mencapai tujuan.
(g) Metode,
Berisi teknik/strategi kegiatan layanan bimbingan dan konseling yang akan dilakukan.
(h) Alat/media,
Berisi alat dan media yang akan digunakan misalnya power point presentation, kertas
kerja dan sebagainya.
(i) Evaluasi,
Berisi jenis dan alat evaluasi yang digunakan untuk memastikan ketercapaian tujuan
layanan.
(j) Ekuivalensi,
Berisi penyetaraan kegiatan bimbingan dan konseling yang dilakukan dengan jumlah
jam. (secara rinci dapat dilihat pada Lampiran Permendikbud No.111 Tahun 2014 tentang
Bimbingan dan Konseling pada Pendidikan Dasar dan Menengah).
RENCANA KEGIATAN (ACTION PLAN) BIMBINGAN DAN KONSELING

EKUI
BIDANG KOMPONEN STRATEGI KE EVA
TUJUAN LAYANAN MATERI METODE MEDIA VA
LAYANAN PROGRAM LAYANAN LAS LUASI
LENSI
BELAJAR Disesuaikan
Disesuaikan
Peserta didik/konseli memiliki dengan
Konseling Berani bertanya dan dengan Proses
keberanian bertanya dan Responsif VIII pendekatan 2 Jam
Individu menjawab di kelas pendekatan yang dan Hasil
menjawab di kelas yang
digunakan
digunakan
Peserta didik/konseli memiliki
pemahaman terhadap Bimbingan Pemanasan global dan Slide Power Proses
Dasar VIII Ceramah, Diskusi 2 Jam
pemanasan global dan Klasikal dampaknya Point dan Hasil
mensikapinya
Peserta didik/konseli memiliki
pemahaman tentang obat-obat Bimbingan Bahaya narkoba dan Slide Power Proses
Dasar VIII Ceramah, Diskusi 2 Jam
terlarang dan dapat Klasikal dampaknya Point dan Hasil
menjauhinya
Disesuaikan
Peserta didik/konseli dapat Disesuaikan
Cara memilih lembaga dengan
mengetahui cara memilih Bimbingan dengan Proses
Dasar VIII bimbingan belajar pendekatan 2 Jam
lembaga bimbingan belajar yang kelompok pendekatan yang dan Hasil
yang baik yang
baik digunakan
digunakan
Disesuaikan
Disesuaikan
dengan
Peserta didik/konseli memiliki Konseling Menumbuhkan dengan Proses
Responsif VIII pendekatan 2 Jam
semangat belajar yang tinggi Individu semangat belajar pendekatan yang dan Hasil
yang
digunakan
digunakan

Peserta didik/konseli dapat


Bimbingan Slide Power Proses
mengetahui cara meraih prestasi Dasar VIII Motivasi berprestasi Ceramah, Diskusi 2 Jam
Klasikal Point dan Hasil
belajar disekolah
Peserta didik/konseli dapat
Bimbingan Strategi belajar sesuai Slide Power Proses
memahami gaya belajar dan Dasar VIII Ceramah, Diskusi 2 Jam
Klasikal gaya belajar Point dan Hasil
strategi yang sesuai dengannya

Disesuaikan
Disesuaikan
Peserta didik/konseli memiliki dengan
Konseling Cara mudah dengan Proses
Kemudahan dalam memahami Responsif VIII pendekatan 2 Jam
Individu memahami pelajaran pendekatan yang dan Hasil
pelajaran yang
digunakan
digunakan

Peserta didik/konseli memiliki


Bimbingan Belajar Kelompok Slide Power Proses
kebiasaan untuk belajar Dasar VIII Ceramah, Diskusi 2 Jam
Klasikal efektif Point dan Hasil
kelompok dengan baik

Peserta didik/konseli dapat


Bimbingan Cara belajar efektif Slide Power Proses
menemukan cara belajar yang Dasar VIII Ceramah, Diskusi 2 Jam
Klasikal dan efisien Point dan Hasil
baik dan efektif

Disesuaikan
Disesuaikan
Peserta didik/konseli memiliki Menumbuhkan dengan
Konseling dengan Proses
semangat belajar di rumah Responsif VIII semangat belajar di pendekatan 2 Jam
Individu pendekatan yang dan Hasil
sendiri rumah sendiri yang
digunakan
digunakan
Disesuaikan
Disesuaikan
Peserta didik/konseli memiliki Menumbuhkan dengan
Konseling dengan Proses
kesadaran untuk belajar dengan Responsif VIII kesadaran untuk pendekatan 2 Jam
Individu pendekatan yang dan Hasil
disiplin belajar dengan disiplin yang
digunakan
digunakan
Disesuaikan
Masalah orang tua Disesuaikan
Peserta didik/konseli memiliki dengan
Konseling untuk peduli pada dengan Proses
orang tua yang peduli pada Responsif VIII pendekatan 2 Jam
Individu kegiatan belajar pendekatan yang dan Hasil
kegiatan belajar anaknya yang
anaknya digunakan
digunakan
Peserta didik/konseli mampu
membuat peta pikiran (mind Bimbingan Slide Power Proses
Dasar VIII Mind mapping Ceramah, Diskusi 2 Jam
mapping) untuk meningkatkan Klasikal Point dan Hasil
prestasi

Peserta didik/konseli dapat


Bimbingan Slide Power Proses
mengenal macam-macam Dasar VIII Kecerdasan ganda Ceramah, Diskusi 2 Jam
Klasikal Point dan Hasil
kecerdasan dalam belajar

Peserta didik/konseli dapat


Bimbingan Cara kerja otak kiri Slide Power Proses
memahami cara kerja otak kiri Dasar VIII Ceramah, Diskusi 2 Jam
Klasikal dan otak kanan Point dan Hasil
dan otak kanan
I. RENCANA EVALUASI. PELAPORAN DAN TINDAK LANJUT

1. EVALUASI
Evaluasi merupakan langkah penting dalam manajemen pelayanan bimbingan dan
konseling (BK). Evaluasi secara umum ditujukan untuk mengetahui tingkat keterlaksanaan
kegiatan dan ketercapaian tujuan program yang telah ditetapkan. Dalam evaluasi program
bimbingan dan konseling terdapat 2 (dua) jenis evaluasi, yaitu evaluasi proses dan evaluasi
hasil.
Evaluasi proses adalah kegiatan evaluasi yang dilakukan melalui analisis hasil penilaian
proses selama kegiatan pelayanan bimbingan dan konseling brlangsung. Fokus penilaian
adalah keterlibatan unsur-unsur dalam pelaksanaan kegitan bimbingan dan konseling.
Evaluasi hasil adalah kegiatan evaluasi yang dilakukan untuk memperoleh informasi
tentang keefektifan layanan bimbingan dan konseling dilihat dari hasilnya. Evaluasi hasil
pelayanan bimbingan dan konseling ditujukan pada hasil yang diacapi oleh peserta didik
yang menjalin pelayanan bimbingan dan konseling. Fokus penilaian dapat diaragakan pada
berkembangnya :
a. Pemahaman diri, sikap, dan prilaku yang diperoleh berkaitan dengan materi / topik /
masalah yang dibahas.
b. Perasaan positif sebagai dampak dari proses atau meteri/topik/masalah yang dibahas
c. Rencana kegiatan yang akan dilaksanakan pasca layanan dalam rangka mewujudkan
upaya pengembangan/pengetasan masalah.
Langkah-langkah pelaksanaan :
a. Penyusunan rencana evaluasi
b. Pengumpulan Data
c. Analisa dan interpretasi data

2. PELAPORAN
Pelaporan merupakan langkah lanjutan setelah evaluasi. Isi dalam pelaporan lebih bersifat
mendeskripsikan dan memberi uraian analisis terhadap hasil-hasil yang telah dicapai dalam
kegiatan evaluasi sebelumnya. Pelaporan pada hakikatnya merupakan kegiatan menyusun
dan mendeskripsikan seluruh hasil yang telah dicapai dalam evaluasi proses maupun hasil
dalam format laporan yang dapat memberikan informasi kepada seluruh pihak yang
terlibat tentang keberhasilan dan kekurangan dari program bimbingan dan konseling yang
telah dilakukan.
Terdapat tiga aspek pokok yang perlu diperhatikan dalam penyusunan laporan yiatu :
a. Sistematika laporan hendaknya logis dan dapat dipahami
b. Deskripsi laporan yang disusun hendaknya memperhatikan kaidah penulisan dan
kebahasan yang telah dilakukan
c. Laporan pelaksanaan program bimbingan dan konseling harus dilaporkan secara akurat
dan tepat waktu.
Langkah-langkah dalam penyusunan laporan :
a. Tahap persiapan
b. Pengumpulan dan penyajian data
c. Penulisan laporan
d. Sistematika laporan

3. TINDAK LANJUT
Tindak lanjut dalam kegiatan evaluasi merupakan kegiatan yang dilakukan untuk
menindaklanjuti hasil pelaksanaan pelayanan bimbingan dan konseling. Berdasarkan data
dan informasi yang diperoleh dari hasil evaluasi, guru BK atau konselor dapat memikirkan
ulang keseluruhan program yang telah dilaksanakan denganc ara membuat desain ulang
atau merevisi seluruh program atau beberapa bagian dari program yang dianggap belum
begitu efektif.
Langkah-langkah tindak lanjut :
a. Menentukan aspek-aspek perbaikan atau peningkatan yang akan dilakukan.
b. Menyusun ulang desain program secara umum atau layanan bimbingan dan konseling
tertentu dalam rangka perbaikan atau pengembangan
c. Melaksanakan kegiatan tindak lanjut sesuai dengan aspek-aspek yang akan diperbaiki
atau dikembangkan dan alokasi waktu yang telah ditentukan.
J. SARANA DAN PRASARANA BIMBINGAN DAN KONSELING

Prasarana pokok yang diperlukan ialah ruang bimbingan dan konseling yang cukup
memadai. Ruang dimaksud hendaknya diatur sedemikian rupa sehingga peserta dididk yang
berkunjung merasa senang dan nyaman, serta ruangan tersebut dapat digunakan untuk
pelaksanaan berbagai jenis kegiatan layanan bimbingan dan konseling baik individu maupun
kelompok sesuai dengan asas-asas dan kode etik bimbingan dan konseling.
Sedangkan Sarana dan prasarana berisi fasilitas dan perlengkapan yang mendukung
terhadap keterlaksanaan program bimbingan dan konseling. Sarana yang akan digunakan
dalam kegiatan pelayanan bimbingan dan konseling meliputi :
a. Alat pengumpul data, baik tes maupun non tes, yaitu :
1) Angket Masalah Konseli / Aplikasi Angket Masalah Konseli
2) Sosiometri
3) Alat Ungkap Pemahaman Diri
4) Alat Penelusuran Minat Peserta Didik SMP
5) Alat Ungkap Masalah Seri PTSDL
6) Inventori Tugas Perkembangan
7) _______________________
8) _______________________
9) Catatan Anekdot
b. Alat penyimpan data, khususnya dalam bentuk himpunan data yaitu :
1) Cummulative Record
2) Basis Data Prestasi Akademik
3) Daftar Peserta Didik Asuh
c. Kelengkapan penunjang teknis yaitu :
1) Data informasi meliputi : Peta Peserta Didik
2) Paket bimbingan meliputi : Paket Materi Klasikal
3) Alat bantu bimbingan meliputi : Buku Saku, Poster.
d. Perlengkapan administrasi, yaitu :
1) Alat tulis
2) Format rencana kegiatan
3) Blanko laporan kegiatan
Sedangkan prasarana penunjang layanan : Ruang bimbingan dan konseling terdiri atas :
ruang tamu, ruang kerja, ruang bimbingan dan konseling kelompok/diskusi, ruang dokumentasi
(terlampir)
PROGRAM SEMESTERAN

Setelah membuat rencana kegiatan yang akan dilakukan selama satu tahun, kemudian
mendistribusikan komponen layanan dan strategi kegiatan dalam porgam semesteran dalam
bentuk yang lebih rinci.
Terdapat beberapa komponen dalam program semeseteran, yaitu :
1. Bulan dan komponen program
2. Layanan Dasar
Berisi tentang strategi layanan dan topik/tema layanan dalam komponen layanan dasar,
seperti bimbingan klasikal dengan tema yang sudah dibuat dalam rencana kegiatan
3. Layanan Peminatan dan Perencanaan Individual
Berisi tentang strategi layanan dan topik/tema dalam komponen layanan perencanaan
individual misalnya bimbingan klasikal dengan tema memilih sekolah lanjutan di tingkat
SMA/SMK - MA/MAK
4. Layanan Responsif
Berisi strategi layanan dan topik/tema (bila ada) dalam komponen layanan responsif,
misalnya : konseling kelompok dengan tema/topik “3 Kata Penting dalam Pergaulan”
5. Dukungan sistem
Berisis tentang strategi kegiatan dalam dukungan sistem seperti pengembangan jejaring,
kegiatan manajemen dan PKB

Berikut program semesteran dalam bentuk yang lebih rinci, baik semester ganjil maupun
semester genap :
( Dicetak dari Aplikasi Angket Kebutuhan Peserta Didik yang sudah diisi dan diolah )
A. PROGRAM SEMESTER GANJIL
Berikut program semester ganjil dalam bentuk yang lebih rinci :

PROGRAM SEMESTER GANJIL BIMBINGAN DAN KONSELING


TAHUN PELAJARAN 2021/2022

Bidang
Fungsi Sasa Wak
No Jenis Kegiatan/Layanan Bimbingan Tujuan
BK ran tu
P S B K
A. PERSIAPAN
Pembagian tugas guru Tercapainya efektivitas
1 bimbingan dan layanan bimbingan dan VIII Juli
konseling/konselor konseling
Assesmen kebutuhan Terungkapnya
2 (Angket Masalah kebutuhan peserta VIII Juli
Siswa) didik/konseli
Menyusun program Layanan bimbingan dan
3 bimbingan dan konseling lebih terarah VIII Juli
konseling dan tetap sasaran
Konsultasi program Mendapat dukungan
4 bimbingan dan dari Kepala dan Komite VIII Juli
konseling Sekolah
Terpenuhinya kebutuhan
Pengadaan sarana /
5 sarana yang menunjang VIII Juli
prasarana BK
keberhasilan layanan BK
B. LAYANAN BK
1
LAYANAN DASAR
.
a. Bimbingan Klasikal
Peserta didik/konseli
Pema memilki kesadaran untuk
Tata tertib sekolah V VIII Juli
haman mematuhi tata tertib di
sekolah
Peserta didik/konseli
Dahsyatnya keutamaan Pema memiliki Kesadaran
V VIII Juli
bersyukur haman untuk selalu bersyukur
pada Tuhan YME
Peserta didik/konseli
Sikap sopan santun Pema memiliki berprilaku
V VIII Agst
dalam kehidupan haman sopan dan santun dalam
kehidupan
Peserta didik/konseli
Etika pergaulan dengan Pema
V dapat memahami etika VIII Agst
teman sebaya haman
pergaulan teman sebaya
Peserta didik/konseli
Membangun rasa Pema
V memiliki rasa percaya VIII Sept.
peercaya diri haman
diri
Peserta didik/konseli
Eksplorasi bakat secara Pema dapat mengetahui cara
V VIII Sept.
mandiri haman mengeksplorasi bakat
secara mandiri
Pemaha Peserta didik/konseli
man dan memiliki pemahaman
Stop bullying VIII
pengent dan mampu melawan
V asan tindakan bullying Oktb
Peserta didik/konseli
Pemaha dapat mengetahui cara
Motivasi berprestasi VIII
man meraih prestasi belajar
V disekolah Oktb.
Peserta didik/konseli
Strategi belajar sesuai Pemaha dapat memahami gaya
V VIII
gaya belajar man belajar dan strategi yang
sesuai dengannya Novb.
Peserta didik/konseli
Belajar Kelompok Pemaha memiliki kebiasaan
V VIII
efektif man untuk belajar kelompok
dengan baik Novb.
Peserta didik/konseli
Cara belajar efektif dan Pemaha dapat menemukan cara
V VIII
efisien man belajar yang baik dan
efektif Desb.
Peserta didik/konseli
Prospek karir setiap Pemaha dapat mengetahui
V VIII
mapel man prospek karis setiap
mata pelajaran Desb.
b. Bimbingan
Kelompok
Pemaha Peserta didik/konseli
man dan dapat mengendalikan
Dampak game online V VIII
pengent ketergantungan pada
asan game/games online
Peserta didik/konseli
Pemaha memiliki kesehatan
Menjaga kesehatan V VIII
man jasmani dan rohani yang
baik
c. Papan Bimbingan
Pemaha
Tips dan Trik Sukses
man dan Peserta didik/konseli Juli -
dalam Pengembangan V V V V VIII
pencega memperoleh informasi Desb
diri
han melalui media tulis
Peserta didik/konseli
Pemaha memperoleh informasi Juli -
d. Pengemb. Media BK V V V V VIII
man yang bermanfaat bagi Desb
dirinya
Peserta didik/konseli
Pemaha Juli -
e. Leafleat V V V V memperoleh informasi VIII
man Desb
melalui media cetak
2 LAYANAN
. RESPONSIF
Terbantunya peserta
Pengent didik dalam mengatasi Juli -
1. Konseling Individual VIII
asan hambatan/memecahkan Desb
masalah yang dialaminya
Terbantunya
Pengent memecahkan masalah Juli -
2. Konseling Kelompok VIII
asan peserta didik melalui Desb
kelompok
Pemaha Terbantunya
man dan memberikan informasi Juli -
3. Konsultasi VIII
pengent yang dibutuhkan oleh Desb
asan peserta didik
Diperolehnya
Pengent kesepakatan bersama Juli -
4. Konferensi Kasus VIII
asan mengenai masalah Desb
peserta didik
Terentaskannya masalah
konseli yang terkait
Pengent Juli -
5. Advokasi dengan pihak lain agar VIII
asan Desb
hak-hak konseli tetap
terlindungi
Terselenggaranya
Pengent layanan Bimbingan dan Juli -
6. Konseling elektronik VIII
asan Konseling yang lebih Desb
efektif
Pemaha
man dan Tertampungnya masalah Juli -
7. Kotak masalah VIII
pengent peserta didik/konseli Desb
asan yang introvert
Terentaskannya
Pemaha masalah konseli yang
PEMINATAN DAN man dan terkait dengan
3 PERENC. INVIDIVUAL pengent pemilihan jurusan dan VIII
. asan rencana karir masa
depan

4 DUKUNGAN SISTEM
a. Melaksanakan dan
Pengumpulan data dan
menindaklanjuti
kebutuhan peserta didik
assesmen
Mengetahui langsung
b. Kunjungan rumah kondisi peserta didik di
lingkungan rumah
c. Menyusun dan
Pertanggungjawaban
melaporkan program
kinerja kepada kepala
bimbingan dan
sekolah
konseling
Penilaian ketercapaian
d. Membuat evaluasi program layanan
bimbingan dan konseling
e. Melaksanakan
Bukti fisik pelaksanaan
administrasi bimbingan
bimbingan dan konseling
dan konsleing
f. Pengembangan Pengembangan diri /
keprofesian konselor profesi

Mengetahui Cimahi, 17 Juli 2022


Kepala Sekolah Guru BK/Konselor

Drs. Paramitra, M.Pd. Drs. Konselor, M.Pd. Kons

NIP.551234121212 NIP. 55123458791001


B. PROGRAM SEMESTER GENAP

PROGRAM SEMESTER GENAP BIMBINGAN DAN KONSELING


TAHUN PELAJARAN 2021/2022

Bidang Sas
Wak
No Jenis Kegiatan/Layanan Bimbingan Fungsi BK Tujuan a
tu
P S B K ran
A. PERSIAPAN
Pembagian tugas guru Tercapainya efektivitas
1 bimbingan dan layanan bimbingan dan Jan
konseling/konselor konseling
Tercapainya
Konsultasi program
keberhasilan layanan
2 bimbingan dan Jan
bimbingan dan
konseling
konseling
Terpenuhinya
Pengadaan sarana / kebutuhan sarana yang
3 Jan
prasarana BK menunjang
keberhasilan layanan BK
B. LAYANAN BK
1
LAYANAN DASAR
.
a. Bimbingan Klasikal
Peserta didik/konseli
Pemahaman
Menyontek, penyebab memiliki kesadaran
V dan VIII Feb
dan solusinya untuk menjauhi
pengentasan
perbuatan menyontek
Peserta didik/konseli
Kecerdasan emosi dan
V Pemahaman dapat mengendalikan VIII Feb
pengendalian diri
emosi
Peserta didik/konseli
Mandiri di usia remaja V Pemahaman dapat menjadi pribadi VIII Feb
yang mandiri
Peserta didik/konseli
Dampak handphone dapat mengatur waktu
V Pemahaman VIII Mar
medsos penggunaan pada
media sosial (medsos)
Peserta didik/konseli
Kesehatan reproduksi memiliki pemahaman
V Pemahaman VIII Mar
remaja terhadap kesehatan
produksi
Peserta didik/konseli
Pemahaman
Dampak pacaran dapat memahami
V dan VIII Mar
dikalangan remaja dampak positif dan
pengentasan
negatif dari pacaran
Peserta didik/konseli
memiliki pemahaman
Pemanasan global dan
V Pemahaman terhadap pemanasan VIII Apr
dampaknya
global dan
mensikapinya
Peserta didik/konseli
Pemahaman memiliki pemahaman
Bahaya narkoba dan
dan tentang obat-obat VIII Apr
dampaknya
pengentasan terlarang dan dapat
V menjauhinya
Peserta didik/konseli
mampu membuat peta
Mind mapping Pemahaman pikiran (mind mapping) VIII Mei
untuk meningkatkan
V prestasi
Peserta didik/konseli
dapat mengenal
Kecerdasan ganda Pemahaman macam-macam VIII
kecerdasan dalam
belajar
Peserta didik/konseli
Cara kerja otak kiri dan dapat memahami cara
Pemahaman VIII
otak kanan kerja otak kiri dan otak
kanan
Peserta didik/konseli
dapat mengetahui
Mengenal profesi
Pemahaman jenis-jenis profesi VIII
dan prospek karir
yang ada di
masyarakat
b. Bimbingan Kelompok
Peserta didik/konseli
Cara memilih lembaga dapat mengetahui cara
bimbingan belajar yang Pemahaman memilih lembaga Mei
baik bimbingan belajar yang
V baik VIII
c. Papan Bimbingan
Tips dan Trik Sukses Pemahaman Peserta didik/konseli Jan-
dalam Pengembangan V V V V dan memperoleh informasi VIII
Jun
diri pencegahan melalui media tulis
Peserta didik/konseli
memperoleh informasi Jan-
d. Pengemb. Media BK V V V V Pemahaman VIII
yang bermanfaat bagi Jun
dirinya
Peserta didik/konseli Jan-
e. Leafleat V V V V Pemahaman memperoleh informasi VIII
Jun
melalui media cetak
2
LAYANAN RESPONSIF
.
Terbantunya peserta
didik dalam mengatasi
1. Konseling Individual Pengentasan hambatan/memecahka VIII
n masalah yang
dialaminya
Terbantunya
memecahkan masalah
2. Konseling Kelompok Pengentasan VIII
peserta didik melalui
kelompok
Pemahaman
3. Konsultasi dan Terbantunya VIII
pengentasan memberikan informasi
yang dibutuhkan oleh
peserta didik

Diperolehnya
kesepakatan bersama
4. Konferensi Kasus Pengentasan VIII
mengenai masalah
peserta didik
Terentaskannya
masalah konseli yang
5. Advokasi Pengentasan terkait dengan pihak VIII
lain agar hak-hak
konseli tetap terlindungi
Terselenggaranya
layanan Bimbingan dan
6. Konseling elektronik Pengentasan VIII
Konseling yang lebih
efektif
Tertampungnya
masalah peserta
7. Kotak masalah Pengentasan VIII
didik/konseli yang
introvert
3 PEMINATAN DAN
PERENC. INVIDIVUAL
4 DUKUNGAN SISTEM
a. Melaksanakan dan
Pengumpulan data dan Jan-
menindaklanjuti VIII
kebutuhan peserta didik Jun
assesmen
Mengetahui langsung
Jan-
b. Kunjungan rumah kondisi peserta didik di VIII
Jun
lingkungan rumah
c. Menyusun dan
Pertanggungjawaban
melaporkan program Jan-
kinerja kepada kepala VIII
bimbingan dan Jun
sekolah
konseling
Penilaian ketercapaian
program layanan Jan-
d. Membuat evaluasi VIII
bimbingan dan Jun
konseling

e. Melaksanakan Bukti fisik pelaksanaan


Jan-
administrasi bimbingan bimbingan dan VIII
Jun
dan konsleing konseling

f. Pengembangan Pengembangan diri / Jan-


VIII
keprofesian konselor profesi Jun

Mengetahui Cimahi, 17 Juli 2022


Kepala Sekolah Guru BK/Konselor

Drs. Paramitra, M.Pd. Drs. Konselor, M.Pd. Kons


NIP.5512341212122 NIP. 555879100110002
C. RENCANA PROGRAM LAYANAN BK (KLASIKAL, KELAS BESAR/LINTAS KELAS, KELOMPOK,
DAN INDIVIDU)

RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN


BIMBINGAN DAN KONSELING (RPL BK)
 BIMBINGAN KLASIKAL
 BIMBINGAN KLASIKAL KELAS BESAR/LINTAS KELAS
 BIMBINGAN/KONSELING KELOMPOK
 KONSELING INDIVIDU

SEMESTER
GANJIL - GENAP
RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN (RPL)
BIMBINGAN KLASIKAL
SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2021/2022

A Komponen Layanan Layanan Dasar


B Bidang Layanan Belajar
C Topik / Tema Layanan Belajar Kelompok yang Efektif
D Fungsi Layanan Pemahaman
E Tujuan Umum Peserta didik/konseli mampu mengembangkan keterampilan
belaja dan relasi sosialnya melalui kegiatan kelompok belajar
F Tujuan Khusus 1. Peserta didik/konseli dapat memahami pengertian belajar
kelompok
2. Peserta didik/konseli dapat memahami belajar kelompok
yang efektif
3. Peserta didik/konseli dapat memahami hal-hal yang harus
diperhatikan dalam kegiatan kelompok belajar
G Sasaran Layanan Kelas 8
H Materi Layanan 1. Pengertian belajar kelompok
2. Belajar kelompok efektif
3. Hal yang harus diperhatikan dalam kegiatan belajar kelompok
I Waktu 2 Kali Pertemuan x 45 Menit
J Sumber Materi 1. Slamet, dkk 2016, Materi Layanan Klasikal Bimbingan dan
Konseling untuk SMP-MTs kelas 8, Yogyakarta, Paramitra
2. Triyono, Mastur, 2014, Materi Layanan Klasikal Bimbingan
dan Konseling Bidang belajar, Yogyakarta, Paramitra
3. Eliasa Imania Eva, Suwarjo.2011.Permainan (games) dalam
Bimbingan dan Konseling.Yogyakarta: Paramitra
K Metode/Teknik Ceramah, Curah pendapat dan tanya jawab
L Media / Alat LCD, Power Point, Belajar kelompok yang efektif
M Pelaksanaan
1. Tahap Awal /Pedahuluan
a. Pernyataan Tujuan 1. Guru BK/Konselor membuka dengan salam dan berdoa
2. Membina hubungan baik dengan peserta didik
(menanyakan kabar, pelajaran sebelumnya, ice breaking)
3. Menyampaikan tujuan-tujuan khusus yang akan dicapai
b. Penjelasan tentang 1. Memberikan langkah-langkah kegiatan, tugas dan tanggung
langkah-langkah jawab peserta didik
kegiatan 2. Kontrak layanan (kesepakatan layanan), hari ini kita akan
melakukan kegiatan selama 1 jam pelayanan, kita sepakat
akan melakukan dengan baik.
c. Mengarahkan kegiatan Guru BK/Konselor memberikan penejelasan tentang topik yang
(konsolidasi) akan dibicarakan
d. Tahap peralihan Guru BK/Konselor menanyakan kesiapan peserta didik
( Transisi) melaksanakan kegiatan, dan memulai ke tahap inti
2. Tahap Inti
a. Kegiatan peserta 1. Mengamati tayangan slide ppt (tulisan, gambar, video)
didik 2. Melakukan Brainstorming/curah pendapat
3. Mendiskusikan dengan kelompok masing-masing
4. Setiap kelompok mempresetasikan tugasnya kemudian
kelompok lain menanggapinya, dan seterusnya bergantian
sampai selesai.
b. Kegiatan Guru 1. Menayangkan media slide power point yang berhubungan
BK/Konselor dengan materi layanan
2. Mengajak peserta didik untuk brainstorming/curah pendapat
3. Membagi kelas menjadi beberapa kelompok (6 kelompok)
4. Memberi tugas (untuk diskusi kelompok)
5. Menjelaskan cara mengerjakan tugas
6. Mengevaluasi hasil diskusi peserta didik
7. Membuat catatan-catatan observasi selama proses layanan
3. Tahap Penutup 1. Peserta didik menyimpulkan hasil kegiatan
2. Peserta didik merefleksi kegiatan dengan mengungkapkan
kemanfaatan dan kebermaknaan kegiatan secara lisan
3. Guru BK memberi penguatan dan rencana tindak lanjut
4. Guru BK menutup kegiatan layanan dengan mengajak peserta
didik bersyukur/berdoa dan mengakhiri dengan salam
N Evaluasi
1. Evaluasi Proses Guru BK atau konselor melakukan evaluasi dengan
memperhatikan proses yang terjadi :
1. Melakukan Refleksi hasil, setiap peserta didik menuliskan di
kertas yang sudah disiapkan.
2. Mengamati sikap peserta didik dalam mengikuti kegiatan
3. Mengamati cara peserta didik dalam menyampaikan
pendapat atau bertanya
4. Mengamati cara peserta didik dalam memberikan penjelasan
terhadap pertanyaan guru BK
2. Evaluasi Hasil Evaluasi dengan instrumen yang sudah disiapkan, antara lain :
1. Evaluasi tentang suasana pertemuan dengan instrumen:
menyenangkan/kurang menyenangkan/tidak menyenangkan.
2. Evaluasi terhadap topik yang dibahas : sangat penting/kurang
penting/tidak penting
3. Evaluasi terhadap cara Guru BK dalam menyampaikan
materi: mudah dipahami/tidak mudah/sulit dipahami
4. Evaluasi terhadap kegiatan yang diikuti : menarik/kurang
menarik/tidak menarik untuk diikuti

LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Uraian materi
2. Lembar kerja siswa
Cimahi, 18 Juli 2022
Mengetahui
Kepala Sekolah SMP PARAMITRA Guru BK

Drs. Konselor, M.Pd.Kons. Paramitra, S.Pd.,M.Pd.


NIP 19640209 199203 1 003 NIP 19990209 201503 1 001
PEMERINTAH KABUPATEN/CIMAHI
RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN (RPL)
BIMBINGAN KLASIKAL
SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2021/2022

A Komponen Layanan Dasar


B Bidang Layanan Belajar
C Topik / Tema Layanan Strategi belajar sesuai dengan gaya belajar
D Fungsi Layanan Pemahaman
E Tujuan Umum Peserta didik/konseli dapat memahami dan mengetahui tentang
gaya belajar serta strategi belajarnya untuk masing-masing gaya
belajar tersebut
F Tujuan Khusus 1. Peserta didik/konseli dapat memahami pengertian belajar
menurut para ahli
2. Peserta didik/konseli dapat memahami gaya belajar
3. Peserta didik/konseli dapat memahami modalitas belaja, ciri-
ciri serta strategi belajarnya
G Sasaran Layanan Kelas 8
H Materi Layanan 1. Pengertian belajar menurut para ahli
2. Gaya belajar
3. Modalitas belajar, ciri-ciri serta strategi belajarnya
I Waktu 2 Kali Pertemuan x 45 Menit
J Sumber Materi 1. Slamet, dkk 2016, Materi Layanan Klasikal Bimbingan dan
Konseling untuk SMP-MTs kelas 8, Yogyakarta, Paramitra
Publishing
2. Triyono, Mastur, 2014, Materi Layanan Klasikal Bimbingan
dan Konseling bidang belajar, Yogyakarta, Paramitra
3. Eliasa Imania Eva, Suwarjo.2011.Permainan (games) dalam
Bimbingan dan Konseling.Yogyakarta: Paramitra
K Metode/Teknik Ceramah, Curah pendapat dan tanya jawab
L Media / Alat LCD, Power Point, Strategi belajar sesuai dengan gaya belajar
M Pelaksanaan
1. Tahap Awal /Pedahuluan
a. Pernyataan Tujuan 1. Guru BK/Konselor membuka dengan salam dan berdoa
2. Membina hubungan baik dengan peserta didik
(menanyakan kabar, pelajaran sebelumnya, ice breaking)
3. Menyampaikan tujuan-tujuan khusus yang akan dicapai
b. Penjelasan tentang 1. Memberikan langkah-langkah kegiatan, tugas dan tanggung
langkah-langkah jawab peserta didik
kegiatan 2. Kontrak layanan (kesepakatan layanan), hari ini kita akan
melakukan kegiatan selama 1 jam pelayanan, kita sepakat akan
melakukan dengan baik.
c. Mengarahkan kegiatan Guru BK/Konselor memberikan penejelasan tentang topik yang
(konsolidasi) akan dibicarakan
d. Tahap peralihan Guru BK/Konselor menanyakan kesiapan peserta didik
( Transisi) melaksanakan kegiatan, dan memulai ke tahap inti
2. Tahap Inti
a. Kegiatan peserta 1. Mengamati tayangan slide ppt (tulisan, gambar, video)
didik 2. Melakukan Brainstorming/curah pendapat
3. Mendiskusikan dengan kelompok masing-masing
4. Setiap kelompok mempresetasikan tugasnya kemudian
kelompok lain menanggapinya, dan seterusnya bergantian
sampai selesai.
b. Kegiatan Guru 1. Menayangkan media slide power point yang berhubungan
BK/Konselor dengan materi layanan
2. Mengajak peserta didik untuk brainstorming/curah pendapat
3. Membagi kelas menjadi beberapa kelompok (6 kelompok)
4. Memberi tugas (untuk diskusi kelompok)
5. Menjelaskan cara mengerjakan tugas
6. Mengevaluasi hasil diskusi peserta didik
7. Membuat catatan-catatan observasi selama proses layanan
3. Tahap Penutup 1. Peserta didik menyimpulkan hasil kegiatan
2. Peserta didik merefleksi kegiatan dengan mengungkapkan
kemanfaatan dan kebermaknaan kegiatan secara lisan
3. Guru BK memberi penguatan dan rencana tindak lanjut
4. Guru BK menutup kegiatan layanan dengan mengajak peserta
didik bersyukur/berdoa dan mengakhiri dengan salam
N Evaluasi
1. Evaluasi Proses Guru BK atau konselor melakukan evaluasi dengan
memperhatikan proses yang terjadi :
1. Melakukan Refleksi hasil, setiap peserta didik menuliskan di
kertas yang sudah disiapkan.
2. Mengamati sikap peserta didik dalam mengikuti kegiatan
3. Mengamati cara peserta didik dalam menyampaikan
pendapat atau bertanya
4. Mengamati cara peserta didik dalam memberikan penjelasan
terhadap pertanyaan guru BK
2. Evaluasi Hasil Evaluasi dengan instrumen yang sudah disiapkan, antara lain :
1. Evaluasi tentang suasana pertemuan dengan instrumen:
menyenangkan/kurang menyenangkan/tidak menyenangkan.
2. Evaluasi terhadap topik yang dibahas : sangat penting/kurang
penting/tidak penting
3. Evaluasi terhadap cara Guru BK dalam menyampaikan
materi: mudah dipahami/tidak mudah/sulit dipahami
4. Evaluasi terhadap kegiatan yang diikuti : menarik/kurang
menarik/tidak menarik untuk diikuti

LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Uraian materi
2. Lembar kerja siswa
Cimahi, 18 Juli 2022
Mengetahui
Kepala Sekolah SMP PARAMITRA Guru BK

Drs. Konselor, M.Pd.Kons. Paramitra, S.Pd.,M.Pd.


NIP 19640209 199203 1 003 NIP 19990209 201503 1 001
PEMERINTAH KABUPATEN CIMAHI
RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN (RPL)
BIMBINGAN KLASIKAL
SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2021/2022

A Komponen Layanan Dasar


B Bidang Layanan Belajar
C Topik / Tema Layanan Belajar efektif dan efisien
D Fungsi Layanan Pemahaman
E Tujuan Umum Peserta didik/konseli dapat memahami faktor-faktor yang
mempengaruhi hasil belajar serta dapat belajar secara efektif dan
efisien
F Tujuan Khusus 1. Peserta didik/konseli dapat memahami pengetian belajar
2. Peserta didik/konseli dapat memahami faktor-faktor yang
mempengaruhi hasil belajar
3. Peserta didk/konseli dapat memahami strategi belajar efektif
dan efisien
G Sasaran Layanan Kelas 8
H Materi Layanan 1. Pengertian belajar
2. Faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar
3. Strategi belajar efektif dan efisien
I Waktu 2 Kali Pertemuan x 45 Menit
J Sumber Materi 1. Slamet, dkk 2016, Materi Layanan Klasikal Bimbingan dan
Konseling untuk SMP-MTs kelas 8, Yogyakarta, Paramitra
Publishing
2. Triyono, Mastur, 2014, Materi Layanan Klasikal Bimbingan
dan Konseling bidang belajar, Yogyakarta, Paramitra
3. Eliasa Imania Eva, Suwarjo.2011.Permainan (games) dalam
Bimbingan dan Konseling.Yogyakarta: Paramitra
K Metode/Teknik Ceramah, Curah pendapat dan tanya jawab
L Media / Alat LCD, Power Point, Cara belajar efektif dan efisien
M Pelaksanaan
1. Tahap Awal /Pedahuluan
a. Pernyataan Tujuan 1. Guru BK/Konselor membuka dengan salam dan berdoa
2. Membina hubungan baik dengan peserta didik
(menanyakan kabar, pelajaran sebelumnya, ice breaking)
3. Menyampaikan tujuan-tujuan khusus yang akan dicapai
b. Penjelasan tentang 1. Memberikan langkah-langkah kegiatan, tugas dan tanggung
langkah-langkah jawab peserta didik
kegiatan 2. Kontrak layanan (kesepakatan layanan), hari ini kita akan
melakukan kegiatan selama 1 jam pelayanan, kita sepakat akan
melakukan dengan baik.
c. Mengarahkan kegiatan Guru BK/Konselor memberikan penejelasan tentang topik yang
(konsolidasi) akan dibicarakan
d. Tahap peralihan Guru BK/Konselor menanyakan kesiapan peserta didik
( Transisi) melaksanakan kegiatan, dan memulai ke tahap inti
2. Tahap Inti
a. Kegiatan peserta 1. Mengamati tayangan slide ppt (tulisan, gambar, video)
didik 2. Melakukan Brainstorming/curah pendapat
3. Mendiskusikan dengan kelompok masing-masing
4. Setiap kelompok mempresetasikan tugasnya kemudian
kelompok lain menanggapinya, dan seterusnya bergantian
sampai selesai.
b. Kegiatan Guru 1. Menayangkan media slide power point yang berhubungan
BK/Konselor dengan materi layanan
2. Mengajak peserta didik untuk brainstorming/curah pendapat
3. Membagi kelas menjadi beberapa kelompok (6 kelompok)
4. Memberi tugas (untuk diskusi kelompok)
5. Menjelaskan cara mengerjakan tugas
6. Mengevaluasi hasil diskusi peserta didik
7. Membuat catatan-catatan observasi selama proses layanan
3. Tahap Penutup 1. Peserta didik menyimpulkan hasil kegiatan
2. Peserta didik merefleksi kegiatan dengan mengungkapkan
kemanfaatan dan kebermaknaan kegiatan secara lisan
3. Guru BK memberi penguatan dan rencana tindak lanjut
4. Guru BK menutup kegiatan layanan dengan mengajak peserta
didik bersyukur/berdoa dan mengakhiri dengan salam
N Evaluasi
1. Evaluasi Proses Guru BK atau konselor melakukan evaluasi dengan
memperhatikan proses yang terjadi :
1. Melakukan Refleksi hasil, setiap peserta didik menuliskan di
kertas yang sudah disiapkan.
2. Mengamati sikap atau atusias peserta didik dalam mengikuti
kegiatan
3. Mengamati cara peserta didik dalam menyampaikan
pendapat atau bertanya
4. Mengamati cara peserta didik dalam memberikan penjelasan
terhadap pertanyaan guru BK
2. Evaluasi Hasil Evaluasi dengan instrumen yang sudah disiapkan, antara lain :
1. Evaluasi tentang suasana pertemuan dengan instrumen:
menyenangkan/kurang menyenangkan/tidak menyenangkan.
2. Evaluasi terhadap topik yang dibahas : sangat penting/kurang
penting/tidak penting
3. Evaluasi terhadap cara Guru BK dalam menyampaikan
materi: mudah dipahami/tidak mudah/sulit dipahami
4. Evaluasi terhadap kegiatan yang diikuti : menarik/kurang
menarik/tidak menarik untuk diikuti

LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Uraian materi
2. Lembar kerja siswa
Sleman, 18 Juli 2022
Mengetahui
Kepala Sekolah SMP PARAMITRA Guru BK

Drs. Konselor, M.Pd.Kons. Paramitra, S.Pd.,M.Pd.


NIP 19640209 199203 1 003 NIP 19990209 201503 1 001
RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN (RPL)
BIMBINGAN KLASIKAL
SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2021/2022

A Komponen Layanan Dasar


B Bidang Layanan Belajar
C Topik / Tema Layanan Peta pikiran (mind mapping)
D Fungsi Layanan Pemahaman
E Tujuan Umum Peserta didik/konseli mampu memahami serta membuat suatu
peta pikiran untuk meningkatkan prestasi belajar
F Tujuan Khusus 1. Peserta didik/konseli dapat memahami apa itu mind
mapping?
2. Peserta didik/konseli dapat memahami manfaat mind
mapping
3. Peserta didk/konseli dapat memahami cara menyusun mind
mapping
G Sasaran Layanan Kelas 8
H Materi Layanan 1. Apa itu miind mapping
2. Manfaat mind mapping
3. Cara menyusun mind mapping
I Waktu 2 Kali Pertemuan x 45 Menit
J Sumber Materi 1. Slamet, dkk 2016, Materi Layanan Klasikal Bimbingan dan
Konseling untuk SMP-MTs kelas 8, Yogyakarta, Paramitra
Publishing
2. Triyono, Mastur, 2014, Materi Layanan Klasikal Bimbingan
dan Konseling bidang belajar, Yogyakarta, Paramitra
3. Eliasa Imania Eva, Suwarjo.2011.Permainan (games) dalam
Bimbingan dan Konseling.Yogyakarta: Paramitra
K Metode/Teknik Ceramah, Curah pendapat dan tanya jawab
L Media / Alat LCD, Power Point, Peta pikiran (mind mapping)
M Pelaksanaan
1. Tahap Awal /Pedahuluan
a. Pernyataan Tujuan 1. Guru BK/Konselor membuka dengan salam dan berdoa
2. Membina hubungan baik dengan peserta didik
(menanyakan kabar, pelajaran sebelumnya, ice breaking)
3. Menyampaikan tujuan-tujuan khusus yang akan dicapai
b. Penjelasan tentang 1. Memberikan langkah-langkah kegiatan, tugas dan tanggung
langkah-langkah jawab peserta didik
kegiatan 2. Kontrak layanan (kesepakatan layanan), hari ini kita akan
melakukan kegiatan selama 1 jam pelayanan, kita sepakat akan
melakukan dengan baik.
c. Mengarahkan kegiatan Guru BK/Konselor memberikan penejelasan tentang topik yang
(konsolidasi) akan dibicarakan
d. Tahap peralihan Guru BK/Konselor menanyakan kesiapan peserta didik
( Transisi) melaksanakan kegiatan, dan memulai ke tahap inti
2. Tahap Inti
Kegiatan peserta 1. Mengamati tayangan slide ppt (tulisan, gambar, video)
didik 2. Melakukan Brainstorming/curah pendapat
3. Mendiskusikan dengan kelompok masing-masing
4. Setiap kelompok mempresetasikan tugasnya kemudian
kelompok lain menanggapinya, dan seterusnya bergantian
sampai selesai.
Kegiatan Guru 1. Menayangkan media slide power point yang berhubungan
BK/Konselor dengan materi layanan
2. Mengajak peserta didik untuk brainstorming/curah pendapat
3. Membagi kelas menjadi beberapa kelompok (6 kelompok)
4. Memberi tugas (untuk diskusi kelompok)
5. Menjelaskan cara mengerjakan tugas
6. Mengevaluasi hasil diskusi peserta didik
7. Membuat catatan-catatan observasi selama proses layanan
3. Tahap Penutup 1. Peserta didik menyimpulkan hasil kegiatan
2. Peserta didik merefleksi kegiatan dengan mengungkapkan
kemanfaatan dan kebermaknaan kegiatan secara lisan
3. Guru BK memberi penguatan dan rencana tindak lanjut
4. Guru BK menutup kegiatan layanan dengan mengajak peserta
didik bersyukur/berdoa dan mengakhiri dengan salam
N Evaluasi
1. Evaluasi Proses Guru BK atau konselor melakukan evaluasi dengan
memperhatikan proses yang terjadi :
1. Melakukan Refleksi hasil, setiap peserta didik menuliskan di
kertas yang sudah disiapkan.
2. Mengamati sikap peserta didik dalam mengikuti kegiatan
3. Mengamati cara peserta didik dalam menyampaikan
pendapat atau bertanya
4. Mengamati cara peserta didik dalam memberikan penjelasan
terhadap pertanyaan guru BK
2. Evaluasi Hasil Evaluasi dengan instrumen yang sudah disiapkan, antara lain :
1. Evaluasi tentang suasana pertemuan dengan instrumen:
menyenangkan/kurang menyenangkan/tidak menyenangkan.
2. Evaluasi terhadap topik yang dibahas : sangat penting/kurang
penting/tidak penting
3. Evaluasi terhadap cara Guru BK dalam menyampaikan
materi: mudah dipahami/tidak mudah/sulit dipahami
4. Evaluasi terhadap kegiatan yang diikuti : menarik/kurang
menarik/tidak menarik untuk diikuti

LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Uraian materi
2. Lembar kerja siswa
Cimahi, 18 Juli 2022
Mengetahui
Kepala Sekolah SMP PARAMITRA Guru BK

Drs. Konselor, M.Pd.Kons. Paramitra, S.Pd.,M.Pd.


NIP 19640209 199203 1 003 NIP 19990209 201503 1 001
RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN (RPL)
BIMBINGAN KLASIKAL
SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2021/2022

A Komponen Layanan Dasar


B Bidang Layanan Belajar
C Topik / Tema Layanan Cara Kerja Otak Kiri – Otak Kanan
D Fungsi Layanan Pemahaman
E Tujuan Umum Peserta didik/konseli memiliki pemahaman tentang perbedaan
fungsi, cara mengembangkan serta memanfaatkan fungsi otak
kiri dan otak kanan
F Tujuan Khusus 1. Peserta didik/konseli dapat memahami pengertian otak
2. Peserta didik/konseli dapat memahami bagian-bagian otak
3. Peserta didik/konseli dapat memahami perbedaan fungsi
otak kiri dan otak kanan
4. Konseli dapat memahami cara membuat otak cemerlang
G Sasaran Layanan Kelas 8
H Materi Layanan 1. Pengertian otak
2. Bagian-bagian otak
3. Perbedaan fungsi-fungsi otak
4. Cara membuat otak cemerlang
I Waktu 2 Kali Pertemuan x 45 Menit
J Sumber Materi 1. Slamet, dkk 2016, Materi Layanan Klasikal Bimbingan dan
Konseling untuk SMP-MTs kelas 8, Yogyakarta, Paramitra
2. Triyono, Mastur, 2014, Materi Layanan Klasikal Bimbingan
dan Konseling bidang belajar, Yogyakarta, Paramitra
3. Eliasa Imania Eva, Suwarjo.2011.Permainan (games) dalam
Bimbingan dan Konseling.Yogyakarta: Paramitra
K Metode/Teknik Ceramah, Curah pendapat dan tanya jawab
L Media / Alat LCD, Power Point, Cara kerja otak kiri dan otak kanan
M Pelaksanaan
1. Tahap Awal /Pedahuluan
a. Pernyataan Tujuan 1. Guru BK/Konselor membuka dengan salam dan berdoa
2. Membina hubungan baik dengan peserta didik
(menanyakan kabar, pelajaran sebelumnya, ice breaking)
3. Menyampaikan tujuan-tujuan khusus yang akan dicapai
b. Penjelasan tentang 1. Memberikan langkah-langkah kegiatan, tugas dan tanggung
langkah-langkah jawab peserta didik
kegiatan 2. Kontrak layanan (kesepakatan layanan), hari ini kita akan
melakukan kegiatan selama 1 jam pelayanan, kita sepakat akan
melakukan dengan baik.
c. Mengarahkan kegiatan Guru BK/Konselor memberikan penejelasan tentang topik yang
(konsolidasi) akan dibicarakan
d. Tahap peralihan Guru BK/Konselor menanyakan kesiapan peserta didik
( Transisi) melaksanakan kegiatan, dan memulai ke tahap inti
2. Tahap Inti
Kegiatan peserta 1. Mengamati tayangan slide ppt (tulisan, gambar, video)
didik 2. Melakukan Brainstorming/curah pendapat
3. Mendiskusikan dengan kelompok masing-masing
4. Setiap kelompok mempresetasikan tugasnya kemudian
kelompok lain menanggapinya, dan seterusnya bergantian
sampai selesai.
Kegiatan Guru 1. Menayangkan media slide power point yang berhubungan
BK/Konselor dengan materi layanan
2. Mengajak peserta didik untuk brainstorming/curah pendapat
3. Membagi kelas menjadi beberapa kelompok (6 kelompok)
4. Memberi tugas (untuk diskusi kelompok)
5. Menjelaskan cara mengerjakan tugas
6. Mengevaluasi hasil diskusi peserta didik
7. Membuat catatan-catatan observasi selama proses layanan
3. Tahap Penutup 1. Peserta didik menyimpulkan hasil kegiatan
2. Peserta didik merefleksi kegiatan dengan mengungkapkan
kemanfaatan dan kebermaknaan kegiatan secara lisan
3. Guru BK memberi penguatan dan rencana tindak lanjut
4. Guru BK menutup kegiatan layanan dengan mengajak peserta
didik bersyukur/berdoa dan mengakhiri dengan salam
N Evaluasi
1. Evaluasi Proses Guru BK atau konselor melakukan evaluasi dengan
memperhatikan proses yang terjadi :
1. Melakukan Refleksi hasil, setiap peserta didik menuliskan di
kertas yang sudah disiapkan.
2. Mengamati sikap peserta didik dalam mengikuti kegiatan
3. Mengamati cara peserta didik dalam menyampaikan
pendapat atau bertanya
4. Mengamati cara peserta didik dalam memberikan penjelasan
terhadap pertanyaan guru BK
2. Evaluasi Hasil Evaluasi dengan instrumen yang sudah disiapkan, antara lain :
1. Evaluasi tentang suasana pertemuan dengan instrumen:
menyenangkan/kurang menyenangkan/tidak menyenangkan.
2. Evaluasi terhadap topik yang dibahas : sangat penting/kurang
penting/tidak penting
3. Evaluasi terhadap cara Guru BK dalam menyampaikan
materi: mudah dipahami/tidak mudah/sulit dipahami
4. Evaluasi terhadap kegiatan yang diikuti : menarik/kurang
menarik/tidak menarik untuk diikuti

LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Uraian materi
2. Lembar kerja siswa
Cimahi, 18 Juli 2022
Mengetahui
Kepala Sekolah SMP PARAMITRA Guru BK

Drs. Konselor, M.Pd.Kons. Paramitra, S.Pd.,M.Pd.


NIP 19640209 199203 1 003 NIP 19990209 201503 1 001
RENCANA PROGRAM LAYANAN BK ( BIMBINGAN DAN KONSELING )
RENCANA PROGRAM LAYANAN BK ( KONSELING INDIVIDU )

RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN (RPL)


KONSELING INDIVIDU
SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2021/2022

1 Nama Konseli : K20


2 Kelas/Semester : 7A / Semester 1
3 Hari, Tanggal : Selasa, 30 Juli 2022
4 Pertemuan ke- : 1 ( pertama )
5 Waktu : 2 x 40 Menit
6 Tempat : Ruang Konseling BK SMP Paramitra
7 Gejala yang nampak/keluhan 1. Konseli terlihat agak gelisah
2. Konseli sulit untuk mengemukakan masalahnya
3. Konseli menangis

LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Uraian materi/slide power point
2. Lembar kerja siswa

Cimahi, 18 Juli 2022


Mengetahui
Kepala Sekolah SMP PARAMITRA Guru BK

Drs. Konselor, M.Pd.Kons. Paramitra, S.Pd.,M.Pd.


NIP 19640209 199203 1 003 NIP 19990209 201503 1 001
LAMPIRAN A.
PENYUSUNAN BUTIR INSTRUMEN ANGKET KEBUTUHAN PESERTA DIDIK KELAS 8 (Lihat lebih lengkap di CD Aplikasi Angket Kebutuhan Peserta Didik)
Tataran/Internalisasi Tujuan
NO
NO BIDANG SKKPD BUTIR ANGKET KONSELI BIDANG
Pengenalan Akomodasi Tindakan ITEM

1 BELAJAR Kematangan Mempelajari cara- Menyadari adanya Mengambil keputusan 30 Saya merasa takut bertanya atau menjawab di B
Intelektual cara pengambilan resiko dari berdasarkan kelas
keputusan dan pengambilan pertimbangan resiko
pemecahan masalah keputusan yang mungkin terjadi.

31 Saya belum paham yang harus dilakuan dengan B


adanya pemanasan global
32 Saya belum mengetahui banyak tentang jenis B
obat-obat terlarang serta dampaknya
33 Saya belum tahu cara memilih lembaga B
bimbingan belajar
34 Saya merasa tidak memiliki semangat belajar B
35 Saya belum tahu cara meraih prestasi di sekolah B

36 Saya belum paham tentang gaya belajar dan B


strategi yang sesuai dengannya
37 Saya merasa kesulitan dalam memahami B
pelajaran
38 Saya belum terbiasa belajar bersama atau B
kelompok
39 Saya merasa belum menenumkan cara belajar B
yang efektif
40 Saya selalu malas untuk belajar di rumah B
41 Saya belajarnya jika akan ada ulangan atau ujian B
saja
42 Orang tua kurang peduli dengan kegiatan belajar B
saya
43 Saya belum bisa membuat peta pikiran (mind B
mapping)
44 Saya belum mengenal tentang macam-macam B
kecerdasan
45 Saya belum paham cara kerja otak kiri dan otak B
kanan
LAMPIRAN B. ANGKET KEBUTUHAN PESERTA DIDIK (AKPD) KELAS 8
ANGKET KEBUTUHAN PESERTA DIDIK (AKPD)
NAMA : _______________________________________, KELAS : ____________________________
Petunjuk :
1. Dibawah ini bukan alat tes, tetapi angket yang berisi tentang berbagai masalah yang sering dihadapi siswa.
2. Jawaban Anda sangat bermanfaat untuk membantu keberhasilan belajar di sekolah ini
3. Pilihlah jawaban yang paling sesuai dengan kondisi Anda saat ini, dengan cara memberikan tanda ( √ ) pada kolom Ya / Tidak
4. Jawaban Anda akan kami rahasiakan, untuk itu jawablah dengan sungguh-sungguh.
NO PERNYATAAN YA TIDAK
1 Saya kadang lupa bersyukur atas nikmat dan karunia dari Tuhan YME
2 Saya kadang lupa untuk berprilaku sopan dan santun dalam kehidupan
3 Saya merasa belum paham etika yang baik dan benar dalam pergaulan teman sebaya
4 Saya merasa sulit mematuhi tata tertib di sekolah
5 Kadang-kadang saya masih suka menyontek pada waktu ulangan
6 Waktu saya banyak dihabiskan untuk bermain game atau games online
7 Saya sulit meminta maaf jika melakukan kesalahan terhadap orang lain
8 Saya masih merasa belum memiliki rasa percaya diri
9 Saya belum tahu cara mengendalikan emosi
10 Saya belum tahu cara melakukan eksplorasi bakat secara mandiri
11 Saya masih sering mengalami sakit / alergi
12 Kondisi keluarga saya sedang tidak harmonis
13 Saya sedang mempunyai masalah dengan anggauta keluarga di rumah
14 Saya merasa belum bisa menjadi pribadi yang mandiri
15 Saya sering lupa waktu ketika bermain/membuka media sosial (fb, wa, instagram, dll)
16 Saya merasa sulit mengendalikan ketergantungan dengan handphone
17 Saya merasa tidak betah tinggal di rumah sendiri
18 Saya merasa tidak pernah di perhatikan dari orang tua
19 Kata maaf, tolong dan terimakasih kadang lupa saya ucapkan dalam pergaulan
20 Saya belum tahu tentang bentuk-bentuk kenakalan remaja saat ini dan cara mensikapinya
21 Saya sering beda pendapat dengan orang lain
22 Saya sedang mempunyai masalah dengan teman di sekolah
23 Saya belum tahu cara untuk menjaga persahabatan agar tetap langgeng
24 Saya belum tahu tentang bullying dan cara mensikapinya
25 Saya sukar bergaul dengan teman-teman di sekolah
26 Saya merasa masih sedikit pemahaman tentang kesehatan reproduksi remaja
27 Saya belum banyak tahu tentang dampak dari pacaran
28 Saya malu jika membicarakan masalah seks dan pacar kepada orang tua
29 Saya merasa malu jika bergaul dengan teman yang beda jenis kelamin
30 Saya merasa takut bertanya atau menjawab di kelas
31 Saya belum paham yang harus dilakuan dengan adanya pemanasan global
32 Saya belum mengetahui banyak tentang jenis obat-obat terlarang serta dampaknya
33 Saya belum tahu cara memilih lembaga bimbingan belajar
34 Saya merasa tidak memiliki semangat belajar
35 Saya belum tahu cara meraih prestasi di sekolah
36 Saya belum paham tentang gaya belajar dan strategi yang sesuai dengannya
37 Saya merasa kesulitan dalam memahami pelajaran
38 Saya belum terbiasa belajar bersama atau kelompok
39 Saya merasa belum menenumkan cara belajar yang efektif
40 Saya selalu malas untuk belajar di rumah
41 Saya belajarnya jika akan ada ulangan atau ujian saja
42 Orang tua kurang peduli dengan kegiatan belajar saya
43 Saya belum bisa membuat peta pikiran (mind mapping)
44 Saya belum mengenal tentang macam-macam kecerdasan
45 Saya belum paham cara kerja otak kiri dan otak kanan
46 Saya sering dimarahi orang tua karena boros
47 Saya tidak terbiasa menabung
48 Saya kurang dapat menyalurkan bakat dan minat di sekolah
49 Saya belum tahu tentang prospek karir untuk setiap mapel
50 Saya belum banyak tahu tentang jenis-jenis profesi di masyarakat dan Prospeknya
LAMPIRAN C.
PANDUAN MENGOPERASIKAN APLIKASI AKPD SMP

1. Copykan file aplikasi AKPD dari CD ke Laptop/Komputer


2. Buka aplikasi dengan cara klik 2 kali
3. Isikan identitas sekolah
4. Buka Sheet AKPD dan susun butir angket yang disesuaikan dengan keadaan sekolah. Ikuti
langkah seperti yang ada di file contoh jadi
5. Buka Sheet Angket, dan print out sesuai dengan jumlah konseli
6. Buka Sheet Entry, isikan kode konseli, nomor induk, nama, jenis kelamin dan jumlah
konseli. Isikan hasil angket masalah konseli dengan cara mengisi dengan angka 1 apabila di
jawab YA dan angka 0 untuk jawaban TIDAK
7. Buka Sheet Profil Kelas, urutkan ( diblok /pilih data/Sort/ pilih kolom C/ pilih urutan dari
angka besar/OK). Kalau sudah di urutkan, kita isikan waktu layanan sesuai dengan prioritas.
8. Buka Sheet Profil Konseli, dan urutkan(Sort) seperti profil kelas. Selanjutnya deskripsikan
sesuai hasil profil kelas dan profil konseli
9. Isikan rumusan kebutuhan ( cara mengisinya di Sheet AKPD )
10. Buat rumusan tujuan ( Cara mengisinya di Sheet AKPD )
11. Isikan komponen layanan
12. Buat pengembangan materi ( Cara mengisinya di Sheet AKPD )
13. Isikan rencana kegiatan ( action plan )
14. Susun jadwal kegiatan sesuai dengan rencana kegiatan
15. Susun Program semester sebagai penjabaran dari jadwal kegiatan
16. Buat RPL BK sebagai penjabaran dari program semester
17. Setelah selesai semua, maka tinggal di cetak / print untuk dilampirkan pada program BK,
antara lain :
a. Profil kelas
b. Profil konseli
c. Deskripsi kebutuhan
d. Rumusan tujuan layanan
e. Komponen layanan
f. Pengembangan tema/topic
g. Rencana kegiatan
h. Jadwal kegiatan
i. Program semester ganjil dan genap
j. Rencana pelaksanaan layanan BK ( RPL BK )

Anda mungkin juga menyukai