Anda di halaman 1dari 14

Resume Uji Validitas dan

Reliabilitas
Oleh :rafli haikalNIM :
201FK01008
Uji Validitas Merupakan ketepatan instrumen
yang digunakan sebagai alat ukur
untuk mengetahui instrument tersebut telah

menjalankan fungsi pengukuran. Uji


Reliabilitas
Sebuah uji yang digunakan untuk mengukur konsistensi dari
serangkaian pengukuran.
Reliabilitas akan menunjukkan seberapa besar tingkat akurasi
dan seberapa besar alat ukur tersebut dapat dipercaya serta
diandalkan dalam proses pengukuran
Jenis-Jenis Uji Validitas
1. Validasi Internal
Meupakan sebuah bentuk kesesuaian instrumen.
Hal tersebut berasal dari perkembangan kontruksi yang tersusun dari bentuk hingga tata bahasa penggunaannya.
a. Validitas Konstruk
Validitas internal jenis konstruk merupakan validitas yang merujuk pada asumsi bahwa alat ukur yang digunakan akan
mengandung definisi operasional yang tepat dan berasal dari suatu konsep teoritis yang dapat diamati dan diukur. b.
Validitas Isi
Validitas isi merupakan suatu instrumen yang memiliki keseimbangan atau kesesuaian isi dalam proses pengukuran suatu
objek yang diukur.
Penentuan suatu alat ukur yang akan digunakan harus memiliki validitas isi, hal tersebut biasanya dapat didasari dengan
penilaian yang dilakukan oleh ahli dalam bidangnya.
Sedangkan, faktor-faktor yang dapat memengaruhi validitas internal ini antara lain adalah kematangan, peristiwa
sewaktu-waktu, ujian, pilihan yang berbeda, menguapnya sampel penelitian, regresi statistik dan juga pengukuran yang
tidak stabil.

Validitasi prediktif merupakan validitas Eksternal meramalkan prestasi belajar peserta didik
2. Validasi yang digunakan untuk mengukur suatu
hal dengan kriteria standar, seperti di masa yang akan datang.

Validitas empiris, validitas iniValidasi Konkuren prediktif merupakan biasanya


validitas yang digunakan untuk mengukur
statistik yakni analisis korelasi. suatu hal dengan kriteria standar, seperti
meramalkan prestasi belajar peserta didik di
bertujuan untuk mencari hubungan
masa yang akan datang.
antara poin/skor tes

menggunakan teknik dengan suatu kriteria

tertentu. Validitas sejenis merupakan validitas yang


digunakan untuk mengukur hal-hal dengan kriteria standar yang sejenis.

Jenis-Jenis Uji
Reliabilitas 1. Koefisien Stabilitas
Jenis reliabilitas koefisien stabilitas merupakan reliabilitas yang menggunakan teknik tes dan
juga
re-tes, yakni
memberikan tes
kepada kelompok
individu.
Tes tersebut akan
diadakan secara
berulang kepada
kelompok tersebut, tetapi pada waktu yang digunakan
berbeda.
Untuk mendapatkan hasilnya adalah dengan
mengkorelasikan tes pertama dengan tes kedua, sehingga
mendapatkan hasil yang sesuai dengan koefisien stabilitas.
2. Koefisien Konsistensi 3. Koefisien Ekuivalen Koefisien
Internal ekuivalen merupakan reliabilitas yang
Reliabilitas jenis ini didapat dengan
cara mengkorelasikan dua jenis tes
yang berbeda pada suatu kelompok.
Namun, skor yang diambil bukanlah
skor yang sama, melainkan skor
genap untuk tes pertama dan skor
ganjil untuk tes kedua.
mengorelasikan dua buah tes yang
bersifat paralel pada suatu kelompok
dalam waktu yang sama, dengan
menggunakan metode equivalence
forms method. Dari penjelasan di atas
dapat diketahui bahwa Uji validitas dan
reliabilitas merupakan dua hal yang
sangat penting dalam sebuah penelitian.
1

Anda mungkin juga menyukai