Anda di halaman 1dari 6

Meningkatnya Minat Peserta Didik Dalam Globalisasi

untuk mengakses Pelajaran dimasa Covid 19

Amalia Nurul Azizah

FKIP, Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka

Email : amalia.nurulazizahii@gmail.com

Abstrak

Globalisasi adalah proses mendunianya suatu hal sehingga batas antara negara menjadi
hilang. Globalisasi didukung oleh berbagai faktor, seperti perkembangan teknologi,
transportasi, ilmu pengetahuan, telekomunikasi, dan sebagainya yang kemudian berpengaruh
pada perubahan berbagai aspek kehidupan dalam masyarakat. Misalnya dalam aspek
ekonomi, globalisasi menimbulkan terbentuknya pasar bebas yang membuat perdagangan
antar negara dapat dilakukan lebih bebas. Globalisasi ekonomi pada intinya adalah suatu
kegiatan ekonomi atau perdagangan internasional yang terintegrasi dan terjadi tanpa batas
batasan wilayah negara. Globalisasi perekonomian ini memudahkan keluar masuknya barang
dari dalam maupun luar negeri. Seiring berjalannya waktu, globalisasi memberikan pengaruh
yang besar terhadap kesejahteraan sosial dan ekonomi banyak negara. Hal itu juga berimbas
pada perkembangan dunia pendidikan di Indonesia yang tidak dapat dilepaskan dari pengaruh
perkembangan arus globalisasi, dimana ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang pesat.
Era pasar bebas juga merupakan tantangan bagi dunia pendidikan Indonesia, karena terbuka
peluang lembaga pendidikan dan tenaga pendidik dari mancanegara masuk ke Indonesia.
Untuk menghadapi pasar global maka kebijakan pendidikan nasional harus dapat
meningkatkan mutu pendidikan, baik akademik maupun non-akademik, dan memperbaiki
menejemen pendidikan agar lebih produktif dan efisien serta memberikan akses seluas-
luasnya bagi masyarakat untuk mendapatkan pendidikan.

Kata kunci : Covid 19, Globalisasi, Minat Peserta Didik.


Pendahuluan suatu masyarakat baru yaitu “knowledge-
based-society” yang merupakan anak
Dalam proses globalisasi tidak
kandung dari proses globalisasi.[1]Karena
terlepas dari suatu perubahan, yaitu
globalisasi, ilmu pengetahuan berkembang
perubahan yang terjadi dalam berbagai
dengan pesat yang merupakan dasar dari
aspek kehidupan manusia. Apabila
globalisasi ekonomi dan politik di dunia
kebudayaan secara umum merupakan
ini. Namun demikian suatu “knowledge-
suatu rangkaian kepercayaan, nilai-nilai,
based society” yang didasarkan kepada
dan gaya hidup dari suatu masyarakat
ilmu pengetahuan akan terus-menerus
tertentu didalam eksistensi kehidupan
berubah dan merupakan subyek untuk
sehari-hari, maka dewasa ini didalam era
revisi. hal ini memerlukan apa yang
globalisasi mulai muncul apa yang disebut
disebutnya sikap refleksif dari manusia
kebudayaan global. Kebudayaan global
yaitu kemampuan untuk merenungkan
bisa diartikan sebagai moderrnitas. Dalam
mengenai kehidupannya berdasarkan rasio.
hal ini modernitas mempunyai pengertian
masyarakat modern, gaya hidup modern, Untuk itu pendidikan sangat penting
ekonomi modern, budaya modern, dan didalam mewujudkan masyarakat masa
pendidikan modern. depan yang berdasarkan ilmu pengetahuan,
melalui pendidikan proses transmisi serta
pengembangan ilmu pengetahuan akan
Proses globalisasi merupakan suatu terjadi. Lahirnya globalisasi , yang
rangkaian proses yang mengintegrasikan kemudian disusul dengan penetrasi
kehidupan global didalam suatu ruang dan teknologi yang sangat canggih,
waktumelalui internasionalisasi menjembatani bangsa-bangsa didunia ini
perdagangan, internasionalisasi pasar dari menjadi global . Globalisasi berkembang
produksi dan keuangan, internasionalisasi melintasi batas-batas keelokan. Dalam
dari komoditas budaya yang ditopang oleh kondisi seperti ini dunia mengarah pada
jaringan system telekomunikasi global proses integrasi dan homogenisasi budaya.
yang semakin canggih dan cepat. Intinya Akan tetapi proses integrasi dan
dari proses globalisasi yaitu terciptanya homogenisasi ini menimbulkan reaksi
suatu jaringan kehidupan yang semakin yang beragam.
terintegrasi.
Lahirnya budaya global bukan berarti
Kaitan antara globalisasi dan pendidikan hilangnya identitas suatu masyarakat,
menurut Giddens terletak didalam lahirnya justru globalisasi telah merangsang
kesadaran individu, kesadaran etnis dari ataupun mahasiswa di tepatkan untuk
suatu komunitas yang pluralistik. Artinya mengikuti pembelajaran via online. Salah
pendidikan nasional kita perlu mempunyai solusi utuk mencegah virus atau wabah
sikap didalam menghadapi perubahan- Covid 19 yaitu dengan mengurangi
perubahan global dalam era globalisasi mobilitas sosial. Dengan cara berkegiatan
dewasa ini.Kemudian yang menjadi di rumah saja. Selain itu dapat menerapkan
pertanyaan, bagaimana seharusnya kita 3M yaitu Memakai masker, mencuci tangan
menghadapi arus globalisasi yang dan menjaga jarak. Namun saat ini menjadi
mempumyai dua wajah ini? Terlebih 4M dengan tambahan yaitu mandi. Banyak
ketika dibenturkan dalam dunia sekali kendala yang di rasakan dengan
pendidikan. Seringkali kita menemukan adanya keadaan seperti ini. Baik dari segi
adanya indikasi dari menurunnya nilai dan pendidik ataupun pelajar (Khasanah et al.,
moral anak bangsa diantaranya karena 2020)
adanya pengaruh globalisasi, namun disisi
Pengertian Globalisasi
lain adanya kemajuan ilmu pengetahuan
dan teknologi juga pengaruh dari arus Globalisasi adalah suatu proses

globalisasi, sehingga menjadikan dunia ini tatanan masyarakat yang mendunia dan

serasa tidak lagi bulat melainkan rata. tidak mengenal batas wilayah. Globalisasi
pada hakikatnya adalah suatu proses dari
gagasan yang dimunculkan, kemudian
Pembahasan ditawarkan untuk diikuti oleh bangsa lain
yang akhirnya sampai pada suatu titik
Covid 19
kesepakatan bersama dan menjadi
Pada awal tahun 2020 tepatnya bulan maret pedoman bersama bagi bangsa-bangsa di
covid 19 masuk ke Indonesia. Sampai saat seluruh dunia (Salim, 2014). Globalisasi
ini covid 19 belum berakhir. Wabah Covid sering diterjemahkan “mendunia” atau
19 yang sangat menjadi misteri berawal “mensejagat”, yaitu dengan cepat
dari China lebih tepatnya di Wuhan China. menyebar keseluruh plosok dunia, baik
Mengapa dinamakan Covid 19 karena berupa ide, gagasan, data, informasi, dan
wabah Covid 19 ini masuk ke Wuhan China sebagainya begitu disampaikan saat itu
pada tahun 2019(Yanuarita & Haryati, pula diketahui oleh semua orang diseluruh
2021). Dengan adanya situasi seperti ini dunia. Globalisasi selain menghadirkan
kebijakan dalam pendidikan pun berbeda. ruang positif namun juga terdapat sisi
Pada masa Covid 19 ini pelajar baik siswa negativenya. Globalisasi adalah
merupakan sebuah tantangan yang harus Dari globalisasi tersebut maka akan
dihadapi dan dikontekskan pada keadaan berpengaruh, implikasi ataupun
yang ada pada masa kini. dampaknya, khususnya terhadap Negara-
negara berkembang seperti Indonesia,
Pengaruh globalisasi mempunyai
terutama dalam ranah pendidikan, nilai-
implikasi atau bahkan dampak atas
nilai moral, sosial, politik budaya dan
berbagai Negara atau bangsa, tampaknya
kemanusiaan, baik yang bersifat positif
didasarkan pada dua asumsi. Pertama,
maupun negative akan sangat besar efek
sekurang-kurangnya sampai taraf tertentu,
yang ditimbulkan. Ini semua merupakan
pelaku atau subjek globalisasi adalah
tantangan khususnya bagi generasi muda
Negara-negara industri maju. Dengan kata
sebagai penerus bangsa, bagaimana
lain, globalisasi sampai taraf tertentu
mengemas globalisasi ini sebaik mungkin
merupakan kepanjangan tangan
mengambil nilai positifnya dan
(extension) kepentingan Negara industri
menghindari sisi negatifnya.
maju. Kedua, kekhawatiran, kecemasan,
atau bahkan ketakutan akan pengaruh atau Hal itu juga berimbas pada
dampak terutama yang bersifat negative perkembangan dunia pendidikan di
dari globalisasi umumnya dirasakan Indonesia yang tidak dapat dilepaskan dari
terutama oleh bangsa-bangsa dalam pengaruh perkembangan arus globalisasi,
Negara berkembang, yang lebih dimana ilmu pengetahuan dan teknologi
merupakan objek daripada subjek berkembang pesat. Era pasar bebas juga
globalisasi. Meskipun demikian, baik merupakan tantangan bagi dunia
karena ketergantungan Negara pendidikan Indonesia, karena terbuka
berkembang pada Negara-negara maju peluang lembaga pendidikan dan tenaga
dalam berbagai bidang, keuangan, pendidik dari mancanegara masuk ke
ekonomi, maupun teknologi, ataupun Indonesia. Untuk menghadapi pasar global
keinginan untuk mengejar kemajuan, sadar maka kebijakan pendidikan nasional harus
atau tidak, mau atau tidak, Negara-negara dapat meningkatkan mutu pendidikan, baik
berkembang sebenarnya juga mendukung akademik maupun non-akademik, dan
proses globalisasi itu. Dalam pengertian memperbaiki menejemen pendidikan agar
ini, Negara-negara berkembang juga lebih produktif dan efisien serta
merupakan subjek atau pelaku globalisasi memberikan akses seluas-luasnya bagi
walaupun lebih pasif sifatnya. masyarakat untuk mendapatkan
pendidikan.
Minat Belajar Peserta Didik belajar, perlu ditawarkan hal-hal yang
menyenangkan bagi siswa agar lebih enjoy
Beberapa indikator minat belajar siswa
dalam menjalani KBM. Salah satu caranya
antara lain perasaan senang, ketertarikan
adalah dengan pendidikan kecakapan
siswa, perhatian siswa, serta keterlibatan
hidup yang lebih aplikatif, implementatif,
siswa. Kondisi pandemi saat ini yang
dan kontekstual dengan kondisi sekarang.
memaksa proses Kegiatan Belajar
Misalnya pembelajaran tentang bagaimana
Mengajar (KBM) berlangsung secara
cara menghindari virus covid-19,
daring telah menurunkan indikator-
bagaimana menjalankan protokol
indikator tersebut. Sebagai upaya
kesehatan sehari-hari.
menegakkan KBM yang lebih
menyenangkan, pemerintah melalui 3. Pembelajaran Sesuai dengan Minat dan
Kemendikbud menerapkan beberapa Kondisi Siswa
program yang didasarkan pada Surat
Walaupun dilakukan secara daring, proses
Edaran No 4 tahun 2020. Melalui surat
belajar mengajar juga tetap harus mengacu
edaran ini Kemendikbud menetapkan
pada minat dan kondisi siswa. Tidak bisa
beberapa program pembelajaran di masa
disamakan bagaimana fasilitas dan akses
pandemi, antara lain:
belajar siswa di setiap daerah. Dalam hal
1. Pembelajaran Daring Interaktif dan Non ini pihak guru sangat penting bersikap
Interaktif Esensi dari pembelajaran daring bijak menyesuaikan dengan kondisi yang
adalah bagaimana proses belajar tetap ada tanpa mengabaikan target kurikulum.
berlangsung selama di rumah. Bukan
4. Penilaian Tugas Secara Kualitatif
memindahkan sekolah ke rumah, tetapi
guru perlu memilih materi-materi penting Dalam penilaian tugas yang diberikan

yang perlu dilakukan anak-anak di rumah. kepada siswa hendaknya guru tidak

Faktor infrastruktur memang melakukan penilaian seperti yang biasa

mempengaruhi proses belajar daring, tetapi dilakukan di sekolah. Penilaian cukup

bagaimana guru dapat melaksanakan target dilakukan secara kualitatif yang sifatnya

kurikulum bisa tetap tercapai. lebih memberikan motivasi kepada siswa.

2. Pendidikan Kecakapan Hidup Kesimpulan

Minat adalah bagaimana seseorang bisa Pada awal tahun 2020 tepatnya bulan

melakukan sesuatu dengan kondisi yang maret covid 19 masuk ke Indonesia.

lebih menyenangkan. Sama halnya dalam Sampai saat ini covid 19 belum berakhir.
Wabah Covid 19 yang sangat menjadi H., & Widuroyekti, B. (2020).
misteri berawal dari China lebih tepatnya Pendidikan Dalam Masa Pandemi
di Wuhan China. Mengapa dinamakan Covid-19. Jurnal Sinestesia, 10(1),
Covid 19 karena wabah Covid 19 ini 41–48.
masuk ke Wuhan China pada tahun 2019 . https://sinestesia.pustaka.my.id/journa
Dengan adanya situasi seperti ini l/article/view/44
kebijakan dalam pendidikan pun berbeda.
Salim, K. (2014). Pengaruh Globalisasi
Pada masa Covid 19 ini pelajar baik siswa
terhadap Dunia Pendidikan.
ataupun mahasiswa di tepatkan untuk
University Teknologi Malaysia,
mengikuti pembelajaran via online. Salah
January, 1–11.
solusi utuk mencegah virus atau wabah
https://www.researchgate.net/publicat
Covid 19 yaitu dengan mengurangi
ion/271205216
mobilitas sosial. Dengan cara berkegiatan
di rumah saja. Selain itu dapat menerapkan Yanuarita, H. A., & Haryati, S. (2021).

3M yaitu Memakai masker, mencuci Pengaruh Covid-19 Terhadap Kondisi

tangan dan menjaga jarak. Namun saat ini Sosial Budaya Di Kota Malang Dan

menjadi 4M dengan tambahan yaitu Konsep Strategis Dalam

mandi. Banyak sekali kendala yang di Penanganannya. Jurnal Ilmiah Widya

rasakan dengan adanya keadaan seperti ini. Sosiopolitika, 2(2), 58.

Baik dari segi pendidik ataupun pelajar. https://doi.org/10.24843/jiwsp.2020.v

Karena adanya Globalisasi semua manusia 02.i02.p01

di bumi ini dengan teknologi yang cangih


di masa pandemi covid19 menjalankan
pembelajaran dengan online. dengan
adanya pembelajaran secara online peserta
didik dan pendidik memiliki strategi baru
untuk menerapkannya. Seperti dengan
menjalankan beberapa program yang
membuat peserta didik tetap semangat dan
minat dalam menjalankan proses
pembelajaran walaupun dengan online.

Daftar Pustaka

Khasanah, D. R. A. U., Pramudibyanto,

Anda mungkin juga menyukai