Nama : M Reza Firdaus

NPM : 1611050406

1. Carilah Jurnal yang anda SP kan saat ini!

2. Apa yang melatarbelakangi penulisan jurnal tersebut?

Ruang vektor merupakan struktur pada aljabar yang mengaitkan himpunan yang memenuhi sifat
grup yang komutatif dan himpunan yang memenuhi sifat lapangan. Pada tingkat dasar, ruang vektor
dipahami sebagai himpunan yang memiliki sepuluh syarat dengan skalar pada himpunan yang
memiliki sifat lapangan (kadang-kadang pada buku yang sifatnya elementer langsung disebutkan
atas bilangan riil, karena bilangan riil adalah salah satu contoh lapangan). Pada contoh-contoh umum
sering diberikan grup dan lapangannya adalah himpunan tak berhingga, sehingga seringkali contoh-
contoh tersebut terlihat abstrak. Ruang vektor dapat dipahami dengan mudah (relatif ) ketika
pembahasan dilakukan pada himpunan-himpunan berhingga. Oleh karena itu, skripsi ini mencoba
memberikan kajian tentang ruang vektor dengan mengambil himpunan-himpunan yang berhingga.

3. sebutkan maksud dan tujuan penelitian pada jurnal yang anda kaji!

Tujuan agar peserta didik menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan yang Maha
Esa dan berakhlak mulia menjadi standar minimal di seluruh jenjang, karena merupakan faktor
keselamatan manusia di dunia dan akhirat, sehingga dalam setiap proses pembelajaran hendaknya
selalu disentuh, tidak terkecuali dalam pembelajaran matematika sebagaimana materi vektor aljabar
linear untuk menambah keyakinan terhadap kesempurnaan Tuhan dalam penciptaan alam semesta
ini.

4. Metode apa yang digunakan pada jurnal tersebut? Jelaskan!

Metode Korelasional

Metode Korelasional merupakan salah satu dari jenis-jenis metode penilitian. Metode korelasional
merupakan kelanjutan metode deskriptif. Pada metode deskriptif data dihimpun, disusun secara
sistematis, faktual dan cermat, namun tidak dijelaskan hubungan diantara variabel, tidak melakukan
uji hipotesis atau prediksi. Pada metode korelasional, hubungan antara variabel diteliti dan
dijelaskan. Hubungan yang dicari ini disebut sebagai korelasi. Jadi, metode korelasional mencari
hubungan diantara varibal-variabel yang diteliti. Tujuan Korelasional yaitu untuk meneliti sejauh
mana variabel pada satu vektor yang berkaitan dengna variasi pada faktor lainnya. Jika pada metode
ini, hanya dua variabel yang dihubungkan maka disebut korelasi sederhana dan jika lebih dari dua
variabel dihubungkan disebut korelasi berganda. Pada metode ini, pencarian hubungan
(korelasional) antara dua variabel menggunakan koefisien korelasi atau koefisien determinasi.

5. jelaskan hasil dan kesimpulan dari penelitian pada jurnal yang anda kaji!

Hasil dan Kesimpulan dari jurnal tersebut adalah untuk mengembangkan potensi peserta didik agar
menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuha yang Maha Esa, berakhlak mulai, sehat,
berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung
jawab. Sehingga dalam setiap proses pembelajaran hendaknya selalu disentuh, tidak terkecuali
dalam pembelajaran sebagaimana vektor untuk menambah keyakinan terhadap kesempurnaan
Tuhan dalam penciptaan alam semesta ini.

6. Bagaimana pendapat anda terkait jurnal yang anda baca? Adakah saran untuk penelitian
selanjutnya jika jurnal tersebut diteruskan penelitiannya oleh orang lain?
1. Carilah Jurnal yang anda SP kan saat ini!

2. Apa yang melatarbelakangi penulisan jurnal tersebut?

Persamaan Diferensial merupakan salah satu topik dalam matematika yang cukup menarik untuk
dikaji lebih lanjut. Hal itu karena banyak permasalahan kehidupan sehari-hari yang dapat
dimodelkan dengan persamaan Diferensial, diantaranya dalam bidang kesehatan yaitu pemodelan
penyakit, perkembangan bakteri, sedangkan dalam bidang teknik yaitu pemodelan gelombang air
laut, pemodelan perambatan panas pada batang logam, dan sistem kerja pada pegas. Persamaan
Diferensial secara umum dibedakan menjadi dua, yaitu persamaan Diferensial biasa dan persamaan
Diferensial parsial. Persamaan Diferensial biasa adalah persamaan yang hanya memuat turunan yang
terdiri dari satu atau lebih variabel tak bebas dengan satu variabel bebas, sedangkan persamaan
diferensial parsial adalah persamaan yang memuat turunan parsial satu atau lebih variabel tak bebas
terhadap dua atau lebih variabel bebas

3. sebutkan maksud dan tujuan penelitian pada jurnal yang anda kaji!

Menyelesaikan masalah nilai batas dibandingkan metode lain seperti deret fourier. Metode shooting
merupakan metode yang digunakan untuk menyelesaikan masalah nilai batas dengan cara
mereduksi masalah nilai batas menjadi masalah nilai awal. Kemudian ditentukan solusi masalah nilai
awal tersebut. Metode yang digunakan untuk menyelesaikan masalah nilai awal adalah metode
Runge-Kutta orde empat. Metode Runge-Kutta orde empat memiliki ketelitian yang lebih akurat
dibandingkan metode-metode numerik lainnya. Dalam penggunaan metode Runge-Kutta orde
empat, perlu ditetapkan terlebih dahulu ukuran langkah yang disimbolkan dengan h.

4. Metode apa yang digunakan pada jurnal tersebut? Jelaskan!

Metode Shooting
Metode Shooting merupakan metode numerik yang digunakan untuk menghitung nilai yang
dihasilkan dari penyelesaian khusus. Dengan menggunakan pendeketan secara numerik
dengan metode shooting, maka penyelesaian yang diperolah tidak hanya penyelesaian
tunggal, tetapi akan menghasilkan beberapa nilai penyelesaian.

5. jelaskan hasil dan kesimpulan dari penelitian pada jurnal yang anda kaji!

Berdasarkan hasil yang diperoleh pada bab pembahasan, dapat disimpulkan bahwa metode shooting
dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif dalam menyelesaikan masalah nilai batas. Metode yang
merupakan langkah penyelesaian secara numerik ini diaplikasikan dengan cara mereduksi masalah
nilai batas menjadi masalah nilai awal. Selanjutnya masalah nilai awal tersebut diselesaikan dengan
menggunakan metode Runge-Kutta orde empat untuk mendapatkan solusi masalah nilai batas.

6. Bagaimana pendapat anda terkait jurnal yang anda baca? Adakah saran untuk penelitian
selanjutnya jika jurnal tersebut diteruskan penelitiannya oleh orang lain?