Anda di halaman 1dari 12

1.

INDONESIA

Nama Indonesia

Nama resmi Republik Indonesia

Ibu kota Jakarta

Semboyan Bhinneka Tunggal Ika

Ideologi Pancasila

Konstitusi UUD 1945

Lagu kebangsaan Indonesia Raya

Bentuk Negara Kesatuan

Bentuk Pemerintahan Republik Konstitusional

Sistem Pemerintahan Presidensial

Kemerdekaan Hari Kemerdekaan 17 Agustus 1945

Kepala Negara Presiden

Kepala Pemerintahan Presiden

Badan Legislatif MPR (DPR + DPD)

Bahasa Nasional Indonesia

Agama Hindu Buddha Islam Kristen Kong Hu Chu Katolik

Suku Bangsa Bugis Dayak Minang Sunda Jawa Bali Sumba Asmat Batak Nias
Bajo Anak Dalam Dll

Mata Uang Rupiah (Rp) (IDR

Zona Waktu UCT +7 sampai +9 WIB +7 WITA +8 WIT +9

Kode Telepon +62 Domain .id

Situs Resmi Pemerintahan Situs resmi pemerintah Indonesia

Sebutan Lain Nusantara Jamrut Kathulistiwa

Jumlah Penduduk 267.026.366 (estimasi Juli 2020)


Indonesia resmi memplokamirkan kemerdekaannya pada tanggal 17 Agustus
1945. Indonesia adalah salah satu negara yang menandatangani Deklarasi
Bangkok saat berdirinya ASEAN bersama 4 negara lain di Asia Tenggara kala itu.
Letak astronomis negara Indonesia adalah di antara 6°LU hingga 11°08’LS dan
95°BT hingga 141°45’BT. Sedangkan letak geografis negara Indonesia adalah di
antara Benua Asia dan Benua Australia, dan di antara Samudera Hindia dan
Samudera Pasifik.

Batas-batas negara Indonesia:

Utara: Thailand, Singapura, Malaysia, Vietnam, Laut Tiongkok

Selatan, Filipina, Palau, dan Samudra Pasifik, Selatan: Timor Leste, Australia,

dan Samudra Hindia,

Barat: Samudra Hindia dan India,

Geografi

Indonesia adalah salah satu negara kepulauan yang terletak di Asia Tenggara
dan merupakan pendiri ASEAN. Negara berkembang ini setidaknya memiliki
17.504 pulau besar dan kecil. Dari banyaknya pulau yang dimiliki Indonesia,
sekitar 6.000 di antaranya belum dihuni. Pulau-pulau tersebut berderet menyebar
di sekitar khatulistiwa yang dianugerahi cuaca tropis. Berikut adalah beberapa
nama pulau yang dimiliki oleh Indonesia

Sumatera

Jawa

Bali

Madura

Kalimantan

Sulawesi

Buton

Lombok

Sumbawa

Papua
Flores

Nias

Timor

Halmahera

Seram

Sumba

Bangka Belitung

Kondisi Indonesia sebagai negara kepulauan memberi Indonesia wilayah laut


yang luas, bahkan luas lautnya (3.257.483 km²) lebih luas daripada luas
daratannya (1.922.570 km²). Luas wilayah negara Indonesia adalah 5.180.053
km². Wilayah kedaulatan Indonesia terbentang sepanjang 3.977 mil dari Samudra
Hindia ke Samudra Pasifik. Pulau terpadat yang dimiliki Indonesia adalah Pulau
Jawa, lebih dari setengah populasi Indonesia bermukim di sini. Jawa juga
merupakan pulau dengan populasi terbanyak di dunia. Jika dilihat di peta, kita
bisa melihat bahwa Indonesia terdiri dari 5 pulau besar, yaitu:

Jawa dengan luas 132.107 km²

Sumatera dengan luas 473.606 km²

Kalimantan dengan luas 539.460 km²

Sulawesi dengan luas 189.216 km²

setengah Pulau Papua dengan luas 421.981 km²

. Batas wilayah Indonesia ditarik dari pulau terluar sejauh 12 mil laut. Indonesia
juga memiliki zona ekonomi eksklusif sajauh 200 mil laut

Selain memiliki wilayah yang sangat luas, Indonesia memiliki alam yang
menjadikan Indonesia sebagai negara dengan keanekaragaman hayati terbesar
kedua di dunia.

Lagu Kebangsaan dan Lambang Negara

Indonesia memiliki lagu kebangsaan yang digubah oleh W.R. Soepratman


dengan judul Indonesia Raya. Dasar negara indonesia adalah Pancasila.
Lambang negara Indonesia adalah Burung Garuda, dan semboyannya adalah
Bhinneka Tunggal Ika yang dalam Bahasa Sansekerta berarti berbeda-beda
namun tetap satu jua.
Demografi

Dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote, Indonesia terdiri
dari berbagai suku bangsa, bahasa, dan agama. Berdasarkan rumpun bangsa,
Indonesia terdiri atas ras Mongoloid Selatan/Austronesia dan Melanesia. Secara
lebih spesifik, suku Jawa adalah suku bangsa terbesar dengan populasi mencapai
41,7% dari seluruh penduduk Indonesia. Indonesia sekarang masih menyandang
gelar penduduk terbanyak ke-4 dunia setelah Tiongkok, India, dan Amerika
Serikat.

Agama

Islam adalah agama mayoritas yang dianut oleh sekitar 85,2% penduduk
Indonesia, menjadikannya sebagai negara dengan penduduk muslim terbanyak di
dunia. Sisanya sekitar 8,9% populasi beragama Kristen, Katolik (3%), Hindu
(1,8%), Buddha (0,8%), dan lain-lain (0,3%). Selain agama-agama tersebut,
pemerintah Indonesia sudah secara resmi mengakui Konghucu sebagai agama di
Indonesia.

Bahasa

Mayoritas populasi menggunakan bahasa daerah sebagai bahasa ibu, namun


bahasa resmi negara, yaitu bahasa Indonesia, diajarkan di seluruh sekolah negeri
dan dikuasai oleh seluruh populasi Indonesia.

Kebudayaan

Anugerah dari luasnya wilayah Indonesia lainnya adalah kebudayaan. Setiap


suku bangsa memiliki budaya uniknya tersendiri. Contoh:

Perayaan sekaten

Sate madura

Rendang

Mandau

Karapan sapi

Reog ponorogo

Keris

Tifa

Rencong

Clurit
Bendera

Indonesia Bendera negara ini, terdiri dari dua warna yang disusun secara
horizontal yaitu merah dan putih.

Pembagian Administratif

Peta Indonesia Karena Indonesia adalah negara kesatuan maka wilayahnya


terbagi menjadi beberapa provinsi. Total ada 37 provinsi dari Sabang sampai
Merauke sekarang ini.

Sumatera

Aceh Sumatera Utara Sumatera Barat Riau Kepulauan Riau Bengkulu Jambi
Sumatera Selatan Bangka Belitung Lampung

Jawa

Banten DKI Jakarta Jawa Barat Jawa Tengah D.I. Yogyakarta Jawa Timur

Sunda Kecil

Bali

Nusa Tenggara Barat

Nusa Tenggara Timur

Kalimantan

Kalimantan Barat

Kalimantan Tengah

Kalimantan Selatan
Kalimantan Timur

Kalimantan Utara

Sulawesi

Sulawesi Utara

Gorontalo

Sulawesi Tengah

Sulawesi Barat

Sulawesi Tenggara

Sulawesi Selatan

Maluku

Maluku Utara

Maluku

Papua

Papua

Papua Barat

Papua Tengah

Papua Pegunungan

Papua Selatan

Lalu setiap provinsi itu dibagi lagi menjadi kota/kabupaten. Di bawah


kabupaten/kota, ada beberapa kecamatan atau hal lain yang setingkat tergantung
daerah tersebut
2. MYANMAR

Profil negara Myanmar

Nama : Myanmar

Nama resmi : Republik Persatuan Myanmar Pyidaunzu Thanmăda Myăma


Nainngandaw (Myanmar)

Ibu kota : Naypyidaw

Lagu kebangsaan Kaba Ma Kyei

Bentuk Pemerintahan Republik

Sistem Pemerintahan Republik Presidensial

Kemerdekaan 4 Januari 1948

Kepala Negara Presiden

Kepala Pemerintahan Presiden

Badan Legislatif

Majelis Persatuan Majelis Tinggi: (Amyotha Hluttaw)

Majelis Rendah: (Pyithu Hluttaw)

Bahasa Nasional Myanmar

Agama Islam Buddha Kristen Atheis

Mata Uang Kyat (K) (MMK)

Zona Waktu Waktu Standar Myanmar (MST) (UTC+6:30)

Kode Telepon +95 Domain .mm

Daftar Situs Resmi Pemerintahan –

Jumlah Penduduk 56.590.071 (estimasi Juli 2020)


Negara Myanmar adalah negara paling barat di kawasan Asia Tenggara saat
ini. Myanmar juga merupakan anggota ASEAN, salah organisasi regional di Asia.

Burma adalah nama lain negara ini. Nama negara tersebut secara resmi diubah
dari Burma ke Myanmar oleh rezim militer pada tanggal 18 Juni 1989.
Penggantian nama itu masih diperdebatkan. Banyak kelompok masih
menggunakan Burma karena mereka tidak mengakui keabsahan pemerintahan
militer Myanmar yang berkuasa atau otoritasnya untuk mengganti nama negara.
Pada April 2016, Aung San Suu Kyi menjawab pertanyaan tentang nama mana
yang harus digunakan untuk merujuk negara itu. “Terserah Anda, karena tidak
ada dalam konstitusi negara kita yang mengatakan bahwa Anda harus
menggunakan istilah yang mana.” Bentuk pemerintahan negara Myanmar adalah
republik. Kini, Presiden Myanmar dijabat oleh Win Myint dan Penasihat Negara
Myanmar dijabat oleh Aung San Suu Kyi. Keduanya dari National League for
Democracy. Secara de jure, kepala pemerintahan negara Myanmar adalah
presiden. Sedangkan secara de facto, kepala pemerintahan adalah Penasihat
Negara. Mata uang negara Myanmar adalah kyat. Batas-batas wilayah Myanmar:
Utara: Republik Rakyat Tiongkok, Selatan: Malaysia, Barat: India dan
Bangladesh, Timur: Thailand dan Laos. Letak Myanmar Daftar Isi sembunyikan
Bendera Etnis Pembagian Administratif Lambang Negara Geografi Bahasa
Agama Bendera
Myanmar memperkenalkan bendera baru pada tanggal 21 Oktober 2010 untuk
menggantikan bendera sosialis yang telah digunakan sejak tahun 1974. Bendera
baru ini terdiri dari tiga jalur warna horizontal yakni kuning, hijau, dan merah.
Terdapat pula sebuah bintang segilima bewarna putih di tengah-tengahnya.
Bendera Myanmar yang baru memiliki bentuk dan tampilan seperti di bawah ini.
Etnis

Kelompok etnik terbesar yang mendiami negara Myanmar adalah: Bamar/Birma:


Dua pertiga populasi Myanmar. Beragama Buddha dan mendiami sebagian besar
wilayah negara kecuali pedesaan. Karen: Suku bangsa beragama Buddha,
Kristen, atau perpaduannya. Memperjuangkan otonomi selama lebih dari 60
tahun. Menghuni pegunungan di sekitar perbatasan dengan Thailand. Kayah:
Etnis beragama Buddha yang berkerabat dekat dengan etnis Thai. Arakan: Nama
lain dari etnis Rakhine. Agama Buddha mendominasi etnis tersebut. Etnis Arakan
mendiami wilayah perbukitan di Myanmar barat. Mon: Etnis beragama Buddha
yang menghuni kawasan selatan di sekitar perbatasannya dengan Thailand.
Kachin: Kebanyakan beragama Kristen. Mereka tersebar hingga ke Tiongkok dan
India. Chin: Kebanyakan etnis Chin beragama Kristen dan menghuni wilayah di
dekat perbatasan negara itu dengan India. Rohingya: Etnis non Burma lain yang
beragama Islam dan tinggal di utara Rakhine. Peta Myanmar lengkap 14 negara
bagian dan divisi Myanmar

Pembagian Administratif
Myanmar terdiri dari tujuh negara bagian (pyinè) dan tujuh region yang sebelum
Oktober 2010 disebut sebagai “divisi” (yin). Sebagian besar region dihuni oleh
etnis Bamar, sementara sebagian besar negara bagian (pyinè) didiami oleh etnis-
etnis minoritas. Setiap negara bagian dan region kemudian dipecah menjadi
distrik. Per Februari 2011, Myanmar memiliki 14 negara bagian, 67 distrik, 330
township, 64 sub-township, 377 kota kecil, 2.914 ward, 14.220 kelompok desa,
dan 68.290 desa. Region Baca juga: Profil & Informasi Daftar Negara ASEAN
[Lengkap] Ayeyarwady Bago Magway Mandalay Sagaing Tanintharyi Yangon
Negara Bagian Chin Kachin Kayin (Karen) Kayah (Karenni) Mon Rakhine
(Arakan) Shan Ibu kota Myanmar dulunya adalah Yangon. Sekarang, ibu kota
negara Myanmar adalah Naypyidaw. Lambang negara Myanmar Lambang
Negara
Sedikit penjelasan mengenai lambang negara Myanmar. Lambang negara ini
menampilkan dua ekor chinthe (singa mitos) di atas pita yang saling
membelakangi, di tengah dua chinte tersebut terdapat peta Myanmar yang diapit
rangkaian ranting zaitun. Lambang ini dikelilingi pola tradisional Birma dan pada
puncaknya dimahkotai sebuah bintang. Itu ditetapkan pada Bab XIII Konstitusi
2008, dan baru diterapkan melalui referendum konstitusional Myanmar pada
tahun 2008. Lambang negara ini hanya terdiri dari dua warna yaitu merah dan
kuning keemasan. Pagoda dan kyaung di Bagan saat ini, ibu kota Kerajaan
Pagan.
Geografi
Keadaan alam Myanmar cukup beragam. Hkakabo Razi yang bertempat di
Negara Bagian Kachin (5.881 meter) adalah titik tertinggi di Myanmar. Banyak
pegunungan di Myanmar, misalnya Rakhine Yoma, Bago Yoma, dan Perbukitan
Shan, kesemuanya itu berawal dari Himalaya di utara dan memanjang ke selatan.
Batas alam yang memisahkan antara Myanmar dengan Thailand adalah
Pegunungan Tenasserim. Tiga pegunungan membagi tiga aliran sungai di
Myanmar yaitu Sungai Irawadi, Salween (Thanlwin), dan Sittaung. Sungai
terpanjang di Myanmar adalah Sungai Irawadi yang panjangnya mencapai 2.170
kilometer dan mengalir menuju Teluk Martaban. Dataran subur terletak pada
lembah-lembah di antara rangkaian pegunungan Myanmar. Sebagian besar
populasi Myanmar tinggal di Lembah Irawadi yang terletak di antara Rakhine
Yoma dan Dataran Shan. Myanmar adalah negara yang kaya dengan giok, batu
permata, minyak bumi, gas alam, serta berbagai mineral lain. Luas wilayah
negara Myanmar adalah 676.578 km². Letak astronomis negara Myanmar adalah
di antara 9°LU hingga 29°LU dan 92°BT hingga 102°BT. Negara Myanmar
berbatasan dengan negara Bangladesh melalui Divisi Chittagong dan Mizoram,
dan dengan India melalui Nagaland, Manipur, dan Arunachal Pradesh di sebelah
barat daya. Baca juga: Profil & Informasi tentang Negara Malaysia [Lengkap]
Wilayah Myanmar di sebelah utara berbatasan dengan negara China melalui
Daerah Otonomi Khusus Tibet dan Yunnan dengan total panjang perbatasan
2.185 km. Di perbatasan itu pulalah terdapat Pegunungan Hengduan yang
merupakan perbatasan alami dengan Tiongkok. Negara Myanmar merupakan
batas Thailand di sebelah timur. Selain Thailand, terdapat juga negara Laos di
sebelah timur. Myanmar memiliki garis pantai Teluk Benggala dan Laut Andaman
di selatan dan barat daya negeri tersebut dengan panjang 1.930 km. Rumah
panggung di Danau Inle.
Bahasa
Sebagai bahasa sehari-hari, penduduk Myanmar menggunakan bahasa Burma
atau Birma. Bahasa resmi negara Myanmar adalah bahasa Myanmar. Myanmar
adalah negeri multietnis dengan berbagai ragam budaya dan bahasa daerah.
Populasi umat Buddha mendominasi Myanmar.
Agama
Burma (Myanmar) dominan dari tradisi Theravada, dipraktikkan oleh 89.8%
populasi negeri tersebut. Menjadikan Myanmar sebagai negara Buddhis paling
religius dalam hal proporsi biarawan banding populasi dan proporsi pendapatan
yang dihabiskan untuk agama. Mereka dapat dengan mudah ditemukan di antara
etnis Bamar dominan (atau Burma), Shan, Rakhine (Arakan), Senin, Karen, dan
China. Para biksu, yang dikenal sebagai Sangha, adalah anggota dihormati dari
masyarakat Burma. Kuil di Mrauk U Di antara banyak kelompok etnis di Myanmar,
Buddha Theravada dipraktikkan dalam hubungannya dengan ibadah nat yang
melibatkan placation roh yang dapat bersyafaat dalam urusan duniawi. Berkenaan
dengan “keselamatan” dalam Buddha, ada tiga jalur utama di Buddhisme Burma
yakni jasa pembuatan, vipassana (wawasan meditasi), dan jalan weizza (bentuk
esoterik agama Buddha yang melibatkan okultisme). Penganut agama Kristen
berjumlah 6.2% populasi, umumnya dianut di daerah Chin, Kayah, dan Kachin.
Sayangnya, pendataan penduduk di wilayah Kachin dan Kayin belum akurat.
46.600 orang di Kachin dan 69.753 orang di Kayin, belum sepenuhnya
teridentifikasi keyakinan mereka. Sedangkan di Rakhine sendiri, terdapat sekitar
1.090.000 orang yang tidak mengikuti sensus tahun 2014. Akan tetapi hampir
secara keseluruhan, orang Rakhine adalah pemeluk agama Islam. Dengan
digabungkannya data tersebut, maka agama di Myanmar pada sensus 2014
antara lain adalah Buddha, Kristen, Islam, Animisme, Hindu, dan tidak
teridentifikasi.
DAFTAR PUSTAKA

https://semutaspal.com/indonesia/

https://semutaspal.com/myanmar/

Anda mungkin juga menyukai