Anda di halaman 1dari 20

TUGAS RANGKUMAN MODUL 4 s.

d 10
LAILA NUR ROKHMAH

1. Rangkuman Modul 4.
Unit Kompetensi:
Menerapkan Regulasi Pemerintah Bidang Kesehatan

Deskripsi:
Unit ini mencakup penerapan pengetahuan, keterampilan, dan sikap kerja yang
dibutuhkan dalam menerapkan regulasi pemerintah (peraturan perundang-undangan)
dalam pelaksanaan pekerjaan konsultan di sektor Kesehatan dan perumahsakitan,
termasuk menerapkan informasi terkait perangkat-perangkat pemerintah dalam konteks
kegiatan kerja dalam pelaksanaan proyek Kesehatan.

No Elemen Kompetensi Rangkuman


1 Menerapkan informasi yang Informasi terkini tentang Regulasi / peraturan
berhubungan dengan perundang-undangan sektor kesehatan dan
regulasi pemerintah dalam perumahsakitan diterapkan
proyek kesehatan
Struktur dan fungsi organisasi atau lingkup
pekerjaan proyek kesehatan dan
perumahsakitan sebagai hasil perubahan
regulasi pemerintah diidentifikasi sesuai
dengan kebutuhan prioritas pekerjaan.

2 Menerapkan fungsi Pelaku regulasi bidang kesehatan


organisasi sektor diidentifikasi untuk memastikan ketepatan
kesehatan dan tingkat kewenangan dalam memikul
perumahsakitan tanggung jawab organisasi.

Area kerja dan tingkat pendelegasian dalam


organisasi kesehatan dan perumahsakitan
dikonfirmasi sesuai dengan pedoman / prosedur
organisasi

3 Menerapkan protokol Informasi terkini terkait dengan protokol


regulasi bidang kesehatan bidang kesehatan diidentifikasi.
dan perumahsakitan
Pengkajian protokol bidang kesehatan dilakukan
dalam hubungannya dengan organisasi lain dan
dengan orang-orang dari dalam dan luar
organisasi.

Protokol bidang kesehatan dan perumahsakitan


ditulis sesuai format dan standar penulisan
dokumen pemerintah.

KAP (Knowledge/Pengetahuan, Afektif/Sikap, Psikomotorik/Ketrampilan


Pengetahuan 1 Undang-undang, regulasi, peraturan, prosedur dan pedoman
yang berhubungan dengan pemakaian sumber daya.
2 Regulasi terkait OTDA
3 Penerapan persyaratan regulasi pusat dan daerah
4 Kearifan lokal
5 Pendelegasian kewenangan
6 Perangkat kepemerintahan dan administrasi
7 Jangkauan dan jenis peraturan perundang-undangan yang
berkaitan dengan sektor publik termasuk kesehatan dan
8 Kode etik sektor publik
Sikap Kerja 1 Detail
2 Teliti
3 Konsisten
Ketrampilan 1 Mengakses informasi
2 Menerapkan regulasi dan informasi
Bukti Kompetensi Ada dalam dokumen proposal proyek

Kesimpulan
Dalam rangka menerapkan regulasi pemerintah di bidang kesehatan, maka sebagai
calon konsultan yang ditempa di Ikatan Konsultan Kesehatan Indonesia wajib hukumnya
untuk mengetahui norma-norma tertulis yang sudah ditetapkan pemerintah untuk
menunjang penerapan informasi terkait perangkat-perangkat pemerintah dalam konteks
kegiatan kerja dalam pelaksanaan proyek kesehatan yang sudah tercantum pada
deskripsi unit pada modul 4 tentang “Menerapkan Regulasi Pemerintah Bidang
Kesehatan”. Dengan tujuan mampu menerapkan informasi terkait perangkat- perangkat
pemerintah dalam konteks kegiatan kerja dalam pelaksanaan proyek kesehatan
2. Rangkuman Modul 5.
Unit Kompetensi:
Mengelola Kontrak di Bidang Kesehatan

Deskripsi:
Unit ini meliputi pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja yang diperlukan
mempersiapkan pengelolaan, membangun dan memelihara administrasi pengaturan,
memantau dan menjaga kinerja kontrak serta melengkapi dan meninjau kontrak.

No Elemen Kompetensi Rangkuman


1 Mempersiapkan Persyaratan kontrak, persetujuan dan
pengelolaan kontrak kerja pengaturan pendanaan serta batas
sektor kesehatan kewenangan sebagai administrator kontrak
diidentifikasi sesuai dengan persyaratan
kontrak dan organisasi.

Elemen operasional kontrak dikonfirmasi dengan


spesialis (ahli) untuk klarifikasi apabila terdapat
masalah administrasi kontrak.

Klausul kunci kontrak dan kontennya dijelaskan


untuk memastikan persyaratan kontrak dapat
dipahami.

Proses, jadwal, dan indikator kinerja utama yang


sudah diidentifikasi, dikonfirmasikan dengan para
pemangku kepentingan.

Risiko dan rencana manajemen risiko risiko


terhadap risiko yang sudah teridentifikasi
ditindaklanjuti sesuai dengan persyaratan
kontrak dan kebijakan dan prosedur organisasi

Strategi administrasi kontrak dan rincian kunci


dari kontrak diperoleh.

2 Mengelola administrasi Pengaturan awal atau transisi


kontrak diimplementasikan sesuai dengan
persyaratan kontrak dan prosedur
organisasi.

Strategi komunikasi yang efektif ditetapkan


No Elemen Kompetensi Rangkuman
untuk memenuhi kebutuhan organisasi dan
kontraktor.
Risiko dan rencana manajemen risiko
dipantau selama masa kontrak.

Hubungan dengan kontraktor dikelola sesuai


dengan kebijakan dan prosedur organisasi.

Pendapat para ahli diperoleh untuk kemajuan


dan penyelesaian masalah kontrak.

Dokumentasi kontrak dan Informasi kontrak


dipertahankan untuk tujuan organisasi sesuai
dengan kebijakan dan prosedur organisasi.

3 Menjaga kinerja kontrak Kewajiban untuk kontraktor dipenuhi sesuai


dengan aturan kontrak dan persyaratan
pemenuhan manajemen keuangan atas
kontrak tersebut.
Pelaksanaan kontrak dipantau terhadap indikator
kinerja untuk memastikan semua kewajiban
berdasarkan perjanjian terpenuhi.

Variasi pelaksanaan kontrak dikelola sesuai


dengan perjanjian dan kebijakan serta prosedur
organisasi.

Perselisihan / keluhan diselesaikan sesuai


dengan persyaratan kontrak.

Negosiasi dari masalah yang berhubungan


dengan kontrak dikelola sesuai dengan
ketentuan dalam kontrak.

Komunikasi / pelaporan terhadap kinerja kontrak


dipertahankan dengan semua pemangku
kepentingan sesuai dengan protokol dan standar
organisasi.

4 Meninjau kontrak Kontrak yang telah diubah, dibatalkan atau


dihentikan diselesaikan sesuai dengan
perjanjian kontrak.

Strategi untuk mengelola penutupan,


perpanjangan kontrak atau transisi ke kontrak
baru dipenuhi sesuai pedoman organisasi dan
standar sektor publik.

Pembahasan (review) dilakukan terhadap


No Elemen Kompetensi Rangkuman
administrasi kontrak, kinerja kontraktor yang
relevan dengan langkahlangkah setiap tahap
kontrak serta kepuasan pengguna dan hasil
audit.

Varian atau tindakan dan outcome yang tidak


terpenuhi didokumentasikan.

Keterangan hasil review (dan audit)


digunakan untuk melaporkan kinerja
kontraktor, untuk meninjau praktek
administrasi kontrak dan membuat
rekomendasi untuk perbaikan.

KAP (Knowledge/Pengetahuan, Afektif/Sikap, Psikomotorik/Ketrampilan


Pengetahuan 1 Administrasi kontrak
2 Persyaratan kontrak
3 Tahapan penyusunan kontrak
4 Manajemen risiko
5 Peraturan perundang-undangan terkait Kesehatan
Sikap Kerja 1 Detail
2 Teliti
3 Konsisten
4 Komunikatif
Keterampilan 1 Melakukan Komunikasi efektif
2 Melakukan negosiasi
3 Mengidentifikasi masalah
4 Melakukan pemecahan masalah
5 Membuat kontrak
6 Meninjau kontrak
Bukti Kompetensi Membuat Kontrak Kerja

Kesimpulan:
Calon konsultan yang ditempa dalam ruang pelatihan sertifikasi kompetensi KMK
Pratama angkatan XXXII, harus mengetahui cara membangun dan memelihara kontrak
administrasi pengaturan, memantau dan menjaga kinerja kontrak serta melengkapi dan
meninjau kontrak.
3. Rangkuman Modul 6.
Unit Kompetensi
Menerapkan Kepatuhan terhadap Undang-Undang di Sektor Publik Bidang Kesehatan

Deskripsi:
Unit ini meliputi pengetahuan, keterampilan dan sikap yang diperlukan untuk membantu
orang lain dalam mematuhi dan memenuhi persyaratan peraturan perundang-undangan
dan mengambil tindakan terhadap ketidakpatuhan. Dalam pelaksanaannya, menerapkan
kepatuhan terhadap undang-undang ditunjukkan dalam konteks aktivitas kerja seperti
menggunakan proses pemerintah, memberikan dan memantau layanan klien,
menggunakan sumber daya, mempersiapkan kutipan, melakukan wawancara, pemberian
kontrak dan sebagainya.
No Elemen Kompetensi Rangkuman
1 Membantu orang lain untuk Pengetahuan tentang berbagai peraturan
mematuhi dan memenuhi perundang-undangan dan pedoman yang
persyaratan peraturan berkaitan dengan pekerjaan sektor kesehatan
perundangundangan sektor dan perumahsakitan secarateratur diperbarui
untuk memastikan keterkinian.
kesehatan
Berbagai undang-undang diintegrasikan
dalam rangka menyediakan prosedur hukum
bagi pekerjaan di sektor kesehatan.

Ketentuan penting dari setiap peraturan


perundang-undangan sektor kesehatan
disampaikan kepada pihak lain menggunakan
bahasa dan contoh yang sesuai dengan
kebutuhan masingmasing.

Pekerjaan dan prosedur dipraktekkan untuk


memberikan contoh konsistensi dalam
mematuhi persyaratan undangundangan
terkait dengan lingkungan kerja disektor
kesehatan.

Konsekuensi ketidakpatuhan terhadap


peraturan sektor kesehatan yang sudah
diidentifikasi, disampaikan kepada pihak
lain menggunakan bahasa dan contoh-
contoh yang sesuai dengan kebutuhan
individu.

Para pihak lainnya dibantu untuk


menemukan dan mengakses informasi
terkini tentang undang-undang dan
pedoman.

Para pihak lainnya diarahkan untuk


mengidentifikasi dan mendapatkan saran atas
ketentuan regulasi yang bertentangan sesuai
dengan kebijakan dan prosedur organisasi.

Upaya pencegahan ketidakpatuhan oleh


orang lain dilakukan.

2 Menerapkan sanksi Tindakan yang merupakan pelanggaran


ketidakpatuhan terhadap undang-undang yang sudah diidentifikasi,
regulasi dibahas dengan pihak lain sesuai dengan
persyaratan organisasi.

Kemungkinan pelanggaran undang-undang


ditindaklanjuti segera ke pihak.
No Elemen Kompetensi Rangkuman
Kekurangan dalam prosedur ditempat kerja
yang dapat berkontribusi terhadap
ketidakpatuhan ditangani sesuai dengan
prosedur organisasi.

Ketidakpatuhan terhadap regulasi diberikan


sanksi.

KAP (Knowledge/Pengetahuan, Afektif/Sikap, Psikomotorik/Ketrampilan


Pengetahuan 1 Perundang-undangan sektor kesehatan
2 Kode etik sektor kesehatan
3 Konsekuensi dari ketidakpatuhan
Sikap Kerja 1 Komunikatif
2 Informatif
3 Sopan santun
4 Jujur dan terbuka
5 Konsisten
6 Integritas
Ketrampilan 1 Membantu orang lain untuk mematuhi dan memenuhi
persyaratan peraturan perundang-undangan sektor
kesehatan.

2 Menerapkan sanksi ketidakpatuhan terhadap regulasi.

3 Membantu orang lain untuk menerapkan undang-


undang dalam bekerja dan mengidentifikasi hal-hal
yang tidak sesuai dengan regulasi.

4 Menggunakan pedoman secara efektif dalam


mengelola persyaratan legislatif.

5 Berkomunikasi dengan orang lain yang melibatkan


pertukaran informasi baik tertulis ataupun lisan.

6 Menggunakan teknologi untuk mengakses regulasi.

7 Mempraktekan Pekerjaan dan prosedur secara


konsisten.

8 Menindaklanjuti ketidakpatuhan.

Bukti Kompetensi Membuat Kontrak Kerja

Kesimpulan:
Konsultan mematuhi dan memenuhi persyaratan sesuai dengan peraturan perundang-
undangan, dengan menggunakan proses internalisasi regulasi pemerintah, memberikan
dan memantau layanan klien, menggunakan sumber daya, mempersiapkan kutipan,
melakukan wawancara, pemberian kontrak dan sebagainya.

4. Rangkuman Modul 7.
Unit Kompetensi :
Memantau Pelayanan Kesehatan Kepada Klien

Deskripsi:
Unit ini meliputi pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja yang diperlukan untuk
menentukan kebutuhan klien, memberikan layanan klien, memantau dan meningkatkan
penyediaan layanan klien, meninjau layanan klien.

No Elemen Kompetensi Rangkuman


1 Menentukan kebutuhan Informasi terhadap kebutuhan layanan klien
klien di sektor kesehatan diidentifikasi.

Kebutuhan khusus untuk menyediakan layanan


klien diidentifikasi.

Potensi hambatan dalam memberikan layanan


klien diidentifikasi.

Tindakan rekomendasi untuk mengatasi hambatan


diidentifikasi.

2 Memberikan layanan klien Respon terhadap kebutuhan klien dilakukan sesuai


dengan undang- undang, kebijakan dan prosedur.
Pelayanan untuk klien yang sesuai, tepat waktu
dan tepat sasaran dilakukan.

 Komunikasi dengan klien yang sesuai dengan


situasi dan kebutuhan khusus dilakukan.

Teknik resolusi konflik dilaksanakan untuk


mengatasi situasi sulit sesuai dengan kebijakan
dan prosedur organisasi.

Persyaratan akuntabilitas termasuk


piagam pelayanan klien,organisasi
dan/atau ulasan eksternal dilaksanakan.

3 Memantau untuk Pemantauan penyediaan pelayanan klien


peningkatan penyediaan dilaksanakan.
layanan klien
Umpan balik berkala dari rekan sejawat terhadap
anggota kelompok kerja untuk meningkatkan
layanan khusus terhadap klien dilaksanakan.

Penyampaian perubahan kebijakan dan prosedur


berdampak pada pelayanan klien dilaksanakan
secara tepat waktu.

Asistensi dilaksanakan untuk menangani masalah


layanan klien, memenuhi perubahan kebutuhan
dan mencapai potensi layanan.
No Elemen Kompetensi Rangkuman
4 Mengevaluasi layanan Umpan balik klien direspon.
klien
Aspek prosedural dalam penyediaan pelayanan
dipantau.

Catatan pemantauan dikelola.


Proposal perubahan dibuat berdasarkan umpan
balik pengembangan layanan dan hasilnya.

Modifikasi pada layanan klien dilakukan dalam


konteks tanggung jawab dan batas oleh
pemerintah.

KAP (Knowledge/Pengetahuan, Afektif/Sikap, Psikomotorik/Ketrampilan


Pengetahuan 1 Prinsip-prinsip penyediaan pelayanan klien yang efektif.
2 Layanan klien di sektor kesehatan
3 Teknik asistensi
4 Review layanan klien
5 Cara penyusunan proposal perubahan
6 Pengembangan sumber daya untuk penyediaan layanan.
Sikap Kerja 1 Detail
2 Teliti
3 Komunikatif
4 onsisten
5 Integritas
6 Motivatif
7 Inovatif dan kreatif
Ketrampilan 1 Menentukan kebutuhan klien di sektor kesehatan
2 Memberikan layanan klien
3 Memantau untuk peningkatan penyediaan layanan klien
4 Review layanan klien
5 Menganalisis umpan balik pada penyediaan pelayanan klien
6 Merekomendasikan perbaikan pada penyediaan
pelayananklien dalam batasan organisasi.
7 Menerapkan prosedur pelayanan terhadap klien.
Bukti Kompetensi 1 Dalam Dokumen Proposal Proyek
2 Laporan Kemajuan Proyek
3 Laporan Penutup Proyek
Kesimpulan
Perlu adanya pedoman tata kelola proyek (Project Governance), sebagai panduan untuk
mengatur kedudukan manajer proyek dan tim dengan struktur, proses, model
pengambilan keputusan, dan alat-alat untuk mengelola proyek, sementara mendukung
dan mengendalikan proyek pengiriman sukses. Sehingga harapan dari pedoman tersebut
dapat memudahkan pemantauan proses dan pelayanan terhadap klien.
5. Rangkuman Modul 8.
Unit Kompetensi:
Menggunakan Sumber Daya Kesehatan untuk Mencapai Tujuan Kerja

Deskripsi:
Kompetensi ini mencakup pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan
dalam menggunakan sumber daya yang dimiliki untuk memfasilitasi pencapaian tujuan
kerja yang meliputi kegiatan memperoleh dan menggunakan sumber daya, memantau
dan melaporkan penggunaan sumber daya dan memelihara sumber daya.

No Elemen Kompetensi Rangkuman


1 Memperoleh dan Kesenjangan sumber daya diidentifikasi
menggunakan sumber daya berdasarkan rencana kerja unit.
yang tersedia
Pengelolaan sumber daya dilakukan berdasarkan
pedoman yang berlaku.

2 Memantau dan melaporkan Trend dalam penggunaan sumber daya dipantau


penggunaan sumber daya sesuai dengan persyaratan organisasi.

Catatan penggunaan sumber daya dipelihara


sesuai dengan undang-undang dan pedoman.

Sistem manajemen keuangan dan sumber daya


yang relevan diterapkan sesuai dengan kebijakan
dan prosedur.

Rekomendasi untuk mengatasi masalah


kekurangan sumber daya dibuat.

3 Memelihara Sumber Daya Sumber daya dipelihara sesuai dengan pedoman


organisasi dan produsen serta kontrak layanan.

Pemeliharaan sumber daya diatur untuk


memfasilitasi praktek kerja dan hasil.

Rencana kontingensi dikembangkan untuk


menjamin kelangsungan operasional

KAP (Knowledge/Pengetahuan, Afektif/Sikap, Psikomotorik/Ketrampilan


Pengetahuan 1 Undang-undang, regulasi, peraturan, prosedur dan pedoman
yang berhubungan dengan pemakaian sumber daya.
2 Prosedur kegiatan untuk mengakses, menyimpan,
memelihara dan memakai sumber daya.
3 Manajemen kesehatan dan keselamatan kerja.
4 Manajemen Logistik.
5 Problem solving.
Sikap Kerja 1 Cermat dan teliti dalam menyusun kebutuhan sumber daya
2 Berfikir evaluative dan analitik dalam mengidentifikasi
kesenjangan dan mengisi kesenjangan sumber daya
3 Taat asas dalam memeperoleh, menggunakan sumber daya
Ketrampilan 1 Cermat dan teliti dalam menyusun kebutuhan sumber daya
2 Berfikir evaluative dan analitik dalam mengidentifikasi
kesenjangan dan mengisi kesenjangan sumber daya
3 Taat asas dalam memeperoleh, menggunakan sumber daya
Bukti Kompetensi 1 Dokumen proposal proyek
2 Laporan kemajuan proyek
3 Laporan penutupan proyek

Kesimpulan:
Untuk mencapai tujuan kerja, kompetensi konsultan berupa kegiatan memperoleh,
menggunakan, memantau, melaporkan penggunaan, dan memelihara sumber daya
sangat perlu. Karena dengan memfasilitasi sumber daya calon klien akan yakin bahwa
figure sebagai problem solver dapat menyelesaikan dan mampu mengarahkan klien
mencapai tujuan.
6. Rangkuman Modul 9.
Unit Kompetensi
Menetapkan Pengaturan Manajemen Kontrak Proyek Kesehatan

Deskripsi:
Kompetensi ini mencakup pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan
dalam menetapkan pengaturan manajemen kontrak oleh petugas yang utama adalah
peran manajemen kontrak, dan yang mungkin atau mungkin tidak memiliki keterlibatan
dalam proses pengadaan sebelumnya pelaksanaan kontrak.

No Elemen Kompetensi Rangkuman


1 Konfirmasi persyaratan Undang-undang, sektor publik standar dan
kontrak persyaratan organisasi yang berkaitan dengan
keadilan, manajemen keuangan, persetujuan dan
pertimbangan lain untuk dimasukkan dalam
rencana pengelolaan kontrak.

Persyaratan kontrak dengan semua pihak


dikonfirmasi ulang.

Kewajiban kontraktor, batas kewenangan dan


pendelegasian yang berkaitan dengan kontrak
ditentukan sesuai dengan pengaturan kontrak dan
kebijakan dan prosedur organisasi.

Pengaturan start-up atau transisi dikonfirmasi.

2 Menyiapkan rencana Risiko kontrak yang telah teridentifikasi dan


manajemen kontrak rencana risiko manajemen dibatasi.

Prosedur untuk mengidentifikasi variasi kontrak


ditentukan sesuai dengan persyaratan kontrak dan
prosedur organisasi.

Prosedur untuk menginvestigasi, menyelesaikan


atau merujuk sengketa/keluhan ditentukan sesuai
dengan persyaratan kontrak danprosedur
organisasi.

Hasil negosiasi indikator kinerja utama dan proses


administrasi disetujui untuk masa kontrak sesuai
dengan prosedur organisasi.

Rencana pengelolaan kontrak yang membahas


semua elemen kunci didokumentasikan dan
dipelihara sesuai dengan persyaratan organisasi.

Perilaku etis, prinsip-prinsip kejujuran dan privasi


diterapkan untuk semua elemen dari rencana
manajemen kontrak.
No Elemen Kompetensi Rangkuman

3 Menerapkan strategi Persyaratan kerahasiaan/kebebasan informasi


kontrak diidentifikasi untuk kontrak.

Kebutuhan komunikasi diidentifikasi sesuai dengan


kewajiban kontrak dan kebutuhan pemangu
kepentingan.

Sebuah strategi komunikasi / informasi


dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan
organisasi, kontrak dan lingkungan bisnis
kontraktor.

Ulasan kontrak persyaratan ditetapkan dengan


para pemangku kepentingan.

Strategi review kontrak dilaksanakan untuk


meninjau manajemen kontrak, kinerja kontraktor
dan kepuasan pengguna.

4 Mengimplementasikan Hubungan bisnis dengan kontraktor dikelola sesuai


dengan kebijakan dan prosedur organisasi.
pengaturan kontrak
Pengaturan start-up atau transisi
diimplementasikan.

Keuangan, proses manajemen administrasi dan


informasi ditetapkan.

Pengaturan kontrak dilaksanakan sesuai dengan


rencana pengelolaan kontrak.

KAP (Knowledge/Pengetahuan, Afektif/Sikap, Psikomotorik/Ketrampilan


Pengetahuan 1 Undang-undang, Perda, kebijakan, praktik dan
pedoman yang berkaitan dengan kontrak manajemen,
termasuk bimbingan lingkungan
2 Perencanaan manajemen kontrak untuk berbagai
situasi kontrak
3 Masalah privasi dan kerahasiaan
4 Prinsip kejujuran dan isu-isu
5 Pertimbangan keseluruhan hidup
6 Prinsip kesempatan kerja yang sama, ekuitas dan
keragaman
7 Masalah keuangan dan akuntansi yang relevan untuk
kontrak
8 Undang-undang sektor publik termasuk kesehatan dan
keselamatan kerja dan lingkungan
Sikap Kerja 1 Cermat
2 Teliti
Ketrampilan 1 Komunikasi dan negosiasi dengan kontraktor dan pihak
lain yang melibatkan pertukaran lisan dan tertulis yang
kompleks
2 Merespon keragaman, termasuk gender dan kecacatan
3 Jaringan dengan beragam klien, kontraktor dan
pengguna akhir
4 Membaca dan menerapkan dokumen yang kompleks
seperti kontrak, undang-undang dan pedoman
5 Menerapkan persyaratan lingkungan kesehatan dan
keselamatan kerja dan dalam konteks manajemen
kontrak.
Bukti Kompetensi Membuat Kontrak Kerja

Kesimpulan:
Dengan menetapkan pengaturan manajemen kontrak oleh petugas utama (manajemen
kontrak, dan yang mungkin atau mungkin tidak memiliki keterlibatan dalam proses
pengadaan sebelumnya pelaksanaan kontrak), maka dapat diharap setiap satu langkah
progress ke depan akan secara bertahap selesai.
7. Rangkuman Modul 10.
Unit Kompetensi:
Menerapkan Etika Profesi Konsultan Manajemen Kesehatan

Deskripsi:
Kompetensi ini mencakup pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan
dalam membangun hubungan dengan masyarakat profesi dengan cara yang etis dan
sesuai dengan etika profesi, berperilaku etis dan menghormati etika profesi, mengikuti
protokol budaya profesi ketika berlatih dalam lingkup masyarakat profesi konsultan
manajemen kesehatan.

No Elemen Kompetensi Rangkuman


1 Membangun hubungan Saran dari personil yang relevan untuk
dengan masyarakat profesi menetapkan bagaimana prinsip-prinsip
dengan cara yang etis dan hukum profesi mempengaruhi praktek
sesuai dengan budaya konsultan manajemen kesehatan
profesi diperoleh.

Prinsip-prinsip, peraturan dan kode etik


profesi yang terkait praktek konsultan
manajemen kesehatan diidentifikasi.

Ketentuan terkait dengan hubungan


masyarakat profesi kesehatan
disesuaikan.

Aturan kode etik yang menghormati dan


mendukung kebutuhan budaya profesi
diikuti.

Hak dan tanggung jawab individu


diterapkan.

2 Menerapkan perilaku etis Kode etik konsultan manajemen


dengan menghormati tradisi kesehatan diidentifikasi.
profesi
Uji publik parameter dan konten kode etik
konsultan manajemen kesehatan
dilakukan.

Perilaku etis diterapkan.


No Elemen Kompetensi Rangkuman

Pemantauan perilaku etis oleh organisasi


profesi dilakukan.

3 Mengikuti protokol budaya Peraturan hukum dan protokol budaya


profesi ketika melakukan profesi yang berkaitan dengan kinerja
kegiatan profesional dipatuhi.

Strategi profesional untuk mengakomodasi


perbedaan budaya selama bekerja
diterapkan.

Berinteraksi dan mengakui peran dari


rekan kerja dengan cara yang tepat.

Umpan balik dari komunitas profesi untuk


mengidentifikasi melalui peningkatan
observasi budaya profesi diperoleh.

KAP (Knowledge/Pengetahuan, Afektif/Sikap, Psikomotorik/Ketrampilan


Pengetahuan 1 Kode etik konsultan manajemen kesehatan diidentifikasi.
2 Uji publik parameter dan konten kode etik konsultan
manajemen kesehatan dilakukan
3 Perilaku etis diterapkan.
4 Pemantauan perilaku etis oleh organisasi profesi
dilakukan.
Sikap Kerja 1 Profesional, santun, tutur bahasa yang mudah dipahami dan
tidak arogan
2 Menggunakan tehnik berkomunikasi yang tepat dan dinamis.
3 Gesture tubuh yang sesuai, meyakinkan dengan gerakan
tubuh sebagai penyangga komunikasi yang sesuai.
4 Profesional, santun, tutur bahasa yang mudah dipahami dan
tidak arogan
Ketrampilan 1 Mampu mengidentifikasi kode etik konsultan
2 Mampu memahami uji publik parameter dan konten kode
etik konsultan
3 Mampu memahami penerapan perilaku etis
4 Mampu melakukan pemantauan perilaku etis oleh organisasi
profesi
Bukti Kompetensi Membuat Pakta Integritas

Kesimpulan:
Kompetensi ini sangat dibutuhkan dalam membangun hubungan dengan masyarakat
profesi dengan cara yang etis dan sesuai dengan etika profesi, berperilaku etis dan
menghormati etika profesi, mengikuti protokol budaya profesi ketika berlatih dalam
lingkup masyarakat profesi konsultan manajemen kesehatan.

REFERENSI :
1. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 18 Tahun 2019 tentang Konsultan Manajemen
Kesehatan.
2. Keputusan Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas Kementerian
Ketenagakerjaan Nomor KEP.429/LATTAS/XII/2016 tentang Registrasi Standar Khusus
Jabatan Kerja Konsultan Manajemen Kesehatan Ikatan Konsultan Kesehatan Indonesia.
3. Buku Modul 4 s.d 10 Pelatihan Konsultan Manajemen Kesehatan Angkatan XXXII,
IKKESINDO 2021.
4. Bahan Paparan Ketua Umum Ikkesindo Dr. dr. SUPRIYANTORO, Sp.P, MARS :
PENGANTAR PELATIHAN & SERTIFIKASI KOMPETENSI KMK PRATAMA
5. Bahan Paparan Trainer: PENJELASAN UMUM MANAJEMEN PROYEK KESEHATAN,
Unit Kompetensi Pilihan Modul 4,5,6,7,8,9, dan 10

Anda mungkin juga menyukai