1. RANGKUMAN MODUL 4
MENERAPKAN REGULASI PEMERINTAH BIDANG KESEHATAN
Dalam unit ini peserta diharapkan memiliki pengetahuan , ketrampilan dan sikap
kerja dalam menerapkan regulasi pemerintah dibidang kesehatan meliputi :
1. Informasi yang berhubungan dengan regulasi pemerintah dalam proyek
kesehatan.
2. Fungsi organisasi sektor kesehatan dan perumahsakitan
3. Protokol Regulasi Sektor Kesehatan dan Perumahsakitan
1
2. Fungsi organisasi sektor kesehatan dan perumahsakitan
Topik yang dibahas tentang bagaimana mengidentifikasi Pelaku regulasi bidang
Kesehatan untuk memastikan ketepatan tingkat kewenangan dalam memikul
tanggungjawab pemerintah dan pemerintah daerah dalam seluruh aspek
penyelenggaraan pelayanan kesehatan. Bagaimana cara mengkonfirmasi area
kerja dan tingkat pendelegasian dalam organisasi kesehatan perumah sakitan
sesuai dengan pedoman/prosedur organisasi,jenis pelayanan kesehatan yang
tersedia,tingkat fasilitas pelayanan Kesehatan yang ada,pelaksana fasilitas
pelayanan kesehatan, persyaratan dan perijinan fasilitas pelayanan kesehatan.
Area Kerja nya meliputi Rumah Sakit dan Puskesmas.
1. Deskripsi Unit
Unit ini meliputi penerapan pengetahuan,keterampilan dan sikap kerja yang
dibutuhkan dalam menerapkan regulasi pemerintah (peraturan perundang-
undangan) dalam pelaksanaan pekerjaan konsultan di sektor kesehatan dan
perumahsakitan, termasuk menerapkan informasi terkait perangkat- perangkat
pemerintah dalam konteks kegiatan kerja dalam pelaksanaan proyek kesehatan.
2
2. Kompetensi
Elemen Kriteria unjuk Kerja
Kompetensi
1.Menerapkan 1.1. Informasi terkini tentang regulasi /peraturan
Informasi yang perundang-undangan sektor kesehatan dan
berhubungan perumahsakitan diterapkan.
dengan regulasi 1.2. Struktur dan fungsi organisasi atau lingkup
pemerintah pekerjaan proyek kesehatan dan perumahsakitan
dalam proyek sebagai hasil perubahan regulasi pemerintah
kesehatan diidentifikasi sesuai dengan kebutuhan prioritas
pekerjaan.
3
Elemen Kriteria unjuk Kerja
Kompetensi
Bidang diidentifikasi berdasarkan saran yang didapatkan dan
Kesehatan rekomendasi yang dibuat sesuai dengan kebijakan
strategi organisasi / unit kerja.
4.3. Laporan solusi kasus bisnis bidang kesehatan dari
proyek kesehatan 14 ELEMEN KOMPETENSI
KRITERIA UNJUK KERJA dibuat sesuai dengan
saran dan rekomendasi.
2.4 Persetujuan untuk proposal proyek kesehatan
yang sesuai dengan kebijakan dan prosedur
organisasi didapatkan.
5. Menyiapkan 5.1.Tujuan, outcome dan hasil proyek kesehatan
Rencana ditentukan dalam Lingkup Proyek.
Proyek 5.2. Potensi risiko, dan pilihan untuk mengelola risiko
Kesehatan 3 proyek kesehatan dicatat dalam rencana proyek .
5.3. Setiap parameter yang diidentifikasi dalam proposal
dan rencana proyek kesehatan dikonsultasikan
dengan pihak-pihak terkait.
5.4.Alat manajemen proyek digunakan dalam
perencanaan sesuai dengan persyaratan proyek.
5.5.Indikator pemantauan kinerja proyek kesehatan
ditetapkan oleh pihak-pihak terkait sesuai dengan
kebijakan dan prosedur organisasi.
2. RANGKUMAN MODUL 5
MENGELOLA KONTRAK DI BIDANG KESEHATAN
4
Definisi Kontrak :
Perjanjian dengan istilah khusus antara dua atau lebih orang atau badan di
mana ada janji untuk melakukan sesuatu sebagai imbalan atas manfaat yang
berharga yang dikenal sebagai pertimbangan. Karena hukum kontrak adalah
jantung dari kebanyakan transaksi bisnis, itu adalah salah satu dari tiga atau
empat daerah yang paling signifikan dari kepedulian hukum dan dapat
melibatkan variasi pada keadaan dan kompleksitas.
Mempersiapkan pengelolaan kontrak kerja sektor kesehatan dengan :
1. Mengidentifikasi persyaratan kontrak, persetujuan dan pengaturan
pendanaan serta batas kewenangan sebagai administrator kontrak sesuai
dengan persyaratan kontrak dan organisasi.
2. Mengkonfirmasi elemen operasional kontrak dengan spesialis (ahli) untuk
klarifikasi apabila terdapat masalah administrasi kontrak
3. Menjelaskan klausul kunci kontrak dan kontennya untuk memastikan
persyaratan kontrak dapat dipahami.
4. Mengkonfirmasi proses, jadwal, dan indikator kinerja utama yang sudah
diidentifikasi, dengan para pemangku kepentingan.
5. Menindaklanjuti risiko dan rencana manajemen risiko terhadap risiko yang
sudah teridentifikasi sesuai dengan persyaratan kontrak dan kebijakan dan
prosedur organisasi
6. Memperoleh strategi administrasi kontrak dan rincian kunci dari kontrak
Mengelola administrasi yaitu
1. Pengaturan awal atau transisi sesuai dengan persyaratan kontrak dan
prosedur organisasi.
2. Menetapkan strategi komunikasi yang efektif untuk memenuhi kebutuhan
organisasi dan kontraktor.
3. Memantau risiko dan rencana manajemen risiko selama masa kontrak.
4. Mengelola hubungan dengan kontraktor sesuai dengan kebijakan dan
prosedur organisasi.
5. Memperoleh pendapat para ahli untuk kemajuan dan penyelesaian masalah
kontrak
6. Mempertahankan dokumen kontrak dan Informasi kontrak untuk tujuan
organisasi sesuai dengan kebijakan dan prosedur organisasi.
5
Menjaga kinerja kontrak dengan cara :
1. Memenuhi kewajiban untuk kontraktor sesuai dengan aturan kontrak dan
persyaratan pemenuhan manajemen keuangan atas kontrak tersebut
2. Memantau pelaksanaan kontrak terhadap indikator kinerja untuk memastikan
semua kewajiban berdasarkan perjanjian terpenuhi
3. Mengelola variasi pelaksanaan kontrak sesuai dengan perjanjian dan
kebijakan serta prosedur organisasi
4. Menyelesaikan perselisihan / keluhan sesuai dengan persyaratan kontrak
5. Mengelola negosiasi dari masalah yang berhubungan dengan kontrak sesuai
dengan ketentuan dalam kontrak
6. Mempertahankan komunikasi / pelaporan kinerja kontrak dengan semua
pemangku kepentingan sesuai dengan protokol dan standar organisasi
Meninjau Kontrak yaitu
1. Menyelesaikan kontrak yang telah diubah, dibatalkan atau dihentikan
2. Memenuhi strategi untuk mengelola penutupan, perpanjangan kontrak atau
transisi ke kontrak baru sesuai pedoman organisasi dan standar sektor publik
3. Melakukan pembahasan (review) terhadap administrasi kontrak, kinerja
kontraktor yang relevan dengan langkah-langkah setiap tahap kontrak serta
kepuasan pengguna dan hasil audit.
4. Mendokumentasi-kan varian atau tindakan dan outcome yang tidak terpenuhi
5. Menggunakan keterangan hasil review (dan audit) untuk melaporkan kinerja
kontraktor, meninjau praktek administrasi kontrak dan membuat rekomendasi
perbaikan
Kompetensi
6
N Elemen
Kriteria Unjuk Kerja Kompetensi Kunci
o Kompetensi
1 Mempersiapkan Persyaratan Mampu mempersiapkan
pengelolaan kontrak,persetujuan dan pengelolaan kontrak kerja
Kontrak kerja pengaturan pendanaan sektor kesehatan sesuai
sektor kesehatan serta batas kewenangan kriteria unjuk kerja
sebagai administrator
kontrak diidentifikasi sesuai
degan persyaratan kontrak
dan organisasi
Elemen Operasional
kepada spesialis ( ahli )
untuk klarifikasi apabila
terdapat masalah
administrator kontrak
Klausul kunci kontrak dan
kontennya dijelaskan untuk
memastikan persyaratan
kontrak dapat dipahami
Proses, jadwal dan indicator
kinerja utama yang sudah
diidentifikasi dengan para
pemangku kepentingan
Risiko dan rencana
manajemen risiko terhadap
risiko sudah teridentifikasi
ditindak lanjuti sesuai
dengan persyaratan kontrak
dan kebijakan dan prosedur
organisasi
Strategi administrasi
kontrak dan rincian
kuncidari kontrak diperoleh
7
N Elemen
Kriteria Unjuk Kerja Kompetensi Kunci
o Kompetensi
2 Mengelola .Pengaturan awal atau Mampu mengelola
transisi diimplementasikan Administrasi kontrak
Administrasi
sesuai dengan persyaratan sesuai kriteria unjuk kerja
Kontrak kontrak dan prosedur
organisasi
Strategi Komunikasi yang
Efektif ditetapkan untuk
memenuhi kebutuhan
organisasi dan kontraktor
Risiko dan rencana
manajemen risikodipantau
selama masa kontrak
Hubungan dengan
kontraktor dikelola sesuai
dengan kebijakan dan
prosedur organisasi
Pendapat para ahli
diperoleh untuk kemajuan
dan penyelesaian masalah
kontrak
Dokumentasi kontrak dan
informasi kontrak
dipertahankan untuk tujuan
organisasi sesuai dengan
kebijakan dan prosedur
organisasi
8
N Elemen
Kriteria Unjuk Kerja Kompetensi Kunci
o Kompetensi
Perselisihan / keluhan
diselesaikan sesuai dengan
persyaratan kontrak
Negosiasi dari masalah
yang berhubungan dengan
kontrak dikelola sesuai
dengan ketentuan dalam
kontrak
Komunikasi / pelaporan
terhadap kinerja kontrak
dipertahankan dengan
semua pemangku
kepentingan sesuai dengan
protokol dan standar
organisasi dalam menjaga
kinerja kontrak
3. RANGKUMAN MODUL 6
9
MENERAPKAN KEPATUHAN TERHADAP UNDANG-UNDANG DI SEKTOR
PUBLIK BIDANG KESEHATAN
10
4. RANGKUMAN MODUL 7
MEMANTAU PELAYANAN TERHADAP KLIEN
Deskripsi Unit :
- Diperlukan pengetahuan , keterampilan dan sikap kerja dalam
menentukan kebutuhan klien
- Memberikan layanan klien
- Memantau dan meningkatkan penyediaan klien
- Meninjau layanan klien
11
Kompetensi
Elemen
Kriteria unjuk Kerja
Kompetensi
1. Menentukan 1.1 Informasi terhadap kebutuhan layanan klien
kebutuhan klien diidentifikasi.
di sektor 1.2 Kebutuhan khusus untuk menyediakan layanan klien
kesehatan diidentifikasi.
1.3 Potensi hambatan dalam memberikan layanan klien
diidentifikasi.
1.4 Tindakan rekomendasi untuk mengatasi hambatan
diidentifikasi.
2. Memberikan 2.1 Respon terhadap kebutuhan klien dilakukan sesuai
layanan klien dengan undangundang, kebijakan dan prosedur.
2.2 Pelayanan untuk klien yang sesuai, tepat waktu dan
tepat sasaran dilakukan.
2.3 Komunikasi dengan klien yang sesuai dengan situasi
dan kebutuhan khusus dilakukan.
2.4 Teknik resolusi konflik dilaksanakan untuk mengatasi
situasi sulit sesuai dengan kebijakan dan prosedur
organisasi.
2.5 Persyaratan akuntabilitas termasuk piagam pelayanan
klien, organisasi dan/atau ulasan eksternal dilaksanakan.
3. Memantau 3.1 Pemantauan penyediaan pelayanan klien dilaksanakan.
untuk 3.2 Umpan balik berkala dari rekan sejawat terhadap
peningkatan anggota kelompok kerja untuk meningkatkan layanan
penyediaan khusus terhadap
layanan klien klien dilaksanakan.
3.3 Penyampaian perubahan kebijakan dan prosedur
berdampak pada pelayanan klien dilaksanakan secara tepat
waktu
3.4 Asistensi dilaksanakan untuk menangani masalah
layanan klien, memenuhi perubahan kebutuhan dan
mencapai potensi layanan
4. Mengevaluasi 4.1 Umpan balik klien direspon.
layanan klien 4.2 Aspek prosedural dalam penyediaan pelayanan
12
dipantau.
4.3 Catatan pemantauan dikelola.
4.4 Proposal perubahan dibuat berdasarkan umpan balik
pengembangan layanan dan hasilnya.
4.5 Modifikasi pada layanan klien dilakukan dalam konteks
tanggung jawab dan batas oleh pemerintah.
5. RANGKUMAN MODUL 8
MENGGUNAKAN SUMBER DAYA MENCAPAI TUJUAN KERJA
13
Untuk Mencapai tujuan kerja perlu menggunakan sumber daya :
- Memelihara sumber daya
- Memantau dan melaporkan Penggunaan sumber daya
- Memperoleh dan menggunakan sumber daya yang tersedia
Sumber daya adalah aset penting yang peran utamanya adalah membantu
melaksanakan tugas atau proyek tertentu.
Sumber Daya unit kerja atau organisasi dapat terdiri dari:
A. Pengetahuan, informasi dan sumber daya intelektual
B. Sumber Daya Manusia
C. Keuangan
D. Sarana, prasaranan/fasilitas
E. Peralatan
F. Persediaan dan distribusi
Anggaran (Budget)
14
Dalam mengelola suatu proyek, dibutuhkan perencanaan matang dalam hal
anggaran dimana harus diperhatikan aliran kas masuk dan kas keluar, yang disebut
Aliran Kas (Cashflow).
15
b. Keterampilan:
o menentukan jenis sumber daya yang diperlukan
o mengidentifikasi kesenjangan sumber daya
o menutup kesenjangan
o mengalokasikan sumber daya
c. sikap kerja: cermat, teliti, berfikir evaluative, analitik, taat asas dalam
memperoleh dan menggunakan sumber daya
16
Manajer sumber daya berpartisipasi dalam mengelola jadwal sumber daya,
menciptakan dan mengelola proyek administratif, menambahkan tugas ke
administrasi proyek, persetujuan sumber daya, melakukan analisis
pemanfaatan, dan mengelola jadwal dan pemanfaatan laporan langsung
(sumber daya) mereka.
17
1. Cermat dan teliti dalam melakukan monitoring dan evaluasi
pemeliharaan sumber daya
2. Detail dalam menyusun rencana kontigensi
6. RANGKUMAN MODUL 9
MENETAPKAN PENGATURAN MANAJEMEN KONTRAK PROYEK KESEHATAN
Dengan Tujuan :
- Konfirmasi Persyaratan Kontrak
- Melakukan Persiapan Rencana Pengelolaan Kontrak
- Menerapkan Strategi Kontrak
- Mengimplementasikan Pengaturan Kontrak
18
5. Prinsip kesetaraan,
keragaman dalam
4. Prinsip kejujuran dan kesempatan kerja 6. Isue-isue
isu-isu pertimbangan keuangan dan
kehidupan kedepan 7. Peraturan Sektor publik akutansi terkait
kontrak
termasuk K3 dan
lingkungan
19
Diperlukan keterampilan dan sikap kerja dalam mengkonfirmasi persyaratan kontrak,
meliputi antara lain:
1. UU, Perda, Kebijakan, Praktik dan Pedoman terkait dengan manajemen
kontrak
2. Perencanaan manajemen kontrak untuk berbagai situasi kontrak
3. Isu-isu terkait privasi dan kerahasiaan
4. Prinsip kejujuran dan isu-isu pertimbangan kehidupan kedepan
5. Prinsip kesetaraan, keragaman dalam kesempatan kerja
6. Isu-isu keuangan dan akuntansi terkait kontrak
7. Peraturan sektor publik termasuk K3 dan lingkungan
7. RANGKUMAN MODUL 10
MENERAPKAN ETIKA PROFESI KONSULTAN MANAJEMEN KESEHATAN
KODE ETIK
- Sebagai Kompas Moral
- Prinsip utama atau petunjuk arah
- Memastikan konsultasi dengan adil dan setara
- Meminimalkan kewajiban sebagai konsultan
20
- Contracts
- Pricing
- Supplier
PANDUAN ETIKA
- Jangan membahayakan klien
- Menjaga informasi klien
- Tidak menciptakan ketergantungan pada klien
- Antisipasi dan hindari konflik kepentingan
- Tidak bertindfak resmi sebagai advokat utk klien
- Tidak melampui keahlian nda
- Tidak melewatkan tahap penemuan konsultasi
- Perlakukan orang semestinya
TRAINER KLPK 1.
MUDJIHARTO
21