~~@?~QJF~~
~J~
PERATURAN GUBERNUR PROVINSI DAERAH KHUSUS
IBUKOTA JAKARTA
TENTANG
Menimbang a. bahwa sesuai ketentuan Pasal 4 ayat (1) huruf b Pe aturan Daerah
•
Nomor 16 Tahun 2011 tentang Pajak Bumi dan Bangu an Perdesaan
dan Perkotaan. objek pajak yang digunakan sern ta-mata untuk
melayani kepentingan umum di bidang kesehata yang tidak
dimaksudkan untuk memperoleh keuntungan tidak di enakan Pajak
Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan;
-
di bidang pelayanan kesehatan untuk menunjang prog am kesehatan
nasional, juga menitikberatkan pada upaya mencari keu tungan;
MEMUTUSKAN:
BABI
KETENTUAN UMUM
r Pasal1
11. Kepala Unit Pelayanan Pajak Daerah adalah Kep~la UPPD yang
berada di wilayah Kecamatan.
12. Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan ang selanjutnya
disebut PBB-P2 adalah pajak atas bumi dan/atau angunan yang
dimiliki, dikuasai dan/atau dimanfaatkan oleh orang pri adi atau badan
pada sektor perdesaan dan perkotaan, kecuali kawasan yang digunakan
untuk kegiatan usaha perkebunan, perhutanan dan pe ambangan.
r-
,
13. Objek Pajak Perdesaan dan Perkotaan adalah objek ajak Bumi danl
atau Bangunan yang dimiliki, dikuasai dan/atau di anfaatkan oleh
orang pribadi atau badan, kecuali objek Pajak Bumi dan Bangunan
sektor perkebunan, perhutanan dan pertambangan.
BAB II
Bagian Kesatu
Pengenaan PBB-P2
Pasal2
(1) Bumi dan/atau bangunan yang dimiliki atau dikuasai at~u dimanfaatkan
oleh Rumah Sakit Swasta Institusi Pelayanan Sosial Ivla yarakat (IPSM)
dikenakan PBB-P2 sebesar 50% (lima puluh per3e ) dari PBB-P2
yang seharusnya terhutang.
4
a. minimal 25% (dua puluh lima persen) dari jumlah tempat tidur
digunakan untuk pasien yang tidak mampu; dan
Pasal3
- Bagian Kedua
Pengurangan
Pasal4
(1) Rumah Sakit Swasta Institusi Pelayanan Sosial tv.a yarakat (IPSM)
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1), apat diberikan
pengurangan PBB-P2 paling tinggi sebesar 50% (lim puluh persen)
dari jumlah PBB-P2 yang seharusnya terhutang de gan ketentuan
Rumah Sakit Swasta Institusi Pelayanan Sosial Ma yarakat (IPSM)
dimaksud menerima atau memberikan pelayanan Kartu Jakarta
Sehat (KJS).
Pasal5
(1) Rumah Sakit Swasta Pemodal yang bukan Institusi Pf,ayanan Sosial
Masyarakat (IPSM) sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3, dapat
diberikan pengurangan sebesar 25% (dua pulu lima persen)
dengan syarat Rumah Sakit tersebut menerima at u memberikan
pelayanan Kartu Jakarta Sehat (KJS).
BAB III
Bagian Kesatu
Pengenaan
Pasal6
Bagian Kedua
Paragraf 1
Persyaratan Permohonan
Pasal 7
..-.
( (1) Pemberian pengurangan PBB-P2 kepada Ruma Sakit Swasta
Institusi Pelayanan Sosial Masyarakat (IPSM) cia Rumah Sakit
Swasta Pemodal yang bukan Institusi Pelayanan So ial Masyarakat
(IPSM) sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat 1) dan Pasal 5
ayat (1), berdasarkan permohonan tertulis yang paling sedikit
memuat:
(4) Permohonan diajukan untuk 1 (satu) SPPT PBB-P2 ata~ 1 (satu) SKPO.
Paragraf 2
Pasal8
Paragraf 3
Pasal9
t
(2) Pengembalian permohonan sebagaimana dimaksu pada ayat (1)
huruf a, dilakukan secara tertulis dengan meny butkan alasan
pengembalian permohonan yang disertai dengan ta da terima.
Pasal 10
Pasal11
(3) Bentuk Berita Acara Penelitian dan Laporan Hasil Flenelitian sesuai
format 3 dan format 4 dalam Lampiran Peraturan Gubernur ini.
8
Pasal 12
Paragraf 4
Keputusan Pengurangan
Pasal13
1
(1) Kepala UPPD atau Kepala Suku Dinas Pelayanan P jak atau Kepala
Dinas Pelayanan Pajak dalam jangka waktu palin lama 6 (enam)
bulan sejak diterimanya permohonan memberi keputus n pengurangan.
Pasal 14
BAB IV
KETENTUAN PERALIHAN
Pasal15
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 16
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 22 Agustus 2013
JOKOWIDOD
Diundangkan di Jakarta
pada tanggal 22 Agustus 2013
PIt. SEKRETARIS DAERAH PROVINSI DAERAH KHUSUS
IBUKOTA JAKARTA,
Ttd.
WIRIYATMOKO
NIP 195803121986101001
r--.
~
CONTOH FORMAT
-
GUBERNUR PROVINSI DA RAH KHUSUS
IBUKOTA JAKA TA,
TId.
JOKOWIDOD P
FORMAT 1
Nomor
Sifat Jakarta,
Lampiran
Hal : Permohonan Pengurangan PBB.P2 Kepada
Rumah Sa kit Swasta .
Yth. Kepala Oinas PelayanJan PajaklKepala
Suku Oinas Pelayana~ Pajak ..
IKepala UPPO ......
di
Jakarta
- ........ , bersama ini kami mengajukan permohonan Pengurangan PBB-P sebagai berikut :
Yang bertanda tangan di bawah ini
1. Nama Rumah Sakit Swasta:
2. Alamat
3. Kelurahan
4. Kecamatan
5. Kabupaten/Kota')
6. Nomor Telepon
Sebagai Wajib PajakIWajib Pajak Badan/Kuasa Wajib Pajak'), atas obje* pajak:
1. Nomor Objek Pajak
2. Alamal objek PBB-P2
3. Tahun PBB-P2 Terhutang
Hormai kami
Rumah Sa kit Swasla .
Keterangan
') coret yang tidak perlu
FORMAT 2
KelERANGAN :
<0) ada/tidak ada dlberi landa (~)
Peneliti
r
(t ama Jelas)
FORMAT 3
DINAS PELAYANAN PAJAK
PROVINSI DKI JAKARTA
UPPD/SUKU DINAS/DINAS PELAYANAN PAJAK')
( L
2
Catatan: Fotokopi SPPT PBB-21 SKPO/Sural Tanda Terima Setoran (STTS) agar dilampirkan
l l
3
Mengelahui, PENELiTi I
KASI UPPO/SUKU OINASIDINAS PELAYANAN PAJAK') PENELiTIIi
Menyelujui,
KEPALA OINAS/KEPALA SUKU OINAS/KEPALA
UPPO')
Keterangan : NIP.
'j Corel yang lidak perlu
c--' l
FOHMAT 4
BERITA ACARA
PENELITIAN PENGURANGAN PBB.P2
KEPADA RUMAH SAKIT SWASTA .
NOMOR: .
Berdasarkan Surat Perintah Tugas Kepala UPPD/Suku DinaslDinas Pelayanan Pajak ~omor
.............................. tanggal , , telah mengadakan penelilian lapang n alas
objek pajak yang lelah dikemukakan dalam Sural Pengurangan PBB.P2 dari Wajlb Pajak
tanggal perihal Permohonan Pengurangan PBB-P2 Rumah Sakil wasta
....................... tahun alas:
Jakarta,
Wajib Pajak Peneliti
Nama Nama
NiP .
Menyetujui Menyelujui
Kepala UPPD/Kepaia Suku Kepala Seksi UPPD/Suku Dinas/Dinil!S
Dinas/Kepala Bidang Pelayanan Pajak*)
Nama
,-. NiP . Nama
NiP .
Kel
')Coret yang tldak perlu
FORIt1AT 5
NOMOR .
TENTANG
6. Peraturan Daerah Nomor 16 Tahun 2011 tentang Pajak Bumi dan Bangunan
Perdesaan dan Perkotaan;
MEMUTUSKAN :
a. Wajib Pajak
Nama
Alamat
Kelurahan
Kecamatan
b. Objek Pajak
NOP
Alamat objek pajak
Kelurahan .
Kecamatan : "1
Kabupaten/Kota Administrasi : .
KEDUA Besarnya PBB-P2 yang harus dibayar atas penetapan sebagaimana c1imaksud
pada diktum KESATU adalah sebagai berikut :
KETIGA Apabila di kemudian hari ternyata diketahui terdapat kekeliruan dalam Kep~tusan
Kepala Dinas Pelayanan Pajak/Kepala Suku Dinas Pelayanan Pajak/Kepa a Unit
Pelayanan Pajak Daerah ini, Keputusan ini akan dibetulkan sesuai ket ntuan
peraturan perundang-undangan.
KEEMPAT : Keputusan Kepala Dinas Pelayanan PajaklKepala Suku Dinas Pelayanan IPajaki
Kepala Unit Pelayanan Pajak Daerah ini mulai berlaku pada tanggal ditetap~an.
Ditetapkan di ..
pada tanggal .
NIP ..
Tembusan:
Keterangan :
0) corel yang tidak perlu