Anda di halaman 1dari 30

LAMPIRAN

Lampiran 1

95
Lampiran 2

96
Lampiran 3

97
Lampiran 4

INFORMED CONSENT

Kepada Yth

Responden

Di IGD RS Grha Husada Gresik

Dengan hormat,

Saya mahasiswa S1 Keperawatan Progam Studi Ilmu Keperawatan

Universitas Gresik bermaksud akan mengadakan penelitian tentang “Pengaruh

Pendidikan Kesehatan Terhadap Pengetahuan Dan Sikap Ibu Dalam Penanganan

Demam Pada Anak Balita (0-5 Tahun) di IGD RS Grha Husada Gresik”.

Sehubungan dengan hal tersebut di atas, saya memohon keiklasan kepada

ibu - ibu untuk menjadi responden terhadap penelitian yang akan dilakukan.

Keikutsertaan ibu – ibu bersifat sukarela, saya akan menjaga kerahasiaan untuk

memperoleh hasil yang diharapkan.

Atas kesediaan dan bantuan Bapak/Ibu menjadi responden, saya ucapkan

terima kasih.

Gresik, September 2021

Peneliti

Reni Rahayu Yuspitasari


2020080030P

98
Lampiran 5

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN

Saya yang bertandatangan di bawah ini :

Jenis Kelamin : ...................................................

Usia :...................................................

Menyatakan bersedia menjadi responden pada penelitian yang dilakukan oleh Reni

Rahayu Yuspitasari mahasiswi progam studi Ilmu Keperawatan Fakultas

Keperawatan Universitas Gresik yang berjudul “Pengaruh Pendidikan Kesehatan

Terhadap Pengetahuan Dan Sikap Ibu Dalam Penanganan Demam Pada Anak

Balita (0-5 Tahun) Di IGD RS Grha Husada Gresik”. Dan saya akan mengikuti

proses penelitian serta menjawab kuisioner yang diberikan dengan sejujur-jujurnya.

Oleh karena itu saya menyatakan bahwa saya bersedia menjadi responden

pada penelitian ini dengan sukarela dan tanpa adanya paksaan dari pihak manapun.

Gresik. ................... 2021

Responden

(......................................)

99
Lampiran 6

KUESIONER PENELITIAN
PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN
DAN SIKAP IBU DALAM PENANGANAN DEMAM PADA ANAK
BALITA (0-5 TAHUN)
DI IGD RS GRHA HUSADA GRESIK
Tanggal :

A. KARAKTERISTIK RESPONDEN

1. Nama ibu (inisial) :

2. Usia ibu :

3. Nama anak (inisial) :

4. Usia anak :

5. Pendidikan ibu :

SD Perguruan tinggi

SMP

SMA Lainnya:…….

6. Pekerjaan ibu :

PNS Tidak bekerja/IRT

Karyawan swasta Lainnya /sebutkan:…….

Wiraswasta

B. PENGETAHUAN PENANGANAN DEMAM

(Berilah tanda X pada jawaban yang menurut anda benar!)

1. Apa yang dimaksud dengan demam?

a. Kondisi bila suhu tubuh diatas normal yaitu suhu >38̊C

100
b. Kondisi bila suhu tubuh diatas normal yaitu suhu <38̊C

c. Kondisi bila suhu tubuh diatas normal yaitu suhu >37̊C

2. Suhu tubuh normal anak adalah ………

a. 35-36 oc

b. 36-37 oc

c. 38-39 oc

3. Suhu tubuh yang dikatakan demam tinggi adalah….

a. Lebih dari 38 O C

b. Kurang dari 39.5 OC

c. Lebih dari 40 oC

4. Demam dapat mengakibatkan koma dan kematian apabila suhu tubuh

mencapai….

a. 41 o c

b. 43 o c

c. 50 o c

5. Demam dapat disebabkan oleh………..

a.Infeksi virus dan bakteri

b. Infeksi virus saja

c. Infeksi bakteri saja

6. Penyebab demam yang paling sering pada anak….

a. Infeksi

b. Penyakit bawaan lahir

c. Paparan sinar matahari

101
7. Salah satu penyebab infeksi demam pada anak adalah……

a. Imunisasi

b. Sinar matahari

c. Lari pagi

8. Salah satu tanda anak mengalami demam adalah……

a. Anak menggigil dan nadi meningkat

b. Kulit anak teraba dingin

c. Anak yang sedang batuk pilek

9. Derajat keparahan demam ditentukan dari……..

a. Suhu

b. Keadaan umum anak

c. Suhu dan keadaan umum anak

10. Gejala penyerta pada demam anak, kecuali….

a. Mual,muntah dan anak rewel

b. Lemah dan pucat

c. Kulit dingin

11. Gejala pada awal demam adalah…..

a. Menggigil

b. Kejang

c. Koma

12. Gejala yang timbul saat demam tinggi adalah…..

a. Frekuensi nadi dan nafas meningkat

b. Frekuensi nadi dan nafas menurun

c. Kulit terasa dingin

102
13. Cara pengukuran suhu badan yang paling akurat menggunakan…

a. Termometer

b. Meraba dahi

c. Tidak tahu

14. Kondisi anak demam yang harus segera diperiksakan ke fasilitas

kesehatan adalah……

a. Anak yang mengalami kejang demam

b. Anak yang demam dengan suhu 38 o C

c. Anak yang hari pertama mengalami demam dengan suhu lebih

dari 38oC

15. Penanganan awal pada saat anak demam adalah……

a. Memberi kompres dan banyak istirahat

b. Membawa ke dokter

c. Membawa ke pengobatan alternatif

16. Bahan pakaian yang di gunakan saat demam adalah…..

a. Pakaian dan selimut yang tebal

b. Pakaian dan selimut yang tipis dan dapat menerap keringat

c. Tanpa menggunakan pakaian

17. Untuk mencegah anak kekurangan cairan saat demam adalah….

a. Banyak minum air putih

b. Banyak minum teh

c. Banyak minum cola

103
18. Cara memberikan kompres yang tepat pada anak demam adalah…

a. Kompres dingin/es

b. Kompres hangat

c. Kompres alkohol

19. Cara memandikan anak yang tepat pada saat demam menggunakan…

a. Air yang dingin

b. Air hangat

c. Tidak mandi

20. Demam yang terlalu tinggi pada anak akan menyebabkan….

a. Demam berdarah

b. Tifus

c. Kejang

C. SIKAP PENANGANAN DEMAM

Petunjuk :Berilah tanda checklist (√) pada kolom jawaban yang tersedia

Keterangan :
SS : Sangat Setuju TS : Tidak Setuju
S : Setuju STS : Sangat Tidak Setuju

No Pernyataan SS S TS STS
1. Menurut saya demam adalah suatu keadaan
yang berbahaya dan harus segera di bawa ke
rumah sakit
2. Demam anak akan terus meningkat apabila
tidak segera di turunkan
3. Saya mengukur suhu anak menggunakan
termometer
4. Saya mengetahui demam anak dengan
perabaan tangan di bagian dahi atau perut
anak
5. Saya menggunakan obat penurun panas untuk
menurunkan demam pada anak hanya apabila
suhu demam anak >39 o c

104
6. Saya membaca label obat penurun panas
sebelum menggunakannya.
7. Saya segera membawa anak ke dokter apabila
anak rewel,pucat dan sulit makan meskipun
demam anak masih ringan
8. Saya segera memberi obat penurun panas saat
anak mengalami demam ringan
9. Saya mengistirahatkan anak ketika anak
mengalami demam ringan
10. Saya membawa anak ke dokter saat anak
diminumi obat tapi tidak ada perbaikan
kondisi
11. Saya membawa anak ke dokter saat demam
anak berlangsung >3 hari

12. Saya membawa anak ke dokter saat awal


demam terjadi pada anak

13. Saya memberi minum yang banyak kepada


anak yang demam untuk menurunkan suhu
tubuh anak
14. Saya membuka jendela kamar dan berusaha
memberi aliran udara yang baik untuk
menurunkan suhu tubuh anak
15. Saya memberikan kompres pada anak untuk
menurunkan suhu tubuh

16. Saya memberikan kompres pada anak dengan


menggunakan air hangat

17. Saya memberikan kompres pada anak dengan


menggunakan air dingin/air es

18. Saya memberikan kompres pada anak dengan


cara meletakkan kompres di dahi anak

19. Saya akan memberikan kompres dengan


melatakkan kompres di ketiak, leher atau
lipatan paha anak untuk menurunkan demam
20. Saya akan menyelimuti anak dengan selimut
tebal saat anak demam

105
Lampiran 7

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)


DEMAM PADA ANAK

A. Pengantar

Topik : Demam Pada Anak

Sub pokok bahasan : Penanganan Demam Pada Anak Balita (0-5 Tahun)

Hari/tanggal :

Waktu : 30 menit

Tempat : IGD RS Grha Husada

Sasaran :Ibu dari Anak Balita(0-5 tahun) yang mengalami demam

B. Tujuan

1.1 Tujuan Instruksional Umum

Setelah mendapatkan pendidikan kesehatan dengan media leaflet ibu

mendapatkan pengetahuan tentang penanganan demam secara tepat.

1.2 Tujuan Instruksional Khusus

Setelah mendapatkan penyuluhan diharapkan ibu dapat mengetahui:

1. Definisi demam

2. Faktor penyebab demam

3. Tanda dan gejala demam

4. Pengelolaan demam anak.

5. Penanganan pertama demam pada anak

6. Dampak demam

C. Materi

106
(Terlampir)

D. Metode

- Ceramah

- Diskusi

E. Media

- Materi SAP dari leaflet

F. Alat

- Leaflet

G. Kegiatan penyuluhan
No Kegiatan penyuluhan Waktu Respon Peserta
1 Pembukaan : Peserta /ibu
- Membuka kegiatan dengan mengucapkan salam mendengarkan,
- Memperkenalkan diri memperhatikan,
5 menit
- Menjelaskan tujuan penyuluhan dan menjawab
- Menyebutkan materi yang akan diberikan pertanyaan dari
penyaji
2 Pelaksanaan : Peserta / ibu
- Menjelaskan definisi demam mendengarkan,
- Menjelaskan faktor penyebab demam dan
- Menjelaskan tanda dan gejala demam memperhatikan
15
- Menjelaskan macam pengelolaan demam isi dari
menit
- Menjelaskan penanganan pertama demam pada anak pendidikan
- Menjelaskan dampak demam bila tidak di tangani kesehatan
secara tepat.

3 Evaluasi Peserta / ibu


- Memberi kesempatan untuk bertanya mendengarkan,
- Penyaji Menjawab Pertanyaan memperhatikan
5 menit
dan mengajukan
pertanyaan bila
kurang mengerti
4 Terminasi : 5 menit Peserta /ibu
- Menyimpulkan materi yang disampaikan mendengarkan,
- Melakukan evaluasi dengan memberikan memperhatikan
pertanyaan melalui kuesioner dan mengajukan
- Mengucapkan terima kasih pertanyaan bila
- Mengucapkan salam penutup kurang mengerti

107
Lampiran 8
Materi Pendidikan Kesehatan
Tentang Penanganan Demam Anak

a. Pengertian demam anak

Demam adalah keadaan suhu tubuh di atas suhu normal, yaitu suhu tubuh

diatas 38 o C. Demam berperan dalam meningkatkan perkembangan imunitas tubuh

dalam membantu pemulihan, pertahanan terhadap infeksi dan sinyal bahwa tubuh

sedang mengalami gangguan kesehatan.

b. Faktor penyebab demam.

1. Demam non-infeksi

Demam yang bukan karena masuknya bibit penyakit ke dalam tubuh. Contohnya

demam karenas penyakit kanker, leukemia.

2. Demam infeksi

Demam karena masuknya pathogen seperti kuman, bakteri, virus atau binatang

lainnya kedalam tubuh bisa melalui makanan, udara atau sentuhan tubuh,

termasuk imunisasi. penyakit yang dapat menyebabkan infeksi dan akhirnya

menyebabkan demam pada anak antara lain yaitu tetanus, mumps atau parotitis

epidemic, morbili atau measles atau rubella, demam berdarah, TBC, tifus dan

radang paru-paru

c. Tanda Dan Gejala Demam

a. Fase pertama awal (awitan dingin atau menggigil)

108
Peningkatan denyut jantung, peningkatan laju dan kedalaman pernafasan,

menggigil karena peningkatan suhu tubuh, pengeluaran keringat berlebih,

rambut pada kulit berdiri, kulit pucat dan dingin akibat vasokontriksi pembuluh

darah.

b. Fase kedua (proses demam)

Proses menggigil lenyap, kulit terasa hangat/ panas, merasa tidak panas/

dingin, peningkatan nadi, peningkatan rasa haus, dehidrasi, kelemahan,

kehilangan nafsu makan, nyeri pada otot

c. Fase ketiga (pemulihan)

Kulit tampak merah dan hangat, berkeringat, menggigil ringan, kemungkinan

mengalami dehidrasi.

d. Pengelolaan demam anak

Pengelolaan Self Management

a. Terapi Fisik

 Menidurkan/ mengistirahatkan anak agar metabolismenya menurun,

 Kadar cairan dalam tubuh anak harus tercukupi agar kadar elektrolit tidak

meningkat saat evaporasi terjadi,

 Memberi aliran udara yang baik, memaksa tubuh berkeringat dan

mengalirkan hawa panas ke tempat lain juga akan membantu menurunkan

suhu tubuh. Membuka pakaian / selimut yang tebal bermanfaat karena

mendukung terjadinya radiasi dan evaporasi

109
 Pemberian kompres hangat menyebabkan pembuangan panas melalui kulit

meningkat sehingga terjadi penurunan suhu tubuh menjadi normal kembali.

 Mendinginkan dengan air es atau alcohol kurang bermanfaat karena justru

mengakibatkan vasokontriksi, sehingga panas sulit disalurkan lewat

mekanisme evaporasi maupun radiasi. Selain itu pengompresan dengan

alkohol akan diserap oleh kulit dan dapat menyebabkan koma apabila

terhirup

b. Terapi Obat (Farmakologi)

1. Parasetamol (Asetaminofen)

Penggunaan parasetamol dengan dosis 10-15 mg/kg perdosis setiap 4-6 jam,

sudah terbukti aman dan efektif

2. Ibuprofen

Pengelolaan Non-Self Management

Non-self management merupakan pengelolaan demam yang memerlukan

bantuan tenaga kesehatan. Terdapat beberapa kriteria yang menganjurkan agar

anak menghubungi tenaga medis, antara lain:

1. Demam pada anak usia di bawah 3 bulan

2. Demam pada anak yang mempunyai riwayat penyakit kronis dan defisiensi

sistem imun

3. Demam pada anak yang disertai dehidrasi, gelisah, lemah atau sangat tidak

nyaman dan tidak mau makan dan minum

110
4. Demam naik turun atau tak kunjung turun yang berlangsung lebih dari 3 hari

(>72 jam).
0
5. Demam yang baru terjadi satu hari tetapi dengan suhu 38 C yang

menunjukkan adanya infeksi berat.

7. Demam baru sehari tapi suhu diatas 40oC disertai dengan keluhan sulit

bernafas, kejang, muncul bintik merah atau biru muncul di tangan, di barengi

dengan muntah, diare atau radang tenggorokan (Amarilla,2012).

a. Penanganan Pertama Demam Pada Anak

1. Berikan kompres hangat di bagian tubuh yang memiliki pembuluh darah besar

seperti leher, ketiak dan selangkangan/ lipatan paha, juga di bagian luar dan

terbuka seperti dahi dan perut

2. Saat mandi gunakan air hangat.

3. Kenakan pakaian tipis longgar, pilih yang bahannya menyerap keringat agar

lebih nyaman dan tidak kegerahan.

4. Perbanyak istirahat agar daya tahan tubuh cukup untuk melawan infeksi.

Usahakan agar sirkulasi udara kamar atau tempat istirahat baik

5. Perbanyak minum air mineral agar mencegah terjadinya dehidrasi

b. Dampak Demam

1. Hiperpireksia (suhu tubuh terlalu tinggi diatas 41oC

2. Dehidrasi, kurangnya cairan tubuh

3. Gelisah disertai nyeri kepala, pusing

4. Kerusakan neurologis dan kejang demam

5. Kejang bisa mengalami cedera karena tersedak makanan atau ludahnya sendiri

dan bisa juga menggigit lidah sendiri

111
6. Pneumonia berat

7. Koma bila suhu ≥43 o C

8. Kematian

112
Lampiran 8

LEAFLET

113
114
Lampiran 9
Analisis Data

usia ibu dikotomi


Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid < 30 tahun 22 48.9 48.9 48.9
>= 30 tahun 23 51.1 51.1 100.0
Total 45 100.0 100.0

usiaanak_kat
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid BBL 1 2.2 2.2 2.2
Bayi 11 24.4 24.4 26.7
Batita 22 48.9 48.9 75.6
Balita 11 24.4 24.4 100.0
Total 45 100.0 100.0

pendidikan ibu
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid SD 5 11.1 11.1 11.1
SMP 22 48.9 48.9 60.0
SMA 15 33.3 33.3 93.3
PT 3 6.7 6.7 100.0
Total 45 100.0 100.0

pekerjaan ibu
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid IRT 20 44.4 44.4 44.4
Wiraswasta 15 33.3 33.3 77.8
Karyawan Swasta 8 17.8 17.8 95.6
PNS 2 4.4 4.4 100.0
Total 45 100.0 100.0

115
sikap sesudah dikotomi
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid negatif 15 33.3 33.3 33.3
positif 30 66.7 66.7 100.0
Total 45 100.0 100.0

sikap sebelum dikotomi


Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid negatif 26 57.8 57.8 57.8
positif 19 42.2 42.2 100.0
Total 45 100.0 100.0

pengetahuan sebelum dikotomi


Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid kurang 28 62.2 62.2 62.2
cukup 17 37.8 37.8 100.0
Total 45 100.0 100.0

pengetahuan sesudah dikotomi


Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid kurang 1 2.2 2.2 2.2
cukup 19 42.2 42.2 44.4
baik 25 55.6 55.6 100.0
Total 45 100.0 100.0

116
Wilcoxon Signed Ranks Test

Ranks
N Mean Rank Sum of Ranks
pengetahuan sesudah - Negative Ranks 0a .00 .00
pengetahuan sebelum Positive Ranks 45b 23.00 1035.00
Ties 0c
Total 45
a. pengetahuan sesudah < pengetahuan sebelum
b. pengetahuan sesudah > pengetahuan sebelum
c. pengetahuan sesudah = pengetahuan sebelum

Test Statisticsa
pengetahuan
sesudah -
pengetahuan
sebelum
Z -5.866b
Asymp. Sig. (2-tailed) .000
a. Wilcoxon Signed Ranks Test
b. Based on negative ranks.

Wilcoxon Signed Ranks Test

Ranks
N Mean Rank Sum of Ranks
sikap sesudah - sikap sebelum Negative Ranks 0a .00 .00
Positive Ranks 43b 22.00 946.00
Ties 2c
Total 45
a. sikap sesudah < sikap sebelum
b. sikap sesudah > sikap sebelum
c. sikap sesudah = sikap sebelum

117
Test Statisticsa
sikap sesudah -
sikap sebelum
Z -5.714b
Asymp. Sig. (2-tailed) .000
a. Wilcoxon Signed Ranks Test
b. Based on negative ranks.

118
Lampiran 10
Lembar Konsul

119
120
121
122
123
124

Anda mungkin juga menyukai