3. Posisi klien diatur sedemikian rupa sehingga rileks, tanpa beban fisik,
posisi dapat duduk atau berbaring,
4. Klien menarik nafas dalam dan menahannya di dalam paru,
5. Secara perlahan-lahan keluarkan udara dan rasakan tubuh menjadi
rileks dan rasakan betapa nyaman hal tersebut,
6. Klien bernafas dengan irama normal dalam beberapa waktu,
7. Klien mengambil nafas dalam kembali dan keluarkan secara
perlahan-lahan, pada saat ini biarkan telapak kaki relaks, Perawat
minta kepada klien untuk mengkonsentrasikan pikiran pada kakinya
yang terasa ringan dan hangat,
8. Ulangi langkah 4 dan konsentrasikan pikiran pada lengan, perut
9. punggung dan kelompok otot-otot lain,
10. Setelah klien merasa relaks, klien dianjurkan bernafas secara
perlahan,
11. Bila nyeri menjadi hebat klien dapat bernafas secara dangkal dan
cepat.