Metode Penelitian Sosial

Ilmu Komunikasi Universitas Indonesia

2005

Sekelompok mahasiswa yang baru mempelajari MPS ingin menerapkan pengetahuan baru
mereka. Dari sejumlah topik yang ada, para mahasiswa memutuskan untuk meneliti menganai
kesadaran para ibu dalam menyusui anaknya. Mereka tertarik pada masalah ini karena melihat
adanya peningkatan kecenderungan para ibu untuk menyusui bayinya dengan susu buatan pabrik
dengan alasan kepraktisan dan kemudahan, padahal air susu ibu memiliki kandungan gizi yang
baik dibandingkan susu buatan pabrik.

Mereka menyusun pengertian kesadaran berdasarkan teori kesadaran untuk modernisasi, yang
menyatakn bahwa kesadaran sebenarnya dapat dianggap memiliki dua unsur yaitu kesadaran
yang diperoleh melalui proses eksternalisasi yaitu berbagai pengetahuan mengenai berbagai hal
yang terkait dengan ASI yang sesuai dengan standar kesehatan umum, pendapat tentang
pengetahuan itu sendiri, tindakan yang akan dilakukan para ibu (berdasarkan pengetahuan dan
pendapatnya), mengenai hal-hal yang berkaitan dengan ASI. Misalnya, jangka waktu ideal untuk
menyusui dan manfaat Asi bagi kesehatan bayi dan kesehatan ibu. Unsur kedua adalah kesadaran
mengenai internalisasi yakni pengetahuan yang diperoleh para ibu mengenai hal-hal yang
berkaitan dengan ASI yang berasal dari pengetahuan atau kebiasaan masyarakat setempat,
pendapat mereka tentang pengetahuan tersebut serta tindakan yang akan mereka lakukan
berdasarkan pengetahuan dan pendapat mereka itu. Kedua unsur ini saling berkaitan membentuk
kesadaran para ibu secara utuh.

Untuk menjelaskan bagaimana kesadaran para ibu dapat terbentuk dari pemikiran mengenai
kesadaran di atas, para mahasiswa menyimpulkan ada dua faktor yang mempengaruhi
terbentuknya kesadaran yakni berbagai informasi yang berkaitan dengan menyusui dan ASI yang
diberikan pihak keluarga ibu, teman-temannya dan anggota masyarakat lainnya. Faktor kedua
adalah terpaan media massa yakni berbagai informasi yang berkaitan dengan menyusui dan ASI
yang diperoleh ibu dari berbagai acara TV dan radio yang khusus membahas soal ini. Para
mahasiswa menemukan bahwa sosialisasi menyangkut pengertian tentang sumber sosialisasi
(keluarga teman dan masyarakat) serta frekuensi sosialisasi berbagai informasi dan pendapat
tentang berbagai hal yang berkaitan dengan ASI baik yang berkaitan dengan standar keseharan
umum maupun kebiasaan atau pengetahuan setempat. Demikian pula dengan terpaan media
massa, juga menyangkut jenis informasi yang berkaitan dengan ASI yang didapat para ibu dari
radio dan TV serta frekuensi memperoleh informasi tersebut.

Soal 1
Menurut Anda apakah pendekatan penelitian yang dilakukan mahasiswa dalam penelitian di
atas? Jelaskan jawaban Anda!

Soal 2
Identifikasikan konsep-konsep utama penelitian di atas, serta bila ada tentukan dimensi dan
variabel dari setiap variabel tersebut!

Soal 3
Apakah dalam tulisan di atas sudah tercantum preposisi dan hipotesisnya? Sebutkan bila sudah
ada, rumuskan bila belum!

Seorang mahasiswa jurusan komunikasi, sasa, berusaha menjelaskan hubungan antara jenis
kelamin seseorang dengan penggunaaan media TV. Dari sebuah literatur ia membaca bahwa
laki-laki lebih banyak menggunakan media TV dengan argumen laki-laki lebih banyak
membutuhkan saran pelarian dibandingkan perempuan. Karena TV adalah sebuah media pelarian
maka laki-laki akan menggunakannya lebih banyak. Ketika akan menyimpulkan hipotesis
ternyata dia juga menemukan literatur lain yang berteori bahwa karena perempuan memiliki
waktu luang lebih banyak dibanding laki-laki maka perempuan yang menggunakan media TV
lebih banyak

Soal 4
Di saat Sasa melihat teori dari literatur-literatur di atas sama-sama valid sehingga tidak dapat
menyimpulkan, bantulah ia merumuskan sebuah hipotesis penelitian!

Soal 5.
Di antara literatur di atas, mana hipotesis teori yang menurut anda lebih valid? Dengan dasar itu,
buatlah hipotesis penelitiannya!

Soal 6
Tunjukkan masalah-masalah yang mungkin ditimbulkan dari sebuah cross-sectional research
oleh perumusan hipotesis berikut :
a. Kebiasaan untuk menggunakan vdeo game dan menonton TV akan mempengaruhi
kemampuan verbal seorang anak di masa depan
b. Setiap pasangan suami istri harus saling terbuka satu sama lain agar meningkatkan
keintiman mereka
c. Budaya komunikasi politik suatu negara akan mempengaruhi persepsi individu wartawan
tentang nilai suatu berita atau newsworthiness.

Akademik HMIK UI 2009/2010