Anda di halaman 1dari 17

kelompok 1

Konsep Dasar Mutu Pelayanan


kesehatan Serta Program
Penjaminan Mutu
NAMA KELOMPOK
1. Anggita Virliana Utami (2015301041)
2. Aprilia (2015301007)
3. Intan Nur Cahya (2015301017)
4. Velsi Ravika Vindaya (2015301035)
KONSEP DASAR MUTU PELAYANAN DAN
KEBIDANAN
MUTU

Menurut JCAHO (1993) Mutu adalah tingkat dimana


pelayanan kesehatan pasien mendekatihasil yang
diharapkan dan mengurangi faktor-faktor yang tidak
diinginkan, layanan kesehatan bermutu juga
merupakan suatu layanan kesehatan yang dibutuhkan,
dalam hal ini akan ditentukan oleh profesi layanan
kesehatan, dan sekaligus diinginkan baik oleh
pasien/konsumen ataupun masyarakat serta
terjangka.
PELAYANAN KESEHATAN

Pelayanan kesehatan adalah sebuah pelaksanaan


pemeliharaan kesehatan dalam rangka mencapai
derajat kesehatan baik itu untuk individu maupun
masyarakat dengan secara optimal. Dalam
pelaksanaan pelayanan kesehatan tersebut
terdapat interaksi antara pasien, tenaga
kesehatan dan juga sarana kesehatan.
MUTU PELAYANAN
KESEHATAN

Menurut Azhrul Aswar (1996) mutu


pelayanan kesehatan adalah pelayanan
kesehatan yangdapat memuaskan setiap
jasa pemakai pelayanan kesehatan yang
sesuai dengan tingkat kepuasan
ratarata penduduk serta
penyelenggaraannya sesuai dengan
standar dan kode etik profesi.
Persyaratan Pokok Pelayanan
Kesehatan
1 Tersedia dan berkesinambungan

2 Dapat diterima dan wajar

3 Mudah dicapai

4 Mudah dijangkau

5 Bermutu
Persepsi Mutu
Persepsi mutu pelayanan kesehatan menurut:

Konsumen/Pasien/Masyarakat

Pemberian Pelayanan

Penyandang dana pelayanan kesehatan

Pemilik sarana pelayanan kesehatan


Dimensi mutu pelayanan
kesehatan
Dimensi Kompetensi Teknis
Dimensi Dimensi Keterjangkauan (Akses)
Dimensi Efektivitas
Mutu Dimensi Efisiensi
Dimensi Kesinambungan
Dimensi Keamanan
Dimensi Kenyamanan
Dimensi Informasi
Dimensi mutu pelayanan
kebidanan
Mutu Pelayanan kebidanan adalah
penerapan ilmu kebidanan melalui
Dimensi asuhan kebidanan kepada klien

Mutu yang menjadi tanggung jawab


bidan, mulai dari kehamilan,
persalinan, nifas, bayi baru lahir,
keluarga berencana, termasuk
kesehatan reproduksi wanita dan
pelayanan kesehatan masyarakat.
Program
Penjaminan
Mutu
PROGRAM JAMINAN MUTU
Program menjaga mutu adalah suatu upaya yang
dilakukan secara berkesinambungan, sistematis, objektif
dan terpadu dalam menetapkan masalah dan penyebab
masalah mutu pelayanan kesehatan berdasarkan standar
yang telah ditetapkan, menetapkan dan melaksanakan
cara penyelesaian masalah sesuai dengan kemampuan
yang tersedia, serta menilai hasil yang dicapai dan
menyusun saran-saran tindak lanjut untuklebih
meningkatka mutu pelayanan.
TUJUAN PROGRAM JAMINAN
MUTU

Tujuan antara yang ingin dicapai oleh


program menjaga mutu ialah
diketahuinya mutu pelayanan. Tujuan
akhir yang ingin dicapai oleh program
menjaga mutu ialah makin meningkatnya
mutu pelayanan.
Sasaran program menjaga mutu adalah
pelayanan kesehatan yang

Sasaran diselenggarakan. Setiap pelayanan


kesehatan terdapat empat unsur yang
Program bersifat pokok yakni unsur masukan

Jaminan (input), unsur proses (process), unsur


lingkungan (environment) serta unsur
Mutu keluaran (output), maka mudah
dipahami dalam praktek sehari-hari jika
menyebut sasaran program
menjaga mutu.
Penerapan Program Menjaga Mutu
Pelayanan Kesehatan

Memastikan indikator mutu yang dipakai, baik indikator


input, indikator proses, maupun indikator output ataupun
indikator outcome.
Program jaminan mutu yang dipilih harus bersifat dinamik
dan fleksibel, dikembangkan sesuai masalah spesifik pada
masing-masing bidang pelayanan kesehatan.
Peningkatan motivasi pelaksana pelayanan kesehatan.
Adanya pengertian dan penerimaan
Prinsip- terhadap suatu perbedaan yang

prinsip
alami.
Pembentukan team work. Baik itu
program dalam part-time teamwork,

penjamin fulltime teamwork ataupun cross-


functional team.
an mutu Adanya komitmen tentang
pengembangan karyawan
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai