Anda di halaman 1dari 4

Nama : Nursyah Dini Purba

NIM : 21511142
Prodi : Teknik Sipil
Jamaah 64
RESUME DAY 3
Merawat kebhinekaan dalam menyongsong Indonesia maju dan
Dinamika Pancasila

➢ Prof. Dr. Ir. Sedarwati Yasni, M.Agr


Rumusan Kompetensi Kebangsaan
•Kompetensi Dikwar
Memahami dan Mengamalkan prinsip kewarganegaraan yang cerdas dan berkeadaban.
•Kompetensi Diksila
Memahami dan mengamalkan ideologi Pancasila,konsep kebangsaan Indonesia dalam
kehidupan bermasyarakat,berbangsa dan bernegara.

VISI MISI INDONESIA EMAS 45


Pencapaian impian dan visi Indonesia 2045 Dibangun dengan 4 pilar Berdasarkan
Pancasila Dan UUD NRI 1945 Sebagai Dasar berbangsa,Bernegara dan Konstitusi. Ada 4 pilar
Visi Indonesia 2045 yaitu pembangunan SDM dan penguasaan iptek, Perkembangan ekonomi
berkelanjutan Pemerataan pembangunan, dan Ketahanan nasional dan tata kelola pemerintah.
proses membangsa dan perubahan nilai-nilai
• Nusantara
- Ratusan kerajaan tradisional dengan nilai nilai hidup bersama
- Saling bersaing
- Feodalisme
•VOC Belanda
1. Dibentuk 1602
2. Mendapatkan keuntungan ekonomi
3. Menaklukkan wilayah kerajaan
4. Strategi perlawanan
•Natherlandsch
1. Pendidikan mulai dijalankan
2. Intensitas pembukaaan industri perkebunan dan pertambangan
Kesaktian Pancasila
1. Sejak lahirnya Pancasila Tetap berada dalam konstitusi
2. Beberapa kali NKRI berada dalam krisis
3. Bangsa Indonesia tetap setia kepada Pancasila
4. Pancasila sebagai ideologi negara

HAKEKAT NILAI KEBANGSAAN


“nilai nilai kebangsaan merupakan nilai-nilai yang disepakati dan dipandang baik,yang melekat
pada setiap diri warga negara Indonesia berupa norma norma dan etika kebaikan yang
Terkandung dan menjadi ciri kepribadian Bangsa Indonesia bersumber dari nilai nilai
Pancasila,UUD 1945,NKRI ,Bhinneka tunggal Ika”

Implementasi ideologi Pancasila secara benar :


- Jalur penguatan pemahaman Pancasila menuju Indonesia cerdas
- Jalur kerukunan kebangsaan menuju Indonesia bersatu
- Jalur pendekatan keadilan sosial menuju Indonesia berbagi kemakmuran
- Jalur penyuburan keteladanan menuju Indonesia terpuji.
- Jalur pelembagaan Pancasila dalam pranata kenegaraan kemasyarakatan menuju Indonesia
tertata ter lembaga

UUD NRI 1945 memiliki legitimasi yang sangat kuat:


- Sebagai konsensus pertama seluruh rakyat dalam KOMITMEN membentuk NKRI
- Sebagai LANDASAN dalam mewujudkan cita cita nasional suatu bangsa
- Sebagai PEDOMAN penyelenggaran sistem kenegaraan
- Sebagai ALAT MEMBATASI kekuasaan
- Sebagai sumber hukum dasar
- Sebagai HAK PENGATUR KEWAJIBAN Negara dan warga negara.

PILAR NKRI adalah Negara Hukum,Artinya NEGARA DI PERSATUKAN Dan di topang


oleh sistem penegakan hukum dengan mengedepankan kesetaraan di dalam hukum.

HUKUM MENJADI PENUNTUN KEHIDUPAN


BERBANGSA DAN BERNEGARA
Menuju Indonesia Emas
➢ Edi Safitri
➢ Sultan Salahudin
➢ Ganjar Pranowo

Peran mahasiswa sebagai tokoh membawa perubahan dan proses menjalankan penfsiran
dalam keagamaan. sejarah mengatakan bahwa tidak ada satupun perubahan yang dilakukan
yang tidak menjadikan, sudah dijelaskan oleh Insinyur Soekarno tentang bagaimana ideologi
Pancasila terancam Pancasila sampai hari ini belum mampu warnai pola pikir dan gerak. makna
kata Indonesia pertama pada generasi muda Pancasila pernah punya persoalan di masa orde
baru orde lama kemudian dengan penyimpangan-penyimpangan orde reformasi ini juga ruang
kebebasan yang diberikan oleh reformasi Eropa juga memberikan panggung pada munculnya
ideologi ideologi transnasional nasionalis,
Bagaimana gerakan itu mulai mengemuka ketika berjalan panggung mereka rebut hari
ini, bukan asumsi bahwa ada kecenderungan radikalisme dan intonasi memuat khususnya di
kalangan generasi muda saya akan membacakan sebuah data yang menurut saya penting sekali.
tentang radikalisme itu pertama kemudian ini bisa menjamin terjadinya perubahan yang akan
dimainkan oleh mereka, Misalkan begini akan mengacu pada hasil riset pada tahun 2011 itu
menyatakan bahwa terhadap murid dan guru se-jabodetabek tentang radikalisme 40,9% dan
52,3% murid setuju pengrusakan rumah ibadah tentang rumah ibadah Apa artinya artinya
bahwa ada persoalan kita dalam berbangsa dan beragama masih ada persoalan relasi antara
agama dan bangsa sampai hari ini kemudian 48,2% guru itu menghakimi pasangan yang bukan-
bukan dengan melakukan Trisatya tapi bagaimana kemudian dalam berbangsa dengan
mengedepankan main hakim sendiri itu.
Coba jelaskan lagi dari 36 siswa persen menyatakan tidak setuju Mengucapkan hari
raya kepada umat agama lain dan 20% lagu-lagu dan sisanya menyatakan tidak tahu tentang
perusakan rumah ibadah agama lain setuju dan ditanya ragu-ragu Pemuda tentang toleransi dan
eksternal dan internal agama kita mulai dari eksternal agama yang dilakukan oleh DPR pusat
pengkajian Islam dan masyarakat UIN Syarif pada tahun 2017 menyatakan bahwa 86,5%
intoleran dengan menyatakan setuju pemerintah melarang kelompok-kelompok minoritas yang
menyimpang dari ajaran Islam 49% tidak setuju jika Pemerintah melindungi penganut Syiah
dan Ahmadiyah ini dilakukan oleh para siswa dan mahasiswa tentang agama 53,7% siswa atau
setuju Yahudi adalah musuh Islam dan 52,9% orang Yahudi membenci Islam 7,22% terus dan
tidak membenci umat Islam dan 70,3% atau umat agama lain membantu lembaga-lembaga
Islam dari data-data ini adalah agar proses persoalan-persoalan antara hubungan agama dan
negara generasi muda dari masyarakat masih maraknya kasus kekerasan intoleransi berbasis
agama di Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai