DISUSUN
ADRIAN MUSTAPA
KELAS : XI - IPA 3
TA. 2022/2023
1
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta Alam yang memberikan penerangan dan petunjuk
kepada manusia. Dialah zat yang telah memberikan banyak kenikmatan yang masih kita
rasakan sampai saat ini. shalawat serta salam selalu tercurah kepada junjungan dan tauladan
kita semua, Rasulullah SAW, juga kepada keluarganya, para sahabatnya dan pengikutnya.
Karena jasa-jasa beliaulah kita dapat mengenal dan merasakan Indahnya Islam Kenikmatan
yang kami rasakan tidak lantas membuat kami berleha-leha dan bermalas-malas. Kami
mencoba untuk membuat dan menyelesaikan makalah ini dengan sebaik-baiknya. Makalah
ini berisi tentang pelanggaran hak asasi manusia yang terjadi di lingkungan tempat tinggal.
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR......................................................................................................................i
DAFTAR ISI...................................................................................................................................ii
BAB 1..............................................................................................................................................1
PENDAHULUAN...........................................................................................................................1
BAB II.............................................................................................................................................1
PEMBAHASAN..............................................................................................................................1
BAB III............................................................................................................................................6
PENUTUP.......................................................................................................................................6
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................................8
ii
BAB 1
PENDAHULUAN
seperti gelombang tali melalui tali dan ada pula yang tidak memerlukan medium
yang berarti bahwa gelombang tersebut dapat merambat melalui vakum ( hampa
Perambatan gelombang dalam medium tidak diikuti oleh perambatan media, tapi
dalam zat perantara bahan elastis. Sebagai contoh khusus diantaranya adalah
gelombang bunyi dalam gas, dalam zat cair dan dalam zat padat. Gelombang
1
Gelombang didefinisikan sebagai energi getaran yang merambat. Dalam
gelombang adalah getarannya atau partikelnya, hal ini sedikit tidak benar karena
yang merambat dalam gelombang adalah energi yang dipunyai getaran tersebut.
Dari sini timbul benarkan medium yang digunakan gelombang tidak ikut
merambat? padahal pada kenyataannya terjadi aliran air di laut yang luas.
Menurut aliran air dilaut itu tidak disebabkab oleh gelombang tetapi lebih
disebabkan oleh perbedaan suhu pada air laut. Tapi mungkin juga akan terjadi
perpindahan partikel medium, ketika gelombang melalui medium zat gas yang
ikatan antar partikelnya sangat lemah maka sangat dimungkinkan partikel udara
partikelnya tidak akan bisa jauh tetapi sudah bisa dikatakan bahwa partikel
2
I.3 TUJUAN MASALAH
Penulisan makalah ini bertujuan untuk mengetahui tentang hal-hal yang berkaitan
dengan gelombang bunyi dan cahaya serta kegunaan dari gelombang bunyi dan
cahaya.
3
BAB II
PEMBAHASAN
BAB I
BAB II
bunyi dapat berupa zat padat ataupun fluida(zat alir, meliputi zat cair dan
berosilasi di dalam arah penjalaran gelombang itu sendiri. Gelombang bunyi juga
jangkauan frekuensi yang dapat merangsang telinga dan otak manusia kepada
sensasi pendengaran. Jangkauan ini adalah kira- kira 20 siklus/ detik ( atau 20
Hz) sampai kira- kira 20.000 Hz dan dinamakan jangkauan suara yang dapat
karakteristik bunyi yang dapat dirasakan. Secara umum ada dua karakteristik
bunyi yang mampu dirasakan oleh manusia, yaitu keras–lemahnya bunyi dan
1
tinggi rendahnya bunyi. keras–lemahnya bunyi terkait dengan amplitude dan
a. Gelombang Infrasonik
Hz. Gelombang ini tak dapat dideteksi oleh telinga manusia. sebagai contoh
sekitarnya. Oleh karena itu biasanya sebelum terjadinya bencana berupa gunung
meletus ataupun gempa bumi, binatang-binatang itu lebih dulu bermigrasi atau
sekitar gelombang infrasonik akan cenderung merasa cemas, gelisah, ngeri dan
b. Gelombang audiosonik
20.000 Hz. Gelombang audio ini misalnya dihasilkan oleh alat musik,
2
percakapan, tumbukan antar benda, serta semua getaran bunyi yang bunyinya
c. Gelombang ultrasonik
20.000 Hz. Gelombang bunyi ini juga tak mampu terdengar oleh manusia.
misalnya di bidang medis dan industry. Di bidang medis gelombang ini dapat
digunakan untuk mencitrakan janin yaitu dengan ultrasonografi (USG ) dan juga
untuk melakukan uji tak rusak atau Non Destructive Testing (NDT)
Cahaya pada hakekatnya tidak dapat dilihat, kesan adanya cahaya apabila
partikel. Cahaya adalah tenaga berbentuk gelombang dan dapat membantu kita
bergerak secara tegak lurus melalui medium yang berbeda seperti melalui udara,
kaca dan air. Cahaya dapat bergerak lebih cepat melalui udara.
3
1. Sumber Cahaya
Yang termaksud cahaya alam adalah cahaya matahari yang merupakan sumber
Cahaya buatan ini meliputi cahaya listrik, cahaya gas, lampu minyak dan lilin.
2. Sifat Cahaya
Cahaya yang dipancarkan oleh sebuah sumber cahaya merambat ke segala arah.
Bila medium yang dilaluinya homogen, maka cahaya lurus. Bukti cahaya
merambat lurus tampak pada berkas cahaya matahari yang menembus masuk ke
dalam ruangan yang gelap. Demikian pula dengan berkas lampu sorot pada
malam hari. Berkas-berkas itu tampak sebagai batang putih yang lurus. Ketika
menyentuh permukaan suatu benda maka rambatan cahaya akan mengalami dua
Kita dapat melihat benda di sekitar kita karena benda itu memantulkan cahaya.
Kemudian cahaya pantulan itu masuk ke mata kita. Jelas tidaknya benda
tergantung pada banyaknya cahaya yang dipantulkan oleh benda. Benda tampak
berwarna merah karena benda tersebut memantulkan spektrum warna merah dan
menyerap spektrum warna lain. Benda tampak hitam karena benda tidak
4
memantulkan cahaya tetapi menyerap semua spektrum warna, sedangkan benda
Jenis pemantulan cahaya ada 2 yakni pemantulan teratur dan pemantulan baur.
pemantulan teratur adalah pemantulan yang sama sudutnya dengan sinar datang
dan terjadi pada benda teratur. sedangkan pemantulan baur adalah cahaya yang
5
BAB III
PENUTUP
gelombang yang frekuensinya kurang dari 20 Hz. Gelombang ini tidak dapat
didengar oleh manusia. Gelombang audio adalah gelombang yang dapat didengar
gelombang ini tak dapat didengar manusia. Karakteristik bunyi dicirikan oleh
keras dan tingginya bunyi. Keras lemahnya bunyi tergantung pada besar kecilnya
gelombang bunyi juga mengalami interferensi. Layangan bunyi terjadi jika dua
layangan didefinisikan sebagai dua bunyi lemah atau dua bunyi kuat. Efek
Doppler pada gelombang bunyi terjadi jika ada gerak relative antara pendengar
Cahaya sendiri pada hakekatnya tidak dapat dilihat, kesan adanya cahaya
sebagai gelombang dan partikel maka peristiwa refraksi, defraksi , dispersi, dan
6
Melihat dari sifat cahaya bahwa cahaya itu; merambat lurus, dapat
dipantulkan, cahaya dapat dibiaskan, dan dapat diuraikan (dispersi). Sinar sangat
7
DAFTAR PUSTAKA
http://afriathinks.blogspot.com
http://dc200.4shared.com
http://fisika.org
http://fisikasmasmk.blogspot.com
http://fisikon.com
http://gelombang-bunyi-pada-dawai-semua-alat.html
http://kresnapaya.com