Anda di halaman 1dari 4

RENCANA KEGIATAN

Sasaran :Keluarga Tn,s


Hari/tgl :11 agustus 2022
Dx kep-tan : ( DX 1 )Nyeri akut pada Ny.A keluarga Tn.s berhubungan
dengan
ketidak mampuan Keluarga merawat anggota keluarga
dengan masalah Gold Atritis/Rematik
Intervensi : 1,2,3dan 4

 Memberikan edukasi kepada keluarga mengenai pengertian


rematik
 Memberikan edukasi penyebab rematik
 Memberikan Edukasi kepada keluarga tentang tanda gejala
rematik
 Memberikan kepada bagaimana cara perawatan penyakit
rematik
Kunjungan : ke 1
Latar belakang
Rematik adalah penyakit inflamasi sistemik kronis, inflamasi sistemik yang dapat
mempengaruhi banyak jaringan dan organ, terutama menyerang fleksibel (sinovial) sendi,
dan dapat menyerang siapa saja yang rentan terkena penyakit rematik. Oleh karena itu,
perlu mendapatkan perhatian yang serius karena penyakit ini merupakan penyakit
persendian sehingga akan mengganggu aktivitas seseorang dalam kehidupan sehari-hari.
Masyarakat pada umumnya menganggap rematik adalah penyakit sepele karena
tidak menimbulkan kematian. Padahal, jika tidak segera ditangani rematik bisa membuat
anggota tubuh berfungsi tidak normal, mulai dari benjol-benjol, sendi kaku, sulit berjalan,
bahkan kecacatan seumur hidup. Rasa sakit yang timbul bisa sangat mengganggu dan
membatasi aktivitas kegiatan sehari-hari.
Rematik sering menyebabkan kecacatan sehingga dapat memberikan akibat yang
memberatkan baik bagi penderita sendiri maupun bagi keluarganya. Adanya atau
timbulnya kecacatan dapat mengakibatkan penderita mengeluh terus-menerus, timbul
kecemasan, ketegangan jiwa, gelisah sampai mengasingkan diri karena rasa rendah diri
dan tak berharga terhadap masyarakat. Sedangkan bagi keluarga sering menyebabkan
kecemasan, bingung dan kadang-kadang merasa malu bahwa keluarganya ada yang cacat.
Dengan demikian timbul beban moril dan gangguan sosial di lingkungan keluarga.

Tujuan umum
Setelah dilakukan Tindakan/kunjungan rumah diharapkan keluarga mampu untuk
merawat anggota keluarganya yang mengalami nyeri akut akibat rematik
Tujuan khusus

 Keluarga paham pengertian Rematik


 Keluarga paham penyebab rematik
 Keluarga paham tanda dan gejala rematik
 Keluarga paham bagainana cara perawatan rematik
Metode dan Teknik penyuluhan

 Ceramah
 Tanya jawab
Materi
1. Melalui Ceramah
Kegitan

Tahap waktu Kegiatan Kegiatan keluarga

Pendahuluan 1. Membuka kegiatan dengan 1. Menjawab salam


(10 menit) mengucapkan salam 2. Mendengarkan
2. Memperkenalkan diri 3. Mendengarkan
3. Menjelaskan tujuan dari 4. Memerhatikan
penyuluhan 5. Memerhatikan
4. Kontrak waktu 6. Menjawab pertanyaan
5. Menyebutkan materi yang
akan diberikan
6. Melakukan apresiasi

Pelaksanaan 7. Memberi penjelasan tentang 7. Mendengarkan penjelasan


(40 menit)  Pengertian rematik yang diberikan
 Penyebab rematik
 Tanda dan gejalah
rematik
 Cara pengobatan rematik

8. Memberikan kesempatan 8. Keluarga bertanya


Evaluasi bertanya 9. Keluarga menjwab
(5 menit) 9. Penyuluh bertanya pada
keluarga

Penutup 9. Pembagian leaflet 9. Menerima leaflet


(10 menit) 10. Kesimpulan 10. Memperhatikan
11. Mengucapkan terimah kasih 11. Mendengarkan
12. Mengucapkan salam 12. Menjawab salam

Daftar Pustaka
Alamanos, Y., & Drosos, A.A., 2013, Epidemiology of Adult Rheumatoid Arthritis,
Autoimmunity Reviews, 4 (3), 130-136.

American College Gastroenterology, 2011. A Guideline for the Treatment and Prevention
NSAID, American College of gastroenterology.pp.367-385.
American College Rheumatology, 2012. Guidelines for the Management of Rheumatoid
Arthritis, Arthritis & Rheumatism, 46 (2), 328–346.

Chen, Y., Sgro C., Bardou L., 2008. Cyclooxygenase-2 Selective Non-steroidal Anti-
Inflammatory Drugs (Etodolac, Meloxicam, Celecoxib, Rofecoxib, Etoricoxib,
Valdecoxib and Lumiracoxib) For Osteoarthritis And
Rheumatoid Arthritis: A Systematic Review and Economic Evaluation, 12(11).

Chobanian, AV., Bakris, GL., Black, HR., Cushman, WC., Green, LA., Izzo, JL., 2003,
The Seventh Report of Joint National Committee on Prevention, Detection, Evaluation,
and Treatment of High Blood Pressure : The JNC 7 Report. JAMA, 289 : 2560-72.

Daud R., 2010, Diagnosis dan Penatalaksanan Arthritis Rheumatoid, Skripsi, Fakultas
Kedokteran, Universitas Indonesia, Jakarta.

Deeks J. and Smith L., 2011. Efficacy, tolerability, and upper gastrointestinal safety of
celecoxib for treatment of osteoarthritis and rheumatoid arthritis: systematic review of
randomised controlled trials, BMJ, 325.

Departemen Kesehatan RI. 2008. Materi Pelatihan Peningkatan Pengetahuan dan


Keterampilan Memilih Obat Bagi Tenaga Kesehatan, Jakarta.

Departemen Kesehatan RI, 2009. Profil Kesehatan Indonesia, Jakarta.

Anda mungkin juga menyukai