Disusun Oleh:
NIM : 194824
Jenjang : Strata-Satu/S-1
Diajukan Oleh :
Shania Yanma
194824
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Allah SWT atas rahmat dan karunianya sehingga
penulis dapat menyelesaikan Proposal Artikel Ilmiah yang berjudul :
“STRATEGI PENGEMBANGAN CURUG SEWU DI KABUPATEN
KENDAL PASCA PANDEMI COVID-19’’. Penulis menyadari sepenuhnya
bahwa dalam penyusunan laporan ini, masih banyak kekurangan baik penulisan
maupun penyusunan laporan ini. Akan tetapi, berkat bantuan berbagai pihak,
penulisan laporan ini dapat terselesaikan dengan lancer. Oleh karena itu, penulis
ingin mengucapkan terima kasih kepada :
Penulis berharap semoga hasil penelitian ini dapat bermanfaat bagi semua
pihak yang membutuhkannya. Penulis juga menyadari ada banyak kekurangan
dalam penyusunan jurnal ilmiah ini. Oleh karena itu, saran dan kritik sangat
penulis harapkan untuk menyempurnakan jurnal ilmiah ini.
Penulis,
Shania Yanma
iii
DAFTAR ISI
JUDUL ……………………………………………………………………………i
HALAMAN PERSETUJUAN..............................................................................ii
KATA PENGANTAR..........................................................................................iii
DAFTAR ISI..........................................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
A. Latar Belakang..............................................................................................1
B. Rumusan Masalah.........................................................................................5
C. Tujuan Penelitian..........................................................................................5
D. Manfaat Penelitian........................................................................................5
E. Ruang Lingkup Penelitian.............................................................................7
F. Linieritas Penelitian......................................................................................7
G. Sistematika Penulisan...................................................................................8
BAB II KAJIAN LITERATUR DAN KAJIAN TEORI....................................9
A. Kajian Literatur.............................................................................................9
B. Kajian Teori................................................................................................12
BAB III METODOLOGI DAN DATA..............................................................16
A. Metodologi..................................................................................................16
B. Data Penelitian............................................................................................18
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………...…23
iv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pariwisata berasal dari dua kata yaitu Pari dan Wisata. Pari dapat diartikan
yang akan memulai atau sedang dalam melakukan sebuah perjalanan wisata.
yang merupakan modal utama untuk meningkatkan taraf hidup bangsa melalui
tarik dan ciri khas tersendiri, sehingga dapat menarik perhatian wisatawan baik
Melimpahnya kekayaan budaya dan alam Indonesia berupa keadaan alam, flora,
dan fauna yang sangat banyak memberikan daya tarik tersendiri bagi wisatawan
Indonesia. Modal akan potensi alam yang melimpah tersebut perlu di manfaatkan
1
meningkatkan pendapatan daerah, dan memiliki berbagai keuntungan misalnya
Dunia pariwisata mulai disadari sebagai peluang baru di sekitar bisnis dan
mendatangkan devisa yang besar bagi Negara Indonesia. Hal tersebut sangat dapat
menunjang tingkat kesejahteraan hidup rakyat. Pada saat ini pariwisata sudah
negara yang sudah sadar akan wisata atau kepariwisataan Disadari bahwa
kemajuan pariwisata akan membawa dampak, baik yang positif maupun negatif
memiliki berbagai aset yang dapat dikembangkan menjadi atraksi wisata yang
memiliki beragam tempat wisata yang menarik dan banyak dikunjungi oleh
budaya, panorama dan keindahan alam di daerah tujuan wisata yang tersebar di
berbagai daerah kabupaten. Dilihat dari obyek dan daya tarik, wisata alam
memiliki potensi yang sangat bagus untuk dikembangkan dan dapat berperan
2
Dari banyaknya wilayah yang ada di Jawa Tengah penulis memilih daerah
Kabupaten Kendal yang terkenal dengan wisata alam dan budayanya. Kabupaten
Kendal merupakan salah satu Kabupaten di Provinsi Jawa Tengah yang memiliki
berbagai ragam potensi yang berupa kuliner, wisata alam, seni dan budaya,
daerah. Salah satu destinasi wisata yang ada di Kabupaten Kendal yaitu Curug
Sewu. Wisata curug yang ada di Kabupaten Kendal memiliki keindahan alam
sekitar curug yang indah dan masing masing mempunyai keunikan tersendiri yang
Sewu di masa pandemi Covid-19. Destinasi wisata Curug Sewu menjadi salah
mengembangkan destinasi wisata menjadi lebih baik dan dapat bersaing dengan
yang lain, dengan ada persaingan pemerintah harus gencar dalam mempromosikan
pariwisata yang mereka miliki untuk menarik minat wisatawan sebanyak mungkin
3
yang mampu menciptakan pengalaman perjalanan bagi wisatawan. Untuk
Tahun ini merupakan tahun berduka bagi Negara Indonesia, karena dari
tahun 2020 ini Indonesia terkena virus yang mulai muncul pertama kali dari
Wuhan, China. Virus ini bernama Corona atau Covid-19, pemerintah sudah
mewanti-wanti dan bergerak cepat sejak awal virus ini muncul, pemerintah sudah
perlahan menutup segala fasilitas umum, transportasi umum, atau apapun yang
dapat menimbulkan keramaian dan kerumunan. Dan salah satu yang terkena
selama masa pandemi seluruh aktifitas dilakukan dari rumah, mulai dari sekolah
bahwa sektor pariwisata perlu bangkit kembali, salah satunya obyek wisata Curug
4
B. Rumusan Masalah
Dari latar belakang yang telah penulis jelaskan diatas, terdapat beberapa
hal yang perlu dikaji dalam rumusan masalah, yaitu sebagai berikut :
C. Tujuan Penelitian
Covid-19.
D. Manfaat Penelitian
manfaat kepada :
suatu daerah.
5
2. Manfaat Bagi Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo Yogyakarta
6
E. Ruang Lingkup Penelitian
Provinsi Jawa Tengah, dan dalam penelitian ini permasalahan yang akan dibatasi
yang akan dikenal kembali dan diminati oleh wisatawan setelah Pandemi Covid-
19 selesai.
F. Linieritas Penelitian
pembahasan di bidang destinasi agar linier antara jurnal Domestic Case Study
yang berjudul ‘‘Pesona Klenteng Sam Poo Kong Sebagai Daya Tarik Wisata
di Kota Semarang”, Jurnal Foreign Case Study yang berjudul ‘‘Wisata Virtual
Artikel Ilmiah ini penulis mengambil tema yang sama, yaitu tentang destinasi
19”.
G. Sistematika Penulisan
1. BAB I PENDAHULUAN
7
Di dalam BAB I ini membahas Pendahuluan, Latar Belakang, Rumusan
Di dalam bab ini membahas tentang Kajian Literatur dan Kajian Teori
3. BAB III
4. BAB IV
5. BAB V
8
BAB II
A. Kajian Literatur
Kajian literatur adalah sebuah proses yang umum berupa deskripsi untuk
menjadi acuan untuk melakukan penelitian ini, penelitian yang berfokus pada
Kajian literatur adalah hal yang penting sebagai contact review, karena
akan sangat berguna dan sangat membantu dalam konteks penulisan yang sedang
dilakukan dan dengan kajian ini peneliti dapat menyatakan secara rinci agar
pembaca dapat mengetahui, mengapa masalah ini ingin diteliti, baik dari segi
subjek yang akan diteliti penulis maupun lingkungan manapun dari sisi hubungan
sebuah negara erat kaitannya dengan pembangunan ekonomi daerah, dengan kata
9
lain pengembangan kepariwisataan pada suatu kawasan wisata selalu akan
dengan baik serta memberi dampak positif bagi daerah itu, menciptakan lapangan
kerja, bahkan akan terjadi permintaan baru dari hasil-hasil pertanian, kerajinan
wisata dan daya tarik wisata menjadi lebih baik dan memberikan dampak
Pemerintah Kabupaten, selain itu juga melalui media cetak dan elektronik.
(Triyono, 2020).
Jawa Tengah dengan segala keunikan dan keindahan alamnya yang dimiliki.
Curug Sewu menjadi salah satu destinasi wisata unggulan yang dapat diandalkan
Curug Sewu adalah air terjun yang memiiki keistimewaan dan keunikan
10
terdiri dari 3 terjunan, masing masing memiliki ketinggian 45 meter, 15 meter dan
20 meter. Diantara deburan air pada ketiga tingkatan tersebut terkadang muncul
sekitarnya semakin terlihat indah, menawan dan elok di pandang mata sehingga
banyak dikunjungi wisatawan lokal dari dalam maupun luar Kabupaten Kendal.
kekhasan serta daya tarik wisata alam dan budaya. Oleh karena itu, untuk
budaya harus memberikan image baru yang dapat memberikan pengalaman bagi
masyarakat dan koordinasi dengan para pelaku pariwisata tentang aspek strategis
menjadikan pariwisata sebagai bagian pokok dari kebutuhan atau gaya hidup
manusia, dan menggerakan jutaan manusia untuk mengenal alam dan budaya ke
11
B. Kajian Teori
1. Pengertian Pariwisata
kegiatan wisata dan didukung oleh berbagai fasilitas serta layanan yang
termasuk pengusahaan obyek dan daya tarik wisata serta usaha-usaha yang
2. Pengertian Wisatawan
tertentu untuk bertujuan berekreasi mulai dari yang umum maupun sampai
dengan teknis dan spesifik. (Bonita, 2016). Dalam buku dasar dasar
12
atau negara yang di kunjungi. Apabila mereka tinggal di daerah atau negara
yang di kunjungi dengan waktu kurang dari 24 jam maka mereka disebut
pelancong (excursionist).
yang lain dilalui selama perjalanan, suatu tempat pasti memiliki batas-batas,
tarik wisata adalah segala sesuatu yang memiliki keunikan, keindahan, dan
13
nilai yang berupa kekayaan alam dan budaya. (Susanto dan Syaifulah,
a. Daya tarik wisata alam, daya tarik wisata yang dikembangkan dengan
berbasis pada keindahan dan keunikan yang ada di alam, seperti pantai
panoramanya, gunung dengan daya tarik hutan yang sejuk dan masih
segar.
b. Daya tarik wisata budaya, daya tarik wisata yang dikembangkan pada
c. Daya tarik wisata minat khusus, daya tarik wisata yang dikembangkan
kesegaran udaranya yang akan dimanfaatkan oleh setiap orang yang ingin
14
menikmatinya secara langsung. Potensi sumber daya alam dengan berbagai
macam keindahan akan floranya, bahwa potensi alam Indonesia yang terdiri
Bornanta, 2013).
15
BAB III
A. Metodologi
1. Metodologi Penelitian
secara benar, dibentuk oleh kata kata berdasarkan teknik pengumpulan dan
analisis data yang relevan yang diperoleh dari situasi yang alamiah.
suatu kejadian tanpa suatu interpretasi ilmiah (Satori dan Komariah, 2017).
2. Kerangka Berpikir
16
pondasi bagi setiap pemikiran atau suatu bentuk proses dari keseluruhan
Pengambilan Data
Observasi, Wawancara,
Dokumentasi
Faktor Internal :
Faktor Eksternal :
Aksesibilitas
Transportasi
Fasilitas
Wisatawan
Potensi/
Promosi
Daya Tarik
Infrastruktur
Pelayanan
Pengolahan Data
Kekuatan (Strenght)
Peluang (Opportunity)
dan Kelemahan Menggunakan Analisis SWOT
dan Ancaman (Threats)
(Weakness)
17
Hasil
B. Data Penelitian
yang akan diteliti. Kriteria sample yang akan dipilih oleh penulis adalah
berada dii lokasi yang penulis ambil, memiliki informasi yang dapat
3. Jenis Data
a. Data Primer
Data primer atau data tangan pertama adalah data yang diperoleh
18
alat pengambilan data langsung pada subjek sebagai sumber informasi
yang dicari.
b. Data Sekunder
Data sekunder atau data tangan kedua adalah data yang diperoleh
2015:91).
a. Observasi
b. Wawancara
19
berhubungan dengan responden atau narasumber. Seperti waktu proses
c. Dokumentasi
Sewu.
a. Reduksi Data
yang pokok, memfokuskan pada hal-hal yang penting, dicari tema dan
20
lebih jelas, dan mempermudah peneliti untuk melakukan pengumpulan
dengan uraian singkat dalam bentuk table, grafik, phie chart, pictogram,
c. Verifikasi
dikemukakan pada tahap awal didukung oleh bukti-bukti yang valid dan
d. Gabungan (Triangulasi)
21
teknik pengumpulan data dan sumber data yang telah ada. Bila peneliti
22
DAFTAR PUSTAKA
Kepariwisataan, 11(3), 39-52.
Kepariwisataan, 11(3), 25-38.
Ancaman. Yogyakarta: Quadrant.
23
Isdarmanto, I. (2020). Strategi Branding Pengembangan Industri Pariwisata 4.0
Creativity, 4(1), 1-20.
Juniar Bornanta. 2013. Arung Jeram Batangtoru Sebagai Daya Tarik Wisata Alam
Kepariwisataan, 7(3).
Kepariwisataan, 10(3), 29-38.
Bandung: Alfabeta.
159.
24