Anda di halaman 1dari 33

Jurnal Ilmiah Foreign Case Study

Disiapkan sebagai standart kualifikasi


UNIVERSAL STUDIO SINGAPORE SALAH SATU THEME PARK
FAVORIT DI SINGAPORE

Disusun Oleh :
Nama : Halida Fatha Arrifa
NIM : 1803796
Semester : VII
Jurusan : Hospitality
Jenjang : S-1 Transfer

SEKOLAH TINGGI PARIWISATA AMBARRUKMO


YOGYAKARTA
2018
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan jurnal Foreign Case Study ini dengan baik
dan tepat waktu.
Adapun maksud dan tujuan dalam penulisan jurnal ini adalah sebagai syarat kelulusan S1
Hospitality. Kiranya jurnal ini tidak dapat terselesaikan tanpa bimbingan, petunjuk, dan peran
dan pihak lain. Maka pada kesempatan ini penulis tidak lupa untuk mengucapkan terima kasih
kepada :
1. Bapak Suhendroyono, SH., MM., M.Par. CHE selaku Ketua STIPRAM
2. Dosen pembimbing ibu Dra. Darmiasih.,MM., M.Par., CHE yang telah memberikan
bimbingan dalam menyelesaikan jurnal ini
3. Serta teman – teman yang turut membantu dalam penyelesaian tugas ini.
Penulis dengan segala keterbatasanya menyadari bahwa jurnal ini masih jauh dari
kesempurnaan. Kritik dan saran dari pembaca yang sifatnya membangun sangat penulis harapkan
untuk menyempurnakan jurnal ini.
Akhir kata semoga jurnal ini memberi manfaat dan menambah wawasan bagi kita semua,
terimakasih.

Yogyakarta, 26 November 2018


Penulis

Halida Fatha Arrifa

Jurnal Ilmiah Foreign Case Study


Disiapkan sebagai standard kualifikasi
Lembar Persetujuan
UNIVERSAL STUDIO SINGAPORE SALAH SATU THEME PARK
FAVORIT DI SINGAPORE

Oleh :

Nama : Halida Fatha Arrifa

NIM : 1803796

Yogyakarta, 26 November 2018


Telah disetujui dan diterima oleh :
Dosen Pembimbing

Dra. Damasih., MM., M.Par., CHE Moch. Nur Syamsu.,S.pt., M.Par., CH


NIDN : 0504086902 NIDN : 05060363302

Jurnal Ilmiah Foreign Case Study


Disiapkan sebagai standard kualifikasi

Lembar Pengesahan
UNIVERSAL STUDIO SINGAPORE SALAH SATU THEME PARK
FAVORIT DI SINGAPORE
Oleh :
Nama : Halida Fatha Arrifa

NIM : 1803796

Program Study S-1 Transfer Hospitality


Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji pada tanggal ……………………….. , bertempat
di Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo Yogyakarta dan dinyatakan telah memnuhi syarat
untuk di terima sebagai salah satu syarat guna memperoleh gelar Sarjana Pariwisata Program
Study Strata Satu Jurusan Hospitality.

Susunan Tim Penguji :


Ketua : ……………………………………………(……………)
Penguji I : ……………………………………………(……………)
Penguji II : ……………………………………………(……………)

Mengesahkan
Ketua
Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo Yogyakarta

Suhendroyono, SH., MM., M.Par., CHE


NIDN : 0527114501

Daftar Isi

Kata Pengantar i

Lembar Persetujuan ii

Lembar Pengesahan iii


Daftar Isi iv

Abstract v

BAB I - Pendahuluan 1

BAB II – Pembahasan 3

BAB III – Penutup 20

Daftar Pustaka 21

Jurnal Ilmiah Foreign Case Study


Disiapkan sebagai standard kualifikasi

UNIVERSAL STUDIO SINGAPORE SALAH SATU THEME PARK


FAVORIT DI SINGAPORE
Oleh :

Nama : Halida Fatha Arrifa

NIM : 1803796
ABSTRACT
After carrying out a journey to Singapore, the author can conclude that many
things from the state of Singapore that can be example for Indonesia such as its orderly
habits, maintaining cleanliness, hard-working, city arrangement, public transportation,
even tourism. Even though Singapore has a smaller area than Indonesia and even other
countries in Southeast Asia, this country is able to prove itself as a developed country in
Southeast Asia even in the world defeating Indonesia and other Southeast Asian
countries. Even though Singapore does not have abundant natural resources, progress in
the fields of technology, industry, development, transportation, economy, legal policy,
even in the tourism industry can make this country superior from the surrounding
countries. Universal Studios Singapore is a theme park located within Resorts World
Sentosa on Sentosa Island, Singapore. It features 28 rides, shows, and attractions in
seven themed zones. It was a key component of Genting's bid for the right to build
Singapore's second integrated resort. It is the second Universal Studios theme park to
open in Asia (Japan being the first), and the first in Southeast Asia, and of theme park a
favorite in Singapore.

Key word: tourism, universal studio singapore, theme park

BAB I
PENDAHULUAN

Setiap mahasiswa-mahasiswi yang mengambil jenjang Strata 1 (Hospitality) di Sekolah

Tinggi Pariwisata Ambarrukmo (STIPRAM) Yogyakarta di wajibkan untuk melaksanakan

perjalanan keluar negeri atau yang sering disebut dengan istilah Foreign Case Study. Hal ini

sebagai salah satu syarat penting dan wajib untuk kelulusan dan mendapatkan gelar sarjana

pariwisata, kalau sebelumnya seluruh mahasiswa-mahasiswi STIPRAM Yogyakarta S1 dan D3

diharuskan untuk melakukan perjalan Domestic Case Study (DCS) atau bisa dikatakan perjalanan
yang dilaksanakan di dalam negeri untuk melihat dan membahas perkembangan pariwisata yang

ada di dalam negeri, sedangkan untuk kegiatan FCS atau kegiatan studi perjalanan ke luar negeri

ini hanya di wajibkan bagi mahasiswa-mahasiswi S1.

Dalam pelaksanaan perjalanan FCS pihak kampus memberikan beberapa banyak jalur yang

dapat ditempuh mahasiswa-mahasiswi S1 untuk melakukan FCS, antara lain sebagai berikut :

1. Double Degree

Double degree adalah program yang memberikan para mahasiswa-mahasiswi terpilih

untuk melaksanakan perkuliahan di dua kampus, tempat kampus tersebut adalah di

STIPRAM dan di kampus luar negeri lain yang telah memiliki kerjasama dengan kampus

STIPRAM dan memiliki batas waktu yang ditentukan. Program ini memberikan

mahasiswa-mahasiswi yang melaksanakan untuk dapat merasakan pengalaman berkuliah

luar negeri dan mendapatkan relasi baru di luar negeri sekaligus mempelajari budaya di

negara tersebut.

2. Student Exchange

Student Exchange adalah program pertukaran pelajar dari kampus luar negeri dengan

kampus STIPRAM, tentunya pertukaran pelajar dengan kampus luar negeri harus telah

memilih kerjasama yang jelas dengan pihak kampus STIPRAM. Program exchange

student menawarkan mahasiswa-mahasiswi STIPRAM untuk bisa melaksanakan

beberapa kegiatan di luar negeri seperti mengikuti mata kuliah, mengunjungi destinasi

wisata dan beberapa kegiatan diluar negeri lainnya. Program ini bertujuan membuka

wawasan mahasiswa-mahasiswa tentang negara lain.

3. On The Job Training

On The Job Training adalah program yang menawarkan mahasiswa-mahasiswi

STIPRAM untuk dapat melaksanakan magang di beberapa negara luar negeri yang telah
berkejasama dengan kampus STIPRAM seperti ; Jepang, Thailand dan Malaysia. Para

mahasiswa-mahasiswi yang memilih program ini akan dilakukan seleksi terlebih dahulu

kemudian biasanya mahasiswa-mahasiswi yang terpilih akan mendapatkan magang

sesuai dengan program studi yang di ambil di kampus. Pelaksanaan magang dilakukan di

hotel-hotel luar negeri yang telah menjalin kerjasama dengan pihak kampus STIPRAM.

4. Journey

Journey atau dengan kata lain bisa disebut perjalanan keluar negeri ini adalah program

yang menawarkan kepada mahasiswa-mahasiswi STIPRAM untuk merasakan sensasi

berliburan ke luar negeri, perjalanan ini bertujuan membuka wawasan para mahasiswa-

mahasiswi untuk mempelajari perkembangan di suatu negara terkhusus di bidang

pariwisatanya. Mahasiswa-mahasiswi yang melaksanakan kegiatan journey dari pihak

kampus akan memfasilitasi setiap satu rombongan dengan satu orang pembina yang

biasanya diambil berasal dari staf atau guru dari kampus STIPRAM, staf dan guru

berfungsi untuk membantu mahasiswa-mahasiswi melaksanakan perjalanan di luar negeri

karena biasanya pembina yang ditunjuk sangat memahami jalur-jalur transportasi, tempat

makan, aturan-aturan dan tempat penginapan di negara yang dikunjungi.

Setelah mempelajari dan menimbang-nimbang program yang ditawarkan oleh kampus

Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo Yogyakarta, penulis memilih melaksanakan Foreign

Case Study dengan cara mengikuti program journey dengan pilihan paket perjalanan Singapura,

perjalanan dilaksanakan bersama dengan mahasiswa-mahasiswi yang memilih program paket

perjalanan singapura. Perjalanan ini di dampingi oleh 2 pembina. Untuk program paket

Singapura pelaksanaanya memakan waktu 3 hari dimulai dari tanggal 9 Oktober 2018 sampai 11

Oktober 2018 jadi itu lah sebabnya mengapa Penulis memilih program journey karena dari segi

waktu sangat efisien alias tidak memakan banyak waktu yang lama dalam pelaksanaannya di
bandingkan dengan program-program FCS lainnya, sehingga program FCS journey Singapura

sangat sesuai dengan minat dan kebutuhan penulis.

Perjalanan yang dilaksanakan sewaktu penulis masih di semester tujuh ini memberikan

pengalaman berharga bagi penulis karena hal tersebut adalah pengalaman pertama kalinya bagi

penulis untuk dapat melaksanakan perjalanan ke Singapura. Singapura negara yang kecil

dibanding Indonesia tetapi pemerintahnya sangat tegas dalam hal kebersihan sehingga kota ini

terlihat rapi dan bersih dan kesan modern juga di tampilkan oleh negara Singapura.

Setelah selesai melaksanakan journey ke negara Singapura yang dilaksanakan pada tanggal 9

Oktober 2018 sampai 11 Oktober 2018 penulis sangat tertarik untuk membahas negara

Singapura karena negara ini memiliki banyak hal-hal yang baik yang dapat kita contoh bagi

bangsa Indonesia seperti dari pertumbuhan ekonominya, masyarakatnya dan pemerintahnya.

Sampai sekarang negara Singapura masih dapat dikatakan sebagai salah satu negara maju yang

ada di Asia Tenggara bahkan di dunia mengalahkan Indonesia dan negara-negara di Asia

tenggara lainnya, biarpun negara ini secara sumber daya alamnya tidak memiliki apa-apa namun

kemajuan negara Singapura di dukung oleh beberapa faktor seperti kebijakan pemerintahnya dan

rendahnya angka korupsi serta sumber daya manusia yang ada dan sektor-sektor industrinya

yang sangat maju terlebih lagi sektor pariwisatanya. Berbicara tentang pariwisata, pariwisata

adalah sektor yang sering kali di andalkan oleh banyak negara-negara di abad ke 21 ini karena

pariwisata sering kali di anggap mampu menciptakan pertumbuhan ekonomi dan memajukan

suatu daerah dengan sumber dayanya yang dapat diciptakan dan tak terbatas jumlahnya, karena

apa saja bisa di jadikan sumber daya untuk pariwisata asalkan memiliki konsep yang bermutu

dan laku di jual, berbeda dengan sumber daya minyak bumi dan batu bara yang jumlahnya sangat

terbatas.
"Industri pariwisata bukanlah industri yang berdiri sendiri, tetapi merupakan

sebuah industri yang terdiri dari serangkaian perusahaan yang menghasilkan jasa atau

produk yang berbeda satu dengan yang lainnya. Perbedaan itu tidak hanya dalam jasa

yang dihasilkan, tetapi juga dalam besarnya perusahaan, lokasi tempat kedudukan, letak

geografis, fungsi, bentuk organisasi yang mengelola dan metode atau cara pemasarannya."

(di kutip dari e-jurnal kepustakaan hal 1-10 Analisis Swot 8-K pada Objek Wisata Rekreasi dan

Hiburan Keluarga Kid’s Fun Yogyakarta milik Agung Sulistyo, SE., M, dengan link

http://ejournal.stipram.net/index.php/pariwisata/issue/view/4/Volume%2011%20Nomor%202%2

0Mei%202017)

"Rekomendasi PATA (Pasific Area Travel Assosiation) yang didasarkan atas Leangue of

Nation tahun 1963 dan telah diberi amandemen oleh Komisi Teknik IUOTO (International

Union Of Travel Organization) mengatakan bahwa wisatawan adalah orang-orang yang sedang

mengadakan perjalanan dalam jangka waktu minimal 24 jam dan maksimal 3 bulan ke suatu

negeri yang bukan negeri dimana ia tinggal, atau wisatawan adalah setiap orang yang

mengunjungi suatu negara dengan tujuan untuk tidak menetap atau bekerja tetap dan

membelanjakan uangnya ditempat tersebut dengan uang yang diperoleh ditempat lain (Musanef,

1996:14)." (di kutip dari e-jurnal kepustakaan hal 23-34 PENGEMBANGAN DESA WISATA

NGANGGRING KABUPATEN SLEMAN YOGYAKARTA PASCA ERUPSI GUNUNG

MERAPI milik Moch. Nur Syamsu dengan link

http://ejournal.stipram.net/index.php/pariwisata/issue/view/16/Jurnal%20Kepariwisataan%20Vol

ume%207%20Nomor%202%20Mei%202013)

"Destinasi Pariwisata adalah kawasan geografis yang beradadalam satu atau lebih

wilayah administratif yang di dalamnya terdapat daya tarik wisata, fasilitas umum, fasilitas

pariwisata, aksesibilitas, serta masyarakat yang terkait dan melengkapi terwujudnya


kepariwisataan." (di kutip dari e-jurnal kepustakaan hal 35-50 PENGEMBANGAN KAWASAN

POSONG SEBAGAI TUJUAN BARU WISATA ALAM DI DESA TLAHAB KABUPATEN

TEMANGGUNG JAWA TENGAH milik Randhies Boy Perdana ZR dengan link

http://ejournal.stipram.net/index.php/pariwisata/issue/view/16/Jurnal%20Kepariwisataan%20Vol

ume%207%20Nomor%202%20Mei%202013)

BAB II
PEMBAHASAN

A. Negara Singapura

Peta Negara Singapura

Singapura atau yang disebut nama internasionalnya Republic of Singapura adalah negara

dengan pulau yang luasnya 710.2 km2 kecil jika dibanding dengan negara Indonesia yang

luasnya 1.919.440 km², walaupun dikatakan sebagai negara kecil, Singapura adalah negara

makmur, Negara Singapura merupakan negara yang berada di Asia Tenggara. Letaknya berada

di ujung Semenanjung Malaysia berbatasan dengan Johor (Malaysia) dan Kepulauan Riau

(Indonesia).

1. Penduduk
Penduduk Singapura terdiri dari multi-etnis yang terdiri dari berbagai bangsa. Negara

Singapura adalah negara dengan jumlah penduduk sekitar 5,5 juta jiwa atau setara dengan

0,076% total penduduk dunia. Jumlah penduduk singapura sekitar 75 persen penduduknya

adalah etnis china. Etnis Melayu yang adalah penduduk asli wilayah tersebut, adalah kelompok

etnis kedua terbesar di Singapura, berjumlah sekitar 15 persen populasinya di Singapura.

Kelompok etnis lainnya adalah India dan Pakistan, beberapa juga ada etnis yang berasal dari

Eropa, terutama yang dari Inggris juga tinggal di pulau ini.

Setiap etnis yang ada di Singapura turut serta mempertahankan adat istiadat dan pola hidup

tradisionalnya, sehingga tidak jarang kita menemui masing-masing etnis memiliki kebiasaan-

kebiasaan yang berbeda, oleh karena ini banyaknya perbedaan disetiap etnis membuat

masyarakat di Singapura memiliki jiwa toleransi, hal ini juga didukung oleh pemerintah

Singapura yang berusaha untuk menciptakan indentitas nasional Singapura sebagai bangsa yang

ragam akan budayanya.

2. Bahasa

Saat ini negara Singapura memiliki empat bahasa resmi : bahasa Melayu, China, Inggris

dan Tamil. Bahasa Melayu adalah bahasa nasional atau bahasa kebangsaan walaupun bahasa

inggris sering digunakan dalam perdagangan, pemerintahaan dan kegiatan pengajaran di sekolah.

Dalam kondisi tidak formal bahasa inggris yang digunakan banyak masyarakat di Singapura

disebut juga dengan Singlish. Pemerintah Singapura mendorong untuk menggunakan bahasa

tionghoa mandarin bagi masyarakat tionghoanya. Karena masih ada segelintir penduduknya yang

lebih fasih bertutur dalam dialek masing-masing seperti Hokkien, Tiochiu, Kantonis dan lain-

lain. Namun penggunaan dialek lebih tertumpu kepada penduduk yang sudah berumur. Lebih

60% penduduk India Singapura bertutur dalam bahasa Tamil sebagai bahasa ibu. Bahasa-bahasa
India yang lain termasuk Malayalam dan Hindi. Lebih kurang 5000 orang Baba Nyonya masih

menggunakan sebuah dialek bahasa Melayu yang dikenali sebagai Baba Melayu.

3. Agama

Pemerintah Singapura sangat mendorong masyarakanya untuk memiliki sikap toleran

terhadap berbagai perbedaan agama-agama yang ada dan turut menjaga kebebasan dalam

beragama yang dijamin oleh konstitusi. Negara Singapura terdiri dari berbagai agama utama di

diunia antara lain: Muslim, Buddha, Tao, Hindu dan Kristen. Agama terbanyak di negara ini

adalah agama Buddha yang sebagian besar penganutnya adalah orang China (33,3% dari

populasi) dan kemudian disusul oleh agama Kristen (18,3% dari populasi), berikutnya populasi

agama terbesar ke tiga adalah agama Islam (14,7% dari populasi) yang sebagian besar

penganutnya adalah dari etnis Melayu dan Pakistan, berikutnya adalah agama Taoisme (10,9%

dari populasi) sebagain besar dianut oleh etnis tionghoa, berikutnya agama terbesar kelima

adalah agama Hindu (5,1 % dari populasi) sebagian besar penganutnya adalah orang-orang India,

dan sisanya agama-agama lain (0,7%) dan selebihnya memilih untuk tidak beragama (17,0%).

4. Pendidikan

Pendidikan bagi Singapura adalah elemen yang difokuskan untuk mewujudkan kemajuan

negaranya sejak kemerdekaannya pada tahun 1965. Hal ini di sebabkan karena Singapura tidak

memiliki keunggulan di bidang sumber daya alam sehingga mendorong pemerintah untuk

menciptakan sumber daya manusia yang unggul untuk membangun ekonomi berbasis

pengetahuan. Dalam beberapa tahun terakhir tujuan dari sektor pendidikan tidak hanya sekedar

membangun kemampuan tenaga kerja lokal, tetapi mulai dijadikan sebagai sumber pendapatan

oleh pemerintah. Rencana pemerintah yang dimulai pada tahun 2002 adalah menjadikan
Singapura sebagai “ Global Schoolhouse” dengan menarik mahasiswa internasional. Pada tahun

2002, sektor pendidikan menyumbang 3,6% dari perekonomian Singapura. Pemerintah

menargetkan perumbuhan sektor ini hingga mencapai 5% dari perekonomian Singapura dalam

dekade berikutnya.

Singapura menjunjungi tinggi pendidikan. Tingkat melek huruf di negara itu lebih dari

90%. Sekolah dasar dimulai pada usia 6 tahun dan berlangsung selama enam tahun. Tingkat ini

lantas diikuti oleh pendidikan menengah selama empat atau lima tahun, tergantung pada apakah

siswa memilih studi singkat atau diperpanjang. Sekolah di singapura menerapkan sistem

bilingual dimana bahasa inggris adalah bahasa utama dan menjadi bahasa pengajaran di sekolah

dan bahasa kedua adalah bahasa ibu(bahasa Mandarin, bahasa Melayu, atau bahasa Tamil).

Orang India non-Tamil dapat mengambil bahasa Tamil atau bahasa lain yang tidak resmi seperti

bahasa Bengal, bahasa Gujarat, bahasa Hindi, bahasa Punjab, atau bahasa Urdu. Namun, orang

Tionghoa biasanya yang berlatar belakang keluarga yang tidak berbahasa Mandarin harus di

haruskan belajar bahasa Mandarin. Sedangkan jika siswa dengan berlatar belakang orang

Indonesia harus belajar bahasa Melayu. Banyak dari kebijakan pendidikan di Singapura

dirancang untuk memastikan bahwa tidak ada anak yang tidak sekolah karena berlatar belakang

keuangan seperti menyediakan beasiswa bagi siswa dengan pendapatan kurang dari SGD$2.500

per bulan. Untuk iuran di sekolah negeri telah di subsidi, tidak ada iuran di sekolah dasar namun

setiap siswa harus membayar maksimun $6,5 per bulan untuk biaya operasional sekolah.

5. Wilayah

Singapura terdiri atas pulau utama dan sejumlah pulau-pulau kecil. Sebuah jalan lintas di

selat Johor yang sempit menghubungkan pulau Singapura dengan daratan Malaysia. Jalan lintas

ini memiliki jalan raya dan jalur kereta api. Di selatan pulau utama Singapura adalah selat
Singapura, yang memisahkan Singapura dari kepulauan di Indonesia. Lokasinya yang terletak

antara laut China selatan dan Samudera Hindia telah membuat Singapura menjadi tempat transit

penting yang straregis karena terletak di jalur silang pelayaran internasional, yaitu dari Australia,

Asia Timur, Eropa, dan Indonesia.

Pulau Singapura memiliki medan yang umumnya datar dan di selingi beberapa bukit. Di

tengah-tengah pulau adalah daerah hutan hujan. Rawa bakau juga melingkari wilayah pesisir dan

letak pelabuhan Singapura berada di ujung selatan pulau.

6. Iklim

Singapura memiliki iklim tropis, ditandai dengan suhu dan kelembaban tinggi serta hujan

deras. Suhu tahunan maksimum rata-rata 31 °C. Curah hujan rata-rata sekitar 2.400 mm per

tahun.

7. Ekonomi

Lokasi negara yang strategi telah mendukung Singapura menjadi negara yang makmur.

Disebabkan melalui perdagangan dan pelabuhannya. Aliran konstan bahan baku, mesin industri

dan produk manufaktur telah menciptakan pekerjaan bagi banyak orang. Saat perdagangan

menjadi tulang punggung perekonomian, pemerintah dalam beberap tahun terahkir telah sangat

sukses dalam mengembangkan manufaktur lokal. Di jurong industrial estate. Misalnya, berbagai

jenis barang diproduksi dalam kompleks ratusan pabrik. Singapura tidak memiliki cadangan

minyak bumi, tetapi telah menjadi pusat produksi produk minyak bumi.

Hanya sebagian kecil tanah di pulau Singapura yang di budidayakan. Produk pertanian

utama adalah karet, kopra, buah-buahan, sayuran, dan unggas. Namun sebagian besar makanan
harus di impor. Negara ini tidak memiliki sumber daya alam yang luarbiasa, tetapi memiliki

salah satu fasilitas penyulingan minyak terbesar di dunia. Elektronik, farmasi, dan perbaikan

kapal merupakan industri penting. Pembukaan dua kasino perjudian tipe Las Vegas di resor baru

telah mendorong industri pariwisata nasional. Singapura juga merupakan pusat perbankan

internasional.

8. Kota-kota Besar

Singapura juga merupakan nama ibukota dan kota terbesar di Singapura. Sekitar 65

persen dari orang-orang Singapura tinggal di kota ini dan sekitarnya. Kota ini adalah pusat

pemerintahan serta pusat perdagangan dan industri. Jalan-jalan yang luas dan gedung pencakar

langit kontras dengan jalan-jalan sempit berliku, bersama dengan barisan padat rumah dan toko.

Lalu lintas yang padat di kota ini dikendalikan oleh sistem manajemen lalu lintas yang canggih

serta sistem angkutan cepat menggunakan jaringan terowongan bawah tanah.

9. Sejarah dan Pemerintah

Pada tahun 1819, Sir Stamford Raffles, seorang agen untuk sebuah perusahaan

perdagangan Inggris, memimpin pembangunan pemerintahan Inggris di Singapura. Secara

bertahap pos perdagangan kecil ini menjadi penting untuk kerajaan Inggris. Singapura menjadi

kolonial pada tahun 1867, dan Inggris mengembangkannya menjadi pusat komersial utama dan

pangkalan angkatan laut yang kuat. Selama perang dunia II (1939-1945), Singapura di duduki

oleh jepang.

10. Kemerdekaan
Singapura adalah koloni penting bagi Inggris tahun 1946 sampai 1959, ketika

memperoleh pemerintahan sendiri. Pada tahun 1963, Singapura bergabung dengan Federasi

Malaysia yang baru dibentuk, namun mengundurkan diri pada tahun 1965 untuk menjadi bangsa

yang berdiri sendiri.

Pemerintah Singapura berdasarkan sistem Inggris. Anggota parlemen, lembaga legislatif,

dipilih oleh rakyat untuk maksimal lima tahun, meskipun pemilu baru dapat dilakukan setiap saat

dalam jangka waktu tesebut. Kepala negara adalah presiden, dipilih untuk masa jabatan 6 tahun.

Kepala pemerintahan adalah perdana menteri, yang merupakan pemimpin partai mayoritas atau

koalisi. Mayoritas di parlemen ditunjuk oleh presiden. Partai Aksi Rakyat (PAP) telah menguasai

mayoritas di parlemen sejak tahun 1959.

S.R. ( Sellapan Rama) Nathan terpilih sebagai presiden Singapura pada tahun 1999 dan

terpilih kembali pada tahun 2005. Dia menang tanpa perlawanan di kedua pemilu. Lee Hsien

Loong ditunjuk menjadi perdana menteri pada tahun 2004. Pada tahun 2011, Tony Tan, mantan

wakil perdana menteri Singapura, terpilih sebagai presiden.

Karena krisis keuangan global 2008-2009, perekonomian Singapura mengalami

penururnan sebesar 1,3 persen pada tahun 2009. Yang mendapat pukulan terbesar adalah sektor

manufaktur dan perdagangan nasional. Namun, pada pertengahan 2010, perdagangan telah

menigkat secara subtansial dan manufaktur tumbuh sebesar 46 persen. Pertumbuhan ekonomi

Singapura untuk tahun 2010 mencapai 15 persen, dan ini adalah salah satu yang tertinggi di

dunia.

B. Regulation
Setiap negara memiliki aturan tersendiri dalam menjaga keamanan keluar masukknya

wisatawan atau orang asing ke negaranya ada yang terlalu ketat ada juga yang biasa saja,

Singapura sendiri memiliki keamanan yang cukup ketat karena bagi siapa saja yang dinilai

mencurigakan maka akan terkena intrograsi pihak bandara. Selain mempersiapkan mental dan

informasi seputar keadaan Negara tersebut Berikut persiapan dokumen sebelum pergi ke luar

negeri :

1. Passport

Passport adalah identitas seseorang dan barang wajib bila hendak melaksanakan

perjalanan ke luar negeri. Masa berlaku passport adalah 5 tahun sejak diterbitkan. Passport yang

bisa digunakan untuk pergi ke luar negeri adalah yang masih menyisakan masa berlaku minimal

6 bulan dihitung sejak tanggal keberangkatan hingga tanggal berakhirnya passport.

2. VISA

Visa adalah dokumen yang diterbitkan oleh suatu Negara lewat perwakilannya (Kedutaan

atau Konsulat) dan ditempel di passport. Secara umum Visa dibagi dalam 2 kelompok yakni Visa

Reguler dan Visa on Arrival (VoA). Visa Reguler dapat diurus melalui perwakilan negara atau

beberapa Negara bisa jasa pengurus Visa. Sedangkan Visa on Arrival adalah bisa yang diurus

setelah mendarat di negara tujuan. Jika sudah mendapatkan Visa berarti sudah diijinkan untuk

masuk negara tersebut. Tidak semua negara tujuan mewajibkan Visa bagi pemegang passport

Indonesia.

3. Uang Tunai
Sebelum berangkat keluar negeri ada baiknya kita melakukan persiapan dalam sisi

keuangan, dikarenakan setiap Negara memiliki mata uang masing-masing dan nilai yang berbeda

dalam satuannya, menukarkan mata uang kita dengan mata uang negara yang dituju untuk

memudahkan kita dalam bertransaksi di Negara tersebut. Apabila sudah berada di Negara yang

dituju tetapi masih mengalami kekurangan mata uang Negara tersebut kita tidak perlu khawatir

karena kita masih dapat menemukan tempat-tempat penukar uang mata asing di Negara tersebut.

Pada umumnya sebelum melakukan penerbangan Internasional terdapat proses di bandara

dan imigrasi yaitu sebagai berikut:

1. Drop Zone

Drop Zone merupakan tempat atau area yang digunakan bagi kendaraan untuk

menurunkan penumpang yang akan berangkat. Area Drop Zone tersedia fasilitas valet parking

bagi anda yang memerlukan pelayanan ini.

2. Security Check Point

Untuk memasuki terminal keberangkatan, seluruh penumpang harus melalui pintu

pemeriksaan security. Yang harus di perhatikan pada tahap ini antara lain :

a. Siapkan dokumen perjalanan anda: tiket sesuai tanggal keberangkatan, kartu

identitas, dan passport.

b. Seluruh barang bawaan wajib di periksa melalui mesin x-ray.

c. Untuk kelancaran proses pemeriksaan, agar seluruh benda logam seperti

telepon genggam, kunci dan lain sebagainya dimasukkan ke dalam tas.


d. Seluruh penumpang wajib melalui Walk Through Metal Detector (WTMD).

e. Apabila diperlukan, penumpang dan barang bawaan dapat diperiksa secara

manual oleh petugas security bandara.

f. Laporkan kepada petugas security bandara apabila: menggunakan alat pacu

jantung, membawa senjata api.

g. Tidak diperkenankan membawa serta beda tajam dan barang berbahaya seperti

pisau, pisau lipat, alat pemotong kuku, silet, korek api maupun gas, dan

sebagainya.

3. Pelaporan Check-In

Proses check-in penerbangan Internasional hampir sama dengan penerbangan domestik.

Perbedaannya adalah petugas akan memeriksa passport. Pada beberapa airline proses check-in

juga sekaligus sebagai pre-clearance, namanya akan di periksa terlebih dahulu apakah masuk

dalam black-list atau tidak. Tidak semua airline dan negara melakukan pre-clearance ini.

Prosedur check-in yaitu :

a. Siapkan dokumen perjalanan yaitu tiket sesuai dengan tanggal keberangkatan,

Kartu Identitas, dan Passport.

b. Antrilah pada meja pelaporan (Check-In counter) yang sesuai dengan

maskapai penerbangan, meja pelaporan di buka 2 jam sebelum waktu

keberangkatan.
c. Untuk keselamatan penerbangan, laporkan bagasi yang beratnya lebih dari 100

kg dan hanya di perkenankan membawa 1 bagasi yang beratnya 7 kg ke dalam

kabin pesawat.

4. Scanning/Tapping Boarding Pass

Serahkan boarding pass anda kepada petugas tapping.

5. Pemeriksaan Security kedua

a. Penumpang wajib melepaskan ikat pinggang jam tangan, topi, jaket,

mengosongkan isi kantung celana/baju, mengeluarkan laptop dan seluruh

kabel dari dalam tas.

b. Penumpang tidak di perkenankan membawa barang bawaan yang termasuk

kategori LASs (Liquids, Aerosols dan Gels) lebih dari 100 ml.

6. Ruang Keberangkatan

Setelah melaporkan di meja pelaporan, dapat menunggu waktu keberangkatan di Ruang

Keberangkatan sesuai dengan lokasi yang tertera pada Boarding Pass. Setelah waktu naik

pesawat tiba maka akan dipersilakan naik pesawat dengan menunjukkan kartu Boarding Pass.

C. Culture

Budaya adalah manifestasi dari pikiran, jiwa dan perasaan suatu bangsa yang dihasilkan

melalui karya maupun nilai-nilai yang di jalani. Budaya singapura banyak sekali di pengaruhi

oleh beberapa suku-suku besar yang ada di Singapura seperti Tiongha, india dan Melayu.
Perpaduan dalam keberagaman ini dicerminkan dalam festival-festival atau perayaan-perayaan

kaum yang didasarkan kepada amalan agama dan adat yang ada.

D. Behaviour

1. Taat hukum

Karakter masyarakat Singapura yang taat hukum membuat mereka selalu tertib dan

teratur. Pemerintah Singapura memang memiliki banyak sekali aturan. Namun, hal ini juga

diimbangi dengan kesadaran hukum oleh masyarakatnya. Masyarakat sadar bahwa aturan yang

dibuat oleh pemerintah itu demi kebaikan mereka.

2. Menjaga kebersihan

Salah satu wujud dari taat aturan adalah masyarakat Singapura sangat menjaga

kebersihan kotanya, sedapat mungkin mereka akan membuang sampah pada tempatnya dan

apabila belum menemukan tempat sampah mereka rela memasukkan sampah yang dimiliki ke

dalam tas sampai mereka menemukan tong sampah dan membuangnya disana.

E. Life style

Negara ini dikenal dengan sebagai negara dengan biaya hidup yang tinggi, semisal untuk

menyantap makan dan minum paling tidak harus mengeluarkan biaya 5-10 dollar singapura.

Selain itu Negara ini juga sangatlah disiplin bahkan untuk segala sesuatu yang melanggar

peraturan akan dikenakan denda, misal untuk setiap orang yang mau menyeberang jalan

haruslah menyeberang di zebra cross atau penyeberangan jalan yang disediakan karna apabila

melanggar maka akan dikenai denda. Selain itu apabila ada orang yang membuang sampah

sembarangan maka tidak segan-segan kepolisian singapura akan memberikan denda juga
terhadap orang tersebut dan masih banyak lagi peraturan-peraturan di Singapura yang segala

sesuatunya memberikan denda kepada pelanggarnya. Itulah yang membuat negara ini begitu

disiplin dan taat hukum.

Dalam Jurnal Foreign Case Study ini penulis akan mengambil judul "UNIVERSAL

STUDIO SINGAPORE SALAH SATU THEME PARK FAVORIT DI SINGAPORE",

alasannya adalah karena dari jurnal Domestic Case Study dan Artikel Ilmiah penulis mengambil

Destination, kemudian selain karena kolerasi tersebut Universal Studio Singapore merupakan

taman hiburan bertema Universal Studios pertama dan satu-satunya di Asia Tenggara yang

mempersembahkan 24 wahana, pertunjukan, dan atraksi yang terbagi ke dalam tujuh zona

bertema.

"Penggolongan objek wisata berdasarkan Pusat Penelitian Perencanaan Pembangunan

Nasional Gajah Mada yaitu : Objek wisata budaya, Objek wisata alam, dan Objek wisata

buatan." (di kutip dari e-jurnal kepustakaan hal 1-10 Pengembangan Objek Wisata Goa Pindul

Kabupaten Gunung Kidul Guna Menungkatkan Kunjungan Wisatawan milik Muhammad Siddiq

Afianto dengan link

http://ejournal.stipram.net/index.php/pariwisata/issue/view/15/Jurnal%20Kepariwisataan%20Vol

ume%207%20Nomor%201%20Januari%202013).

F. Universal Studio Singapore


Universal Studios Singapore merupakan komplek wahana wisata yang ada di Resorts

World Sentosa. Wahana ini baru saja dibuka untuk umum pada bulan maret 2010. Wahana

wisata ini memiliki luas sebesar 20 hektar, sebagai perbandingan untuk dunia fantasi di Ancol

besarnya 9.5 hektar. Dengan dibukanya Universal Studio Theme Park di Singapura ini

merupakan tempat wisata Universal Studio yang kedua di Asia (setelah hongkong) dan yang

pertama di Asia Tenggara.

Taman bermain dengan luas 20 hektar ini menduduki hampir separuh dari 49 hektar

wilayah Resorts Worlds Sentosa. Didalamnya terdapat 24 atraksi dan 7 tempat tematik, yang

mengambil tema tema film film blockbuster atau televisi yang menarik, sehingga ada banyak

karakter atau tokoh film disini. Selain itu juga terdapat Roller Coaster yang cukup tinggi dan

menegangkan.

"Atraksi dapat ditafsirkan sebagai obyek wisata (tourist object) dan dapat juga sebagai

atraksi wisata (tourist attraction). Dalam hal ini objek dan daya tarik wisata adalah segala macam

objek bergerak maupun tidak bergerak yang layak ditawarkan, dijual kepada pasar wisata, baik

wisatawan mancanegara maupun wisatawan nusantara." (di kutip dari e-jurnal kepustakaan hal

23-34 Pengembangan Desa Wisata Nganggring Kabupaten Sleman Yogyakarta Pasca Erupsi
Gunung Merapi milik Moch. Nur Syamsu dengan link

http://ejournal.stipram.net/index.php/pariwisata/issue/view/16/Jurnal%20Kepariwisataan%20Vol

ume%207%20Nomor%202%20Mei%202013)

1. Zona Hollywood

Merupakan zona Hollywood yang mengambil tema dari kehidupan Hollywood

Boulevard. Tempat ini merupakan zona utama dari wahana ini dan menjadi zona kunjungan

pertama pada waktu pengunjung tiba kesana. Pengunjung dapat merasakan suasana Hollywood

Boulevard disana, dengan arsiteknya yang khas, pohon palm dan jalan Walk of Fame. Atraksi

yang ada disini adalah Pantages Hollywood Theatre merupakan theater dengan gaya Broadway

untuk menampilkan drama, musik dan pertunjukan lainnya. Tempat ini memiliki 1500 kapasitas

tempat duduk yang biasanya menampilkan Universal Monsters (“Monster Rock”) dengan musik

rock n roll nya. Karakter film yang muncul di zona ini diantaranya PO dari film Kunfu Panda,

Monster Frankestein, Woody and Winnie Woodpecker, Marilyn Monroe, Charlie Chaplin,

Beetlejuice, Betty Boop, Scorpion King dan Anck-Su-Namun.

2. Zona New York


Zona ini mengambil cerita miniatur kota New York, dengan model khasnya trademark

city skyline dan neon light. Terdapat juga replika gedung perpustakaan kota New York dengan

dua singa di pintu masuknya. Atraksi yang ada disini yaitu Light! Camera! Action! dan Stage 28.

Suatu atraksi pertujukan dalam pembuatan film.

3. Zona Sci-Fi City

Merupakan zona imajinasi dan menunjukkan bagaimana kota metropolitan masa depan

akan terjadi. Pada zona ini digambarkan mengenai kehidupan yang modern dengan aneka cerita

dari masa lalu dan budaya yang pernah terjadi pada kota itu. Dan berkembang menjadi kota

internasional dengan pengunjung dari seluruh dunia dan planet lain. Cerita dasar zona ini

mengambil setting atau latar belakang serial tv populer yaitu Battlestar Galactica. Pada zona ini
terdapat dueling roller coaster yang tertinggi di dunia. Atraksi pada zona ini diantaranya

Battlestar Galactica Cylon yaitu roller coaster layang dengan berputar putar lintasannya,

Battlestar Galactica Human yaitu roller coaster duduk tanpa berputar, Transformers akan dibuka

tahun 2011, dan Accelerator.

4. Zona Mesir Kuno (Ancient Egypt)

Merupakan zona mesir dengan latar belakang era tahun 1930 dimana eksplorasi mesir

sedang dilakukan. Zona ini diisi dengan bangunan bergaya obelisk dan piramida yang khas.

Terdapat juga makam firaun di areal ini. Pengunjung yang datang kesini akan berperan sebagai

penjelajah arkeolog yang berani untuk menungkap misteri pada negeri ini. Peran yang digunakan

ini mirip dengan peran Brendan Fraser pada film The Mummy.

Atraksi yang ada disini yaitu : Revenge of The Mummy yaitu penjelajahan lorong dengan

kendaraan berkecepatan tinggi dan berbagai tikungan tajam dan cepat, dan terdapat bola api dan

prajurit mumi yang akan menyerang, dan semua disajikan dalam kegelapan. Treasure Hunters,

yaitu suatu atraksi dimana pengunjung akan menaiki mobil jip dan disana harus menjelajahi

gurun pasir.
5. Zona The Lost World

Merupakan zona masa jaman dinasaurus dan kita akan memasuki areal itu seperti halnya

pada film Jurrasic Park. Areal pada zona ini diatur sedemikian rupa untuk menyerupai film

Jurrasic Park. Selain itu juga terdapat areal berdasarkan film Waterworld.

6. Zona Far Far Away

Merupakan zona yang terinspirasi dari karya DreamWorks Animations pada kisah

dongeng fairy tale film Shrek. Disana akan ditemui bagaimana kehidupan karakter film Shrek

hidup sehari hari, seperti rawa rumah Shrek, dan juga terdapat istana Far Far Away yang dibuat
pertama kalinya didunia. Didalam zona ini terdapat suara suara dari Mike Myers, Eddie Murphy,

Antonio Banderas dan Cameron Diaz. Karakter film pada zona ini adalah Shrek, Donkey, Puss

In Boots dan Princess Fiona.

7. Zona Madagascar

Merupakan zona yang mengambil cerita dari film animasi Madagaskar, dimana terdapat

empat hewan dari kebun binatang New York yang ingin ke alam bebas namun terdampar di

pulau Madagaskar. Pada zona ini menampilkan hutan tropis yang rimbun.

Harga tiket masuk ini adalah sebesar S$66 per orang untuk usia 13-64, untuk anak anak

usia 4 – 12 harganya S$48, sedangkan untuk usia lanjut diatas 64 tahun harganya S$ 32. Harga

tiket ini untuk bisa memasuki semua wahana permanainan yang ada, kecuali ada tanda tambahan

biaya lain, selama satu hari penuh. Jika ingin masuk dengan selama 2 hari, maka harganya S$118

untuk dewasa, S$88 untuk anak anak, dan S$58 untuk usia lanjut.

BAB III

PENUTUP
Simpulan
Setelah melaksanakan journey ke negara Singapura penulis dapat menyimpulkan

bahwa banyak hal dari negara Singapura yang dapat di contoh bagi Indonesia seperti

kebiasaan tertibnya, menjaga kebersihan, pekerja keras, penataan kota, transportasi umum,

bahkan pariwisatanya. Meskipun Singapura memiliki luas yang lebih kecil dibandingkan

Indonesia bahkan negara-negara lain di Asia Tenggara, namun negara ini mampu

membuktikan diri mereka sebagai negara maju yang ada di Asia Tenggara bahkan di dunia

mengalahkan Indonesia dan negara-negara di Asia tenggara lainnya.

Meskipun Singapura tidak memiliki sumber daya alam yang melimpah, namun

kemajuan dibidang teknologi, indutri, pembangunan, transportasi, ekonomi, kebijakan

hukum bahkan di industri pariwisata dapat membuat negera ini unggul dari negara-negara

disekitarnya.

Universal Studio Singapore memang pantas bila disebut sebagai salah satu theme

park favorit di Singapore karena memiliki beberapa fakta yang menarik, sebagai berikut :

1. Universal Studio Singapore merupakan wahana bermain Universal Studios yang pertama

kali dibuka di wilayah Asia Tenggara, dan merupakan yang kedua di wilayah Asia

setelah Universal Studios Japan. Taman bermain bertema film-film terkenal Hollywood

produksi Universal Studios ini berlokasi di Pulau Sentosa, Singapura.

2. Laguna memiliki fungsi sebagai penyejuk lingkungan dan di USS memiliki laguna yang

super besar dengan kedalaman 2,1 meter dan mampu menampung 38 ribu kubik air yang

airnya diambil dari tadah hujan.

3. Universal Studio Singapore memiliki ampiteater terbesar di dunia. Di ampiteater

WaterWorld ini mampu menampung 3.500 kursi dengan kolam renang standart

olimpiade.
4. Fakta tentang Universal Studio Singapore yang selanjutnya adalah memiliki 1500 pohon.

Dengan banyaknya pohon yang ada di USS membuat suasana menjadi rindang dan sejuk.

5. USS memiliki banyak sekali zona musik dan ini bisa dibuktikan ketika memasuki ke

USS. Pengunjung akan mendengarkan musik yang beragam di setiap zona yang berbeda.

Jika dihitung, zona musik yang dimiliki USS sebanyak 122. Zona musik yang dimiliki

USS merupakan audio super jernih yang akan memanjakan telinga.

6. Fakta terakhir yang dimiliki Universal Studio Singapore adalah singkatnya pembangunan

globe. Ikon USS yang sangat terkenal adalah The Universal Globe yang memiliki

diameter 7,32 meter. Globe ini memiliki bobot 4,5 ton. Meskipun ukurannya sangat

besar, globe ini hanya dibangun hanya dalam kurun waktu 40 hari.

Saran

Sebelum melakukan perjalanan wisata ke Singapura akan lebih baik apabila menentukan

waktu dan durasi untuk berwisata. Tanpa rentang waktu yang spesifik, perencanaan wisata

mungkin bisa menjadi berantakan di kemudian hari. Setelah itu hendaknya menentukan jenis

aktivitas wisatanya. Setiap orang memiliki selera berbeda untuk liburan mereka. Sebagian

lebih senang menikmati makanan khas negara yang dikunjungi. Sementara, sebagian lainnya

lebih senang mencari souvenir atau berbelanja, atau sekadar berjalan-jalan menikmati

suasana di negara lain.

Tidak lupa juga untuk mentukan objek wisata apa saja yang diincar. Bisa menggunakan

internet untuk menentukan hal ini. Cari tahu masing-masing objek wisata tersebut, termasuk

tingkat keamanan lokasi, suasana, peta lokasi, biaya transportasi, dan biaya tiket masuk (bila

ada). Cari tahu mengenai ketentuan imigrasi dan visa di negara yang bersangkutan.
Kebetulan Singapura adalah tujuan wisata yang tidak memerlukan visa dan uang jaminan,

jadi seharusnya hal ini tidak perlu menjadi pertimbangan yang memberatkan.

Semoga mahasiswa Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo Yogyakarta dapat

mencontoh hal-hal positif yang sudah menjadi kebiasaan masyarakat Singapura dan

menerapkannya dikehidupan sehari-hari, serta dapat mengembangakan pariwisata Indonesia

agar dapat lebih maju di masa depan.

DAFTAR PUSTAKA

Data Foreign Case Study, tanggal 9-11 Oktober 2018 , di Singapura.

Syamsu, Moch Nur. "Pengembangan Desa Wisata Nganggring Kabupaten Sleman Yogyakarta
Pasca Erupsi Gunung Merapi." Jurnal Kepariwisataan 10.3 (2016): 29-38.

Sulistyo, Agung. "Analisis Swot 8-K pada Objek Wisata Rekreasi dan Hiburan Keluarga Kid’s
Fun Yogyakarta." Jurnal Kepariwisataan 11.2 (2017): 1-10.
Syamsu, Moch Nur. "Pengembangan Desa Wisata Nganggring Kabupaten Sleman Yogyakarta
pasca Erupsi Gunung Merapi." Jurnal Kepariwisataan, no. 2 (2013): 23-34.

Suryawan, Agung. "Peran Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS) Sendang Arum dalam
Pengembangan Potensi Pariwisata (Studi Kasus di Desa Wisata Tlahap Kecamatan Kledung
kabupateng Temanggung)." Jurnal Elektronik Mahasiswa Pend. Luar Sekolah-S1 5.6 (2016):
143-152.

Afianto, Muhammad Siddiq. "Pengembangan Objek Wisata Goa Pindul kabupaten Gunung
Kidul guna Meningkatkan Kunjungan Wisatawan." Jurnal Kepariwisataan 7.1 (2013): 15-28.

Anda mungkin juga menyukai