Anda di halaman 1dari 4

Tugas Individu Ragam Bahasa

Nama : Faizah Syarifah Zain


NIM : 1402621007
Kelas : Pendidikan Geografi (B)
Mata Kuliah : Bahasa Indonesia
Dosen Pengampu : Rayuna Handawati, S.Si., M.Pd.

Pendidikan Geografi
Fakultas Ilmu Sosial
Universitas Negeri Jakarta
2021
Jelaskan penggunaan ragam bahasa berdasarkan media penyampaiannya. Hubungkan dengan
pengalaman pribadi Anda.
Jawab:
Penggunaan ragam bahasa berdasarkan media penyampaiannya dibedakan atas ragam
bahasa lisan dan ragam bahasa tulis. Ragam bahasa lisan ditandai dengan penggunaan lafal
atau pengucapan, intonasi, kosakata, penggunaan tata bahasa dalam pembentukan kata, dan
penyusunan kalimat. Ragam bahasa tulis ditandai dengan kecermatan menggunakan ejaan
dan tanda baca, penggunaan tata bahasa dalam pembentukan kata, penyusunan kalimat,
paragraf, dan wacana.
A. Ragam bahasa lisan
Ragam bahasa lisan adalah ragam bahasa yang dihasilkan oleh ucapan. Ada beberapa
yang harus diperhatikan dalam ragam bahasa lisan yaitu tata bahasa, kosakata, dan lafal
dalam pengucapannya. Sehingga, pembicara dapat mengatur tinggi rendah suara atau
tekanan yang dikeluarkan, mimik atau ekspresi muka yang ditunjukkan, serta gerak
tangan atau isyarat untuk mengungkapkan sesuatu. Selain itu, hal yang harus
diperhatikan dalam ragam bahasa lisan yaitu sebagai berikut.

1.) Pilihan kata yang tidak baku lebih ditekankan


Contoh: Viho sedang bikin kopi.

2.) Cenderung tidak menggunakan imbuhan (awalan, akhiran) pada bentuk kata bahasa
lisan
Contoh:
 Zain sedang baca koran.
 Riri ngajar Mata Kuliah bahasa Indonesia.

3.) Ragam bahasa lisan memiliki keunggulan, yaitu berlangsung cepat, sering dapat
berlangsung tanpa alat bantu, kesalahan dapat langsung dikoreksi, dapat dibantu
dengan gerak tubuh dan mimik muka.

4.) Ragam bahasa lisan memiliki kelemahan, yaitu tidak selalu mempunyai bukti
autentik, dasar hukumnya lemah, sulit disajikan secara matang dan mudah
dimanipulasi.

5.) Ada beberapa cara berkomunikasi ragam lisan, yaitu berbincang, pidato, diskusi,
presentasi, dll.

B. Ragam bahasa tulis


Ragam bahasa tulis adalah bahasa yang dihasilkan dengan memanfaatkan tulisan dengan
huruf sebagai unsur dasarnya. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan yaitu tata cara
penulisan (ejaan) di samping aspek tata bahasa dan pemilihan kosakata, dalam hal ini kita
dituntut untuk tepat dalam pemilihan unsur tata bahasa seperti bentuk kata, susunan
kalimat, pilihan kata, kebenaran penggunaan ejaan, dan juga penggunaan tanda baca
dalam mengungkapkan sesuatu. Selain itu, hal yang harus diperhatikan yaitu sebagai
berikut.

1.) Penggunaan ragam bahasa baku, ejaan (EYD) yang baku, kosa- kata yang baku,
bentuk kata berimbuhan, dan kalimat lengkap secara gramatikal lebih ditekankan
Contoh :
 Viho sedang membuat kopi.
 Riri mengajar Mata Kuliah Bahasa Indonesia.

2.) Ragam bahasa tulis memiliki keunggulan, yaitu mempunyai bukti autentik, dasar
hukumnya kuat, dapat disajikan lebih matang/bersih, lebih sulit dimanipulasi.

3.) Ragam bahasa tulis memiliki kelemahan, yaitu berlangsung lambat, selalu memakai
alat bantu, kesalahan tidak dapat langsung dikoreksi, tidak dapat dibantu dengan
gerak tubuh dan mimik muka.

4.) Ada beberapa cara berkomunikasi ragam lisan, yaitu surat, laporan, artikel, makalah,
skripsi, dll.

Pengunaan ragam bahasa berdasarkan media sering kita jumpai pada kehidupan sehari-
hari. Sebab, bahasa memiliki fungsi untuk mengkomunikasikan sesuatu, memahami orang
lain, serta mengembangkan suatu proses berpikir jelas dan teratur. Dalam kehidupan sehari-
hari, saya sering menggunakan ragam bahasa berdasarkan media penyampaiannya yaitu
secara lisan maupun tulis. Dalam menggunakan ragam bahasa lisan, saya sering berbincang,
berdiskusi, dan presentasi untuk keperluan akademik maupun non-akademik. Contohnya,
pada saat dosen memberikan tugas untuk presentasi mengenai materi Hujan pada Mata
Kuliah Meteorologi dan Klimatologi. Hal tersebut, sudah termasuk pada ragam bahasa lisan.
Pada ragam bahasa tulis, pengalaman pribadi saya yaitu membuat laporan, artikel dan
makalah ketika selesai mencari data di Kecamatan Cigudeg pada Mata Kuliah Geografi
Pedesaan dan Mata Kuliah Meteorologi dan Klimatologi. Dalam menggunakan ragam bahasa
lisan dan tulis, saya merasakan manfaat yang cukup banyak yaitu sebagai sarana mengamati
lingkungan sekitar, sarana berpikir logis, sarana menciptakan kreativitas baru. Banyak
informasi yang saya dapatkan dari hasil pengamatan yang dapat menambah wawasan saya
seperti pengalaman saya ke Kecamatan Cigudeg dengan mewawancarai warga dan perangkat
desa daerah tersebut, serta mengamati lingkungan Kecamatan Cigudeg untuk mendapatkan
data guna keperluan laporan dan artikel.

Sumber:
- Ayu, Ni Wayan. 2014. Buku Ajar Bahasa Indonesia: BAB II Arti, Fungsi, dan Ragam
Bahasa.
- Putrayasa, I. 2018. Ragam Bahasa Indonesia. (Karya Ilmiah, Universitas Udayana,
2018) Diakses dari
https://simdos.unud.ac.id/uploads/file_penelitian_1_dir/
d54a798dd7ad3011f11487712ec9573f.pdf

Anda mungkin juga menyukai