Anda di halaman 1dari 2

1.

Jelaskan pengertian dan definisi AMDAL


Jawab : Amdal merupakan syarat mendapatkan ijin usaha, Amdal sebagai dokumen
perencanaan pengelolaan dan pemantauan lingkungan. Amdal diperlukan bagi proses
pengambilan keputusan tentang rencana usaha - Amdal merupakan bagian kegiatan studi
kelayakan rencana usaha

2. Sebutkan dan jelaskan pihak – pihak yang berkaitan dalam penyusunan dokumen AMDAL!
Jawab: Proses penyusunan AMDAL dalam melibatkan beberapa pihak pelaksanaannya. Pihak-
pihak yang terlibat adalah Komisi Penilai AMDAL, pemrakarsa, dan masyarakat yang
berkepentingan. Komisi Penilai AMDAL merupakan sebuah komisi yang bertugas menilai
dokumen AMDAL yang disusun. Komisi ini pada tingkat pusat berkedudukan di Kementerian
Lingkungan Hidup, sementara itu pada tingkat propinsi berkedudukan di Bapedalda/lnstansi
pengelola lingkungan hidup Propinsi. Khusus di tingkat Kabupaten/Kota berkedudukan di
lnstansi pengelola lingkungan hidup Kabupaten/Kota.

3. Jelaskan apa yang dimaksud dgn Limbah Cair Industri dan sebutkan karakteristik limbah cair
industri tsb?
Jawab: Limbah cair Industri adalah buangan hasil proses/sisa dari suatu kegiatan/usaha industri
yang berwujud cair dimana kehadirannya pada suatu saat dan tempat tidak dikehendaki
lingkungannya
 Karakteristik fisik
a) Total Solid (TS) merupakan padatan didalam air yang terdiri dari bahan organik
maupun anorganik yang larut, mengendap, atau tersuspensi dalam air.
b) Total Suspended Solid (TSS) merupakan total padatan tersuspensi di dalam air
c) Warna , pada dasarnya air bersih tidak berwarna, tetapi seiring dengan waktu dan
meningkatnya kondisi anaerob, warna limbah berubah dari yang abu– abu menjadi
kehitaman
d) Kekeruhan disebabkan karena ada partikel koloid yang terdiri dari kwartz, tanah liat,
sisa bahan-bahan industri, protein dan ganggang yang terdapat dalam limbah.
e) Temperatur merupakan parameter yang sangat penting dikarenakan efeknya
terhadap reaksi kimia, laju reaksi, kehidupan organisme air dan penggunaan air
selanjutnya untuk berbagai aktivitas sehari – hari
f) Bau merupakan parameter yang subjektif. Sifat bau limbah disebabkan karena zat-
zat organik yang telah terurai dalam limbah dan mengeluarkan gas-gas seperti
Sulfida dan Amoniak.
 Karateristik Kimia
a) BOD (Biochemical Oxygen Demand) adalah banyaknya oksigen dalam ppm atau
mg/l yang dipergunakan untuk menguraikan bahan organik oleh mikroorganisme.
(secara biokimiawi). Pada pengujian sampel BOD perlu dilakukan inkubasi minimal 5
hari.
b) Chemical Oxygen Demand (COD) adalah banyaknya oksigen dalam ppm atau mg/l
yang dibutuhkan untuk menguraikan bahan organik secara kimiawi. Metode analisa
ini lebih singkat waktunya dibandingkan dengan analisa BOD. Pengukuran COD
dilakukan dengan cara memanaskan sampel di dalam reaktor khusus COD selama 2
jam.
c) Dissolved Oxygen (DO) adalah kadar oksigen terlarut. Oksigen terlarut digunakan
sebagai derajat pengotoran limbah yang ada. Semakin besar oksigen terlarut, maka
derajat pengotoran semakin kecil
d) Ammonia (NH3) adalah penyebab iritasi dan korosi, meningkatkan pertumbuhan
mikroorganisme dan mengganggu proses desinfeksi dengan chlor (Soemirat, 1994).
Ammonia terdapat dalam larutan berupa senyawa ion ammonium atau ammonia.
tergantung pada pH larutan
e) Derajat keasaman (pH) dapat mempengaruhi kehidupan biologi dalam air. Bila
terlalu rendah atau terlalu tinggi dapat mematikan kehidupan mikroorganisme. Ph
normal untuk kehidupan air adalah 6– 8.
f) Logam Berat, bila konsentrasinya berlebih dapat bersifat toksik sehingga diperlukan
pengukuran dan pengolahan limbah yang mengandung logam berat.
g) Gas Methan, terbentuk akibat penguraian zat-zat organik dalam kondisi anaerob
pada air limbah. Gas ini dihasilkan lumpur yang membusuk pada dasar kolam, tidak
berdebu, tidak berwarna dan mudah terbakar
h) Lemak dan minyak , yang terdapat dalam limbah bersumber dari industri yang
mengolah bahan baku mengandung minyak bersumber dari proses klasifikasi dan
proses perebusan. Limbah ini membuat lapisan pada permukaan air sehingga
membentuk selaput
 Karakteristik Biologi
Karakteristik biologi digunakan untuk mengukur kualitas air terutama air yang
dikonsumsi sebagai air minum dan air bersih. Parameter yang biasa digunakan adalah
banyaknya mikroorganisme yang terkandung dalam air limbah.
a) Virus menyebabkan penyakit polio dan hepatitis. Secara pasti modus penularannya
masih belum diketahui dan banyak terdapat pada air hasil pengolahan (effluent)
pengolahan air.
b) Vibrio Cholera menyebabkan penyakit kolera asiatika dengan penyebaran melalui
air limbah yang telah tercemar oleh kotoran manusia yang mengandung vibrio
cholera.
c) Salmonella Spp dapat menyebabkan keracunan makanan dan jenis bakteri banyak
terdapat pada air hasil pengolahan limbah.
d) Shigella Spp adalah penyebab disentri bacsillair dan banyak terdapat pada air yang
tercemar. Adapun cara penularannya adalah melalui kontak langsung dengan
kotoran manusia maupun perantaraan makanan, lalat dan tanah.
e) Basillus Antraksis adalah penyebab penyakit antrhak, terdapat pada air limbah dan
sporanya tahan terhadap pengolahan.
f) Mycobacterium Tuberculosa adalah penyebab penyakit tuberculosis dan terutama
terdapat pada air limbah yang berasal dari sanatorium.

Anda mungkin juga menyukai