9
*Yozua Toar Kawatu, S.Pd, M.K.M*
A. Pendahuluan
Air merupakan kebutuhan utama bagi kelangsungan hidup manusia dan
makhluk hidup lainnya di bumi ini. Beberapa fungsi air meliputi: Sumber air baku
dan Penyediaan air minum, untuk keperluan pertanian, untuk keperluan industri
sebagai bahan baku dan untuk sarana transportasi. Namun demikian saat ini kondisi
sumber air baku yang digunakan seperti air Sungai banyak mengalami pencemaran,
khususnya yang berasal dari limbah industry, pabrik, fasilitas Kesehatan maupun
dari limbah rumah tangga.
Seiring dengan peningkatan pertumbuhan penduduk, maka semakin meningkat
pula usaha untuk memenuhi berbagai kebutuhan yang mengikutinya, sehingga
semakin variatif pula aktivitas manusia. Salah satunya aktivitas industri. akan tetapi
pertumbuhan industri ini memiliki efek samping yang kurang baik. Sebab industri-
industri kecil tersebut pada umumnya membuang limbahnya langsung ke selokan /
badan air tanpa pengolahan terlebih dahulu. Hal ini dapat menyebabkan
pencemaran air karena dalam limbah tersebut mengandung unsur toksik yang
tinggi.
Semakin pesatnya perkembangan industri modern, masalah lingkungan
semakin hari semakin meningkat. Diantara berbagai macam bentuk polusi,
pencemaran air berdampak serius terhadap kehidupan manusia karena air adalah
salah satu elemen penting untuk mempertahankan kehidupan manusia. Penyebab
utama pencemaran air adalah limbah industri yang pada umumnya mengandung
polutan yang kompleks (X. Zhang, etc, 2013). Fenomena ini, tentunya perlu
dilakukan pengawasan dari pihak terkait, dan peran aktif dari masyarakat untuk
menangani masalah yang terjadi.
3. Biologi.
Biologi air limbah di dalam air terdapat berbagai jenis mikroorganisme
seperti candawan, alga, bakteri, protozoa, dan virus, yang memanfaatkan
bahan organik yang ada dalam limbah sebagai media untuk pertumbuhannya.
Hal tersebut mengakibatkan air limbah tidak layak digunakan dan dikonsumsi
(Uyun, dkk, 2012).
2. Parameter organik
4
pencucian peralatan, limbah padat berupa onggokan hasil perasan, endapan Ca SO4,
gas berupa uap alkohol. Kategori limbah industri ini adalah limbah bahan beracun
berbahayan (B3) yang mencemari air dan udara. (Habibi dan Marwan, 2018)
DAFTAR PUSTAKA
9
Irianto, I Ketut,. 2016., Penanganan Limbah Cair. PT. Percetakan Bali, Denpasar,
Indonesia. ISBN 978-602-1672-62-4
Sarudji, Didik., 2010., Kesehatan Lingkungan., Penerbit Karya Putra Darwati, Bandung.
Suyasa, Budiarsa., 2015., Pencemaran Air & Pengolahan Air Limbah. Udayana Press
Denpasar
Uyun, Kurratul., Ilim, dan Wasinton Simanjuntak, 2012., “Studi Pengaruh Potensial,
Waktu Kontak, Dan Ph Terhadap Metode Elektrokoagulasi Limbah Cair Restoran
Menggunakan Elektroda Fe Dengan Susunan Monopolar Dan Dipolar” ISBN No.
978-602-98559-1-3 Prosiding SNSMAIP III-2012 445 Jurusan Kimia Fakultas
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung
Habibi, Fadil ., Marwan, Raedy, 2018., Pengaruh Limbah Terhadap Lingkungan Dan
Penyakit Yang Timbul Serta Penaggulangannya , , Seminar dan Konferensi
Nasional IDEC ISSN: 2579-6429 2018 Surakarta, 7-8 Mei 2018 Jurusan Teknik
Industri, Fakultas Teknik, Universitas Pancasakti
BIODATA PENULIS
10