A. PENDAHULUAN
Pasien geriatri adalah pasien lanjut usia dengan multi penyakit dan dan/atau
gangguan akibat penurunan fungsi organ, psikologi, sosial, ekonomi dan lingkungan
yang membutuhkan pelayanan kesehatan secara terpadu dengan pendekatan
multidisiplin yang bekerja secara interdisiplin. Terjadi peningkatan populasi lanjut usia
di Indonesia dapat menimbulkan permasalahan terkait aspek medis, psikologis,
ekonomi dan sosial sehingga diperlukan peningkatan pelayanan kesehatan terhadap
warga lanjut usia. Selain itu masalah degeneratif menurunkan daya tahan tubuh
sehingga rentan terkena infeksi penyakit menular. Hasil Riskesdas 2013, penyakit
terbanyak pada lanjut usia adalah Penyakit Tidak Menular (PTM) antara lain hipertensi,
artritis, stroke, diabetes melitus, dan lain-lain.
Salah satu upaya dari RSUD Depati Hamzah adalah dengan melaksanakan
pelayanan geriatri tingkat sederhana yang terdiri dari rawat jalan dan homecare.
Pelayanan Geriatri diberikan kepada pasien Lanjut Usia dengan kriteria memiliki lebih
dari 1 (satu) penyakit fisik dan/atau psikis; atau memiliki 1 (satu) penyakit dan
mengalami gangguan akibat penurunan fungsi organ, psikologi, sosial, ekonomi dan
lingkungan yang membutuhkan pelayanan kesehatan. Selain itu pelayanan Geriatri
juga diberikan kepada pasien dengan usia 70 (tujuh puluh) tahun ke atas yang memiliki
1 (satu) penyakit fisik dan/atau psikis. Ketenagaan dalam pelayanan Geriatri terdiri atas
tenaga kesehatan dan tenaga non kesehatan yang bekerja bersama-sama sebagai
Tim Terpadu Geriatri. Tim Terpadu Geriatri wajib melakukan pemantauan dan evaluasi
mutu pelayanan geriatri secara berkesinambungan dalam bentuk kegiatan pencatatan
dan pelaporan. Oleh sebab itu, dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan
geriatri di rumah sakit dan untuk mengakomodasi berbagai kemajuan ilmu
pengetahuan dan teknologi di bidang pelayanan geriatri, perlu disusun
penyelenggaraan pelayanan geriatri di rumah sakit.
B. LATAR BELAKANG
Angka kesakitan merupakan salah satu indikator yang digunakan untuk
mengukur derajat kesehatan penduduk.Angka kesakitan tergolong sebagai indikator
kesehatan negatif. Semakin rendah angka kesakitan, menunjukkan derajat kesehatan
penduduk yang semakin baik. Angka kesakitan penduduk lansia tahun 2014 sebesar
25,05% artinya bahwa dari setiap 100 orang lansia terdapat 25 orang di antaranya
C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
a. Meningkatkan kualitas hidup, kualitas pelayanan dan keselamatan Pasien
Geriatri di Rumah Sakit.
b. Memberikan acuan dalam penyelenggaraan dan pengembangan pelayanan
Geriatri di Rumah Sakit.
2. Tujuan Khusus
a. Meningkatkan cakupan dan kualitas pelayanan kesehatan di poli Geriatri.
b. Meningkatkan koordinasi dengan lintas program, lintas sektor, organisasi
profesi dan pihak terkait lainnya.
c. Meningkatnya ketersediaan data dan informasi di bidang kesehatan lansia.
d. Meningkatnya peran serta dan pemberdayaan keluarga, masyarakat dan lansia
dalam upaya peningkatan kesehatan lansia.
e. Meningkatnya peran serta lansia dalam upaya peningkatan kesehatan keluarga
dan masyarakat.
F. SASARAN
1. Sasaran pelayanan geriatric adalah pasien-pasien lansia yang berobat ke poli
penyakit dalam yang berusia lebh dari 60 tahun yang memiliki satu atau lebih
penyakit dan usia 70 tahun yang memiliki satu diagnosa penyakit.
2. Semua tim terpadu geriatri dan tim PKRS.
3. Home care dilaksanakan pada pasien-pasien rawat inap yang akan melanjutkan
perawatan di rumah.
G. JADWAL KEGIATAN
NAMA
NO JAN FEB MARET APRIL MEI JUNI JULI AGUST SEPT OKT NOV DES
KEGIATAN
1 Pelayanan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
geriatri
rawat jalan
2 Rapat tim √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
terpadu
3 Home care √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
4 Promosi √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
kesehatan
lansia