Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN PENDAHULUAN

PENYAJIAN DATA

BIOSTATISTIK

Dosen Pengampu :
Ns. Dini Rudini, S.Kep. M.Kep

Disusun Oleh :

Fitra Ayda Ningsih G1B119058

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS JAMBI
2022
Penyajian Data : Pengkomunikasian Data

1. Jenis penyajian data

Penyajian data merupakan salah satu kegiatan dalam pembuatan laporan hasil
penelitan yang telah dilakukan agar dapat dipahami dan dianalisis sesuai dengan tujuan
yang diinginkan. Data yang disajikan harus sederhana dan jelas agar muda dibaca.
Penyajian data juga dimaksudkan agar para pengamat dapat dengan mudah memahami apa
yang kita sajikan untuk selanjutnya dilakukan penilaian atau perbandingan, dan lain-lain.
Cara penyajian data penelitian dilakukan melalui berbagai bentuk. Bentuk penyajian data
bermacam-macam dan disesuaikan dengan data yang tersedia dan tujuan yang hendak
dicapai Pada umumnya dikelompokkan menjadi 3 bentuk, yakni penyajian data dalam
bentuk teks, penyajian data dalam bentuk tabel dan penyajian data dalam bentuk grafik.

a. Penyajian Data dalam Bentuk Tulisan (Textular Presentation)

Penyajian dalan bentuk tulisan sebenarnya merupakan gambaram umum tentang


kesimpulan hasil pengamatan.Dalam bidang kedokteran/kesehatan, penyajian dalam
bentuk tulisan hanya digunakan untuk memberikan informasi. Penyajian dalam
bentuk tulisan banyak digunakan dalam bidang sosial,ekonomi,pssikologi dan lain
laindan berperan sebagai laporan hasil penelitian kualitatif.

Contoh:

Seorang direktur sebuah rumah sakit memberikan informasi tentang kondisi rumah
sakit yang dipimpinnya.

“Penderita yang menjalani rawat inap dirumah sakit ini jumlahnya meningkat dari
tahun ketahun hingga tidak tertampung dan sebagian besar terdapat di bagian
penyakit dalam. Dengan semakin banyak penderita yang menjalani rawat inap
menunjukkan bahwa pelayanan yang kita berikan sudah cukup memadai.Yang
masih harus kita tingkatkan adalah penambahan gedung dan sarana yang
dibutuhkan seperti tempat tidur,terutama dibagian penyakit dalam”.
b. Penyajian dalam Bentuk Tabel
Untuk menyajikan suatu agregate dari data numerik di dalam suatu bentuk
tabel, dimana data disusun dalam baris dan kolom sedemikian rupa sehingga dapat
memberikan gambaran atau perbandingan.

2
Jenis-Jenis Tabel :
1) Tabel Baris Kolom
Tabel yang lebih tepat disebut tabel baris kolom ini adalah tabel-tabel yang
dibuat selain dari tabel kontingensi dan distribusi frekuensi yaitu tabel yang
terdiri dari baris dan kolom yang mempunyai ciri tidak terdiri dari faktor-
faktor yang terdiri dari beberapa kategori dan bukan merupakan data
kuantitatif yang dibuat menjadi beberapa kelompok.
Contoh, tabel daftar nilai seorang siswa
No Mata pelajaran Nilai
1 Matematika 78
2 Sosiologi 68
3 Geografi 75
4 Sejarah 91
5 Ekonomi 88
6 Akuntansi 80
7 Pkn 70

2) Tabel Kontingensi
Tabel kontingensi merupakan bagian dari tabel baris kolom, akan tetapi
tabel ini mempunyai ciri khusus, yaitu untuk menyajikan data yang terdiri
atas dua faktor atau dua variabel, faktor yang satu terdiri atas b kategori dan
lainnya terdiri atas k kategori, dapat dibuat daftar kontingensi berukuran b x
k dengan b menyatakan baris dan k menyatakan kolom.
Contoh Banyak Murid Sekolah Di Jakarta Menurut Tingkat Sekolah Dan Jenis
Kelamin

Jenis Kelamin Tingkat Sekolah Jumlah


SD SMP SMA
Laki – laki 4756 2795 1459 9012
Perempuan 4032 2116 1256 7404
Jumlah 8790 4911 2715 16416

3
3) Tabel Distribusi frekuensi
distribusi frekuensi adalah susunan data menurut kelas-kelas tertentu atau
menurut kategori tertentu dalam sebuah daftar. Ada dua macam tabel
distribusi frekuensi yang ditinjau dari jenisnya, yaitu:
a) Tabel Distribusi Frekuensi Tunggal
Distribusi tunggal adalah satuan-satuan unit, urutan tiap skor atau
tiap varitas tertentu.

Nilai Ulangan ( xi ) Frekuensi (f i )


2 2
3 4
4 5
5 8
6 11
7 6
8 4
b) Tabel Distribusi Frekuensi Kelompok
Frekuensi Data Kelompokan adalah salah satu jenis tabel statistik
yang di dalamnya disajikan pencaran frekuensi dari data angka, di
mana angka-angka tersebut dikelompok-kelompokkan (dalam tiap
unit terdapat sekelompok angka).
Nilai Interval Frekuensi Tepi Bawah Tepi Atas
65 – 67 3 64, 5 67, 5
68 – 70 6 67, 5 70, 5
71 – 73 12 70, 5 73, 5
74 – 76 13 73, 5 76, 5
77 – 79 4 76, 5 79, 5
80 – 82 2 79, 5 82, 5
Jumlah 40

c. Penyajian Data dalam Bentuk Diagram/Grafik


Diagram ada beberapa macam , yaitu : diagram lambang, diagram batang, diagram
garis, ogive dan diagram lingkaran.

4
1) Diagram Lambang / Pictogram
Diagram lambang atau pictogram adalah penyajian data statistika dalam bentuk
gambar-gambar. Setiap gambar yang dibuat mewakili data dengan bentuk
dan ukuran dibuat secara proporsional, yang menunjukkan nilai dari masing-
masing data.

Contoh :

Banyaknya ternak kelinci pada peternakan selama triwulan I 2008, sebagai


berikut :
Bulan Jumlah Ternak
Januari 2.500 ekor
Februari 3.000 ekor
Maret 5.000 ekor
Diagram gambarnya adalah sebagai berikut :

: Januari 2008
: Februari 2008
: Maret 2008

Keterangan : dibuat untuk mewakili 500 ekor kelinci.

2) Diagram Batang / Histogram


Diagram batang atau Histogram adalah penyajian data statistika berupa
persegi panjang–persegi panjang tegak berjejer terurut dengan tinggi batang
menunjukkan frekuensi tiap interval kelas sedang lebar batang menunjukkan
panjang interval kelas.
Contoh :
Buatlah diagram batang dari tabel distribusi frekuensi, di bawah ini :

5
i. Tabel dengan batas kelas ii. Tabel dengan tepi kelas
Interval Frekuensi Interval Frekuensi
15 – 19 4 40 – 50 10
20 – 24 11 50 – 60 7
25 – 29 17 60 – 70 15
30 – 34 8 70 – 80 5
35 – 39 10 80 – 90 8

Jawab :
i. ii.
Frek 17 Frek 15

11 10
7 8
8 10
5

4
nilai

15 19 20 24 25 29 30 34 35 39 40 50 60 70 80 90

3) Diagram Garis / Poligon


Diagram garis atau poligon adalah garis yang menghubungkan antara titik-
titik tengah setiap kelas interval dan frekuensinya.
Contoh :
Buatlah diagram garis dari data pada contoh tabel distribusi frekuensi berikut.
Jawab :
Interval Frek Titik tengah
0 25,5
30 – 37 8 33,5
38 – 45 11 41,5
46 – 53 5 49,5
54 – 61 13 57,5
62 – 69 9 65,5

6
70 – 77 28 73,5
78 – 85 17 81,5
86 – 93 9 89,5
0 97,5

3
0
2
5
2
0
1
5
1
0
5

0
25,5 33,5 41,5 49,5 57,5 65,5 73,5 81,5 89,5 97,5

4) Ogive

Ogive suatu diagram berupa garis yang dibuat dengan menggunakan sebaran tabel
distribusi frekuensi komulatif ( total sampai dengan ) tepi bawahnya.

Contoh :
Buatlah “ogive kurang dari” dan “ogive lebih dari” dari tabel distribusi frekuensi pada
contoh di atas.
Frekuensi kumulatif
Interval Frekuensi
Kurang dari Frekuensi Lebih dari Frekuensi
30 – 37 29,5 0 29,5 100
8
38 – 45 37,5 8 37,5 92
11
46 – 53 45,5 19 45,5 81
5
54 – 61 53,5 24 53,5 76
13
62 – 69 61,5 37 61,5 63
9
70 – 77 69,5 46 69,5 54
28
78 – 85 77,5 74 77,5 26
17
86 – 93 85,5 91 85,5 9
9
93,5 100 93,5 0

7
Jumlah 100

Diagram ogivenya adalah, sebagai berikut :

5) Diagram Lingkaran
Diagram lingkaran atau piechart adalah suatu bentuk relatif dari setiap
interval kelasnya. Tabel yang digunakan untuk membuat diagram lingkaran
adalah tabel distribusi frekuensi relatif.
Contoh :
Buatlah diagram lingkaran dari tabel distribusi di atas.

8
Jawab :
Tabel distribusi relatif dan diagram lingkarannya adalah, sebagai berikut :
Frekuensi relative
Interval Frekuensi
…o …. %

28,8o 8%

30 – 37 39,6o 11 %
8
38 – 45
11 18,0o 5%
46 – 53
5
54 – 61 46,8o 13 %
13
62 – 69
9 32,4o 9%
70 – 77
28
78 – 85
17 100,8o 28 %
86 – 93
9
61,2o 17 %

32,4o 9%

Jumlah 100 360o 100 %

Anda mungkin juga menyukai