1.Pengertian Kesehatan dan keselamatan kerja adalah suatu kegiatan untuk mencegah
kejadian atau peristiwa yang tidak diinginkan yang dapat merugikan petugas
dan pasien atau kerugian terhadap proses di lingkungan kerja
2.Tujuan Menjaga keselamatan dan kesehatan petugas dan pasien
3.Kebijakan Kebijakan kepala UPT Puskesmas Cikeusik Nomor 800/
/SK/PKM-CKS/I/2022 Tentang Manajemen Penunjang Layanan Klinis
4.Referensi Peraturan Menteri Kesehatan No.37 Tahun 2012 tentang penyelenggaraan
Laboratorium Puskesmas.
5.Prosedur 1. Analis mengecek ruangan laboratorium dan peralatan didalamnya sebelum
pelayanan,
2. Analis selalu memastikan suhu ruangan laboratorium sesuai standart,
3. Analis menempatkan reagen – reagen di tempat yang sesuai standart (reagen
tidak ditempatkan pada meja pengambilan spesimen),
4. Analis membersihkan meja dengan alkohol 70%,
5. Petugas selalu mencuci tangan 6 langkah sebelum dan sesudah melakukan
pemeriksaan laboratorium,
6. Analis selalu menggunakan alat pelindung diri sebelum melakukan tindakan,
7. Analis selalu membaca petunjuk penggunaan peralatan dan reagen – reagen
sebelum menggunakannya
8. Analis tidak boleh mencicipi dan menghirup bahan kimia,Analis selalu
mencuci glassware sebelum dan sesudah digunakan,
9. Analis selalu membereskan peralatan dan reagen setelah digunakan,
10. Analis membuang alat dan bahan habis pakai setelah digunakan ke dalam
sampah medis yang telah disediakan,
11. Analis tidak boleh makan dan minum di dalam ruang laboratorium,
12. Analis tidak boleh merokok di dalam ruang laboratorium.
6.Diagram alir
Analis mengecek ruangan
laboratorium dan peralatan
didalamnya sebelum
pelayanan,
DAFTAR TILIK
Unit : ……………………………………………………….
Jumlah
Cikeusik, / /2022
Pelaksana/Auditor
(....………………….)