(Pada suatu hari ada seorang laki-laki yang berkunjung kerumah bidan, melapor bahwa istrinya yang

baru saja melahirkan 1 hari yang lalu mengalami gangguan psikologis berupa kecewaan pada bayinya,
merasa tidak nyaman dengan perubahan fisik yang dialami, dan merasa bersalah karena belum bisa
menyusui bayinya).

Pak N : assalamualaikum Bu.. (sambil mengetuk pintu)

Bidan : waalaikumsalam, monggoh pak silahkan masuk. Ada perlu apa ya pak?

Pak N : ibu bu bidan, ini saya mau konsultasi mengenai kondisi istri saya

Bidan : iya pak bagaimana, ada yang bisa saya bantu ?

Pak N : begini Bu Bidan, istri saya yang baru melahirkan 1 hari yang lalu merasa kecewa pada anak saya
yang baru lahir bu, dia juga merasa tidak nyaman dengan perubahan fisik yang dialami, dan juga selalu
merasa bersalah karena belum bisa menyusui bayinya.

Bidan : owalah, lah istrinya mana pak kok nggak dibawa sekalian ??

Pak N : oh iya bu, istri saya dirumah soalnya masih sering merasa mules, dan luka jahitannya masih
terasa nyeri Bu ..

Bidan : oh ya pak, nanti saya kerumah bapak, silahkan bapak duluan nanti saya menyusul Pak N

Pak N : baik Bu, assalamualaikum (pamit)

Bidan : nggeh pak, waalaikumsalam

(beberapa menit kemudian bidan datang ke rumah bapak tersebut)

Bidan : assalamualaikumm Bu.. (langsung menemui ibu nifas bersama dengan suaminya), bagaimana bu
keadaanya ?

Bu A : ya begini Bu masih lemes, perut saya juga masih terasa mules bu bidan..

Bidan : .....

Apa ada keluhan lain bu yang dirasakan selain perut mules ?

Bu A : ada bu bidan, ini luka jahitannya masih terasa sangat nyeri, saya juga kurang tidur dan merasa
kelelahan bu.

Bidan : baik ibu, untuk mengurangi rasa nyeri di jahitannya iu bisa mengompres jahitan menggunakan
air dingin atau panas di bagian jahitannya ya bu, kemudian ibu juga bisa menuangkan air hangat setiap
buang air kecil, berendam air hangat (dicampur dg beberapa tetes antiseptik) ya bu.. ibu juga jangan
menggunakan tampon terlebih dahulu Bu, dan jangan duduk bersila, begitu ya Bu.. apakah ibu sudah
paham? atau mungkin ada yang mau ditanyakan Bu silahkan..

Bu A : oh nggeh bu bidan, sudah paham Bu..

Bidan : alhamdulillah kalau ibu sudah paham.. ini kan istri bapak masih dalam masa adaptasi atau masa
penyesuaian setelah melahirkan ya pak, jadi sangat penting untuk ibu mendapatkan dukungan positif
dari keluarga khususnya dari bapak sebagai pendamping. Nah dukungan ini bisa berupa perhatian,
komunikasi dan hubungan emosional. Bapak juga harus memberikan support atau dukungan terhadap
masalah yang dihadapi oleh istri bapak dalam menghadapi masa nifas ini ya.. bisa dengan selalu
memahami kebutuhan istri, bapak meluangkan waktu untuk menemani istri dalam perawatan bayi,
kesediaan bapak mengambil alih tugas-tugas rumah tangga yang selama ini dilakukan oleh istri bapak.
Kemudian kewajiban sebagai seorang suami yaitu memberikan perhatian secara adil antara ibu dan
bayinya, dan perlunya sentuhan fisik juga sangat dirasakan pada masa pasca persalinan. Begitu pak..
sudah bisa dipahami nggeh ..

Pak N : nggeh baik Bu Bidan.. saya sudah paham, dana saya akan berusaha melakukan apa yang sudah
bu bidan katakan tadi .. terimakasih Bu..

Bu A : terimakasih banyak Bu bidan sudah berkunjung..

Bidan : alhamdulillaahh.. nggeh pak Bu, sama-sama, kalau begitu saya pamit dulu Pak, Bu..
assalamualaikumm

Bersama : Waalaikumsalamm..